BAB 11

Ku tatap nanar awan yang berarak lembut di atas langit , sesekali burung camar melintas di atas lalu hilang entah kemana. Aku ingin seperti camar yang melayang bebas tanpa beban. tanpa luka tanpa lara, namun nyata nya aku hanya serupa camar patah sayap yang hanya mampu berdiri di atas puing - puing reruntuhan , terbelenggu oleh satu ikatan bernama pernikahan , yang hanya memberi kebahagiaan semu sesaat lalu saja saat awal memadu kasih selebih nya hanya luka yang ku dapat atas nama cemburu buta.

Sayup - sayup ku dengar alunan musik lagu lawas dari sebuah pondok penjual makanan di tepian pantai.., suara lady roker Indonesia era tahun delapan puluh tahunan mengalun merdu dengan suara khas melengking nya .

Lagu misteri cinta milik Nikcy astria seakan mewakili segala rasa dalam hati ku.

🎵 Kala cinta berlabuh di dermaga

Kutelusuri karang terjal berliku

Tak perduli pasir yang melukai

Aku pasrah dalam rangkul..nya..

🎵 Bila cinta berlumur dusta

Aku tenggelam dalam keruh nya..

Sebab dia memberi ce ri a..

Walau dia pe rih men. ya lib ku..

🎵 Pedih nya ke mes ra an yang da lam..

a da lah luka karena ting kah nya..

Tetes da rah di a tas su ka ci ta..

a da lah suka la ra di a tas getar nya..

🎵 Aku menjadi bulan di atas riak nya

Aku menjadi bintang di atas gelombang

Aku jadi segala yang di ingin kan nya

Untuk di dampar kan di pan ta i i nii..

 

 

Bulir airmata menghangat kan pipi menambah perih bekas tamparan di sana.

Bayang masa indah ku di pantai ini bersama lelaki di masa lalu melintas menyayat hati .

Seulas senyum hangat lelaki pujaan ku terbayang di atas awan serupa memberi kekuatan tuk menjalani hidup tanpa hadir nya lagi, tanpa sentuhan suara gitar nya lagi seperti waktu berpuluh tahun lalu ketika Dia selalu ada bersama ku menghabiskan senja menunggu sun set sembari bernyanyi bersama dengan alunan petikan gitar nya .

Hari hari indah yang tak kan lagi ku nikmati dan akhir nya menjadi kenangan manis namun terasa pahit .

" Mas Nano... bahagia kah kau di sana...?! , semoga.. ! , biar aku saja yang menderita di sini " Gumam ku dalam perih.

***********

Masa kini !

Lamunan ku buyar saat sentuhan tangan lembut seorang dokter memyapa ku hangat.

" Selamat siang Ibu.. , maaf hari ini kami akan bawa Ibu untuk ke ruang rongent, ada beberapa bagian tubuh Ibu yang harus kami foto untuk kami ketahui keadaan tulang Ibu " Sapa nya lembut menyejuk kan hati. Aku menjawab hanya dengan anggukan dan senyum seramah mungkin .

Seorang perawat membenarkan letak tidur ku, menyelimuti , membuka kunci roda tempat tidur lalu mendorong tempat tidur keluar ruangan di bantu seorang perawat lain dan diikuti oleh Akmal dan Ayah Mas Hardi menuju ruang rontgen.

Selesai dalam ruang Rontgen aku di bawa ke ruang lain , ruang Ct Scan . Beberapa menit kemudian aku di bawa kembali ke ruang perawatan ku . Tiba dalam ruangan ada si bungsu yang baru datang bersama babysister nya dan Hana adik ipar ku.

" Mamah adek buatin puding coklat orange kecukaan mama di lumah eyang ti.. Mamah mau ya... adek cuapin .." Daffa mendekat dengan sekotak puding yang sudah di potong potong rapi, mengambil satu bagian dengan skop kecil lalu menyuapi ke mulut ku .

" Enak kan mah ..?! " memasang muka lucu .

" Eeemmm enak banget..dek.. , anak mamah pintar bikin kue ya..mamah suuukkaaa.. !! " Balas ku dengan mengangkat kedua jempol tangan ku.

" Ini yang buat Tante Hana cama aku bantuin, mamah makan yang banyak yah.. bial cepat cembuh.. adek mau mainan cama mamah lagi... bocen di lumah titi " Rengek nya manja .

Kuraih tubuh si kecil ku peluk kucium penuh perasaan. Kristal - kristal bening menggenang di mata ku. * Mamah pun merindukan kalian Nak * , Bisik ku dalam hati.

Sampai saat ini aku belum tahu apa yang menimpa ku hingga harus terbaring dalam ruang pesakitan dengan sekujur tubuh yang terasa sakit terutama di bagian pinggang ku tiap aku gerakan .

Jangan kan untuk berjalan untuk duduk di tempat tidur pun aku harus menahan nyeri sedemikian hebat nya. Aku berusaha untuk tetap tabah dan tak terlalu memperlihat kan penderitaan ku di hadapan keluarga terutama Ibu , aku tak ingin membebani perasaan nya.

Jauh dalam lubuk hati sebenar nya aku ingin sekali tahu apa yang terjadi dengan ku , sayang nya memori otak ku benar - benar tak bisa ku ajak bekerja , aku ingin tanyakan pada Yu Inah atau Susi yang selalu ada di rumah namun aku tak punya kesempatan mengajak mereka bicara berdua saja , dalam ruangan ini aku tak pernah di biar kan sendirian meski satu menit pun .

Seorang perawat masuk memberikan dua suntikan ke dalam selang infus ku, dan setiap kali obat dalam suntikan di tekan masuk ke dalam selang infus aku harus menahan rasa nyeri dan panas di punggung telapak tangan yang tertusuk jarum infus. Setelah memberi ku obat yang ku minum dengan di bantu oleh nya seperti biasa beliau meminta agar aku di beri waktu istirahat untuk mempercepat kesembuhan dan dengan nada halus minta hanya seorang saja yang menemani di dalam.

Daffa merajuk tak mau turun dari tempat tidur ku, aku memohon pengertian pada perawat yang akhir nya memboleh kan Daffa tetap berama ku .

Beberapa menit setelah obat bekerja rasa kantuk menyerang ku dan aku pun terlelap dalam buaian mimpi .

Flasback on !

Sekelebat bayangan masa remaja kembali hadir dalam mimpi ku. Masa - masa indah saat aku menempuh pendidikan di sekolah menengah pertama.

Aku gadis yang baru menginjak remaja masih belajar di kelas dua sekolah menengah pertama . Aku anak yang aktif dalam kegiatan sekolah baik ekstra maupun intra sekolah. Di kelas dua ini aku di nobat kan sebagai ketua Osis dalam sebuah pemilihan musyawarah bersama seluruh siswa di bantu oleh guru .

Dari kelas satu nama ku cukup di kenal di sekolah bukan hanya karena wajah ku yang cantik menurut orang - orang , bagi ku sendiri aku merasa biasa saja , aku terkenal di sekolah karena dari masih di sekolah dasar selalu menjadi kandidat dalam lomba cerdas cermat, sebuah perlombaan adu ketangkasan dalam berfikir dan menjawab pertanyaan seputar pelajaran dalam sekolah. Aku juga selalu mendapat peringkat dua besar setiap penerimaan raport akhir semester.

Aku pun sering mendapat piala penghargaan dari beberapa lembaga dan yayasan pengembangan budaya dan sastra dalam bidang baca puisi dan mendongeng serta membacakan sebuah cerita di depan umum.

Sedari kelas lima sekolah dasar aku sering menghasil kan uang sendiri dari kemampuan ku berkomunikasi di atas panggung dengan menjadi pembawa acara, terkadang di minta untuk membawakan sebuah cerita atau membacakan puisi.

Cantik , pintar , berprestasi. pandai bergaul dan hidup dalam keluarga harmonis yang saling mendukung serta memiliki orangtua yang memegang teguh demokrasi dalam memutus kan sesuatu hal, membuat hidup serasa tak ada kurang nya .

Kujalani masa - masa remaja ku dengan penuh kebahagiaan . Meski aku terlihat feminim tapi aku juga menyukai olahraga pencak silat , cagar budaya nusantara. Di kampung aku tergabung dengan perguruan pencak silat tapak suci yang kuikuti bersama Emran sedari kecil .

Dengan prestasi dan kecantikan alami turunan dari ibuku yang terlahir dari keturunan jawa cina dan Ayah yang keturunan Sunda arab membuat ku seringkali menjadi primadona bukan hanya di sekolah pun di kampung bahkan hingga ke tetangga desa.

Dari menginjak remaja sudah sering aku menerima surat cinta yang kadang ku temukan di pagar rumah , di dalam.kolong meja sekolah atau di titip kan ke teman karib ku terutama Rania .Tapi tak ada yang berani menitip kan ke adik - adik ku karena hampir semua tahu bagaimana mereka melindungi dan menjaga ku dari lelaki yang tak bertanggung jawab.

Kebahagiaan ku bertambah sejak insiden di laut saat mengikuti acara penggemblengan fisik yang diadakan perguruan pencak silat.

Petaka membawa ceria begitu keluarga ku selalu menggoda ku , sejak kejadian itu aku menjadi dekat dengan pahlawan ku , Mas Nano,.lelaki yang hampir sempurna bagi ku pun bagi Ibu dan adik - adik.

Bukan kah kehidupan itu selalu berputar serupa roda yang berputar pada As nya..?!

Begitu pun hidup yang ku jalani berputar sesuai dengan kehendak - Nya .

----------------------------------------------

⭐⭐Hai kaka kaka Readers mohon dukungan nya yah dengan Like jika suka dan mohon komentar nya biar author nya bisa koreksi kekurangan dalam mengembang kan cerita dan kosa kata

Terimakasih buat yang sudah memberi perhatian sama Author..

semoga suka dengan cerita author

Jangan lupa pantengin juga cerita author yang lain judul nya

HIDUP DALAM BAYANG MASA LALU

Akhir kata Terimakasih untuk semua nya

Untuk redaktur nya juga thanks very much🙏🙏🙏

Terpopuler

Comments

Slamet Diana

Slamet Diana

jd bingung thor

2020-09-24

1

fhyta Ahmed

fhyta Ahmed

kbykan flashback....☹️

2020-06-06

1

ira rodi

ira rodi

emil jago pencak silat tp sama laki gak mau tunjukin pencak silatnya...gimana sih...omong doang....gak jelas jg...

2020-05-05

2

lihat semua
Episodes
1 BAB 1
2 BAB 2
3 BAB 3
4 BAB 4
5 BAB 5
6 BAB 6
7 BAB 7
8 BAB 8
9 BAB 9
10 BAB 10
11 BAB 11
12 BAB 12
13 BAB 13
14 BAB 14
15 BAB 15
16 BAB 16
17 BAB 17
18 BAB 18
19 BAB 19
20 BAB 20
21 BAB 21
22 BAB 22
23 BAB 23
24 BAB 24
25 BAB 25
26 BAB 26
27 BAB 27
28 BAB 28
29 BAB 29
30 2BAB 30
31 *BAB 31
32 BAB 32
33 BAB 33
34 BAB 34
35 BAB 35
36 BAB 36
37 BAB 37
38 BAB 38
39 BAB 39
40 BAB 40
41 BAB 41
42 BAB 42
43 BAB 43
44 BAB 44
45 BAB 45
46 BAB 46
47 BAB 47
48 BAB 48
49 BAB 49
50 BAB 50
51 BAB 51
52 BAB 52
53 BAB 53
54 BAB 54
55 BAB 55
56 BAB 56
57 BAB 57
58 BAB 58
59 BAB 59
60 BAB 60
61 BAB 61
62 BAB 62
63 BAB 63
64 BAB 64
65 BAB 65
66 BAB 66
67 BAB 67
68 BAB 68
69 BAB 69
70 BAB 70
71 BAB 71
72 BAB 72
73 BAB 73
74 BAB 74
75 BAB 75
76 BAB 76
77 BAB 77
78 BAB 78
79 BAB 79
80 BAB 80
81 BAB 81
82 BAB 82
83 BAB 83
84 BAB 84
85 BAB 85
86 BAB 86
87 BAB 87
88 BAB 88
89 BAB 89
90 BAB 90
91 BAB 91
92 .BAB 92
93 BAB 93
94 BAB 94
95 BAB 95
96 BAB 96
97 BAB 97
98 BAB 98
99 BAB 99
100 BAB 100
101 BAB 101
102 BAB 102
103 BAB 103
104 BAB 104
105 BAB 105
106 BAB 106
107 BAB 107
108 BAB 108
109 BAB 109
110 BAB 110
111 BAB 111
112 BAB 112
113 1BAB 113
114 pengumuman
115 BAB 114
116 BAB 115
117 BAB 116
118 BAB 117
119 BAB 118
120 BAB 119
121 BAB 120
122 BAB 121
123 BAB 122
124 BAB 123
125 BAB 124
126 BAB 125
127 BAB 126
128 BAB 127
129 BAB 128
130 BAB 129
131 BAB 130
132 BAB 131
Episodes

Updated 132 Episodes

1
BAB 1
2
BAB 2
3
BAB 3
4
BAB 4
5
BAB 5
6
BAB 6
7
BAB 7
8
BAB 8
9
BAB 9
10
BAB 10
11
BAB 11
12
BAB 12
13
BAB 13
14
BAB 14
15
BAB 15
16
BAB 16
17
BAB 17
18
BAB 18
19
BAB 19
20
BAB 20
21
BAB 21
22
BAB 22
23
BAB 23
24
BAB 24
25
BAB 25
26
BAB 26
27
BAB 27
28
BAB 28
29
BAB 29
30
2BAB 30
31
*BAB 31
32
BAB 32
33
BAB 33
34
BAB 34
35
BAB 35
36
BAB 36
37
BAB 37
38
BAB 38
39
BAB 39
40
BAB 40
41
BAB 41
42
BAB 42
43
BAB 43
44
BAB 44
45
BAB 45
46
BAB 46
47
BAB 47
48
BAB 48
49
BAB 49
50
BAB 50
51
BAB 51
52
BAB 52
53
BAB 53
54
BAB 54
55
BAB 55
56
BAB 56
57
BAB 57
58
BAB 58
59
BAB 59
60
BAB 60
61
BAB 61
62
BAB 62
63
BAB 63
64
BAB 64
65
BAB 65
66
BAB 66
67
BAB 67
68
BAB 68
69
BAB 69
70
BAB 70
71
BAB 71
72
BAB 72
73
BAB 73
74
BAB 74
75
BAB 75
76
BAB 76
77
BAB 77
78
BAB 78
79
BAB 79
80
BAB 80
81
BAB 81
82
BAB 82
83
BAB 83
84
BAB 84
85
BAB 85
86
BAB 86
87
BAB 87
88
BAB 88
89
BAB 89
90
BAB 90
91
BAB 91
92
.BAB 92
93
BAB 93
94
BAB 94
95
BAB 95
96
BAB 96
97
BAB 97
98
BAB 98
99
BAB 99
100
BAB 100
101
BAB 101
102
BAB 102
103
BAB 103
104
BAB 104
105
BAB 105
106
BAB 106
107
BAB 107
108
BAB 108
109
BAB 109
110
BAB 110
111
BAB 111
112
BAB 112
113
1BAB 113
114
pengumuman
115
BAB 114
116
BAB 115
117
BAB 116
118
BAB 117
119
BAB 118
120
BAB 119
121
BAB 120
122
BAB 121
123
BAB 122
124
BAB 123
125
BAB 124
126
BAB 125
127
BAB 126
128
BAB 127
129
BAB 128
130
BAB 129
131
BAB 130
132
BAB 131

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!