Di hari Jum'at yang indah, penuh dengan kebarakahan. Terlihat seorang gadis sedang asik duduk di kursi ruang tamu sambil menonton film di layar handphonnya dengan keaadan tangan satunya kotor karena baru selesai makan siang.
Saat sedang asik-asiknya,tiba-tiba.....
Ting Tong....Ting Tongg..
Terdengar suara bell rumah Aluna berbunyi menandakan bahwa ada tamu yang datang.
Dengan malasanya aluna membuka pintunya, karena kebetulan dia sedang ada di ruang tamu.
Saat pintu terbuka, menampakan sepasang suami istri yang terlihat seumuran dengan orangtuanya itu, dan nampak raut wajah asing di wajah aluna, pasalnya dia tidak mengenal sama sekali orang tersebut.
"Maaf siapa ya? dan mau bertemu dengan siapa?" Tanya aluna ramah.
"Hm..kedatangan kami kesini untuk bertemu dengan Kezia dan William. Oh ya, saya adalah teman SMA nya Kezia. Apakah mereka ada di rumah?" Jawab wanita tersebut.
"Oh iya kah? emm...mari silahkan masuk tante om, saya panggilkan mamah dan papah dulu ya." Pamit Aluna.
Aluna pun bergegas pergi ke dapur untuk menyimpan piring yang kotor bekas makan tadi dan untuk mencuci tangannya. Setelahnya dia segera pergi ke kamar ortunya untuk memberitahukan bahwa ada yang mencari mereka, setelah sampai di depan pintu kamar ortunya, diketuk dan dibukalah pintun oleh Aluna dan langsung memberitahukan bahwa ada tamu.
"Mah, Pah, ada tamu tuh nyariin kalian, terus katanya dia temen SMA mamah" seru aluna sambil duduk di tepi ranjang.
"Siapa nak? Berapa orang?" heran Kezia (mamah Aluna)
"Gatau lah mah, dua orang kayanya suami istri deh" seru aluna.
"Oh mereka sudah datang ternyata pah, ayo pah kita temui mereka, mamah sudah rindu berat sama mereka" seru mamah Aluna, saking gembiranya langsung saja menyeret tangan suaminya untuk turun kebawah menghampiri mereka, dan melupakan Aluna begitu saja.
"Dihh ditinggalin" kesal Aluna sambil melangkah menuju dapur.
Sesampainya di dapur, aluna menyuruh bibi Jum untuk membuatkan minum dan membawakan cemilin ke ruang tamu untuk mereka. Setelah itu Aluna langsung deh pergi ke kamarnya untuk rebahan.
\~Ruang Tamu\~
"Ehh, nggi udah lama?" Tanya Kezia (mamah Aluna) sambil duduk di sofa yang empuk.
"Ehh Zia, engga ko baru ajah. Apa kabarnya nih udah lama banget kita ga ketemu ya" seru Anggi teman SMA Kezia.
"Alhamdulillah baik, kalian gimana kabarnya nih?" tanya balik Kezia.
"Alhamdulillah, baik juga Zi" jawab Reza suami Anggi.
"Syukur kalau begitu" sahut kezia dengan senyumnya yang manis.
Lalu mereka pun asik mengombrol, berbagi bagi cerita, seperti reunian teman lama lah ya.
"Gii, anak kamu mana? katanya mau di bawa kesini, sekalian mau bahas perjodohan anak anak kita" Tanya William papah Aluna.
"Oh iya aku lupa bilang Will, katanya dia ada urusan bentar jadi mungkin telat dikit lah hehe" jawab anggi dengan senyum kikuknya.
"Anak perempuan tadi, itu Aluna anak kalian bukan?" Tanya Reza.
"Oh kalian sudah bertemu? Iya itu anak kami" jawab kezia.
"Iya tadi dia yang membukakan pintu, wahh cantik sekali ya ramah pula, tapi dia sedikit tomboy ya, Zi?" bisik Anggi.
"Iya gi, dia sedikit tomboy, terus kadang juga dia jadi anak yang dingin dan cuek banget" bisik Kezia pula.
Haduhh dasar emak emak kalau udah ketemu pasti ngerumpi. Selang berberapa menit, terdengan suara motor memasuki halaman rumah aluna dan turunlah remaja tampan bak pangeran yang baru turun dari motor kesayangannya.
"Assalamualaikum semuanya" seru lelaki tampan itu.
"Waalaikumsalam" jawab serentak mereka.
"Kompak amat nih bapa ibu sekalian, haha" tawa lelaki itu.
"Lana sini masuk" seru anggi.
"Iya bund" Lelaki itu pun masuk kedalam rumah aluna dan menyalami dulu kedua orang tua aluna lalu duduk di sofa yang empuk.
"Hallo om tante, saya Alana, yang dulu pernah ketemu saat saya masih SD hehe" ya lelaki tampan itu adalah Alana Putra Ramadhan anak dari Anggi Salsabila Ramadhan dan Reza Ramadhan.
"Hallo juga ganteng, ahh kamu ganteng banget sih" girang Kezia.
"Ah tante bisa ajah hehe" kikuk Alana.
"Oh iya Zi, anak kamu kelas 8 SMP kan? berati sama kaya Alana juga" ucap Anggi.
"Iya, ah iya kah kamu kelas 8 SMP sayang? Terus kamu sekolah dimana?" tanya Kezia kepada Alana.
"Iya tan, aku sekolah di Galaxy Junior High School, tan" jawab Alana singkat.
"Hebat sekali dan beruntung banget kamu bisa masuk di sekolahan negeri terfavorit, nak" seru William.
"Nah jadi Will, Zi, kita itu berniat mau pindahin Alana kesekolah anak kamu itu. Denger-denger, sekolah anak mu lebih mementingkan agamanya yah?" jelas Anggi.
"Loh kenapa mau di pindahin? Udah enak enak sekolah di negeri ko malah mau di pindahin ke sekolah anak ku yang swasta sih?" heran Kezia.
"Iya soalnya dia tuh badung banget kalau di suruh ngaji susah bawaanya mau maen mulu nongkrong mulu lebih parahnya pacaran mulu aduh." pusing Anggi.
"Owalah jadi seperti itu, aduh aduh memang anak muda maunya seperti itu mulu" kezia hanya menggelengkan kepala saja, sedangkan yang sedang di bicarakan hanya bisa diam menahan kekesalannya.
"Terus kesibukan anak mu apa ajah? kan sekarang sekolah masih daring di rumah jadi dia ngapain ajah" tanya Anggi.
"Emm dia sibuk sekali, aku suka kesian sama dia pasti setiap bangun tidur langsung buka hp, buka buku ngerjain tugas tugas bukannya langsung sarapan dulu. Kadang dia kalau sarapan suka nanti siang pas tugas tugasnya udah beres semua, atau juga dia sarapan sambil ngerjain tugasnya. Kesian banget, terus dia jadi lebih sering di kamar, paling keluar kamar buat makan, nyari cemilan sama mandi di bawah gitu ajah sih" ungkapan hati seorang ibu hho.
"Oh gitu kah? rajin sekali dia, beda banget sama Alana, yakan Lana" seru Reza.
"Hhmm, paan sih yah ah" males Alana karena di omongin mulu.
Karena Alana dari tadi jadi bahan pembincangan para orangtuanya jadi dia pura-pura sibuk sajah sambil memainkan ponselnya, dan dia ngebatin seperti ini.
"Tuh anaknya tante Zia sama om Will siapa sih kepo banget gue pen tau orang nya yg mana, apa jangan jangan dia lagi yang bakal di jodohoin sama gue" batin Alana bertanya tanya.
"Yaudah, Zi mana coba anak kamu, panggil sini ajah kita langsung bahas perjodohan Alana sama dia ajah" seru Anggi.
"Oke bentar" pamit Kezia pergi menuju kamar aluna.
Batin Alana Berkata:
"Noh, nohh kan bener, jadi anaknya om Will sama tante Zia yang bakalan di jodohin sama gw, aduh mampus dah gw." batin alana
Kenapa Alana sudah kenal dengan orang tuanya Aluna, karena Anggi bundanya suka menceritakan mereka dan Alana dengan orangtua Aluna pernah bertemu sekali saat Alana masih SD.
...***...
\~Kamar Aluna \~
Tokk..Tokk..Tokk
"Aluna sayang turun bentar nak, ada yang mau mamah bicarakan." ucap Kezia di luar kamar Aluna.
"Ya mah tar kebawah" jawab Aluna di dalam kamar.
Aluna sedang asik main hp di kamarnya, tiba-tiba saja mamahnya mengganggu dia untuk segera turun kebawah karena ada yang ingin di bicarakan.
Dengan malas aluna menuruni satu demi satu anak tangga itu menuju ke ruang tamu, sesampainya...
"Apaan sih mah ihh..gang-gu" ucap Aluna menghentikan omolennya sebentar sesaat karena melihat tiba-tiba ada remaja lelaki tampan yang sedang menatapnya.
"Udah sini duduk" perintah William.
Aluna pun duduk di tengah tengah antara mamah dan papanya, Aluna malas ngobrol kalau ada cowo yang ga dia kenal.
"Siapa dia? dan kapan dia datang? perasaan tadi gaada dah, terus mau ngapain ya dia kesini?" batin aluna bertanya tanya.
"Eh tapi cakep juga tuh. Eh eh paan sih gue ini duhh" gerutu Aluna di dalam hatinya.
Sedangkan Alana hanya memasang wajah datarnya itu.
"Oh jadi dia anaknya om Will sama tante Zia, cakep juga tuh, terus dia juga sedikit tomboy deh, terus imut lagi." batin Alana memuji Aluna.
"Dih dih apaan sih gw ini, cewe gitu doang mah banyak lah. Lagian cantikan Sasya cewe gue kemana-mana juga. Ah, ayang Sasya diriku merindukanmu sayang" batin Alana sambil senyum senyum sendiri mengkhayal wajah Sasya.
Sedang kan Aluna tak sengaja ngelihat Alana sedang senyum-senyum sendiri pun keheranan.
"Dih bocah ngapa ya senyum senyum sendiri gila kali ya, tadi ajah wajahnya datar bet sekarang senyum senyum sendiri, fixs dia gila." batin Aluna.
Oke balik ke tujuan awal dan lupakan masalah perbatinan Aluna dan Alana.
"Nah Luna, kenalin mereka adalah teman mamah sama papah, dan ini namanya tante Anggi sekaligus teman mamah waktu SMA, nah dan yang itu om Reza suaminya. Terus kalau dia anaknya, namanya Alana. Dia kelas 8 SMP loh nak sama kaya kamu, dan dia sekolahnya di Galaxy Junior High School sekolah yang dulu kamu harapkan agar bisa masuk kesana kan yah." ucap Kezia (mamah Aluna) memperkenalkan mereka semua.
"Hmmm, hallo om tante saya Aluna" Aluna meperkenalkan diri tampa senyum sedikit pun.
"Nah oke, karena semuanya sudah kumpul mari langsung kita mulai saja tujuan utama kita datang kesini untuk apah." seru Reza.
"Jadi niat kita kesini adalah, bahwa kita akan menjodohkan kalian" jelas Anggi tanpa beban.
"Hah! Apah? perjodohan? maksudnya gimana ini? aku dan dia dijodohkan gitu? t-ttap..pi tapi kita masih smp, dan ya aku ga kenal dia. Jadi, aku gamau dijodohkan!" seru Aluna kaget.
Sedangkan Alana hanya diam saja sambil memasang wajah datarnya, dan kenapa dia tidak kaget, berbeda dengan Aluma yang kaget seperti itu, karena dia sudah tahu terlebih dahulu saat tadi pagi-pagi sebelum berangkat ke rumah Aluna. Lalu alana hanya bisa pasrah saja, pasalnya jika dia menolak ataupun membantah maka dia akan di kirim ke Arab oleh ayahnya.
...***...
Jangan lupa tinggalkan jejak kalian di kolom komentar jangan lupa like, rate & vote.
\~*Arigato**💕*
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 63 Episodes
Comments
Anonymous
seruu bangett
2022-03-07
1
lolll
mantap
2021-11-21
3