Dia Maduku
"Berani sekali kalian bermain-main dengan ku khaah...?" Teriakan dari seorang Zahfran mampu mengisi setiap sudut ruangan di sana, kata-kata yang di penuhi ancaman mampu membuat mereka ketakutan. Bahkan suasana di dalam sana sama menakutkannya dengan menghadapi kematian.
Dia adalah Zahfran Malique seorang pria kaya raya berusia 40 tahun.semua berawal dari kesalahan fatal pekerjanya yang membuat seorang Zahfran murka terhadapnya.
"Maafkan kami tuan. Kami akan menggantinya" Pria paru baya itu bersimpuh di kaki Zahfran seraya memohon ampun darinya. Pria parubaya itu bernama Ahsan,ia berusia 60 tahun,dia lah yang membuat seorang Zahfran harus menghukum salah satu dari kekuarganya.
"Dengan apa.? Apa yang kalian punya untuk membayar semua kerugian ku.? Bahkan dengan menjebloskan kalian ke penjara saja tidak sebanding dengan kesalahan yang kalian lakukan." Zahfran Mencengkram kuat leher pria yang sudah berusia 50 tahun itu dengan sangat kuat. Jangakan untuk berbicara,untuk bernafas saja sangat lah sulit.
Sang istri yang melihat suaminya Ahsan yang hampir mati karna kehabisan nafas,ia langsung menghpiri kaki Zahfran memohon agar melepaskan suaminya. "Tuan.lepaskan suami saya.dia bisa mati tuan."
Namun dengan mudahnya Zafran menendang tubuh Ratna hingga tersungkur di lantai,hingga ia meringis kesakitan. "Baj*ngan."
Tiba-tiba Ratna teringat dengan seseorang. "Azky..ya benar,dia cantik,Zahfran pasti akan suka dengan keponakan **angkat** mas Ahsan. aku akan memberikan Azky padanya." Ratna bergumam dalam hati.
"Tuan..tuan.." Ratna kembali menyentuh kaki Zahfran. "saya bisa membayar semua kerugian anda." Ucap Ratna penuh keyakinan.
"Haa..haa..haa....kamu mau bermain-main dengan ku?"
"Tidak tuan,Keponakan kami.. kami akan memberikan keponakan kami sebagai jaminan"
Tangan kekar Zahfran mulai melonggarkan cengkramannya.lalu menendang tubuh Ahsan hingga tersungkur,cepat-cepat Ratna memegang tubuh suaminya dan membantunya untuk duduk. "Kamu gila..dia keponakan ku.bagaimana aku memberikan kepadanya." Kata Ahsan menatap tak percaya pada Ratna.o
"Biar lah mas,selama ini kan dia numpang hidup dengan kita,tidak ada salahnya sekarang kita minta imbalan dari keponakan mu itu." Saut Ratna
"Hentikan omong kosong kalian." Zahfran berteriak membuat Ratna dan Ahsan berhenti berdebat.
Di luar rumah.
Keponakan Ahsan yang bernama Azky khairani gadis cantik berusia 20 tahun itu turun dari angkot setelah pulang dari kegiatan kampusnya. Ia melihat ada beberapa mobil mewah yang terparkir di depan rumahnya dan beberapa pria berjas hitam yang memiliki badan kekar sedang berdiri di depan pintu. "Siapa mereka?" Penasaran sambil terus berjalan.
"Siapa anda?" Tanya seorang penjaga pada Azky menghalangi langkahnya.
"Saya orang yang tinggal di rumah ini.seharusnya saya yang bertanya,siapa kalian?" Azky balik bertanya masih kebingungan.
Di dalam rumah.
" untuk apa aku memelihara keponakan kalian.? Aku sudah banyak memiliki peliharaan di rumah.kalian ingin aku menambah peliharaam baru.?"
"Terserah tuan akan jadikan keponakan kami sebagai apa.bahkan kalau anda ingin menjadikannya sebagai istri anda,kami tidak masalah tuan,asal anda mengampuni kami." Ratna kembali bersimpuh. "Cepat terimalah tuan,setidaknya dengan perginya Azky akan mengurangi beban kami." Ucap Ratna dalam hati.
"Bram" Panggil Zahfran pada salah satu pengawal pribadinya yang selalu siap menerima perintah tuannya kapan saja.
"Ya tuan" jawab Bram sedikit membungkukan badan.
"Ikat kedua tangan mereka di dalam kamar mandi,kunci kamar mandinya dari luar. mereka harus menerima akibatnya karna berani bermain dengan Zahfran."
"Tuaaan..ampun tuaaan" Ratna dan Ahsan berteriak meminta ampunan.
"Mendengar teriakan om dan tantenya dari dalam rumah,Akzy berusaha menerobos masuk walau sempat para penjaga itu kenghalanginya,namun akhirnya Azky berhasil masuk.
"Om,Tante.?" Teriak Azky saat mendapati kondisi tangan,kaki om dan tantenya terikat. "Apa yang terjadi om?" Azky berusaha mendekati om dan tantenya,namun sayang langkahnya terhenti saat tangannya di tarik oleh kedua pengawal itu dengan sangat kuat.
Zahfran terpaku saat melihat kecantikan keponakan dari Ahsan begitu sempurna dengan balutan dres hitam menampakan pahanya yang putih mulus tanpa noda.
Zahfran tak henti-hentinya menatap kagum melihat kecantikan Azky.
Ratna yang menyadari kekaguman Zahfran terhadap keponakannya,nampak senyum simpul di bibir Ratna seolah mendapatkan angin segar. "Pikirkan kembali penawaran kami tuan." Ucap Ratna penuh harap.
"Apa ini,penawaran apa yang tante Ratna berikan?" Gumam Azky dalam hati ketakutan.
"Gadis ini sangat cantik,sangat sayang kalau aku tidak memanfaatkannya. Setidaknya dia akan menjadi hiburan baru ku di rumah." Nampak senyumnya menyeringai kejahatan,membuat Azki semaki ketakuta.
"Bram." Panggil Zahfran.
"Ya tuan."
"Cepat kurung mereka." Titah Zahfran pada Bram."dan bawa gadis itu ke rumah."
"Baik tuan."
Azky yang kebingungan dengan keadaan yang sebenarnya,Berusaha berontak dari para pengawal yang menyeretnya keluar rumah menuju mobil milik salah satu pengawalnya. "Lepaskan saya." Azky terus berontak dan berteriak,namun tidak ada yang bisa menolongnya.
"Lepaskan.. kalian mau bawa saya ke mana? hikss hikss..." Tangisnya semakin deras saat ia sudah berada di dalam mobil yang akan membawanya pergi.
Mobil yang membawa Azky berada di belakang mobil yang di naiki oleh Zahfran.
Sesampainya di kediaman Zahfran,dengan langkah cepatnya ia menuju ruang kerjanya,di ikuti oleh pengawal dari belakang membawa Azky.
"Brugh... pengawal itu menghepaskan tubuh Azky tepat di bawah kaki Zahfran.
"Aaahh.." Teriak Azky yang kesakitan saat tubuhnya membentur lantai dengan kondisi tangan terikat. "Apa yang akan anda lakukan tuan.? Hikss hikss Azky terus menangis.
"Hei...siapa yang membiarkan wajah cantiknya berdarah seperti ini?" Berteriak dengan tangannya mengangkat dagu Azky dengan kasar.
"***Bukannya dia sendiri yang tadi menamparnya sebelum ia masuk ke dalam mobil***?" Ucap Bram dalam hati.
"Apa kesalahan keluarga kami tuan? Kenapa anda membawa ku ke sini? Hiks..hiks.." Azky terus menangis ketakutan.
"Diam.." teriak Zafran. "seharusnya kau bersyukur aku tidak membunuh om dan tante mu dan kamu sudah di jadikan sebagai jaminan atas kesalahan keluarga mu.maka turuti saha perintah ku. mengerti..." Zahfran kembali berteriak.
Tak ingin bersikap lebih keras lagi Zahfran memerintahkan pengawalnya untuk membawa Azky ke dalam gudang. "Bawa dia ke gudang,dan kurung dia di sana."
"Baik tuan." Segera para pengawal itu membawa Azky ke dalam gudang.
Bukan tanpa perlawanan saat para pengawal membawanya,namun tenaganya tidaklah sebanding dengan mereka. Hanya berteriak lah harapan Azky agar ada seseorang yang mau menolongnya. "Tolooong..lepaskan sayaaa.. Hiks..hiks.."
saat para pengawal membawanya ke dalam gudang melewati tangga menuju lantai atas,Azky melihat sosok wanita berhijab memiliki wajah yang sangat cantik sedang berdiri di atas tangga menatap Azky penuh rasa iba. "Siapa wanita berhijab itu..? tolong akuu...."
~
~
~
~
~
~
Yang sudah baca minta jejaknya dong 😘
Like
Like
Like sebanyak-banyaknya seberapa suka para reader dengan cerita aku yang satu ini.😍🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 260 Episodes
Comments
Soraya
permisi numpang duduk dl ya kak
2023-05-22
0
ℋℐᎯτυs
mampir kak
2022-04-27
0
.
aq mampir
2022-04-19
0