Rencana

"SIAL! Apa wanita ja***ng itu sudah tahu yang sebenarnya?" Marah seorang laki-laki dengan kasar.

"Tenanglah Bing! Mana mungkin dia tahu, apa kau tidak lihat dia itu masih muda dan kecil?"

"Apa kau buta atau bodoh hah? Dia itu sang penguasa! Meskipun wajah nya masih terlihat muda tapi umurnya sudah jauh lebih dewasa dan lagi ia sudah memiliki 4 orang anak"

"Apa sebaiknya kita batalkan saja rencana kita?" Tanya Jyoty Kepada mereka semua nya.

"Apa kau gila? Kita sudah melakukan rencana ini puluhan tahun dan kau berfikir untuk membatalkan nya?" Kesal Bei kepada istrinya.

"Sebaiknya mulai saat ini kita harus berhati-hati dengan wanita itu, meskipun wajah nya sangat polos namun aku yakin dia sangat licik dan cerdas"

"Bagaimana menurutmu Anna?" Tanya Bing pada anaknya, namun anaknya hanya terdiam sambil tersenyum-senyum sendiri tanpa menjawab pertanyaannya.

"Anna!" Panggil nya sekali lagi.

"Ehh ada apa?" Kaget nya.

"Apa kau tidak mendengarkan perkataan kami tadi?"

"Ehh mmmm...." Kayanna bingung harus menjawab apa karena sedari tadi ia tidak tahu apa yang mereka bicarakan itu.

"Ck!" Kesal Bing saat tahu bahwa kayanna memang tidak mendengarkan nya.

"Apa ada yang mengganggu pikiran mu sayang?" Tanya Livia sambil mengelus rambut kayanna.

"Ehh sebenernya itu...anu...hmmm"

"Apa kau menyukai Dewa perang itu Anna?" Tebak Bei dengan yakin, sedangkan kayanna hanya menunduk dengan malu.

"Jadi benar kau menyukai laki-laki kejam itu?" Kaget Bing.

"I..ya..ayah, Entah kenapa saat Anna pertama kali melihat nya dengan langsung Anna langsung menyukainya" Ujar kiyanna sambil memainkan kuku nya.

"Tidak hanya kau! Pasti semua wanita yang sudah melihatnya akan tergila-gila padanya" Ucap Jyoty dengan cepat.

"Itu karena dia sangat tampan! Dan lagi ia itu laki laki yang sangat sempurna"

"Untuk masalah ini ayah tidak akan ikut campur,namun sebaiknya kau jangan membuat masalah dengan pasangan itu"

"Tapi ayah..."

"Ayah akui bahwa gadis itu sangatlah cantik dan mengagumkan, bahkan ia kecantikan yang tiada duanya. Jadi, tak ada kesempatan untuk kau bisa dekat dengan suami nya"

"Apa ayah tidak lihat kalau aku juga cantik?" Marah Kiyanna kepada Bing karena ia sudah membela Zhu.

"Bukan begitu sayang hanya saja.."

"Sudahlah jangan memperdebatkan masalah ini, jika kau menyukainya lakukan apapun yang membuat dia melirik mu. Semoga saja kau jadi selir nya" Sela Bei menghentikan perdebatan ayah dan anak itu.

"Paman kau memang yang terbaik" Seru Kiyanna sambil memeluk Bei dengan cepat.

"Ck.. Terserah kau saja"

***

Kini Zhu berada di samping istana karena masih memikirkan rencana untuk esok, ia ingin mengatakan nya pada Ares namun sedari tadi Ares masih sibuk dengan mereka.

Zhu juga ingin memberitahu masalah ini kepada ketiga anaknya namun mereka sedang pergi ke pasar untuk membeli sesuatu dan bermain di sana, Zhu tidak ingin mengganggu waktu bahagia mereka.

Akhirnya Zhu lebih memilih untuk memendam nya sendiri,namun di tengah-tengah lamunannya ia di kejutkan dengan seseorang yang memeluk nya dari belakang.

"Hayoo apa yang mom lamunkan hmm? Apa mom merindukan ku?" Tanya Zephyr yang memeluk Zhu tadi.

"Astagaaa sayang, kau mengejutkan mom saja" Kaget Zhu dan Zephyr hanya terkekeh saja kemudian duduk di samping nya.

"Apa mom memiliki masalah?"

"Apa terlihat di wajah mom?"

"Sedikit"

Zhu menghela nafas panjang kemudian menatap ke arah Zephyr yang tengah menatapnya, wajah tampan Zephyr nampak lelah.

"Tak apa sayang, apa kau lelah?" Zhu sengaja mengalihkan pembicaraan nya karena tidak ingin membuat Zephyr semakin lelah.

"Mom...Apa mom tidak mau menceritakan nya pada ku?" Tanya Zephyr sambil menggenggam tangan Zhu.

"Sebenarnya ada hal yang serius yang ingin mom beri tahu kepada kalian namun, ayah mu sedang sibuk dengan ayah.Mom juga ingin membicarakan nya dengan ketiga adik mu namun mereka sedang pergi bermain di pasar mom tidak mau mengganggu waktu nya" Jelas Zhu.

"Tak apa, Zhe akan mendengar nya"

"Sebenarnya...." Sebelum Zhu menceritakan semuanya, Zhu membuat Aray yang sangat kuat agar mereka tidak mendengar perkataannya itu, Zephyr yang awalnya biasa saja kini mulai tegang dan serius.

"Apa? Jadi mereka?"

"Iya sayang, saat mom keluar dari kamar Triton mom mendengar obrolan mereka. Bagi mereka mungkin tidak bisa mendengar nya namun tidak dengan mom, mom tahu apa yang mereka bicarakan itu."

"Lalu apa yang akan kita lakukan?"

"Tenang saja mom sudah mengurus semuanya dan lagi kakak dari Anne mom rasa menyukai ayah mu karena dia terus menatap ayah mu dengan tatapan menjijikkan nya itu"

"Baiklah mom, aku yakin wanita itu masih kalah jauh dari pelayan yang berada di istana kita haha"

"Kau ini haha"

Zhu dan Zephyr menghabiskan waktunya dengan terus bercanda dan bercerita tentang apa saja yang mereka tahu, Zhu tahu bahwa Zephyr sangat kelelahan oleh karena itu Zhu menyuruh Zephyr tidur di pahanya yang berubah menjadi ekor itu.

"Mom.." Panggil Zephyr sambil mendongakkan kepalanya.

"Ya sayang?"

"Apakah mom akan menambah adik lagi untuk ku?" Ucap Zephyr dengan senyum menggoda nya.

"A..pa..yang kau bicarakan hah?" Kesal Zhu sehingga membuat Zephyr tertawa terbahak-bahak melihat wajah Zhu yang memerah.

"Mom kau sangat cantik, bahkan aku baru sadar bahwa mom terlihat sangat muda bahkan terlihat seperti Ros"

"Itu karena mom memakai kalung dari ibu Amphrite yang mom dapatkan dari penjual perhiasan saat mom pertama kali di bawa kemari oleh ayah Poseidon" Terang Zhu sambil menyentuh kalung nya.

"Pantas saja aku merasa ada sesuatu hal yang luar biasa dengan kalung tersebut saat mom memakai nya"

"Mom juga tidak percaya namun begitu lah kenyataan nya, dan lagi sekarang mom sudah kembali ke wajah awal mom saat berusia 15 tahun"

"Andaikan mom bukan mom ku, mungkin aku akan mengejar mu" Ucap Zephyr sambil menaik turunkan alis nya dengan genit.

Dengan kencang Zhu menarik hidung mancung Zephyr Sehingga membuat Zephyr berteriak kesakitan karena ulah Zhu itu.

"Mangkanya kau cepat cari wanita agar tidak terus menempel pada mom"

"Tidak mau! Zhe tidak akan mau menikah jika wanita itu tidak seperti mom"

"Lagian mom juga belum siap untuk melepaskan mu" Kata Zhu sambil mengelus rambut Zephyr dan mencium keningnya, jika ada yang melihat adegan tersebut mungkin mereka mengira bahwa Zhu dan Zephyr adalah sepasang kekasih yang sedang berpacaran.

"Bagi mom kau masih sama seperti dulu, Bahkan mom juga tidak sadar bahwa kau sudah sebesar ini"

"Mom pun tetap sama seperti dulu, selalu menyayangi dan menyayangi ku"

"Tidurlah, mom akan menjaga mu disini"

"Ya mom" Dengan perlahan Zephyr pun mulai memejamkan matanya untuk terlelap karena dirinya memang sangat lelah dan mengantuk.

Terpopuler

Comments

Oi Min

Oi Min

Ternyata ada jalang yg over Pe De..... Cih.... Mo bersaing dg Zhu....??? Oh... Ayolah.... Apa tdk pnya cermin??? Klo pun sampe Ares mau sama tu jalang..... Berarti dia bego dan akan rugi kehilangan Zhu.....

2021-05-14

2

theacutely

theacutely

udh tausiapa zhu masih berani2nya

2021-03-19

0

kiaaaaaaa

kiaaaaaaa

Keluarga sampah. tp itu clon si Triton jhat ga?

2021-02-10

4

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!