17. Aku tersanjung

Jangan memandang rendah dirimu karena kekuranganmu, kau juga berhak bahagia.

Allah tidak membeda - bedakan status hanya saja Allah memberikan kita kebahagiaan diwaktu yang tepat. Bersyukur itu yang terbaik.

Malam ini Hilya tidak bisa tidur, masih terngiang diingatannya permintaan Pak Joko dan bu Mirna. Mereka orang yang begitu baik, bahkan sangat baik.

Mereka orang yang telah banyak membantu Hilya dalam membesarkan Omira.

Melindunginya dari cemoohan orang - orang, memperlakukannya dan Omira sebagai darah mereka sendiri.

Hilya tak kuasa menolak, di pasrahkannya semua hanya kepada Allah. Biar Allah yang menentukan kemana arah langkahnya.

Dia percayakan semua pada keputusan Pak Joko dan bu Mirna. Semoga ini adalah jalan yang terbaik. Menjelang jam 3 pagi Hilya baru terlelap.

🌹🌹🌹🌹

Dua hari sudah berlalu, sejak keputusan itu, Hilya dan Zhafir dilarang bertemu. Hilya hanya biasa saja tapi berbeda dengan Zhafir yang uring - uringan.

"Bagaimana keadaan mereka, apakah mereka baik - baik saja?!" tanya Zhafir kepada Pak Bagas.

"Mereka baik - baik saja, saat ini nona Hilya dan nona Omira sedang bersama bu Mirna menuju butik Lily dijalan xx yang tuan recomendasikan. Mereka sedang mencari gaun untuk pernikahan besok." ungkap Pak Bagas.

"Ah benarkah?! Bagaimana kalau kita mengintip sedikit, tidak masalah bukan?!" ucap Zhafir spotan menatap Pak Bagas.

"Ehm,,, tapi kalian tuan dan nona sedang dipingit, tidak boleh bertemu, begitu aturannya.

Pamali kata orang" Pak Bagas mencoba menggoda Zhafir.

"Oh Ayolah Pak tua, Cuma aku yang melihatnya. Mereka tidak akan tau, kecuali kau yang membocorkannya." sindir Zhafir.

Ah,,,, saya minta maaf tuan, saya tidak bisa. Bersabarlah demi kebaikan tuan" nasehat Pak Bagas.

"Ya ya ya,,,, baiklah terserah padamu saja."

Zhafir hanya bisa menghela nafas pasrah dan dia juga merindukan Omira, sudah 2 hari tidak bertemu.

"Bersabarlah tuan, besok dia adalah milik anda seutuhnya tentu setelah anda menghalalkannya" goda Pak Bagas lagi.

Zhafir hanya bisa diam merenung.

"Tapi aku sedih disaat hari bahagiaku, aku sendirian. Tidak ada yang mendampingiku" ucap Zhafir menghela nafas berat.

Apa yang anda katakan tuan,,,, masih ada aku dan Brenda. Kami akan selalu mendampingimu, itu janjiku. Aku sudah mrnganggapmu seperti anakku sendiri bocah nakal!!!" batin Pak Bagas.

"Masih ada saya dan istri saya tuan,,,,tenang saja. Kami akan mendampingin tuan sampai sisa umur kami" yakin Pak Bagas pada Zhafir.

"Ah,,, terima kasih Pak Tua!! Aku tersanjung."

"Bagaimana dengan kabar Jhon?!"

"Apakah dia tidak pulang?!" tanya Zhafir lagi.

"Ehm,,, dia belum bisa pulang tuan Zhafir, dia sedang fokus ke ujian akhir semesternya. Dan dialah yang akan mengantikan saya mendampingin anda dimasa depan nanti. Saya sedang mempersiapkannya." ucap Pak Bagas tulus.

"Terima kasih Pak Bagas sudah setia dan royal kepadaku dan keluargaku." Zhafir menimpali.

"Itu tidak sebanding dengan jasa keluarga Diraya terhadap kami tuan, seumur hidup akan sulit untuk membayarnya."

"Ah,,,, saya lupa, Brenda bilang nanti siang dia akan kerumah baru yang tuan beli atas nama nona Hilya sebagai hadiah pernikahan dan memesan perlengkapan rumah baru." ucap Pak Bagas.

"Hmmm,,,,, bibi Brenda memang wanita yang baik, dia selalu memastikan aku tak kekurangan apapun. Kau berutung memilikinya Pak Bagas!!!!"

"Oh ya, sampaikan pada bibi Brenda untuk mencari asisten rumah tangga dan baby sitter bersertifikat untuk Omira. Walaupun Hilya bisa menjaganya tetap saja ada waktunya aku dan Hilya akan butuh privasi berdua. Kau mengertikan maksudku?!" Ucap Zhafir tanpa malu.

"Ah ha ha ha,,,, Brenda juga sudah memikirkan segala sesuatunya tuan!! Semua sudah beres dan terkendali. Dan baby sitter yang di ambil juga bukan baby sitter sembarangan, dia ahli bela diri dan sudah teruji." tekan Pak Bagas.

"Baiklah,,, aku bisa tenang menanti hari esok."

"Apakah aku harus merapihkan penampilaku Pak Bagas, agar terlihat tampan besok saat ijab qobul?!" Sepertinya aku harus sedikit merapihkan diri. Ayo bawa aku segera kesana!!! seru Zhafir.

"Tentu,,, mari tuan, anda memang harus terlihat lebih tampan dan fresh besok pagi."

Merekapun pergi ketempat tujuan.

Readers,,,,tolong bantu author dong!!!

Kasih votenya, like dan rating, dukung authir terus ya biar author semangat. Thank you!!!

Xera...

Terpopuler

Comments

Tri Widayanti

Tri Widayanti

Awas jgn suka ngintip Bang,nanti bintitan

2021-06-08

1

Aditya Rizky

Aditya Rizky

keren thur suka ceritanya...

2021-03-12

3

lihat semua
Episodes
1 1. Pagi yang indah
2 2. Visual
3 3. Panggil saja Zhafir
4 4. Maksud bapak?!
5 5. Apa informasi ini benar?
6 6.Kau merindukanku cantik?!
7 7. Wanita yang sederhana.
8 8. Keterkejutan
9 9. Kau tau?!
10 10. Maaf saya terlambat,,
11 11. Papa sudah datang
12 12. Biasakan dirimu terhadapku.
13 13. Tujuan saya hanya satu " Omira "
14 14. Uler keket
15 15. Rencana Zhafir
16 16. Aku menerimamu dan Omira setulus hati.
17 17. Aku tersanjung
18 18. Terima kasih karena bersedia hidup denganku
19 19. Hadiah Pernikahan
20 20. Panggil aku abang.
21 21. Boleh,,, tentu saja boleh.
22 22. Turun - temurun
23 23. Kewajiban seorang istri dan hak suami
24 24. Terima kasih sayang!!!
25 25. Kenapa menangis hem?!
26 26. Abang lagi rindu
27 27. Wanita gila
28 28. Tuan mutlak
29 29.Menyebalkan
30 30. Apapun untuk kalian
31 3. Astaga, kok bisa,,,,,
32 32. Jangan tepe - tepe!
33 33. membuatku tergila - gila
34 34. Suamiku, milikku seorang.
35 35. Hilangkan dendam
36 36. Cinta nya di skip
37 37. Abang sangat bahagia
38 38. Mangga muda
39 39. Singa kelaparan
40 40. Terbongkar
41 41. menjauhlah dariku
42 42. Itu sangat menyakiti
43 43. kebenaran seluruh cerita
44 44.ENGGAK BOLEH, titik.
45 45. Alesan kamunya
46 46. Tamatlah sudah
47 47. Klien abang sexy
48 48. Pemicu
49 49. Maafkan kami tuan
50 50. Maaf, kelepasan.
51 51. Baby Tampan dan Barbie mini
52 52. Nyonya Boss
53 53. Do'a tulus
Episodes

Updated 53 Episodes

1
1. Pagi yang indah
2
2. Visual
3
3. Panggil saja Zhafir
4
4. Maksud bapak?!
5
5. Apa informasi ini benar?
6
6.Kau merindukanku cantik?!
7
7. Wanita yang sederhana.
8
8. Keterkejutan
9
9. Kau tau?!
10
10. Maaf saya terlambat,,
11
11. Papa sudah datang
12
12. Biasakan dirimu terhadapku.
13
13. Tujuan saya hanya satu " Omira "
14
14. Uler keket
15
15. Rencana Zhafir
16
16. Aku menerimamu dan Omira setulus hati.
17
17. Aku tersanjung
18
18. Terima kasih karena bersedia hidup denganku
19
19. Hadiah Pernikahan
20
20. Panggil aku abang.
21
21. Boleh,,, tentu saja boleh.
22
22. Turun - temurun
23
23. Kewajiban seorang istri dan hak suami
24
24. Terima kasih sayang!!!
25
25. Kenapa menangis hem?!
26
26. Abang lagi rindu
27
27. Wanita gila
28
28. Tuan mutlak
29
29.Menyebalkan
30
30. Apapun untuk kalian
31
3. Astaga, kok bisa,,,,,
32
32. Jangan tepe - tepe!
33
33. membuatku tergila - gila
34
34. Suamiku, milikku seorang.
35
35. Hilangkan dendam
36
36. Cinta nya di skip
37
37. Abang sangat bahagia
38
38. Mangga muda
39
39. Singa kelaparan
40
40. Terbongkar
41
41. menjauhlah dariku
42
42. Itu sangat menyakiti
43
43. kebenaran seluruh cerita
44
44.ENGGAK BOLEH, titik.
45
45. Alesan kamunya
46
46. Tamatlah sudah
47
47. Klien abang sexy
48
48. Pemicu
49
49. Maafkan kami tuan
50
50. Maaf, kelepasan.
51
51. Baby Tampan dan Barbie mini
52
52. Nyonya Boss
53
53. Do'a tulus

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!