5. Apa informasi ini benar?

"Ndak au,,,, itut,,, Omi itut,,,,"

"Hik,,, hikz,,,"

"Hwa hu hu,,,, itut!!" begitulah tangisan gadis kecil itu mengantarkan kepulangan Zhafir didepan pintu rumah kakeknya.

Sekilas Zhafir tersenyum, bahwa didunia ini masih ada tangisan tulus yang menginginkannya tetap tinggal.

Hah,,,, Zhafir menghela nafas kasar.

"Ibunya cantik, anaknya juga imut"

"Omira,,, kau mengingatkanku pada dia yang telah lama pergi" ucap Zhafir mengenang.

Lama dia berkalut dengan fikirannya sembari mengisap sebatang rokok.

"Tuan,,,,,!!!"

"Ini semua data yang anda minta tetang Pak Joko dan keluarganya." ucap Pak Bagas menyerahkan map biru tersebut.

Zhafir meraih map itu dan membukanya, keningnya berkerut. Dia mematikan puntung rokoknya.

"Apa informasi ini benar?! tanyanya pada Pak Bagas yang kemudian mengangguk.

"Lalu kenapa Pak Joko menyebut kalau Omira cucunya?!" tanya Zhafir lagi?!

"Iya tuan, Pak Joko dan istrinya tidak memiliki anak atau keturunan."

"Dulu dia mengatakan kepada saya, bahwa ada yang ingin menyewa ruko tuan yang disebelah rumahnya jadi dia meminta persetujuan saya untuk itu."

"Dia memang tidak menceritakan asal usul dari penyewa itu, karena saya percaya kepadanya pasti dia sudah menyeleksi terlebih dahulu"

"Lalu, siapa Hilya, dari mana asal usulnya dan kemana ayah anak itu?!"

"Menurut informan saya, Hilya membawa Omira ke kotak ini saat omira baru lahir" tutur Pak Bagas lagi.

"Apa?!" Jadi dia membesarkan anak itu sendiri?!"

"Oh astaga kenapa aku dibuat jadi penasaran karena tangisan anak itu?!" ucap Zhafir prustasi.

"Tuan,,,, mungkin anda sudah tertarik dengan ibunya, secara ibunya juga sangat can-" ucapan Pak Bagas terputus.

Bicara apa kau?! sentak Zhafir

Ka - kau salah paham!!

"Baiklah kalaw begitu saya tidak perlu mencari tau lagi tentang Omira dan ibunya. Bukankah tidak penting untuk tuan?!" goda Pak Bagas dengan muka datarnya.

Tuan Zhafir, kau tidak bisa mrmbohongi kakek tua ini, jangan mengingkarinya, batin Pak Bagas

"Kau mempermainkanku Bagas?!" ucap Zhafir nyalang memangil nama saja.

"Ah maaf tuan saya tidak bermaksud, baiklah lalu apa yang harus saya lakukan?!"

Kau pasti menyuruhku mencari informasi lagi tentangnya nak!! Jangan membohongi Pak tua ini, batin Bagas.

"Cari seluruh informasi tentangnya, besok harus sudah ada di mejaku" titahnya.

"Baiklah tuan."

Ah,,, apa dia tak kasian padaku, sungguh tuan muda yang menyebalkan tapi aku tak dapat meninggalkanmu, sungguh terlalu. Untung aku menyayangimu tuan!! batinnya lagi.

"Pergilah pak Bagas, aku ingin sendiri sekarang.

Biarkan aku istirahat" Zhafir langsung menyandarkan badannya.

"Sekarang sudah jam makan siang, anda harus makan" ucap Pak Bagas lagi.

"Tidak pak, aku sedang tidak berselera, aku akan istrahat saja. Cepat tutup pintunya, jangan membantah lagi atau kau ingin aku mencekikmu Pak tua?!"

"Ah tidak tuan, saya masih ingin hidup dan melihat anda memiliki keluarga" ucapnya berbalik lalu pergi.

Aku akan terus sehat tuan sampai aku melihat kau benar - benar berbahagia sebagai janjiku pada kakakmu.

🌸🌸🌸🌸🌸

Gadis kecil itu masih sesegukkan karena kehilangan teman mainnya. Omira masih menangisi Zhafir ntah kenapa bisa seperti itu.

"Ayo,,,, anak mama, kita mamam dulu ya?!"

"Biar cepat besar, biar bisa sekolah?!" pujuknya pada putri kecilnya.

Perlahan - lahan Omira memakan makanannya.

walau masih terisak sesekali.

"Apa yang kau rasakan nak?!"

"Kenapa kau menangisi orang asing itu?!" batin Hilya.

Waktu terus berjalan tak terasa sore pun berganti malam, toko sudah tutup dari jam 6 sore tadi. Hilya tidak berani membuka toko hingga larut malam. Lagipula sore ini dia akan membawa Omira jalan - jalan ketaman, disana ada pasar malam. Pastinya Omira akan senang. Mereka ditemani oleh Desy.

Omira menjerit berlari kesana kemari saat sampai disana, dia melupakan kesedihannya tadi. Berbagai wahana iya naiki, menjerit tertawa dan bernyani riang.

Teruslah bahagia nak!! mama akan berusaha semampu mama untuk membahagiakanmu."

Jangan lupa kasih vote yang kencang ya kaka dan abang, dukung author terus.

Xera

Terpopuler

Comments

Samaira

Samaira

Pak Bagas bisa aja dech

2021-06-09

0

mety

mety

lanjit

2021-02-17

1

lihat semua
Episodes
1 1. Pagi yang indah
2 2. Visual
3 3. Panggil saja Zhafir
4 4. Maksud bapak?!
5 5. Apa informasi ini benar?
6 6.Kau merindukanku cantik?!
7 7. Wanita yang sederhana.
8 8. Keterkejutan
9 9. Kau tau?!
10 10. Maaf saya terlambat,,
11 11. Papa sudah datang
12 12. Biasakan dirimu terhadapku.
13 13. Tujuan saya hanya satu " Omira "
14 14. Uler keket
15 15. Rencana Zhafir
16 16. Aku menerimamu dan Omira setulus hati.
17 17. Aku tersanjung
18 18. Terima kasih karena bersedia hidup denganku
19 19. Hadiah Pernikahan
20 20. Panggil aku abang.
21 21. Boleh,,, tentu saja boleh.
22 22. Turun - temurun
23 23. Kewajiban seorang istri dan hak suami
24 24. Terima kasih sayang!!!
25 25. Kenapa menangis hem?!
26 26. Abang lagi rindu
27 27. Wanita gila
28 28. Tuan mutlak
29 29.Menyebalkan
30 30. Apapun untuk kalian
31 3. Astaga, kok bisa,,,,,
32 32. Jangan tepe - tepe!
33 33. membuatku tergila - gila
34 34. Suamiku, milikku seorang.
35 35. Hilangkan dendam
36 36. Cinta nya di skip
37 37. Abang sangat bahagia
38 38. Mangga muda
39 39. Singa kelaparan
40 40. Terbongkar
41 41. menjauhlah dariku
42 42. Itu sangat menyakiti
43 43. kebenaran seluruh cerita
44 44.ENGGAK BOLEH, titik.
45 45. Alesan kamunya
46 46. Tamatlah sudah
47 47. Klien abang sexy
48 48. Pemicu
49 49. Maafkan kami tuan
50 50. Maaf, kelepasan.
51 51. Baby Tampan dan Barbie mini
52 52. Nyonya Boss
53 53. Do'a tulus
Episodes

Updated 53 Episodes

1
1. Pagi yang indah
2
2. Visual
3
3. Panggil saja Zhafir
4
4. Maksud bapak?!
5
5. Apa informasi ini benar?
6
6.Kau merindukanku cantik?!
7
7. Wanita yang sederhana.
8
8. Keterkejutan
9
9. Kau tau?!
10
10. Maaf saya terlambat,,
11
11. Papa sudah datang
12
12. Biasakan dirimu terhadapku.
13
13. Tujuan saya hanya satu " Omira "
14
14. Uler keket
15
15. Rencana Zhafir
16
16. Aku menerimamu dan Omira setulus hati.
17
17. Aku tersanjung
18
18. Terima kasih karena bersedia hidup denganku
19
19. Hadiah Pernikahan
20
20. Panggil aku abang.
21
21. Boleh,,, tentu saja boleh.
22
22. Turun - temurun
23
23. Kewajiban seorang istri dan hak suami
24
24. Terima kasih sayang!!!
25
25. Kenapa menangis hem?!
26
26. Abang lagi rindu
27
27. Wanita gila
28
28. Tuan mutlak
29
29.Menyebalkan
30
30. Apapun untuk kalian
31
3. Astaga, kok bisa,,,,,
32
32. Jangan tepe - tepe!
33
33. membuatku tergila - gila
34
34. Suamiku, milikku seorang.
35
35. Hilangkan dendam
36
36. Cinta nya di skip
37
37. Abang sangat bahagia
38
38. Mangga muda
39
39. Singa kelaparan
40
40. Terbongkar
41
41. menjauhlah dariku
42
42. Itu sangat menyakiti
43
43. kebenaran seluruh cerita
44
44.ENGGAK BOLEH, titik.
45
45. Alesan kamunya
46
46. Tamatlah sudah
47
47. Klien abang sexy
48
48. Pemicu
49
49. Maafkan kami tuan
50
50. Maaf, kelepasan.
51
51. Baby Tampan dan Barbie mini
52
52. Nyonya Boss
53
53. Do'a tulus

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!