Adegan Pertama

Hari ini adalah hari pertama masuk SMA. Aku Nana Fent, seorang transmigrasi. Sekarang aku berumur 15 tahun. Lebih muda satu tahun dari umur asalku.

Setelah mengamati situasi aku tahu latar belakang ku. Ayahku memiliki perusahaan real estate yang lumayan besar. Ayah dan ibu sedang dalan perjalanan bisnis. Rencananya mereka akan pulang sebelum aku masuk sekolah. Tapi hal itu tertunda. Yah, tidak apa-apa sih.

"Oke, kau cantik" kataku dengan percaya diri sambil berpose di depan cermin.

aku memang cantik lho

Aku yang sekarang lebih cantik dari aku yang dulu.

Aku jadi bingung, kok gadis secantik dan seimut ini bisa dibuang secepat itu di dalam komik.

ckckck Penulisnya benar-benar punya selera yang buruk.

Setelah aku merasa seragam dan riasanku cukup baik, aku langsung turun ke lantai dasar.

Di lantai bawah beberapa pelayan sedang berbaris. Dan di meja makan ada seseorang yang tidak kukenal. Sesosok pria tampan!

Pria itu sedang makan dengan elegan.

Pria itu melihat ke arahku. "Apa yang sedang kau tunggu. Cepat makan, nanti terlambat" katanya.

Aku langsung menghampiri meja makan dan menatapnya.

Pria itu menatapku balik "Kenapa melihatku seperti ini? Apa di wajah kakakmu ini ada hal yang aneh?" tanyanya sambil mengernyitkan kening.

Kakak?

Ohhh, aku tidak tahu Nana dalan komik punya seorang kakak. Yah, setidaknya latar belakang orang tuanya dijelaskan, walaupun Aku belum pernah melihat mereka.

Kakak yang sangat tampan! Bukankah berarti aku dapat jackpot hehehe

Aku nyengir tanpa sadar.

"Ada apa denganmu? Apa kau kurang tidur?" tanya kakakku.

Aku langsung menggeleng cepat. "Tidak! Aku hanya antusias karena hari pertama sekolah"

"oh"

Setelah menyelesaikan sarapan. Kakakku langsung mengantarkanku ke sekolah.

"Telpon aku kalau sudah selesai" kata kakakku.

Aku mengangguk

Lalu dia langsung menutup kaca mobil dan melenggang pergi.

Wah, gedung besar yang ada di depanku ini adalah sekolah ku. Aku benar-benar kagum. Benar-benar sekolah anak-anak kaya. Fasilitasnya pasti sangat mewah.

Aku langsung berjalan memasuki gerbang.

Hehehe hari pertama sekolah ~

Pangeran-pangeran tampan~

Tanpa sadar aku bernyanyi kecil saat menyusuri halaman.

Tapi eh?

Aku tiba-tiba menghentikan kakiku.

"Aku lupa adegan pertama dalam komikk!!" teriakku tanpa sadar.

Itu benar!

Adegan pertama terjadi di depan gerbang.

Saat itu si gadis, namanya Rin dan tokoh pria pertama, namanya Shin, bertemu tanpa sengaja di depan gerbang.

Wuah aku tidak bisa melewatkan ini!

Benar-benar tidak bisa!

Aku langsung berlari kembali menuju gerbang.

Setelah sampai di dekat gerbang, kau langsung mencari tempat yang bisa menyembunyikan tubuhku. Dan disitu ada gedung kantin, jadi aku menyembunyikan tubuhku di belakang dinding. Hanya kepalaku yang menongol sesekali dari balik dinding.

Adegan itu belum lewat kan?

Sepertinya belum, kalau aku tidak salah ingat, setelah itu langsung bel berbunyi, berarti adegannya terjadi saat hampir masuk sekolah.

"Masih lima menit lagi" gumamku sambil memperhatikan jam tangan dan sesekali menoleh ke arah gerbang.

"Lima menit apa..." tiba-tiba ada suara terdengar.

"Ahhh!!" aku menjerit dan melompat kaget.

Aku orangnya panikkan tau, tidak bisa dikagetkan seperti ini.

Aku refleks menjauhkan diriku dari sumber suara.

"Hei, jangan berlebihan. Aku hanya bertanya padamu. Seakan-akan kau menganggapku hantu saja" kata orang itu tersinggung.

"Tidak bukan itu....aku benar-benar kaget..." jawabku sambil mengangkat kepalaku ke atas untuk melihatnya.

Woahh, ini tokoh pria kedua, Ken.

Ken memiliki fitur cendikiawan, dengan kacamata dia terlihat lebih imut. Tubuhnya lebih tinggi kira-kira dua puluh sentimeter dariku. Baru kali ini aku melihat nya versi hidup. Versi komik benar-benar tidak bisa dibandingkan.

"Jangan takut. Aku ketua osis, siswa tahun kedua, Ken" kata Ken sambil mengulurkan tangannya.

"Aku Nana, siswa tahun pertama" jawabku sambil mejabat tangannya.

"Sedang apa senior Ken disini?" tanyaku langsung.

"Oh, aku hanya kebetulan lewat. Lalu melihatmu celingukan dari balik dinding. Aku penasaran" jawab Ken.

"Hahaha...."aku tertawa canggung. "Tidak, aku hanya menunggu sampai bel berbunyi" jawabku.

"Tapi kenapa harus menunggu disini? Bukannya cukup jauh dari gedung utama?"

"Haha ..." aku tertawa canggung. "Disini nyaman..."

Aku belum sempat menyelesaikan perkataanku.

BRUK!

Tiba-tiba terdengar sesuatu terjatuh.

Ini adegannya!

Mobil Shin menabrak sepeda Rin.

Aku menjulurkan kepalaku kembali kearah gerbang.

"Apa yang terjadi?" tanya Ken sambil ikut mengintip.

"Tidak tahu. Kecelakaan mungkin?" jawabku.

Aku melihat Rin terduduk di jalan, jatuh dari sepedanya. Rin langsung bangkit berdiri dan marah-marah sambil memukul mobil itu.

"Keluar! Brengsek! Minta maaf!"

Sopir mobil membuka kaca jendelanya. Dan sosok Shin terlihat di bangku belakang.

"Aku akan memberimu kompensasi, berapa?" kata Shin dingin.

"Kau! Aku tidak butuh uangmu! Minta maaf sekarang juga!" kata Rin tidak mau kalah.

Tapi Shin tidak peduli. Dia mengeluarkan selembar kertas cek lalu melemparnya keluar jendela "Ambillah. Itu sepuluh kali lipat jumlahnya dari harga sepeda jelekmu itu"

Lalu kaca mobil tertutup dan mobil itu melaju kembali.

Rin mengambil ceknya sambil berteriak "Kurang ajar!! Bagamaina bisa ada brengsek sepertimu di dunia ini!!! Dasar brengsek! Mintaa maaf sekaranggg!!" lalu dia menghentakkan kakinya kesal

Sangat imut, pikirku.

Aku melihat kejadian itu dengan mata berbinar.

Benar-benar terjadi di depan mataku!

Gadis cantik dan pria tampan di komik menjadi nyata, dan itu menakjubkan~

"Mereka berkelahi. Kenapa kau sangat antusias? Pria di mobil itu kekasihmu?" tanya Ken tiba-tiba.

Buh! Aku tersedak.

"Kekasih apanya!"

"Aku bahkan belum pernah bertemu dengannya!" kataku sambil menatap Ken.

"Aku hanya penasaran tau" jawabku. "Sangat menyenangkan melihat adegan seperti itu"

"Sudahlah. Senior Ken saya permisi dulu. Bel sudah berbunyi. Penyambutan siswa baru sudah dimulai" kataku bersiap pergi.

"Baiklah hati-hati" jawab Ken. Dia mengamati punggung gadis itu sampai tidak terlihat lagi.

"Gadis aneh" gumamnya kemudian lalu menyusul pergi

Terpopuler

Comments

meihan

meihan

aku tuh suka semua karyaauthor. walaupun setengah setengah. hee
ada yg udah tamat aku baca berulang ulang

2023-05-12

0

fanfan

fanfan

plisss visual.. biar halunya tamabh jelas.. 🤭🤭

2021-02-27

3

💍TASYA💍

💍TASYA💍

Smangatt thorrr!!!

2020-12-22

2

lihat semua
Episodes
1 Ritual yang Salah
2 Saint Love
3 Adegan Pertama
4 Penyambutan Siswa Baru
5 Kelas
6 Undangan
7 Pesta
8 Keberuntungan Buruk
9 Tabunganku
10 Bintang
11 Feno
12 Calon Kakak Ipar?
13 Terlambat
14 Sopir 1
15 Sopir 2
16 Pertemuan
17 Siapa yang mengantarku?
18 Intropeksi Diri
19 Teman
20 Tugas Kelompok (1)
21 Tugas Kelompok (2)
22 Acara dimulai
23 Akhir Tugas Kelompok
24 Event Lagi
25 Feno dan Shin (1)
26 Feno dan Shin (2)
27 Aku Harap Ada Event Untukku T.T
28 Keseharian Shin: Masalah
29 Keseharian Shin: Sepeda
30 Belajar
31 Belajar Bersama
32 Rin dan Ken
33 Grup Chat
34 Gara-gara Rumus
35 Rencana ke Rumah Shin
36 Di dalam Mobil
37 Rumah Shin
38 Shin
39 Shin (2)
40 Tidak Terduga
41 Mengumumkan Pertunangan
42 Mengumumkan Pertunangan (2)
43 Menguping
44 Karakter Utama Wanita Lainnya
45 POV Rin
46 POV Rin (2)
47 Rin dan Ken (2)
48 Berita Pertunangan
49 Berita Pertunangan (2)
50 Kunjungan Shin
51 Kunjungan Shin (2)
52 Ujian
53 Terjebak
54 Pengumuman Update
55 Kepala Sekolah
56 Rencana yang Gagal
57 Menghabiskan Waktu Bersama
58 Menghabiskan Waktu Bersama (2)
59 Menghabiskan Waktu Bersama (3)
60 Menghabiskan Waktu Bersama (4)
61 Hasil Ujian
62 Rencana Liburan
63 Kapal Pesiar
64 Kamar
65 Perkelahian di Meja Makan
66 Pura-pura Sakit
67 Apa yang terjadi Malam itu?
68 Pulau Kirin
69 Rencana Lista
70 Pesta Barbeque
71 Pesta Barbeque 2
72 Shin dan Darwin
73 Pantai
74 Voli Pantai
75 Kemalangan
76 Suapan dan Foto
77 Aku Tidak Membencimu
78 Bimbang
79 Surfing
80 Uji Keberanian
81 Hasil Undian yang Buruk
82 Kita Tidak Baik-baik Saja
83 Apa Aku akan Mati?
84 Menghilang
85 Pelukan
86 Pelaku
87 Kembali
88 Hukuman
89 Liburan Rin
90 Quality Time with Friend
91 Quality Time with Friend (2)
92 Kenapa Bertemu Dia dari Sekian Banyak Orang?
93 Rencana Feno
94 Uang yang Hilang
95 Shin Menginap
96 Kamera Pengintai
97 Accidentaly Kiss
98 Rencana Pertunangan
99 Pertemuan Tak Terduga saat Jalan-jalan
100 Wajah Bodoh
101 Cincin Pertunangan
102 Rencana Jahat
103 Gaun Pertunangan
104 Gaun Pertunangan (2)
Episodes

Updated 104 Episodes

1
Ritual yang Salah
2
Saint Love
3
Adegan Pertama
4
Penyambutan Siswa Baru
5
Kelas
6
Undangan
7
Pesta
8
Keberuntungan Buruk
9
Tabunganku
10
Bintang
11
Feno
12
Calon Kakak Ipar?
13
Terlambat
14
Sopir 1
15
Sopir 2
16
Pertemuan
17
Siapa yang mengantarku?
18
Intropeksi Diri
19
Teman
20
Tugas Kelompok (1)
21
Tugas Kelompok (2)
22
Acara dimulai
23
Akhir Tugas Kelompok
24
Event Lagi
25
Feno dan Shin (1)
26
Feno dan Shin (2)
27
Aku Harap Ada Event Untukku T.T
28
Keseharian Shin: Masalah
29
Keseharian Shin: Sepeda
30
Belajar
31
Belajar Bersama
32
Rin dan Ken
33
Grup Chat
34
Gara-gara Rumus
35
Rencana ke Rumah Shin
36
Di dalam Mobil
37
Rumah Shin
38
Shin
39
Shin (2)
40
Tidak Terduga
41
Mengumumkan Pertunangan
42
Mengumumkan Pertunangan (2)
43
Menguping
44
Karakter Utama Wanita Lainnya
45
POV Rin
46
POV Rin (2)
47
Rin dan Ken (2)
48
Berita Pertunangan
49
Berita Pertunangan (2)
50
Kunjungan Shin
51
Kunjungan Shin (2)
52
Ujian
53
Terjebak
54
Pengumuman Update
55
Kepala Sekolah
56
Rencana yang Gagal
57
Menghabiskan Waktu Bersama
58
Menghabiskan Waktu Bersama (2)
59
Menghabiskan Waktu Bersama (3)
60
Menghabiskan Waktu Bersama (4)
61
Hasil Ujian
62
Rencana Liburan
63
Kapal Pesiar
64
Kamar
65
Perkelahian di Meja Makan
66
Pura-pura Sakit
67
Apa yang terjadi Malam itu?
68
Pulau Kirin
69
Rencana Lista
70
Pesta Barbeque
71
Pesta Barbeque 2
72
Shin dan Darwin
73
Pantai
74
Voli Pantai
75
Kemalangan
76
Suapan dan Foto
77
Aku Tidak Membencimu
78
Bimbang
79
Surfing
80
Uji Keberanian
81
Hasil Undian yang Buruk
82
Kita Tidak Baik-baik Saja
83
Apa Aku akan Mati?
84
Menghilang
85
Pelukan
86
Pelaku
87
Kembali
88
Hukuman
89
Liburan Rin
90
Quality Time with Friend
91
Quality Time with Friend (2)
92
Kenapa Bertemu Dia dari Sekian Banyak Orang?
93
Rencana Feno
94
Uang yang Hilang
95
Shin Menginap
96
Kamera Pengintai
97
Accidentaly Kiss
98
Rencana Pertunangan
99
Pertemuan Tak Terduga saat Jalan-jalan
100
Wajah Bodoh
101
Cincin Pertunangan
102
Rencana Jahat
103
Gaun Pertunangan
104
Gaun Pertunangan (2)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!