T 16

"AKU MENCINTAIMU MAS" teriak Nova

Daniel tersenyum mendengar pernyataan Nova.

Daniel langsung menabrak kan bibirnya ke bibir merah Nova. Awalnya hanya ciuman biasa lama" menjadi ciuman panas. Daniel m*****t bibir Nova, tangannya sudah tidak bisa diam, tangan Daniel bergerak membuka piyama Nova dan memasukan tangan nya kedalam baju Nova dan meremas pay*d**a Nova. Ciuman Daniel turun ke leher Nova.

"Stttth" desah Nova saat Daniel kembali membuat tanda merah dileher nya. Daniel melucuti baju dan pakaian dalam Nova ke sembarang arah dan melepaskan pakaian nya sendiri. Nova sangat malu dengan situasi tersebut mencari-cari selimut dan menutupi tubuhnya yang sudah polos

"Jangan ditutup sayang" ucap Daniel menarik selimut Nova dan membuangnya ke lantai

"Aku malu mas" ucap Nova dengan wajah merah

"Tidak perlu malu kita sudah sah"

"Matikan lampu saja mas" ucap Nova karena benar' malu. Akhirnya Daniel mematikan lampu dengan berat hati padahal ia ingin melihat tubuh isterinya dengan jelas

"Bisa kita lanjutkan sayang" bisik Daniel ditelinga Nova lalu membaringkan tubuh Nova

"Mas aku takut bisa kita lakukan nanti saja" ucap Nova berusaha bernegosiasi

"Tidak bisa sayang, jangan takut aku akan melakukan nya pelan2" ucap Daniel dengan mata yang sudah dipenuhi oleh gairah

"Kau siap sayang" ucap Daniel bersiap me****kan miliknya

Nova hanya mengangguk

"Ahhh, sakit mas" jerit Nova saat Daniel mencoba untuk kedua kalinya, karena yang pertama kali gagal karena Nova terus bergerak. Tanpa sadar Nova mencakar bahu Daniel. Daniel membungkam mulut Nova dengan mulutnya sementara yang dibawah terus berusaha untuk masuk.

Daniel melakukan dengan lembut hingga Nova menikmatinya. Pukul 03:00 dini hari baru sepasang kekasih yang sudah lama menikah itu baru tertidur.

Pagi menjelang. Matahari sudah menampakan sinarnya dan masuk ke sela-sela gorden kamar.

Daniel terbangun dan melihat isterinya masih bergelung dibawah selimut. Entah berapa kali Daniel meminta haknya kepada Nova sampai Nova kelelahan. Daniel sudah menunggu terlalu lama akhirnya apa yang ia inginkan tercapai yaitu memiliki Nova seutuhnya.

Nova menggeliat dan mengerjapkan mata nya

"Selamat pagi sayang" sapa Daniel sambil mengecup bibir Nova

"Pagi, jam berapa sekarang??? Tanya Nova. Daniel melihat jam di atas nakas

"Jam sebelas sayang" jawab Daniel kembali berbaring dan memeluk Nova.

"APA" pekik Nova dan mendudukkan tubuhnya tanpa ia sadari selimut yang ia gunakan terjatuh sehingga membuat Daniel melihat pemandangan yang indah

"Sayang apa kamu sedang menggoda ku dan ingin mengulangi seperti yang tadi malam?? Tanya Daniel sambil meremas d*da Nova.

"Sudahlah mas hentikan aku lelah" ucap Nova menampis tangan Daniel. Nova beranjak dari tempat tidur hendak pergi ke kamar mandi untuk membersihkan diri

"Kamu mau kemana??? Tanya Daniel

"Aku mau mandi" jawab Nova

"Mau aku antar???

"Tidak perlu mas aku bisa sendiri" tolak Nova. Nova berjalan terseok-seok menahan perih diantara pahanya. Daniel bangun dari tempat tidur dan menggendong Nova kedalam kamar mandi. Daniel menurunkan Nova kedalam bathtub. Daniel pun masuk kedalam bersama Nova

"Mas mau ngapain??? Tanya Nova

"Tentu saja mau mandi bersama mu sayang" jawab Daniel penuh gairah

"Pergi!!! aku ingin mandi sendiri"

"Sayang aku ingin mandi bersama mu" ucap Daniel manja

"Tidak mas, ayo keluar aku ingin mandi sendiri" usir Nova

"Ayolah ku mohon, hanya mandi saja"

"Benar ya hanya mandi, awas kalau macam2" ancam Nova

"Hanya satu macam sayang" ucap Daniel senang karena diizinkan mandi bersama

"Sayang gosok punggung ku" pinta Daniel pada Nova

Nova kemudian menggosok punggung Daniel

"Berbalik lah" ucap Daniel

"Untuk apa???

"Aku akan menggosok punggung mu" ucap Daniel modus

"Tidak perlu aku bisa sendiri" Jawab Nova

"Ayolah kemari" paksa Daniel membalikan tubuh Nova dan mulai menggosok punggung Nova. Sementara sesuatu dibawah sana sudah tegang. Daniel terus menggosok seluruh tubuh Nova tangannya kemudian meremas tempat favoritnya

"Mas" ucap Nova menepuk tangan nakal Daniel

"Sayang" panggil Daniel lembut yang menunjukan dirinya kembali menginginkan Nova. Nova tidak bisa menolak dan hanya mengikuti keinginan suaminya. Dan akhirnya Meraka tidak hanya mandi.

Sore hari Nova kembali terbangun dari tidurnya karena lelah harus melayani nafsu suaminya. Nova melihat wajah Daniel yang masih tertidur pulas disampingnya. Nova menyentuh wajah Daniel mengagumi ketampanan suaminya.

"Sampai kapan kamu mengagumi ketampanan suami mu ini. Hm??? Tanya Daniel sambil menarik Nova ke pelukannya

"Lepas mas aku mau mandi" Nova mendorong tubuh Daniel

"Hmmm" Daniel tetap tidak mau melepaskan pelukannya

"Mas aku sangat lapar" ucap Nova. Baru Daniel melepaskan pelukannya

"Kamu mau makan apa nanti aku pesankan???

"Aku mau makan soto daging saja mas"

"Baiklah, kamu mandi dulu!!!

Nova bangkit menuju ke kamar mandi namun dihentikan oleh Daniel

"Biar aku antar" cegah Daniel

"Tidak mau" tolak Nova refleks ia tidak mau hal seperti tadi pagi terulang lagi

"Tenanglah aku hanya akan mengantar mu saja, kecuali jika kamu memintaku suami mu ini rela melayani mu" goda Daniel

Nova memutar bola matanya. Daniel mengendong Nova dan menurunkan Nova kedalam bathtub.

"Sudah sana pergi" usir Nova

"Kamu yakin tidak mau aku temani??? Tanya Daniel memelas

"PERGI" teriak Nova mendorong tubuh Daniel

Ting tong

Suara bel berbunyi. Daniel memakai celana pendek dan kaos biasa dan bergegas menuju pintu untuk mengambil pesanan makanannya dan membayar Ongkosnya.

Nova sudah keluar kamar mandi tetapi tidak melihat suaminya

"Kemana dia??? Tanya Nova pada dirinya sendiri

Beberapa saat Daniel datang membawa nampan berisi makanan dan minuman

"Kamu sudah selesai mandi??? Tanya Daniel kembali memeluk Nova

"Mas bau mandi dulu sana" ucap Nova mendorong Daniel

"Iya kamu makan dulu gih!! Daniel meninggalkan Nova menuju kamar mandi. 5 menit kemudian Daniel keluar dengan hanya menggunakan handuk dipinggang nya.

"Kamu kok belum makan??? Tanya Daniel melihat Nova yang belum menyentuh makanannya.

"Aku nungguin kamu mas"

"Ya sudah, aku ganti baju dulu ya" ucap Daniel lalu mencium pucuk kepala Nova.

"Besok kamu pergi bekerja??? Tanya Daniel

"Iya" jawab Nova sambil memasukan potongan daging ke mulutnya

"Kenapa kamu tidak resign saja???

"Hah... Kenapa aku harus resign???

"Aku tidak suka melihat dokter itu mendekati mu"

"Kalau tidak suka jangan dilihat" ucap Nova bercanda

"Oh, sepertinya kamu senang dia mendekati mu" ucap Daniel dengan tatapan tajamnya

Nova tertawa melihat wajah Daniel saat marah "tuttutu.... Apakah suamiku sekarang sedang cemburu??? Ejek Nova

"Cemburu. Cih aku tidak akan cemburu dengan pria seperti dia, aku lebih baik dari dia" ucap Daniel bangga

"Oh... begitu jadi jangan takut kalau dia mendekati ku, Karena dia tidak akan menang"

"Aku tidak takut, hanya saja aku tidak suka melihatnya"

"Yayaya, aku lelah aku mau tidur" ucap Nova beranjak menuju tempat tidur

"Yang" panggil Daniel setelah menyusul Nova ditempat tidur

"Berhenti, aku sangat lelah jadi jangan ganggu aku" ucap Nova tajam

"Tapi yang kau tidak kasian pada ku" ucap Daniel menghiba

"Tidak!!! kalau mas tetap memaksa. Mas tidur diluar" ancam Nova

Daniel berhenti merengek dan mencoba ikut memejamkan matanya. Tapi bukan Daniel jika tidak bisa mendapatkan apa yang ia mau. Saat tengah malam Daniel kembali mengganggu isterinya sampai keinginan nya tercapai baru ia bisa tertidur dengan tenang.

jangan lupa vote saran dan like

terimakasih

Terpopuler

Comments

Mama amiinn Asis

Mama amiinn Asis

lanjut

2021-08-01

1

Umi Chasanah

Umi Chasanah

Lanjutkan 😍💪💪

2020-11-23

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!