"gimana?" tanya Alde ke Raga memastikan kalau Arcell sudah berada di kelas,
"Ada" Twins mengangguk
"Titip Ade gue ya, kita balik kelas" ucap Aldo pelan agar tak di dengar murid-murid seantero sekolah ini.
"Sans" Mereka pun berpisah di depan kelas, Twins menuju kelasnya dan Raga masuk ke dalam kelas,
Gio memperhatikan Raga sedari masuk tadi otaknya mempertanyakan siapa perempuan yang bernama Queenzie itu dan apa hubungan nya dengan Raga, otaknya berpikir keras sedari kemarin.
"Cell" panggil Raga pelan, Arcell yang di panggil pun langsung mendongak menatap Raga yang berada di depannya,
"Do not cry" Raga mengacak-acak rambut Arcell, bukan senang malah air mata Arcell turun ke pipi nya tanpa ijin karna ucapan Raga,
(kalian pasti pernah kan kenapa nangis? jangan nangis ? atau udah ah nangis nya , niat kalian tuh udahan nangisnya tapi entah kenapa malah nangis nya menjadi-jadi paham gak ? pokoknya gitu deh!!)
"astagfirullah ni bocah" Raga berdiri mendekati Arcell lalu mengajak Arcell pergi entah kemana, Arcell yang di ajak hanya mengikuti saja lengannya di tarik Raga,
mereka menuju Rooftop, Raga sengaja membawa Arcell ke Rooftop karna dirinya tak mungkin membiarkan Arcell yang terus menangis di hadapan murid-murid kelas bisa-bisa di kira dirinya membully Arcell bisa jadi masalah serius.
setiba di Rooftop,
"Cell? udah dong nangisnya" dengan nada lembut menenangkan Arcell
Arcell yang di tenangkan langsung memeluk Raga, Raga tak mempermasalahkan kalau Arcell memeluknya sudah hal biasa jika Arcell sedang ada masalah dirinya lah yang akan di cari,
"Gue minta maaf hikss huwaaaa hikss gue tau gue salah tapi hikss hikss jangan diemin gue hikss"
"ingus Lo nempel Cell di baju putih gue astaga"
"nanti hiks Lo pake baju hiks gue aja"
"matamu!"
"Gue serius huwaa Raga ngeselin!!"
"Udah ah nangis nya sampe bengkak nih mata" Raga menghapus air mata Arcell,
"Udah ya gue gak suka deh kalo Lo nangis gini" Arcell mengangguk namun masih sesenggukan.
"Udah hapus dulu tuh yng bener air mata Lo sekalian ingus Lo noh belepotan"
Sekitar 25 menit keduanya berada di Rooftop entah sadar atau tidak bell sejak tadi sudah berbunyi,
"Balik kelas gak?" tanya Raga
"Gak mau gue laper gak sarapan tadi"
"Makannya jangan sok-sokan mau berangkat pagi bocah!!" Raga menyonyor dahi Arcell pelan,
"Temenin makan ya???" Ajak Arcell penuh harapan
"Yaudah! Ayo, Baru juga masuk dua hari udah di ajak bolos aja gue sama Lo"
"Jadi gak ikhlas? yaudah gue sendiri aja Sono Lo masuk kelas aja!!"
"Dihh ko nyolot santai sayang santai gue becanda doang!!"
"Tau!!" Arcell berjalan lebih dulu turun tangga,
Keduanya sudah terbiasa dengan Kata sayang itupun mereka sudah menjelaskan kalau sayang keduanya hanya sebatas Sahabat ya walau mungkin di antara masing-masing ada yang menganggap serius kita tidak tau perasaan seseorang bukan?..
"Kaki Lo Masih sakit gak?" Tanya Raga yang berada di belakang Arcell ,
"Enggk udah sembuh"
"Syukur deh, Kata Bagas nanti malam jadi ke restoran kemarin di tunda" Arcell langsung menunduk rasa bersalah nya tiba-tiba muncul lagi,
"Maaf gara-gara gue kan?"
"Iya siapa lagi " ucap Raga lalu mengacak-acak rambut Arcell,
"Udah jangan di pikirin Sekarang ke kantin aja makan" Arcell langsung mengembangkan senyum manisnya.
Arcell dan Raga sudah tiba di Kantin, walau sudah bell berbunyi masih saja ada murid yang berada di kantin entah sedang jamkos atau bolos kelas tidak di ketahui penyebab nya namun itu sudah biasa terjadi di setiap sekolah.
"Mau makan apa?"
"Nasi goreng deh + Teh hangat" Raga mengangguk dan pergi memesan makanan,
Di kelas Twins dkk sedang jamkos tidak tau kemana guru yang mengajar itu yang pasti mereka hanya di berikan tugas saja, dan Twins dkk memilih untuk ke kantin .
Sebenarnya Alde dan Aldo malas pergi karna mood keduanya sedang kurang baik hari ini memikirkan masalah yang terjadi, dan oleh sebab itu Bagas mengajak keduanya ke kantin untuk merilekskan pikiran,
"Eh De Do" panggil Bagas keduanya langsung menoleh bersama ke arah Bagas , Bagas pun langsung memberikan kode ke arah meja tak juah dari mereka yang mana ada Raga Dan Arcell .
"Ngapain temen kalian bareng si nerd?" tanya Jesika tiba-tiba di belakang mereka,
"emang Kenapa?" tanya Aldo spontan,
"Ya gapapa, beda level aja masa temenan sama nerd"
"Jaga mulut Lo!" tegur Alde , Jesi langsung bungkam saat dapat teguran oleh Alde,
"Brengs*k! awas aja Lo nerd !!!" batin Jesika,
Mereka langsung menuju tempat duduk langganan mereka dan hany mereka saja yang boleh duduk di situ,
"Giliran Lo Jes pesen makanan" ucap Bagas,
"Iya gue tau ! Lo pada mau makan apa?"
" Gue udah sarapan" ucap Twins bersama
"Hmmm!!!! Lo mau apa Gas?"
"Nasgor sosis + Teh hangat" Jesika mengangguk lalu pergi memesan,
Arcell maupun Raga tau kalau twins dan Bagas memperhatikan mereka, namun Arcell tetap tak bisa menatap abangnya karna takut kalau mereka masih marah dengan dirinya.
"Gue udah selesai Ga" ucap Arcell,
"Subhanallah beneran kelaparan ni bocah" Arcell hanya diam saja,
Sedangkan Twins memperhatikan gerak-gerik Arcell sedari tadi mereka ingin langsung menghampiri sang adik namun tak bisa karna identitas Arcell saat ini bisa-bisa akan terjadi kehebohan lagi seperti kemarin,
sekarang saja banyak bertebaran di media sosial video mereka menghampiri seorang gadis untung lah di situ tidak terlihat wajah Arcell.
"Lo berdua dari tadi ngapain si liatin Tu cewe?" tegur Jesi, keduanya langsung bersikap biasa saja seolah tidak terjadi apa-apa.
"Oh ya di medsos tuh rame bahas Lo bertiga sama tuh cowo temen Lo siapa namanya tuh lupa gue, siapa namanya??"
"Raga" ucap Aldo cuek
"Nah iya Raga, trus di video juga Lo pada kek sedang jemput cewe gitu siapa tuh?"
"Kenapa emangnya?" Tanya Bagas
"Ya pengen tau aja kali aja salah satu dari Lo pada punya pacar kan dan gue gak tau lucu jadinya"
"ohh" ucap Bagas,
"Jadi siapa?"
"Kata nenek gue ya Jes orang kepo kuburannya sempit"
"Serah Lo deh Gas! mending gue makan!!" Jesi makan dengan perasaan yang kesal,
Arcell dan Raga beranjak pergi dari kantin keduanya menuju perpus, percuma juga masuk kelas karna pasti sudah ketinggalan jauh penjelasan.
"Bonyok Lo pada kapan datang?" tanya Bagas ke Twins,
"Lusa, Mommy tiba-tiba mau minta cepat balik pengen makan rendang katanya"
"Udah berapa bulan Tante Fara ?" tanya Jesi
"6 seminggu lagi 7"
"Berarti nanti ada syukuran dong?" ucap Jesi , Aldo hanya mengangguk saja sedangkan Alde sedari tadi hanya diam saja memainkan ponselnya,
Alde yang memainkan ponselnya sedari tadi pun tak luput dari perhatian Jesi yang berada di depannya, walau begitu Alde cuek saja sudah terbiasa dirinya di perhatikan Jesi dan kadang juga dirinya bisa risih.
"Gue balik kelas" Ucap Alde lalu beranjak pergi, padahal makanan Bagas dan Jesi masih banyak.
"Tunggu gue dong" ucap Aldo menyusul Alde,
"Anjir gue di tinggal" Bagas langsung menggerutu walau begitu dirinya tetap melanjutkan makan , Jesi pun juga melanjutkan makannya.
"Eh Gas jujur deh sama gue" ucap Jesi tiba-tiba,
"Anjir dada gue langsung dag-dig-dug dorr gitu Jes"
"Cewe kemarin yang Lo pada temuin itu tuh pacar Lo kan?"
"Uhukk uhukkk"
"eh minum-minum" Jesi memberikan minuman ke Bagas,
"Kan kan keciduk gak Lo, kenalin ke gue ya ?? namanya siapa cewe Lo??"
"Bukan cewe gue anj!" Bagas kesal karna dirinya tersedakk
"Bohong dosa"
"Serah Lo" putus Bagas dari pada berlanjut bisa-bisa terbongkar habis semua nya pasti Arcell akan membenci dirinya sepenuh hati.
Arcell dan Raga sudah berada di perpus , perpus tampak sepi karna masih jam belajar. keduanya memilih untuk tiduran sebentar di perpus, ya walau hanya Arcell saja yang akan tidur Bagas sedang membaca sebuah buku ,
...Ting.....
ponsel Raga berbunyi,
...Aldobara (Chat)...
"Lo masih sama Arcell kan?"
^^^"Iya"^^^
"Arcell gapapa kan?"
^^^"Ya"^^^
"Lo berdua dimana?"
^^^"Jangan kepo , bye blok!"^^^
...*Anda memblokir Aldobara*...
Raga yang sedang fokus membaca pun terganggu oleh pesan Aldo maka itu dirinya memilih untuk memblok teman gak berakhlak itu...
...🖤 JANGAN LUPA LIKE DAN VOTE 🖤...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 200 Episodes
Comments
Nur Mutmainna Patta
makin kesini makin nggk ngerti... jarak usia mereka brapa sebenarnya trus in jg knp visual arcell ganti trus 🙄
2023-05-24
0
Qiana Prasetyo
dari tadi baca penasaran jarak usia twins sama Arcell brpa sich Thor
2022-04-08
0
Fa Rel
td baca novel apa ya judulnya kok bahasanya miirip ini satu penulis kayaknya
2022-02-23
0