12. Taman bermain.

Sesampainya ditaman bermain, Ntah apa yang akan mereka lakukan?

Wisnu mengajak anak dan istrinya untuk menikmati wahana permainan yang ada, Namun karena Hana masih terlalu jadi mereka hanya naik komedi putar saja.

Setelah selesai naik komedi putar, Diana dan Wisnu kembali menelusuri taman bermain tersebut.

"Tunggu," ucap Wisnu.

"Kenapa mas?" Tanya Diana.

"Aku mau main lempar kaleng," jawab Wisnu, Wisnu langsung mengajak anak dan Istrinya pergi ke tempat lempar kaleng.

Sesampainya ditempat tersebut, Wisnu terus berusaha melempar kaleng hingga semua kaleng terjatuh. Akhirnya Wisnu mendapatkan 1 boneka besar.

Setelah capek dengan semua permainan, Wisnu menmengak Diana untuk makan.

"Kita makan dulu!" ucap Wisnu, Diana melihat kearah Wisnu lalu berkata pada Wisnu.

"Tapi aku masih kenyang mas," jawab Diana yang langsung ditatap kesal oleh Wisnu.

"Apa aku meminta jawabanmu, Kalau kamu tidak lapar ya tidak usah makan!" ucap Wisnu dengan ketus, Membuat Diana hanya bisa mengelus dadanya "Sabar Diana," batin Diana.

Wisnu langsung mencari tempat makan yang ada ditaman bermain teresebut, Kini Wisnu langsung memesan makanan dan Diana hanya menemani Wisnu makan saja.

"Kamu benaran tidak makan?" Tanya Wisnu dengan ketus.

"Tidak mas, Aku masih kenyang," Jawab Diana dengan nada lembut.

Diana bersyukur walaupun Wisnu belum menerima sepenuhnya dirinya sebagai istri sambungnya namun Diana juga harus tetap menerimanya semuanya dengan sabar.

Setelah selesai makan.

"Kita jangan pulang dulu ya, kita belikan mainan dan beberapa baju baru untuk Hana!" Ajak Wisnu pada Diana, Diana pun hanya menuruti perkataan suaminya.

Sampelah ditoko baju anak-anak, Wisnu pun mengendong Hana sedangkan Diana memilihkan beberapa baju yang begitu cantik untuk anaknya.

"Sayang, mama suka yang ini, yang ini dan yang ini mama akan menbeli semuanya untukmu sayang," Ucap Diana dengan senang dan mengambil baju yang menurut dirinya bagus untuk Hana.

Wisnu hanya memperhatikan Diana yang begitu antusias memilih baju untuk anaknya, Kadang Wisnu ingin tersenyum namun kadang Wisnu juga merasa kesal pada Diana, Dan rasanya belum bisa menerima amanah dari mendiang sang istri.

"Diana, gaun yang kecil itu bagus ambillah dua yang warna kuning dan pink" Ucap Wisnu sambil menunjuk baju yang dirinya pilih.

Diana menuju ketempat baju tersebut dan mengambil sesuai arahan dari suaminya.

Setelah memilih beberapa baju akhirnya Diana membawa baju yang dipilihnya ke kasir. karena menurut Diana ini sudah cukup banyak.

Sampa akhirnya selesai dan Wisnu membayar semua belanjaannya dengan ATM nya.Setelah selesai membeli baju Hana. Wisnu, Diana dan Hana pun menuju ke toko mainan.

Hana menunjuk beberapa mainan, yang membuat Diana tersenyum dan mengambil mainan yang ditunjuk-tunjuk oleh anaknya.

"Sayang apa kamu mau mainan ini?" Ucap Diana pada Hana, Hana pun mengangguk-angguk kan kepalanya. membuat Diana tersenyum dan mengambil mainan tersebut.

"Diana, belikan rumah barbie untuk Hana!" Ucap Wisnu tiba-tiba.

"Tapi mas, Kalau rumah berbie Hana pasti belum mengerti cara memainkannya." Jawab Diana, karena memang Hana yang masih terlalu kecil

Wisnu langsung menatap Diana dengan tatapan tajam, Kini dirinya merasa kesal karena Diana malah menjawab bukannya menuruti perintah darinya.

"Ambil saja apa yang aku suruh!" Bentak Wisnu, Yang membuat Diana geleng-geleng kepala. Lalu Diana langsung mengambil rumah berbie tersebut.

Setelah mendapat beberapa mainan yang menurut Diana cocok untuk Hana, akhirnya Diana membawa semua mainannya ke kasir dan Wisnu pun membayar semua mainan tersebut.

"Sekarang sudah selesai belanjanya semuanya udah kita beli mas, kita langsung pulang ya mas." Ucap diana dengan nada takut salah bicara.

"Iya kita pulang sekarang, Hana juga seperti sudah kelelahan." Jawab bisa dengan nada yang masih kesal pada Diana.

Wisnu membawa semua belanjaannya dan Diana mengendong Hana untuk menuju ke mobil mereka.

"Diana, besok aku akan pergi keluar kota kamu tidak apa-apakan dirumah sendirian?" Tanya Wisnu pada Diana.

Diana melirik wajah tampan Wisnu, Dalam hatinya Diana selalu berharap Wisnu bisa bersikap lembut dan mau menerimanya.

"Jaga matamu, Jangan membuatku jijik." Cetus Wisnu tiba-tiba, Diana langsung mengalihkan matanya.

"Maaf mas," jawab Diana yang langsung menundukkan kepalanya.

"Rasanya aku ingin sekali pergi dari hidupnya, Kalau bukan karena amanah yang dititipkan oleh Nyonya Anita, Aku pasti sudah pergi meninggalkannya. Perlu kamu tau mas aku juga punya laki-laki yang aku cintai dan dia juga mencintai aku." batin Diana sedih.

"Iya mas tidak apa-apa, aku bisa kok dirumah sendirian." Jawab Diana dengan nada lembut, sebenernya Diana takut sendirian dirumah namun Diana tidak berani mengatakannya.

"Iya baguslah, Aku akan pergi selama tiga hari bersama sekertaris kantorku." Jawab Wisnu dengan nada ketus seperti biasanya.

Diana hanya diam dan berharap bisa selalu sabar menerima perlakuan dari suaminya apalagi ucapan ketus yang selalu dia denger dari suaminya, berharap Wisnu bisa menerima amanah ini dengan iklhas seperti Diana menerimanya saat ini.

Sebenernya sebelum dia menikah Diana juga mempunyai laki-laki yang dia cintai namun karena ini sebuah amanah, makanya Diana terpaksa melepaskan laki-laki tersebut dan terpaksa menikah dengan Wisnu. Bahkan laki-laki itu juga tidak tahu kalau Diana sudah menikah.

"Kenapa kamu malah bengong, ayo cepat masuk ke dalam mobil" Ucap Wisnu yang melihat Diana terbengong dari tadi.

"Jangan ketus-ketus mas jadi suami, Nanti jatuh cinta loh." ledek Diana dengan sengaja yang langsung ditatap tajam oleh Wisnu.

"Cepat naik," bentak Wisnu, Diana langsung masuk kedalam mobil.

Sambil memangku Hana Diana mengajak Hana mengobrol, Wisnu langsung menyalakan mesin mobilnya menuju Kerumahnya.

"Hana, Bilang pada Papamu jangan-jangan ketus-ketus sama mama takut jatuh cinta." ucap Diana pada Hana, Wisnu juga mendengarnya namun Wisnu hanya diam saja.

"Apa aku terlalu ketus padanya?" batin Wisnu.

BERSAMBUNG 🙏

Terimakasih para pembaca setia 😊

Terpopuler

Comments

Marlida Yusuf

Marlida Yusuf

Wisnu gak bersyukur dapat Diana .mending pergi Diana

2022-06-01

0

💜jiminaa💜🐣

💜jiminaa💜🐣

lenih baik tiggalin aja than suami gak tau aturan msak di tmpat umum suka nya ngebentak-bentak gitu mau jadi apa nnti kdpn ny udah gak di aggap jugs sama anak ny aja kurag perhtian apa lgi sama Diana yg hnya istri penganti

2021-11-26

0

Intan Puspasari Sari

Intan Puspasari Sari

👍👍

2021-08-05

0

lihat semua
Episodes
1 1.Perkenalan.
2 2.Pesan dari Istriku.
3 3.Maafkan Aku.
4 4.Pesan terakhir Anita.
5 5.Selamat jalan istriku.
6 6.Membuka lembaran baru.
7 7.Tidur Disofa.
8 8.7 Hari Kemudian.
9 9.Istri yang tak diinginkan.
10 10.Makan berdua.
11 11.Menuruti apa kata suami.
12 12. Taman bermain.
13 13.Ditinggal sendirian.
14 14.Tuduhan Wisnu.
15 15.Usaha Desi.
16 16.Terimakasih Diana.
17 17.Kesabaran Diana.
18 18.Gantungan ponsel couple.
19 19.Acara kantor.
20 20. Ketemu sama pacar.
21 21.Mas Wisnu aku takut.
22 22.Gosip tetangga.
23 23.Asiknya main air.
24 24.Gadis gila vs Suami dingin.
25 25.Gara-gara Reno.
26 26.Wisnu vs Reno.
27 27.Mendekati Mama Baru.
28 28.Kenapa harus pindah?
29 29.Keluh kesah Diana.
30 30.Unek-unek Diana.
31 31.Jangan takut ada aku.
32 32.Saling kesal.
33 33.Bibit pelakor.
34 34.Dasar manusia aneh.
35 35.Wanita itu siapa mas?
36 36.Dia adalah sekretarisku.
37 37.Rasa penasaran Desi.
38 38.Terimakasih Istriku.
39 39.Diana & Wisnu.
40 40.Rasa kesal Wisnu.
41 41.Apa dia marah padaku?
42 42.Calon mama baru.
43 43.Menganggu sekali.
44 44.Diana kesepian.
45 45.Pertanyaan Diana?
46 46.Menjemput mama.
47 47.Mama membawa Hama.
48 48.Pertengkaran mama&papa.
49 49.Ide licik mama.
50 50.Mama mertua & Hama.
51 51.Diam-diam memperhatikan.
52 52.Mulai membandingkan.
53 53.Makan malam.
54 54.Hati Sarah berbicara.
55 55.Kepulangan Sarah.
56 56.Mama Rita & Wisnu.
57 57.Impian Diana.
58 58.Terimakasih papa mertua.
59 59.Diana pingsan.
60 60.Tidur di sofa.
61 61.Senjata makan tuan.
62 62.Ketemu mama mertua.
63 63.Papa mertua terbaik.
64 64.Mama Rita (Emak lampir).
65 65.Rencana jahat mama.
66 66.Dasar anak pungut.
67 67.Cerita papa.
68 68.Hukuman buat mama.
69 69.Undangan pernikahan.
70 70.Undangan dari Sarah.
71 71.Kejailan Wisnu.
72 72.Diana terkejut.
73 73.Acara nikahan mantan.
74 74.Kalian adalah kebahagiaanku.
75 75.Fitting baju pengantin.
76 76.Ada angin apa?
77 77.Pahlawan penyelamat
78 78.Pernikahan Diana & Wisnu
79 79.Kejutan untuk Diana.
80 80.Malam yang indah
81 81.Asupan gizi buat suami
82 82.Jalan-jalan ke pantai
83 83.Wisnu semakin manja
84 84.Calon pelakor, maksudnya?
85 85.Dasar bayi tuaku
86 86.Wisnu kesal dengan Diana
87 87.Hadiah untuk Diana
88 88.Diana berbeda dengan Anita
89 89.Kedatangan Mama Indah
90 90.Sama-sama jorok
91 91.Bumbu cinta rumah tangga
92 92.Main manja-manjaan
93 93.Main cemburu-cemburuan
94 94.Menjenguk mama
95 95.Perminta maafan mama
96 96.Menjemput mama
97 97.Makan bersama
98 98.Minum teh bersama
99 99.Makan malam bersama
100 100.Acara tujuh bulanan
101 101.Gara-gara FB
102 102.Belanja perlengkapan bayi
103 103.Main romantis-romantisan
104 104.Istri pilihan Anita
105 105.Diana melahirkan
106 106.Viana pulang kerumah
107 107.Pingin punya anak lagi
108 108.Ibu adalah wanita hebat
109 109.Kabar buruk
110 110.Surga untuk mama&papa
111 111.Mas Wisnu, cemburuan
112 112.Suamiku yang paling benar
113 113.Harta terindah Diana
114 114.Kalian adalah semangatku
115 115.Reno menjadi papa
116 116.Malaikat-malaikat kecil
117 117. Mas, jangan nakal!
118 118.Tingkah lucu Hana
119 119.Happy Ending
120 Pengumuman Novel Baru
121 Promo Novel baru
Episodes

Updated 121 Episodes

1
1.Perkenalan.
2
2.Pesan dari Istriku.
3
3.Maafkan Aku.
4
4.Pesan terakhir Anita.
5
5.Selamat jalan istriku.
6
6.Membuka lembaran baru.
7
7.Tidur Disofa.
8
8.7 Hari Kemudian.
9
9.Istri yang tak diinginkan.
10
10.Makan berdua.
11
11.Menuruti apa kata suami.
12
12. Taman bermain.
13
13.Ditinggal sendirian.
14
14.Tuduhan Wisnu.
15
15.Usaha Desi.
16
16.Terimakasih Diana.
17
17.Kesabaran Diana.
18
18.Gantungan ponsel couple.
19
19.Acara kantor.
20
20. Ketemu sama pacar.
21
21.Mas Wisnu aku takut.
22
22.Gosip tetangga.
23
23.Asiknya main air.
24
24.Gadis gila vs Suami dingin.
25
25.Gara-gara Reno.
26
26.Wisnu vs Reno.
27
27.Mendekati Mama Baru.
28
28.Kenapa harus pindah?
29
29.Keluh kesah Diana.
30
30.Unek-unek Diana.
31
31.Jangan takut ada aku.
32
32.Saling kesal.
33
33.Bibit pelakor.
34
34.Dasar manusia aneh.
35
35.Wanita itu siapa mas?
36
36.Dia adalah sekretarisku.
37
37.Rasa penasaran Desi.
38
38.Terimakasih Istriku.
39
39.Diana & Wisnu.
40
40.Rasa kesal Wisnu.
41
41.Apa dia marah padaku?
42
42.Calon mama baru.
43
43.Menganggu sekali.
44
44.Diana kesepian.
45
45.Pertanyaan Diana?
46
46.Menjemput mama.
47
47.Mama membawa Hama.
48
48.Pertengkaran mama&papa.
49
49.Ide licik mama.
50
50.Mama mertua & Hama.
51
51.Diam-diam memperhatikan.
52
52.Mulai membandingkan.
53
53.Makan malam.
54
54.Hati Sarah berbicara.
55
55.Kepulangan Sarah.
56
56.Mama Rita & Wisnu.
57
57.Impian Diana.
58
58.Terimakasih papa mertua.
59
59.Diana pingsan.
60
60.Tidur di sofa.
61
61.Senjata makan tuan.
62
62.Ketemu mama mertua.
63
63.Papa mertua terbaik.
64
64.Mama Rita (Emak lampir).
65
65.Rencana jahat mama.
66
66.Dasar anak pungut.
67
67.Cerita papa.
68
68.Hukuman buat mama.
69
69.Undangan pernikahan.
70
70.Undangan dari Sarah.
71
71.Kejailan Wisnu.
72
72.Diana terkejut.
73
73.Acara nikahan mantan.
74
74.Kalian adalah kebahagiaanku.
75
75.Fitting baju pengantin.
76
76.Ada angin apa?
77
77.Pahlawan penyelamat
78
78.Pernikahan Diana & Wisnu
79
79.Kejutan untuk Diana.
80
80.Malam yang indah
81
81.Asupan gizi buat suami
82
82.Jalan-jalan ke pantai
83
83.Wisnu semakin manja
84
84.Calon pelakor, maksudnya?
85
85.Dasar bayi tuaku
86
86.Wisnu kesal dengan Diana
87
87.Hadiah untuk Diana
88
88.Diana berbeda dengan Anita
89
89.Kedatangan Mama Indah
90
90.Sama-sama jorok
91
91.Bumbu cinta rumah tangga
92
92.Main manja-manjaan
93
93.Main cemburu-cemburuan
94
94.Menjenguk mama
95
95.Perminta maafan mama
96
96.Menjemput mama
97
97.Makan bersama
98
98.Minum teh bersama
99
99.Makan malam bersama
100
100.Acara tujuh bulanan
101
101.Gara-gara FB
102
102.Belanja perlengkapan bayi
103
103.Main romantis-romantisan
104
104.Istri pilihan Anita
105
105.Diana melahirkan
106
106.Viana pulang kerumah
107
107.Pingin punya anak lagi
108
108.Ibu adalah wanita hebat
109
109.Kabar buruk
110
110.Surga untuk mama&papa
111
111.Mas Wisnu, cemburuan
112
112.Suamiku yang paling benar
113
113.Harta terindah Diana
114
114.Kalian adalah semangatku
115
115.Reno menjadi papa
116
116.Malaikat-malaikat kecil
117
117. Mas, jangan nakal!
118
118.Tingkah lucu Hana
119
119.Happy Ending
120
Pengumuman Novel Baru
121
Promo Novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!