Terlampau sering kau buat air mataku
Tak pernah kau tahu dalamnya rasa cintaku
Tak banyak inginku jangan kau ulangi
Menyakiti aku sesuka kelakuanmu
Ku bukan manusia yang tidak berfikir
Berulang kali kau lakukan itu padaku
Jika cinta dia jujurlah padaku
Tinggalkan aku disini tanpa senyumanmu
Jika cinta dia ku coba mengerti
Teramat sering kau membuat patah hatiku
Kau datang padanya tak pernah kutahu
Kau tinggalkan aku disaat ku butuh kan mu
Cinta tak begini selama ku tahu
Tetapi ku lemah karena cintaku padamu
Jika cinta dia jujurlah padaku
Tinggalkan aku disini tanpa senyumanmu
Jika cinta dia ku coba mengerti
Mungkin kau bukan cinta sejati dihidupku…
(LIRIK LAGU JIKA CINTA DIA)
*****************************
Azril masuk kekamarnya dan tak melihat Alesha. Ia mencari keberadaan Alesha. Azril melihat pintu kamar Alesha yang tertutup rapat,ia mengetuknya.
"Lesha, buka pintunya. Kamu harus makan"
Alesha di dalam kamar pura pura tak mendengar. Ia lelah buat bertengkar.
"Lesha, aku tahu kamu mendengar. Buka pintunya, atau aku akan mendobraknya"
Lesha masih tak menjawab, ia masih duduk ditepi ranjang.
"Aku hitung sampai tiga, jika kamu tak membukanya, aku pasti akan mendobraknya"
"Satu... dua... tiga.. "Ucap Azril. Ketika ia akan mendobrak dengan tubuhnya, Alesha membuka pintu membuat keseimbangan Azril hilang dan ia terjatuh.
Alesha ingin membantu Azril berdiri.Ia mengulurkan tangannya. Azril sengaja menarik tangan Lesha dengan keras sehingga ia terjatuh diatas tubuh Azril.
"Apaan sih kak.. lepasin"ucap Lesha, karena Azril memeluk tubuhnya.
Azril pura pura tak mendengar, ia makin mempererat pelukannya.
"Kak Azril, aku bilang lepasin... "
"Biarkan kak Azril memeluk kamu sebentar aja"ucap Azril dan meletakan kepalanya di ceruk leher Alesha.
"Aku sangat merindukan bau tubuhmu ini Lesha. Dulu aku sering memelukmu dan menghirup wangi tubuhmu ini. "
Azril mengecup leher Alesha. Menyadari itu Alesha mendorong tubuh Azril dan melepaskan pelukannya. Alesha keluar dari kamarnya meninggalkan Azril.
"Apa yang aku lakukan. Mengapa aku menginginkan dirinya. Aku ingin terus memeluk dan menyentuh tubuh wanginya"
Alesha duduk di ruang keluarga sambil menonton. Azril yang keluar dari kamar langsung duduk disamping Alesha.
"Maafkan kak Azril... "
"Maaf untuk apa... "jawab Alesha tanpa memandang Azril
"Karena kakak sering membuat kamu menangis "
"Nggak apa, itu memang risiko yang harus aku tanggung,karena menerima pernikahan ini"
"Lesha.. kakak mau pernikahan ini... "
"Tenang kak, aku akan secepatnya mengakhiri.Dan kak Azril bisa menikahi pacar kakak segera. Aku hanya minta sedikit kesabaran kak Azril"ucap Alesha memotong ucapan Azril
"Dengar dulu Lesha, kak Azril bukan meminta kamu segera mengakhiri pernikahan ini. "
"Jadi maunya Kak Azril apa... "
Ponsel di saku celana Azril berdering. Ia tak menjawab pertanyaan Alesha, ia langsung mengangkat ponselnya.
"Iya sayang, aku akan segera kesana. Kamu tunggu ya. Kamu mau aku belikan apa buat makan siangmu. Jangan lupa minum obatnya"
Azril mematikan sambungan ponselnya. Dan langsung berdiri meninggalkan Alesha tanpa berkata apa apa.
Azril keluar dengan pakaian yang telah rapi dan tanpa pamit meninggalkan Alesha.
Alesha melihat kepergian Azril dengan rasa kecewa, ia memegang dadanya yang terasa sesak karena menahan tangisnya. Karena sudah tak bisa menahannya lagi, akhirnya Alesha menjerit.
"Kamu jahat kak... aku benci kamu. Aku benci..kenapa kau selalu saja membuat hatiku sakit.Dan kenapa aku tak bisa menghilangkan rasa cinta ini. Ya Tuhan bantu aku melupakan cintaku padanya"teriak Alesha sambil memukul dadanya yang makin terasa sesak.
Alesha menangis menumpahkan semua kesalnya. Sampai ia lelah dan tertidur di sofa.
Alesha terbangun dan melihat jam di dinding yang menunjukkan pukul delapan malam. Ia berjalan ke dapur dan minum air segelas. Perutnya terasa sakit karena belum ada diisi. Tapi selera makannya tak ada. Dan Alesha juga malas memesan makanan.
Alesha masuk kamar dan minum obat maag nya. Ia kembali mencoba membaringkan tubuhnya.
"Kamu benar benar telah berubah kak. Dulu kamu tak akan pernah mau meninggalkan aku sendiri apa lagi jika aku sedang sakit begini. Kamu pasti akan memeluk tubuhku dan menemani aku tidur. Tapi itu semua mungkin tidak akan pernah aku rasakan lagi, ada wanita lain yang kini mendapatkan perhatian penuh darimu. Aku mungkin terlalu berharap, karena melihat perubahan sikapmu tadi pagi. Aku lupa, pasti itu semua kamu lakukan hanya karena ada ayah bunda.Baiklah,mulai hari ini, detik ini, aku tak akan pernah lagi mengharapkan dirimu kembali seperti dulu lagi. Aku tak mau lebih dalam terluka.. aku akan mencoba mengubur cinta ini. Aku akan mencoba lepas dari cintamu... "
################
Pagi harinya dengan wajah yang masih pucat Alesha tetap ingin berangkat kerja. Ia pura pura tak melihat Azril yang sedang duduk di meja makan.
"Lesha.. apa kamu mau pergi kerja"
"Ya.. "
"Kamu masih tampak pucat, apa tidak sebaiknya kamu izin dulu"
"Aku nggak apa, aku masih kuat"
"Sarapan dulu.. aku sudah buatkan roti bakar dengan selai kacang kesukaan kamu"
"Terima kasih.. "ucap Alesha dan ingin meninggalkan apartemen. Tapi pergelangan tangannya di tahan Azril
"Kamu kenapa.. kamu marah dengan kak Azril"
"Nggak... "ucap Alesha singkat. Azril berjalan mendekati Lesha
"Badan kamu terasa panas, sekarang juga kak Azril minta kamu kembali ke kamar, kamu masih harus istirahat "ucap Azril menarik tangan Alesha menuju kamar.
Alesha menyentak tangannya, hingga terlepas dari pegangan tangan Azril.
"Jangan pura pura perhatian Haykal Azril Ansa. Aku tak akan terpengaruh lagi"
"Apa maksud kamu, Lesha "
"Aku bisa mengurus diriku sendiri.Aku mau sakit, mau mati sekalipun, jangan kamu pedulikan lagi. Lebih baik kamu perhatikan wanita mu itu."
"Astaga Lesha aku ingat sekarang, kamu marah karena aku tinggalin kemarin.Aku mohon maaf karena harus pergi meninggalkan kamu. Aku pikir kamu sudah cukup sehat karena sudah bisa bangun. Tiara sakit, jadi aku harus menemaninya. Tiara sendirian disini.. ayah ibunya jauh"
"Apa kak Azril pikir aku tidak sendirian di kota ini, apa aku masih punya ayah bunda atau suami yang menemaniku"
Alesha lalu pergi meninggalkan Azril sendiri. Ia bergegas pergi meninggalkan Azril,air matanya sudah mulai menetes.
"Lesha... dengar dulu"ucap Azril menarik tangan Alesha sehingga badannya berbalik menghadap Azril.
"Maafkan aku Lesha. Aku pikir kamu sudah sembuh ,kalau aku tahu kamu masih sakit tak mungkin aku meninggalkan kamu. Apa kamu semalaman tidak makan"
"Jangan pura pura memberi perhatian padaku kak. Karena aku nanti bisa jadi salah mengartikannya. Nanti aku jadi mengharapkan kakak lagi. Jangan goyahkan pendirian aku yang segera ingin mengakhiri semua ini. Bersikaplah seperti kemarin kemarin sebelum ayah bunda datang. Aku akan berusaha melupakan cintaku pada kakak. Jangan buat aku makin terluka lagi dengan perhatian palsu kak Azril. Aku akan segera memberitahukan ayah bunda agar mengakhiri pernikahan palsu ini,kita segera bertemu di pengadilan. Kakak jangan takut, aku tak akan mempersulit semuanya.. aku sudah lelah kak. Aku mohon belas kasihan dari kakak, cukup sudah kakak melukai hati ini.Jangan sampai aku melakukan hal bodoh karena luka dan sakit hati yang terus kakak beri"
Alesha menghapus air matanya dan berjalan meninggalkan Azril yang terpaku mendengar ucapan Alesha.
"Alesha kamu salah paham. Aku tahu aku salah meninggalkan kamu kemarin. Tapi aku tidak pura pura perhatian.Aku benar benar kuatir. Padahal aku ingin memperbaiki hubungan kita, aku bermaksud ingin memulai dari awal pernikahan kita. Aku ingin kita menjalankan rumah tangga seperti rumah tangga yang layak. Aku tak menyangka Alesha jika aku telah memberi kamu luka yang mendalam. Aku tak pernah bermaksud membuat kamu tersakiti begini "
*********************************
Terima kasih untuk semua pembaca novel ini
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 179 Episodes
Comments
Lita Yanis
g brrmksd sih TPI ttep nyakitin, selingkuh depan mata istri, bohong juga klii klo Kesha g sakit hti fn emng niat mu bgtu dri awal kaan
2022-09-16
0
Arni Soamole
😭😭😭sedih banget berada di posisi lesa, aku yg baca aja ikut sedih😭😭
2022-09-11
0
Eliani Elly
sudah terlambat Azril, Lesha jangan mau Terima nanti dia makin seenaknya
2022-08-29
0