Anita terdiam sesaat, Sebenarnya hatinya tidak mampu untuk mengucapkannya. Namun Anita juga tidak mau kalau nantinya Hana tidak punya seorang Ibu.
"Kira-kira apa ya permintaan Anita?" Gumam Wisnu.
Anita pun tersenyum melihat Wisnu yang setuju dan mau menuruti permintaannya.
"Sayang, kelak kalau Aku pergi meninggalkan kamu dan Hana, Aku mau kamu menikah lagi!" Pinta Anita dengan tersenyum.
Wisnu hanya terdiam sambil menggegam tangan Anita, Kini perasaan Wisnu sungguh porak poranda tidak jelas.
"Sayang, Apa yang kamu katakan kamu pasti akan sembuh," Ucap Wisnu sambil memeluk tubuh istrinya dengan begitu erat.
Anita juga langsung membalas pelukan Wisnu, Kini air matanya sudah membasahi pipinya yang mulus.
Merasakan ada tetesan air mata, Dilengan tangannya Wisnu langsung melepaskan pelukannya, Lalu mengangkat wajah Anita dengan kedua tangannya.
"Sayang, Tapi kelak Aku ingin kamu menikah dengan wanita pilihanku!" Ucap Anita, yang membuat Wisnu begitu kaget dengan ucapan istrinya. padahal air mata Anita sudah membasahi pipinya, Namun Anita tetap berusaha tersenyum.
"Menikah! Siapa yang akan menikah lagi? Aku tidak mau sayang" Tolak Wisnu, Dengan tegas. Yang membuat Anita semakin mengeluarkan buliran air matanya.
Wisnu langsung kembali memeluk istrinya, Lalu mencium kening istrinya.
"Sayang, Aku kan bilang ini buat anak kita. Dia masih terlalu kecil untuk ditinggal sosok seorang ibu." Ucap Anita berusaha memberi pengertian pada suaminya, Dengan diiringi isak tangisnya.
Wisnu juga tidak bisa membendung air matanya, Akhirnya mata Wisnu juga ikut pecah begitu saja.
"Sayang, kita ke luar negeri saja ya kita berobat disana!" Ucap Wisnu berusaha meyakinkan istrinya, Sambil mengeluarkan Isak tangisnya, Wisnu tetap membujuk istrinya untuk berobat keluar negeri.
Namun Anita tetap tidak mau, Anita hanya ingin bersama dengan keluarga dimasa-masa terakhirnya, Anita tahu dengan penyakitnya yang seperti ini pasti tidak akan muda untuk sembuh.
"Sayang, kamu berjanjilah padaku mau menerima wanita pilihanku!" Pinta Anita dengan nada memohon.
Kali ini Wisnu benar-benar tidak tahu harus memberikan jawaban pada sang istri, Wisnu ingin Anita sembuh.Namun Anita selalu menolak untuk diajak berobat diluar negeri dengan alasan tidak mau meninggalkan Hana yang masih terlalu kecil.
"Tapi sayang," Ucap Wisnu yang belum selesai Anita pun langsung menutup bibir Wisnu dengan jari telunjuknya agar berhenti bicara.
"Ini buat Hana sayang, lakukanlah!" Ucap Anita, Yang kembali memohon kepada Wisnu.
Akhirnya Wisnu menuruti apa mau istrinya, Biarpun dengan berat hati, Namun Wisnu juga tidak tahu harus menjawab apalagi lagi, Wisnu sudah menolak tapi Anita tidak menerima penolakan dari Wisnu.
"Siapa wanita pilihanmu sayang?" Tanya Wisnu ingin tahu, Sambil melepaskan Anita dari pelukannya.
"Pengasuh anak kita sayang Diana Putri, Aku melihat Dia begitu menyayangi anak kita Hana. Aku yakin kelak Diana akan bisa menjadi ibu sambung yang baik buat anak kita sayang," Ucap Anita dengan penuh kelembutan agar Wisnu mau menerima keputusannya.
"Apa kamu bilang sayang, Diana masih sangat muda tidak cocok denganku dan Diana juga tidak akan setuju sayang," Ucap Wisnu dengan penuh keyakinan.
Anita tersenyum, Lalu memegang wajah suaminya dengan kedua tangannya. Kini Anita berusaha menyakinkan Wisnu agar mau menerima amanah dari dirinya.
"Aku yang akan mengurus semuanya sayang, Aku ingin kamu dan anak kita bahagia biarpun aku sudah tidak ada sayang," Ucap Anita dengan nada yang begitu menyedihkan.
Wisnu hanya diam karena enggan menjawab ucapan dari Anita, Dalam hati Wisnu, Wisnu yakin kalau istrinya akan sembuh.
Diruang tengah.
Diana sedang bermain dengan Hana, Sambil menonton televisi. Diana adalah gadis yang berusia 20 tahun, Namun dirinya sangat pandai mengambil hati Hana. Sehingga Hana mudah sekali akrab dengan dirinya.
"Hana.. sayang ciluk bha," Panggil Diana, yang sedang bercanda dengan Hana, Hana pun tertawa melihat tingkah Diana.
mungkin bayi itu mengerti kalau Diana sangat menyayanginya, apalagi dari pertama Hana lahir Diana yang mengasuhnya sampai sekarang Hana sudah berusia satu tahun lebih, Hana juga begitu menempel dengan Diana.
"Kamu lihat sayang, Diana begitu sayang pada anak kita." Ucap Anita yang dari tadi memperhatikan Diana dan anaknya.
"Sayang, dia kan seorang pengasuh ya dia pasti baik" Ucap Wisnu.
"Tidak semua pengasuh anak baik sayang, buktinya banyak kejadian anak dianiaya, Bahkan ada sampai yang dibunuh, Kamu lihat saja diberita sayang!" Ucap Anita memberi tahu pada Wisnu.
Wisnu hanya menarik nafasnya, Lalu menghembuskannya dengan pelan.
"Anita, Aku yakin Kamu akan sembuh." Gumam Wisnu dengan begitu yakin.
"Baiklah sayang, dalam ini pasti kamu yang akan menang," Ucap Wisnu yang memang benar apa yang dikatakan oleh istrinya.
Diluaran sana banyak pengasuh anak yang kadang tidak baik juga, Anita dan Wisnu pun kembali masuk ke dalam kamarnya.
"Bagaimana sayang, cocokkan wanita pilihanku?" Tanya Anita ingin tahu.
"Sayang, kamu istirahatlah kita bahas hal ini lain kali saja ya!" Ucap Wisnu pada Anita.
Anita pun menuruti perintah suaminya untuk istirahat, Anita tahu ini akan terasa berat untuk suaminya namun Anita juga memikirkan anaknya jika tanpa ibu pasti Hana akan sangat kasian apalagi Hana masih begitu kecil dan butuh kasih dari seorang ibu.
"Maafkan aku sayang" Ucap Anita
Bersambung 🙏
Selamat membaca 😊
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 121 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Emangnya berapa umur Wisnu? Umur Diana di nyatakan 20 tahun,Tapi wisnu dan isteri nya gak tau umur mereka berapa..
2024-11-26
0
Putri Rayhannisa
ok
2022-09-19
0
Nur Manik
bnr bgt itu aq dah ngerasain...ank aq jrg dikasih mkn....slalu blng dimakan kok mba,banyak malah dia mkn ktanya,,eh ternyata kepergok dianya sma suami q sampai 3 x klau ank aq makan tak makan dibuatnya dan slalu dmrhhh...sjk saat itu aq lngsng gnti pengasuh
2022-02-01
0