Selamat membaca...❤❤
_______________
Askia POV
Tiga bulan telah berlalu, begitu juga dengan pernikahan ku, rumah yang awalnya aku kira akan damai dan penuh kasih sayang namun sebalik nya penuh dengan dendam dan kebencian.
Minggu ini aku tidak ada kegiatan apa apa, jadi setelah membereskan rumah dan menyiapkan sarapan untuk ku sendiri aku hanya berdiam diri di kamar.
Seperti biasa aku mengecek email yang dikirimkan Lisa tempo hari, dan setelah itu aku mengerjakan tugas tugas kampusku, satu bulan lagi aku sudah menyelesaikan Pendidikan ku.
Aku berjalan ke balkon kamar ku, yaps.. semenjak dimana hari mama menginap di sini aku sudah tidak pisah kamar lagi dengan Mas Farhan namun kami pisah ranjang, karna nanti jika mama kembali kesini kami tak perlu repot repot untuk berkemas lagi itu yang di katakan mas Farhan.
Udara sejuk di pagi hari membuatku menutup mata menikmatinya nya, ku duduk kan diriku di atas kursi yang ada di sana.
Dua bulan yang lalu Mas Farhan sudah jarang kembali kerumah, aku tidak tahu dia kemana dan tidur dimana bahkan dia tidak pernah mengabariku, sungguh aku sangat mengkhawatirkan dirinya, namun aku tidak tahu harus mencarinya kemana bahkan nomer ponselnya saja aku tidak punya.
Drrrrtt Drrrttt
Ku lirik ponsel yang ada di atas meja, disana tertera nama sang ummi dengan senyum aku menerima panggilan itu.
"Assalamu'alaikum ummi" ujar ku.
"...."
"Alhamdulillah kia baik, ummi sendiri apa kabar??" tanya ku lagi.
"...."
"Iya, Mas Farhan juga baik kok ummi"
"...."
"Wa'alaikumsalam, salam buat Abi"
setelah sambungan putus aku kembali menikmati udara pagi.
"Sangat bosan di rumah terus, lebih baik aku ke restoran saja" gumam ku.
Lalu aku masuk kedalam untuk bersiap siap untuk ke restoran, aku menggunakan baju gamis berwarna navy dan pasmina berwarna coklat susu dan sedikit make-up tipis di wajahku aku juga memakai sepatu hak tinggi setelah itu aku keluar rumah tak lupa aku mengkunci pintu rumah lalu aku masuk kedalam mobil yang sudah ku beli beberapa minggu yang lalu tentu nya dengan penghasilan ku sendiri karna selama ini Mas Farhan tak pernah memberiku nafkah.
Sekitar 45 menit aku tiba di depan restoran ku, setelah ku parkirkan mobil aku langsung masuk kedalam.
Saat aku masuk tatapan ku langsung tertuju pada sebuah meja yang tak terlalu jauh dari pintu masuk, aku masih berdiri melihat pemandangan itu, yaps.. itu adalah Mas Farhan dengan seorang wanita yang sangat aku kenal siapa lagi jika bukan Nara.
Mereka terlihat sangat romantis, bahkan Mas Farhan tersenyum di hadapan wanita itu membuat dadaku sakit melihatnya.
kapan diriku akan di perlakukan semanis itu??
kapan diriku akan di perlakukan selembut itu??
Haha... itu hanya mimpi.
'Hampir 3 bulan kamu tidak pulang kerumah Mas, dan saat pertama kali aku melihatmu kamu sedang bersama dengan kekasihmu, apa kamu tidak mengingatku sama sekali? apa kamu tidak menghawatirkan ku sama sekali Mas?' batin ku menangis.
Rasa nya aku ingin berteriak di depan wajahnya, aku ingin mengatakan betapa aku mengkhawatir kan nya selama ini, betapa aku mencemaskan nya selama ini, tapi apa?? yang aku lihat sekarang dia sedang asik dengan perempuan lain.
Dengan perasaan sedih aku membalik kan tubuh ku dan berjalan keluar dari sana, sungguh aku tak sanggup melihat itu, ku nyalakan mobil ku lagi dan pergi dari sana dengan pikiran yang kacau.
Askia POV OFF
Sedangkan di restoran Farhan sempat meilihat tubuh Askia dari belakang namun karna tak ingin memikirkan tentang nya ia kembali fokus terhadap Nara.
Flasback on
2 bulan yang lalu Nara kembali menghampiri Farhan yang saat itu ada di London untuk melakukan perjalanan bisnis.
Awalnya Farhan masih enggan untuk berbicara dengan Nara ia masih marah dengan wanita itu namun dengan usaha dan tekat Nara untuk bisa mendapatkan Farhan kembali ia dengan tidak tahu malu menggoda Farhan .
karna Farhan memang sangat mencintai wanita itu dan ia juga seorang pria normal dimana saat disuguhkan dengan pemandangan yang seperti itu tentunya ia akan tergoda dan akhirnya Farhan termakan bujuk rayu dari Nara.
Wanita itu berjanji dia akan membuat Askia angkat kaki dari rumah Farhan dan pergi dari kehidupan Farhan.
Dan selama 2 bulan itu Farhan tinggal bersama Nara tanpa mengingat keberadaan istrinya, Askia.
Flashback off
____
Desiran ombak menyapu pesisir pandai yang putih dan bersih itu.
Pohon pohon kelapa berjejer rapi di tepian pantai, karang karang putih berhamburan di sekitarannya.
Payung payung besar yang di bawahnya terdapat kursi untuk bersantai yang berjejer rapi.
Air laut yang biru nan jernih di tambah angin laut yang menyegarkan membuat siapa saja tergoda untuk menyelam nya.
Terik mata hari tak membuat para pengunjung kepanasan, bahkan sebagian dari mereka ada yang berjemur.
Begitu juga dengan seorang gadis yang sedang duduk di tepian pantai yang sedikit jauh dari kerumunan orang orang.
ya..
dia adalah Askia yang sedang menatap luasnya lautan.
Ia merenungi jalan hidupnya yang begitu rumit, rumah tangga yang tak pernah damai, suami yang tak mengharapkan kehadirannya.
Ia bagaikan seorang istri pajangan,
yang selalu di abaikan oleh suami nya.
Ya.. saat ini hati nya kembali di patahkan lagi saat melihat sang suami dengan wanita lain.
"Apa aku salah cemburu pada suami ku sendiri??"
"Apa aku salah mencintai suami ku sendiri??"
"Abi.... ummi Kia ngak kuat.."lirihnya, tanpa terasa air bening yang sempat ia tahan kini turun tanpa permisi.
Ia memeluk lututnya dengan kedua tangannya, ia menangis sejadi jadinya melepaskan kepenatan hati nya.
Ia begitu mengasihani dirinya sendiri yang tidak di inginkan oleh suaminya, di saat sebuah rumah tangga yang harus di penuhi dengan kasih sayang dan keromantisan, namun tidak dengan nya, rumah tangannya hanya di penuhi dengan luka dan derai air mata.
Tak terasa hari menjelang siang, Askia bangkit dari duduknya lalu ia menuju parkiran dan masuk kedalam mobilnya, tak perlu lama mobil itu sudah meninggalkan area pantai.
Sedangkan di sebuah perusahaan yang bernama Anggra'group seorang pria tampan sedang mendengarkan penjelasan dari bawahannya.
"Bagaimana hasil pencariannya??" Tanya pria tersebut.
"Hari ini nona Askia terlihat sedih tuan" ujar orang itu.
Pria yang tak lain adalah Dimas mengernyitkan alisnya mendengar itu.
"Jelaskan!!"
"Hari ini nona Askia melihat suami nya di sebuah restoran bersama seorang wanita" jelas orang itu.
"Siapa??"
"Nara Amanda, seorang aktris papan atas dan juga kekasih dari Farhan al-briansyah seorang CEO dari perusahaan Briansyah 'grop" sambung orang itu.
"Baiklah, teruskan mengawasi nya dan ingat jangan sampai ia terluka" ujar Dimas menatap tajam kearah pria yang tak lain adalah Leo tangan kanannya.
Gluuuukk
"Baik tuan" jawab Leo dengan susah payah menelan selivina nya, kemudian ia keluar dari ruangan yang penuh dengan aura dingin tersebut.
"Farhan al-briyansyah ya, menarik.." gumam Dimas dan mengepalkan tangannya erat erat
BERSAMBUNG........
jangan lupa tinggalkan jejak kalian sayang sayangku 😘 😘 😘 😘 TERIMAKASIH
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 86 Episodes
Comments
Noni Kartika Wati
jd gemes sama males bacanya,karna askia nya terlalu menye ga da perlawanan dan greget nya
2022-08-25
0
Pricila Bianca Aidelin
pisahin aja Kia dgn Al thor,,trus jodohin Dimas dgn Kia, biar tuh suami laknat tau rasa,,,,iiiihhhh gedek banget,,,
2022-01-04
0
keysha Azzahra
dimasssss ceper jemput aku dimas,,eh salah maksutny askia kasian bnget cm menelan kepautan sendiri tanpa mauberbagi akan mslhny
2021-09-16
0