LIBURAN 3

Di pagi hari yang cerah ini terlihat dua keluarga yang sedang sibuk bersiap siap untuk pergi ke suatu tempat di dekat villa milik keluarga alana.

Skip,

Di sebuah tempat indah dengan permandangan yang tertuju langsung ke arah lautan yang sangat indah dengan pasir mutih yang melengkapi keindahan lautan ini, terlihat keluarga alana dan aluna yang baru saja sampai di pantai pasir putih di kota B.

"Oke semuanya ayo kita makan siang dulu sebelum kita bermain main di pantai atau berenang di lautan" seru para ibu-ibu yaitu kezia dan anggi.

Mereka pun asik memakan makanan yang telah mereka persiapkan sambil memandang takjub dengan keindahan ciptaan allah yang sangat indah itu.

Setelah selesai makan siang dan membereskan barang barang yang mereka bawa untuk di simpan di satu ruangan khusus yang mereka pesan.

"Mah, aku kesana dulu ya mau foto foto" ucap aluna sambil pergi ke tepi pantai.

"Wihh bagus banget nih permandangannya, bagus nih spotnya kalo gw foto foto di sini, kali kali yakan gw pamer ke orang orang kalau gw lagi liburan, haha" tawa aluna sambil mengambil beberapa gambar foto di ponselnya untuk di pamerkan.

Saking asiknya, aluna tidak menyadari bahwa dari tadi dia sedang di perhatikan oleh sepasang mata yang tak jauh dari keberadaan aluna sekarang.

"Ckk, dasar gadis aneh" guman orang tersebut.

Setelah puas mengamati kegiatan aluna, orang tersebut menghampiri aluna dengan gayanya yang cool dan datar.

"Khemm, ngapain lo?" ucapnya datar.

"Ckk, buat kaget ajah lo" kaget aluna karena kehadiran yang tiba tiba dari orang itu.

"Ga bisa liat gw lagi ngapain hah?" sambungnya dengan nada tak kalah datar.

"Hm" dia hanya berdehem saja sambil memandang lurus ke arah lautan yang membuat tenang bagi siapa saja yang melihat dan menikmati keindahannya.

"Ehh, alan" ucap aluna kepada orang tersebut.

"Nama gw Alana dan nama panggilan gw Lana bukan ALAN" ucapnya dengan penuh penekanan.

"Bodo amat lah, yang penting gw mah mau manggil lo alan hahayy, bagus kan? biar beda dari yang lain gitu loh" jawab aluna bodo amat.

"Serah" sahutnya sambil berlalu pergi begitu saja.

"Eehh mau kemana lo?" tanya aluna saat melihat alana akan melangkah kan kakinya.

"Kepo" singkat alana.

"Ihh tungguin, gw ikut dong" teriak aluna mengejar alana yang sudah lumayan jauh darinya.

Di satu tempat tepatnya di sisi lain dari pantai tersebut terdapat sebuah tempat seperti mini taman untuk orang orang yang ingin menyendiri.

"Wahh bagus bangettt" kagum aluna saat melihat sebuah taman yang indah tepat di depan matanya.

"Mau foto foto ga? gw fotoin deh mumpung lagi baik nih gw" tawar alana.

"Ahhh, boleh boleh tuh" ucap aluna spontan sambil menyodorkan ponselnya pada alana.

Alana sebernya berniat jail kepada aluna, saat aluna sudah berpose dan siap untuk di foto tetapi kameranya malah mengarah ke wajah alana sehingga yang terfoto adalah wajah alana bukan aluna.

Tapi alana tidak tega, akhrinya dia pun memotre aluna yang sudah bergaya dari tadi.

"Nih udah ah" seru alana mengembalikan ponsel aluna dari tangannya.

"Yaudah, makasih" jawab aluna.

"Ehh alan, fotbar yook, buat kenangan gitu haha" ajak aluna pada alana.

"Nama gw alana dan nama panggilan gw lana bukan alan yah" sahut alana mengingatkan kembali.

"Dihh bodo amat ah, udah ayo cepatan senyum terus bergaya" ketus aluna yang langsung berselfi berdua dengan alana.

Sudah cukup lama mereka ber foto foto, mereka pun sedang duduk di ayunan sambil menikmati permandangan indah ini.

"Ahh, gw mau lihat lihat deh hasil fotonya" girang aluna yang langsung melihat lihat hasil foto foto tadi.

"Ekhemm, alan ini apa apa yah?" geram aluna sambil memperlihatkan satu foto yang dimana semua layar full terpenuhi muka alana yang yang konyol, datar, tetapi sangat tampan.

"Bagus kan" tanya alana dengan wajah menahan tawa dan sudah bersiap siap untuk kabur karena takut di tabok, wkwkw ada ada ajah mereka ini yah.

"Awas ajah yah lo, sini lo kalo berani jangan kabur lo" kesal aluna berlari mengejar alana yang malah kabur.

"Sinih kalo berani kejar gw" teriak alana sambil tertawa bahagia, wah wah alana tertawa? ini sih hal langka yang harus di abadikan.

"Wahh senang sekali akhirnya bisa melihat alana tertawa bahagia seperti ini lagi" ucap anggi bunda alana.

"Ini harus di abadikan sih" sambungnya sambil mengambil ponselnya untuk merekam kejadian itu.

Kini aluna masih berusa untuk mengejar alana yang larinya sangat kencang dan juga dia lebih tinggi dari aluna yang membuat dia bisa berlari lebih cepat dari aluna.

"Aha, gw punya ide. Gw pura pura jatoh ajah, nah terus dia pasti balik ke gw terus nolongin gw, nah disitu gw bakan cemongin mukanya make nih pasir." ucap alana dengan senyuman jahilnya.

"Oke luna, akting di mulai" lanjutnya.

"Aduhhh, sakitt bangettt, alann tolongin gw dongg, nih kaki gw sakit bangett, gw gabisa jalan, hikss" akting aluna pura pura terjatuh dan menangis.

Mendengar aluna menangis dan berteriak meminta tolong, sontak alana pun kaget melihat aluna yang terkapar tak berdaya duduk di tengah tengah pasir sambil menunduk.

Alana pun berbalik arah dan menghampiri aluna untuk menolongnya, sesampainya dia lansung berjongkok untuk melihat keadaan aluna saat ini.

"Kenapa lo? gapapa hah?" tanya alana khawatir.

"Omaigat dia khawatirin gw, aaa swett banget" -batin aluna.

"Eh apaan sih, gak gak. Gw gaboleh baper, inget gw harus balas dendam sama nih bocah ngeselin" -lanjutnya.

1, 2 , dann...

Plokk, aluna menampar pelas pipi alana agar kotor terkena pasir yang sedari tadi iya genggam.

"Yahh, selamat anda kena prank, haha kaya badut lo" tawa aluna pecah sambil berlari karena takut di balas oleh alana.

"Ckk, dasar lo gadis aneh, berani beraninya ngeprank gw yah, awas ajah nih gw kejar lo yah" kesal alana yang langsung mengejar aluna.

"Sini kalo bisa, haha ada badut ada badut" teriak aluna sambil menertawakan wajah alana yang cemong seperti badut.

Saat sudah lama mereka bermain kejar kejaran dan akhinya.

Hap, alana akhinya menangkap aluna dan tidak sengaja memeluknya dari belakang.

"Yahh kan dapet" ucap alana yang masih belum sadar kalo sekarang mereka sedang berpelukan.

"Ekhemm, lepasin napa main peluk peluk ajah lo" ucap aluna menahan malu karena ini pertama kalinya aluna di peluk cowo selain oleh papah dan abangnya.

"Eeh, sorry relfeks" kaku alana yang langsung melepas pelukannya.

"Yaudah sinih duduk, capek gw" ajak aluna duduk di tepi pantai sambil memainkan pasir.

Mereka pun duduk bersama untuk istirahat, sekedar duduk duduk di tepi pantai, mengapa mereka tidak berenang? karena hari sudah mulai sore dan matahari pun sebentar lagi akan tergantikan posisinya oleh rembulan yang memancarkan cahanya yang sangat indah.

"Gw mau nulis nama gw dan lo ah di sini" guman aluna sambil mengukir indah nama aluna dan alana di pasir tersebut menggunakan sebatang kayu kecil yang ada di sanah.

"Wihh keren banget, gw fotoin deh buat kenangan kita nanti" ucap alana langsung memotret ukiran aluna itu.

"Aluna, alana, ayo kemari kita harus segera pulang karena hari sudah mau malam, dan kita

malam ini harus segera kembali kekota A, karena besok kalian sudah mulai sekolah lagi" seru kezia mama aluna.

"Iya mah/tan" ucap aluna dan alana kompak.

Kini mereka pun segera bersiap untuk pulang kembali ke villa.

Sesampainya mereka langsung masuk kamar masing masing untuk bersih bersih dan membereskan barang barang mereka untuk di bawa pulang kembali ke kota A.

Setelah semuanya siap dan di masukan kedalam mobil masing masing, kini mereka sedang makan malam dulu sebelum melanjutkan perjalanan yang cukup panjang untuk segera kembali ke kediaman masing masing.

"Oke karena semua sudah selesai makannya, dan barang barang pun sudah beres di kemas semuanya, yasudah sekarang mari sajah kita langsung pulang ke kediaman masing masing" seru william papah aluna memulai membicaraan.

"Oh iyah luna, besok pagi om sama lana ke rumah kamu yah untuk menjemput kamu" ucap reza ayah alana.

"Oke siap om" singakat aluna.

"Emm anak anak, karena sekarang kita adalah keluarga, jadi panggilnya jangan kaya ke orang lain jangan om tante, panggil ajah bunda dan ayah terus mamah dan papah seperti alana memanggil tante bunda dan ayah dan sebaliknya aluna memnggil mereka mamah dan paph, oke" ucap anggi yang di angguki mereka semua.

Kini mereka pun segera pulang ke kota A sebelum hari semakin malam.

Setelah menempuh perjalanan cukup lama akhirnya keluarga aluna sampai di kediamannya.

"Aduhh capek banget, mah pah aku masuk duluan ya mau bobo udah ngantuk banget, apalagi besok masuk sekolah pagi lagi" ucap aluna dengan lesu.

"Iya sayang, yaudah sanah istirahat terus tidur yah, good night sayang" ucap kezia.

"Good ninght mah,pah." jawab aluna yang langsung masuk kedalam rumah dan menuju kamarnya untuk segera berbaring di kasurnya yang empuk.

Sama halnya dengan keluarga alana yang baru sampai di rumahnya.

"Yah, bund, lana masuk duluan yah mau tidur nih udah ngantuk banget" ucap alana.

"Iya sayang, selamat malam ganteng" jawab anggi.

"Selamat malam yah, bund" jawab alana yang langsung masuk kedalam rumah dan menuju kamarnya untuk segera istirahat dan tidur.

***

Jangan lupa,like comen vote and rate oke.

~Arigato💕

Terpopuler

Comments

Anonymous

Anonymous

seru banget deh

2022-03-07

1

lolll

lolll

🥰🥰

2021-11-21

3

lihat semua
Episodes

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!