Part 6

***Selamat hari Minggu.

Jangan lupa Rate-nya***.

Sesampainya Reksa di apartemen, yang barusan saja di antar oleh mang Udin merupakan sopirnya Tama, dan Tama merupakan Atasannya, dan juga sahabatnya.

Reksa merebahkan badannya sejenak sebelum membersihkan tubuhnya, Menerawang ke langit-langit kamarnya, dan mengingat masa yang lalu waktu hidupnya pas-pasan, makan juga seadanya, karena orang tuanya cuma seorang guru yang menghidupi tiga anaknya yang masih kecil pada waktu itu.

Membuat Reksa menitikkan air mata kala mengingat masa susahnya dulu, sebagai Anak pertama Reksa harus menjadi kakak yang baik untuk Adik-adiknya, dan bertanggung jawab ikut membantu perekonomian keluarganya.

Masa lalu biarlah berlalu, tetapi bagi seorang Reksa Bhakti tidak akan melupakannya masa itu, walaupun sekarang menjelma menjadi seorang laki-laki yang ganteng, dan pekerjaan yang mapan. Tidak mudah melupakan asal usulnya yang dulu.

Reksa bangkit dari ranjangnya untuk membersihkan badannya terlebih dulu, sebelum mempacking barang-barangnya yang akan di bawa pulang ke Solo, Jawa Tengah.

Selesai mandi, Reksa menggeret kopernya, dan membukanya untuk mengeluarkan baju kotornya untuk segera di cuci di mesin cucinya.

Walaupun Reksa sudah tinggal di apartemen, masalah cuci mencuci, dan bersih-bersih rumah Reksa yang mengerjakan. Bukan karena hemat atau pelit, karena cuma mencuci, sapu, dan ngepel sudah terbiasa dari kecil, dan uangnya bisa di kasih buat orang tuanya untuk tambah-tambahan biaya sekolah Adik-adiknya.

Selesai mempacking keperluan, Reksa kembali ke kamar tidurnya untuk mengistirahatkan tubuhnya yang lelah, akibat perjalanannya dari London ke Indonesia memakan waktu tidak hanya sebentar.

Reksa tertidur dengan sangat damai, berharap esok akan segera datang untuk menjemput pagi yang cerah.

Adzan subuh berkumandang, dan suara ayam berkokok, membuat sang Reksa Bhakti mulia menggeliat tubuhnya, dan kedua matanya menyesuaikan cahaya yang redup di kamarnya.

Reksa melihat jam Beker diatas nakasnya, dan melihatnya. Segera untuk bangkit dari tidurnya, dan duduk sebentar biar nyawa nya nyambung dulu hehehe.

Di rasa sudah cukup, Reksa melangkahkan kakinya untuk masuk ke kamar mandi membersihkan tubuhnya dulu, baru mengambil air wudhu.

Serangkaian ritualnya selesai, Reksa masuk ke dapur yang berada di sebelah kamar mandinya untuk membuat sarapan, dan mencuci beberapa potong pakaian yang kotor .

Satu jam berkutat di dalam dapur, dan kamar mandi. Reksa akhirnya tersenyum tipis, dan bisa menikmati sarapannya dengan perut yang sudah keroncongan minta diisi makanan.

Pukul 08.00 Reksa berangkat ke Stasiun menggunakan taksi online, maklu Reksa belum cukup uang untuk membeli mobilnya, gaji, dan tabungannya sudah di belikan apartemen terlebih dulu sebagai tempat tinggalnya selama di Jakarta.

Tidak terasa perjalanan ke Stasiun di mudahkan, tidak macet sama sekali. Setibanya di depan stasiun, Reksa menurunkan kopernya, dan membayar ongkos taksi.

Reksa meninggalkan tempat turunnya tadi, dan sekarang berjalan masuk ke Stasiun untuk menukarkan tiketnya yang di pesan secara online.

Setelah menukarkan tiketnya, Reksa langsung masuk bording karena sebentar lagi keretanya berangkat.

Melewati prosesnya, Reksa sudah duduk di dalam kereta, dan kereta sudah berjalan meninggalkan Jakarta.

Sesekali Reksa tersenyum melihat pemandangan yang ada di jendela kaca, sungguh indah ciptaan-Nya.

Selesai mengagumi keindahan alam, membawa Reksa ke mimpi yang indah, tertidur sangat pulas, karena Yudha memesan kereta api kelas eksekutif yang di duduki sendiri.

Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 7 jam, Reksa sudah tiba di Stasiun Balapan Solo. Yang menjadi tempat syuting video klip mendiang Didik Kempot, yang berjudul "Stasiun Balapan".

Setelah keluar dari stasiun, Reksa memesan taksi online saja, karena ingin membuat surprise keluarganya yang sudah satu bulan tidak di temui nya.

Rasa membuncah di dalam hatinya sedikit terobati, karena mobil yang di pesannya sudah tiba di depannya, bergegas Reksa masuk ke dalam taksi yang dipesannya, dan memasukkan satu koper besarnya.

Setelah menempuh perjalanan 25 menit, mobil sudah berbelok gang masuk perumahan, yang rumahnya terletak di pinggir jalan yang sampingnya ada tanah Huk-nya.

Senyum bahagia tercetak jelas di sudut bibirnya Reksa, melihat rumahnya yang bercat warna hijau, yang di dalamnya ada taman kecil yang berisi tanaman bunga Ibunya. Dari dulu Ibunya sangat suka berkebun, menanam tanaman baik bunga atau sayur mayur.

Reksa menapaki kakinya di tanah bertepatan adzan Maghrib berkumandang, membuatnya cepat-cepat melangkahkan kakinya untuk membuka pintu gerbang rumahnya, tetapi sebelumnya Reksa sudah membayar ongkos taksi.

Tok! ..... Tok!.....

Reksa ketok-ketok pintu rumahnya, berharap segera di bukakan pintunya supaya bisa sholat berjamaah di masjid yang dekat dengan rumahnya.

Ceklek....

"Kakak..." Sapa Kanaya. Mereka berpelukan didepan pintu untuk melepas rindu yang satu bulan tidak bertemu.

"Nay, siapa tamunya kok tidak di suruh masuk?" Tanya Ibunya dari dalam rumahnya.

"Bentar Buk! Nay, masih kangen." Ujar Kanaya yang tidak mau melepaskan pelukan kakaknya.

"Siapa tamunya, Nay?" tanya Ibunya yang semakin penasaran.

Tidak ada jawaban, akhirnya Ibunya memutuskan untuk keluar untuk melihat siapa tamunya yang datang bertepatan dengan adzan Maghrib.

"Kakak....." Sapa Ibunya yang terkejut dengan kedatangan Reksa, Anak pertamanya.

"Ibu...." Jawab Reksa mencium tangan Ibunya, dan memeluknya untuk melepas rindu yang satu bulan tidak bertemu.

"Ayo masuk! nggak mau ngobrol di depan pintu." Ujar Ibunya yang menuntut Reksa untuk masuk ke dalam rumah, tanpa memperdulikan Kanaya.

Kanaya dibuat melongo melihat aksi Ibunya, yang tidak memperdulikan keberadaan nya malah kakaknya saja yang di ajak masuk, sedangkan Kanaya disuruh menggeret koper kakaknya.

"Untung sayang." guman Kanaya.

Kanaya masuk ke dalam rumah dengan bibirnya yang memdumel yang tidak berhenti-henti, Reksa yang melihat Adiknya seperti ogah-ogahan, malah ingin sekali menjahili Adiknya.

"Kakak kok nggak bilang! kalau mau pulang! kan bisa dijemput." Ujar Ibunya yang sudah duduk di sebelahnya Reska.

"Reksa ingin buat kejutan, Buk." Sahut Reksa dengan kekehan.

"Kamu ini! Untung Ibu tidak punya penyakit jantung." Tutur Ibunya yang ingin protes dengan kelakuan anak pertamanya.

Mereka memutuskan untuk melaksanakan Sholat berjamaah, terus di lanjutkan dengan makan bersama.

Selesai sholat, dan makan. mereka melanjutkan mengobrolnya di depan televisi sembari menonton berita tentang perkembangan covid-19 yang sedang melanda sebagian dunia, Indonesia pun juga terkena imbasnya.

"MasyaAllah yang positif bertambah terus." Guman Bapaknya.

"Yang penting kita harus jaga pola makan 4 sehat, 5 sempurna! jangan lupa minum vitamin." Ujar Reksa menimpali berita di televisi.

Mohon dukungannya untuk cerita "Calon Suamiku Atasan Kakakku" .

Mungkin masih banyak typo, kritik sarannya boleh kok, yang tertib tetapi sopan yah.

Jangan lupa like, koment, dan votenya yah.......

Terpopuler

Comments

Death angel

Death angel

keluarnya kok pandemi thor😞😞😞

2021-10-03

1

Sri wahyuni 01

Sri wahyuni 01

judul tiap episote nya di kasih kalimat thor jgn cm angka..biar kita tau klo mau bc sesuai episot yg kita mau..
kanaya dan bos nya ketemu nya di spisote brp tjor kok lama amat sih..

2021-06-27

2

Masiah Firman

Masiah Firman

banyak diskip

2021-06-26

1

lihat semua
Episodes
1 Part 1
2 Part 2
3 Part 3
4 Part 4
5 Part 5
6 Part 6
7 Part 7
8 Part 8
9 Part 9
10 Part 10
11 Part 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Part 14
15 Part 15
16 Part 16
17 Part 17
18 Part 18
19 Part 19
20 Part 20
21 Part 21
22 Part 22
23 Part 23
24 Part 24
25 Part 25
26 Part 26
27 Part 27
28 Part 28
29 Part 29
30 Part 30
31 Part 31
32 Part 32
33 Part 33
34 Part 34
35 Part 35
36 Part 36
37 Part 37
38 Part 38
39 Part 39
40 Part 40
41 Part 41
42 Part 42
43 Part 43
44 Part 44
45 Part 45
46 Part 46
47 Part 47
48 Part 48
49 Part 49
50 Part 50
51 Part 51
52 Part 52
53 Part 53
54 Part 54
55 Part 55
56 Part 56
57 Part 57
58 Part 58
59 Part 59
60 Part 60
61 Part 61
62 Part 62
63 Part 63
64 Part 64
65 Part 65
66 Part 66
67 Part 67
68 Part 68
69 Part 69
70 Part 70
71 Part 11
72 Part 72
73 Part 73
74 Part 74
75 Part 75
76 Part 76
77 Part 77
78 Part 78
79 Part 79
80 Part 80
81 Part 81
82 Part 82
83 Part 83
84 Part 84
85 Part 85
86 Part 86
87 Part 87
88 Part 88
89 Part 89
90 Part 90
91 Part 91
92 Part 92
93 Part 93
94 Part 93
95 Part 94
96 Part 95
97 Part 96
98 Part 96
99 Part 97
100 Part 98
101 Part 99
102 Part 100
103 Part 101
104 Part 102
105 Part 103
106 Part 104
107 Part 105
108 Part 106
109 Part 107
110 Part 108
111 Part 109
112 Part 110
113 Part 111
114 Part 112
115 Part 113
116 Part 114
117 Part 115
118 Part 116
119 Part 117
120 Part 118
121 Part 119
122 Part 120
123 Part 121
124 Part 122
125 Part 123
126 Part 124
127 Part 125
128 Part 126
129 Part 127
130 Part 128
131 Part 129
132 Part 130
133 Part 131
134 Part 132
135 Part 133
136 Part 134
137 Part 135
138 Part 136
139 Part 137
140 Part 138
141 Part 139
142 Part 140
143 Part 141
144 Part 142
145 Part 143
146 Part 144
147 Part 145
148 Part 146
149 Part 147
150 Part 148
151 Part 149
152 Part 150
153 Part 151
154 Part 152
155 Part 153
156 Part 154
157 Part 155
158 Part 156
159 Part 157
160 Part 258
161 Part 159
162 Part 160
163 Part 161
164 Part 162
165 Part 163
166 Part 164
167 Part 165
168 Part 166
169 Part 167
170 Part 168
171 Part 169
172 Part 170
173 Part 171
174 Part 172
175 Part 173
176 Part 174
177 Part 175
178 Part 176
179 Part 177
180 Part 178
181 Part 179
182 Part 180
183 Part 181
184 Part 182
185 Part 183
186 Part 184
187 Part 185
188 Part 186
189 Part 187
190 Ekstra part
191 Last Part
192 PENGUMUMAN
193 Pengumuman
194 Pengumuman
195 Pengumuman
196 PENGUMUMAN
197 PENGUMUMAN
198 Pengumuman
199 pengumuman
200 Pengumuman
201 Pengumuman
202 Pengumuman
203 Pengumuman
204 pengumuman
Episodes

Updated 204 Episodes

1
Part 1
2
Part 2
3
Part 3
4
Part 4
5
Part 5
6
Part 6
7
Part 7
8
Part 8
9
Part 9
10
Part 10
11
Part 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Part 14
15
Part 15
16
Part 16
17
Part 17
18
Part 18
19
Part 19
20
Part 20
21
Part 21
22
Part 22
23
Part 23
24
Part 24
25
Part 25
26
Part 26
27
Part 27
28
Part 28
29
Part 29
30
Part 30
31
Part 31
32
Part 32
33
Part 33
34
Part 34
35
Part 35
36
Part 36
37
Part 37
38
Part 38
39
Part 39
40
Part 40
41
Part 41
42
Part 42
43
Part 43
44
Part 44
45
Part 45
46
Part 46
47
Part 47
48
Part 48
49
Part 49
50
Part 50
51
Part 51
52
Part 52
53
Part 53
54
Part 54
55
Part 55
56
Part 56
57
Part 57
58
Part 58
59
Part 59
60
Part 60
61
Part 61
62
Part 62
63
Part 63
64
Part 64
65
Part 65
66
Part 66
67
Part 67
68
Part 68
69
Part 69
70
Part 70
71
Part 11
72
Part 72
73
Part 73
74
Part 74
75
Part 75
76
Part 76
77
Part 77
78
Part 78
79
Part 79
80
Part 80
81
Part 81
82
Part 82
83
Part 83
84
Part 84
85
Part 85
86
Part 86
87
Part 87
88
Part 88
89
Part 89
90
Part 90
91
Part 91
92
Part 92
93
Part 93
94
Part 93
95
Part 94
96
Part 95
97
Part 96
98
Part 96
99
Part 97
100
Part 98
101
Part 99
102
Part 100
103
Part 101
104
Part 102
105
Part 103
106
Part 104
107
Part 105
108
Part 106
109
Part 107
110
Part 108
111
Part 109
112
Part 110
113
Part 111
114
Part 112
115
Part 113
116
Part 114
117
Part 115
118
Part 116
119
Part 117
120
Part 118
121
Part 119
122
Part 120
123
Part 121
124
Part 122
125
Part 123
126
Part 124
127
Part 125
128
Part 126
129
Part 127
130
Part 128
131
Part 129
132
Part 130
133
Part 131
134
Part 132
135
Part 133
136
Part 134
137
Part 135
138
Part 136
139
Part 137
140
Part 138
141
Part 139
142
Part 140
143
Part 141
144
Part 142
145
Part 143
146
Part 144
147
Part 145
148
Part 146
149
Part 147
150
Part 148
151
Part 149
152
Part 150
153
Part 151
154
Part 152
155
Part 153
156
Part 154
157
Part 155
158
Part 156
159
Part 157
160
Part 258
161
Part 159
162
Part 160
163
Part 161
164
Part 162
165
Part 163
166
Part 164
167
Part 165
168
Part 166
169
Part 167
170
Part 168
171
Part 169
172
Part 170
173
Part 171
174
Part 172
175
Part 173
176
Part 174
177
Part 175
178
Part 176
179
Part 177
180
Part 178
181
Part 179
182
Part 180
183
Part 181
184
Part 182
185
Part 183
186
Part 184
187
Part 185
188
Part 186
189
Part 187
190
Ekstra part
191
Last Part
192
PENGUMUMAN
193
Pengumuman
194
Pengumuman
195
Pengumuman
196
PENGUMUMAN
197
PENGUMUMAN
198
Pengumuman
199
pengumuman
200
Pengumuman
201
Pengumuman
202
Pengumuman
203
Pengumuman
204
pengumuman

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!