Reihan Kim galau ?

Reihan langsung masuk kedalam rumah melempar sepatunya kesembarang tempat

Sepatu yang di lempar Reihan mengenai seseorang

Plakkk

"Aduh mas Reihan hampir aja terkena wajah gantengku "

Reihan yang tadinya hendak marah langsung menutup mulutnya tertawa geli

" Sorry, boy jangan marah nggak kelihatan soalnya"

" Mas Reihan selalu saja begitu, nggak kelihatan bagaimana wong badan segede gini "

Boboy berdiri memamerkan ototnya yang hanya kerangka saja,

Panggil saja dia boboy dia masih berusia sepantaran Reihan, cuma ia terlihat lebih tua maklumlah, karena dari kecil ia sudah bekerja sangat keras ,tubuh nya kurus tinggal tulang

tapi itu masih mendingan, dari pada dulu waktu pertama kali datang, matanya saja cekung sekali

ia sopir di keluarga Reihan tetapi sudah di perlakukan seperti anak sendiri oleh orang tua Reihan ,keluarga Reihan sangat lah baik hanya saja orang tua Reihan sangat keras mendidik Reihan

" Asalamualaikum, papa ,mama "

Rumah besar yang berada di dalak komplek perumahan elit tersebut tampak begitu mewah, tetapi Jihan belum mau pindah dari rumah itu, padahal suaminya sudah membelikan rumah tak kalah mewah dari rumah orang tua Reihan, maklum lah Jihan adalah anak perempuan satu - satunya, jadi rumah besar ini akan di wariskan kepadanya

Wajah Reihan tampak sangat cemberut

Meski mereka orang kaya tapi hanya ada satu pembantu saja di rumah itu,

karena mama Reihan berprinsip

" sekaya apapun kita, jika masih bisa mengerjakannya, maka kerjakanlah sendiri,karena itu juga bagus untuk pergerakan otot kita .

Jihan yang melihat kedatangan Reihan dengan sengaja berteriak seolah sedang membaca sebuah puisi,

" Tidak baik seorang anak bermuka masam jika sudah pulang kerumah karena akan membuat hati orang tua menjadi sedih "

Lalu berlari meninggalkan Reihan dan tertawa cekikikan

"Kakak awas saja kau "

Reihan melirik kakaknya yang berlari meninggalkannya, begitulah Jihan ia selalu menganggap Reihan anak kecil yang tak pernah dewasa ,Meski ia sering mendapati Reihan menelpon beberapa orang gadis

" Dari mana saja kau seharian ini Rei "

papanya bertanya karena heran melihat Reihan yang sama sekali tak memperdulikannya

" Tadi ada urusan pa, ada apa lagi sih pa, Reihan ini bukan anak kecil lagi "

Kelakuan Reihan yang dingin membuat emosi papanya semakin menjadi - jadi saja

Reihan pun masuk kedalam kamar dan mengunci pintu ia tak habis pikir jika harus hidup dan menikah dengan perempuan yang sama sekali tak ia cintai

" Reihan kurang ajar sekali kelakuannya, ia benar - benar marah sekali sepertinya dengan papa, aku jadi penasaran apa yang membuat dia menjadi begitu "

Jihan mendengar sayup - sayup suara Reihan yang membentak papanya

" Sudah pa biarkan saja dulu Reihan di dalam kamarnya "

Mamanya Reihan menenangkan papanya, wanita yang sudah tak muda lagi tersebut masih sangat cantik dengan kulit wajah yang masih terlihat kencang

" Reihan tidak bisa di biarkan seperti itu Ma, papa sudah berjanji akan menikahkan Reihan dengan Ramos, lagian apa lagi yang di tunggu ini sudah saatnya,

Papa tak suka jika Reihan terlalu lama dekat dengan Maria, lihat saja penampilannya tidak mencerminkan perempuan baik - baik "

Uhuk

uhuk

suara Batuk papanya terdengar begitu berat sekali bagaimana tidak, ia berbicara sampai urat lehernya tegang

" Sudah Pa, mama juga tak suka dengan semua perempuan yang di bawa oleh Reihan kemari, walaupun mereka berasal dari keluarga kaya raya, lagian untuk apa lagi Pa, kita mencari menantu yang juga kaya, apa semua ini tak cukup untuk kita diberikan tuhan"

" Itu yang papa pikirkan Ma, Reihan tak pernah mengerti dia belum tau jika Ramos gadis yang sangat istimewa "

" Mama heran apa yang sebenarnya dipikirkan Reihan, Tapi Apa papa yakin Ramos akan menyetujui pernikahannya dengan Reihan "

"Papa mengenal Ramos dengan sangat baik Ma, dan mama juga tau dari kecil bagaimana ia dididik oleh Ratna dan Joko

tak ada satupun keinginan orang tuanya yang pernah ia bantah, berbeda sekali dengan Reihan anak kita "

Papanya bersandar di kursi

" Bik, cepat bawakan air untuk Tuan "

" Iya Nyonya tunggu sebentar "

" Papa sebaiknya istirahat saja dulu "

" Ayo Ma, bawa papa kedalam ruangan kerja saja dulu, kita bicara di sana saja "

Berdiri dan memapah suaminya itu

Jihan yang diam - diam mengintip tak jauh dari papa dan mamanya mengobrol mendengarkan secara seksama pembicaraan antara papa dan mamanya

" Oh jadi Itu masalahnya "

Jihan mengingat Ramos anak tante Ratna yang di desa dahulu

" Oh mungkin saja gara - gara dulu Reihan sering di kerjai olehnya maka nya ia tak menyetujuinya, Tapi aku sangat setuju dengan pilihan papa dan mama aku yakij Reihan akan beruntung mendapatkan istri seperti Ramos " Jihan tertawa geli membayangkannya

" Cuma aku tak tau apa mungkin Reihan sanggup menjalaninya , dia kan sangat cinta sekali dengan mantan nya Claudia "

Jihan berinisiatif mengajak Reihan berbicara empat mata

" Baiklah aku kekamar Reihan saja "

Didalam kamar , Reihan memandang poto wajah Maria yang cantik, anggun dan seksi

"Papa tidak mengerti sama sekali jika ini barang bagus, berkualitas, mereka pikir ini zaman siti nurbaya semuanya harus di jodoh-jodohkan, aku sungguh tak mengerti pikiran mereka,

bagaimana nanti jika aku menikah dengan perempuan itu, hiiii "

Membuka poto di slide kedua ponselnya

" Claudia aku yakin jika kau mau balikan denganku aku akan langsung menikahimu "

Tiba - tiba Reihan bergidik ngeri kembali membayangkan jika ia akan menikah dengan Ramos

"Membayangkannya saja aku ingin muntah, apa lagi jika aku harus hidup bersamanya "

Reihan menutup wajahnya dengan bantal

Jihan yang mengendap - ngendap berjalan menuju kamar Reihan membuka pintu kamar Reihan, karena ia tau kebiasaan Reihan tidak pernah mengunci pintu kamarnya

Reihan yang menutup wajahnya dengan bantal terkejut saat ia membuka matanya karena Jihan kakaknya telah berdiri di depannya

" Kak Jihan ?, apa yang kau lakukan sini Cepat kembalikan poto Maria itu padaku "

Reihan merebut poto yang di pegang Jihan

" Aku sangat setuju dengan gadis pilihan papa dan mama "

Jihan tertawa geli

" Ah apa kau sudah gila, apa kau ingin melihatku mati perlahan setelah menikah kakakku, apa kau tak ingin mempunyai keponakan yang cantik dan ganteng seperti papa mamanya, jika aku harus menikah dengan pilihan mereka, aku tak bisa membayangkan bagaimana nasib anak cucu kita nanti "

" Lah memangnya kenapa sih? "

" Bukan masalah kenapanya kak, kakak kan tau aku hanya bisa mencintai gadis yang ada di poto itu dan gadis yang sering berada di layar televisi Claudia, kakak lihat lah diantara mereka berdua memiliki wajah seperti orang

Turki, rambutnya pirang ia cantik sekali,

dan Reihan yakin nanti akan memberikan cucu dan keponakan yang lucu untuk kakak, atau bahkan nanti anak Reihan boleh kakak ambil untuk jadi anak Kakak"

" Apa maksudmu, ha kau sedang menyumpahiku tidak bisa punya anak ya"

Jihan tampak membuang muka ia seperti sedang marah

"Aduh bukan begitu maksudhnya kakak,

kak Jihan lihat sini dong "

Reihan memohon kepada kakaknya, karena ia sangat sayang sekali kepada Jihan yang merupakan saudarinya satu - satunya itu

" Aku nggak akan marah kalau kau menikah dengan Ramos " Jihan tertawa geli melihat ekspresi wajah Reihan yang langsung terdiam dan tak bersuara sama sekali

"Kak bercandanya kakak keterlaluan ya "

Reihan sekarang yang kembali marah

Terpopuler

Comments

Nabila

Nabila

Raihan Lum tau kalau Ramos sekarang cuantik betul dan jadi rebutan cowok2

2022-02-05

1

Ibu Wawa

Ibu Wawa

baru nyambung ni thorr

2021-03-08

0

Isha Elizabeth

Isha Elizabeth

visual ramos thor

2021-02-19

1

lihat semua
Episodes
1 Flash back
2 Pertemuan sahabat lama
3 Kampus
4 Di traktir Dosen ,lumayan he
5 Reihan Kim galau ?
6 Nona pirang yang manis
7 Kabur dari rumah
8 Pertemuan yang tak di sangka
9 Tasnya ketinggalan !
10 Menginap di hotel
11 Pinjam dulu uang nya ya ?
12 Reihan yang sial
13 Keraguan
14 Kalah telak
15 Kantor polisi
16 Kembali pulang
17 Memberikan laporan penemuan uang
18 Masih di kantor polisi
19 Di putusin cinta
20 Emosi yang tak terbendung
21 Tak seperti yang di harapkan
22 Bermalam di kantor polisi
23 Menangis
24 Mencari cara
25 Kabur sebentar ya ....
26 Bertanggung jawab
27 Bertemu lagi
28 Akhirnya boleh pulang
29 Gadis sialan !
30 Nona Pirang
31 Balas dendam
32 Aku sangat sedih
33 Berharap lebih
34 Dia cantik sekali
35 Pernikahan semakin dekat
36 Vesva tua
37 Tenaga dalam Rambo
38 Apes
39 Hei Nona , bayar hutangmu !
40 Aku sungguh membenci nya
41 Dia menghinaku
42 Semakin dekat saja
43 Aku lelah hari ini
44 Perdana naik vesva kekampus
45 Oh , aku butuh kerjaan
46 Yes , Rezeki
47 Ternyata Dia ?!
48 Menjijikkan
49 Jangan -jangan dia
50 Dia menarik
51 Menyebalkan
52 Pulang ke desa
53 Bertemu calon mertua
54 Bertamu
55 Keluarga nya baik sekali
56 Langsung suka
57 Deg deg-deggan
58 Bertemu di kampus
59 Satu mobil
60 Tolong aku Brow ,
61 Tak pernah terbayangkan
62 Surat dari ayah
63 Semakin dekat saja
64 Pertemuan keluarga
65 Tinggal menghitung hari
66 Ternyata kau !!
67 Aku menolak perjodohan ini ayah !
68 Rencana Reihan
69 Susah sekali merayunya
70 Nasehat yang bijak
71 Ide bagus
72 Ayah !!!
73 Aku setuju menikah dengan mu
74 Cerita di mulai
75 Menghitung hari
76 Prawedd dadakan
77 Cantik
78 Resmi menjadi suami istri
79 Yakin ?
80 Pindah ke apartment
81 Dewasalah ...
82 Siapa dia ?
83 Apa dia mendengar nya
84 Dapat kerja
85 Sungguh menarik sekali Nona
86 Dia sungguh menggoda
87 Dia menarik
88 Ada yang tak bisa tidur
89 Ada rasa
90 Dia aneh sekali
91 Aku mencurigai nya
92 Cari perhatian
93 Bertengkar
94 Panggil aku Mas..
95 Anti orang kaya
96 Celana dalam bolong
97 Boss baik
98 Pembantu baru
99 Bi Kura , namanya
100 Berpura-pura mesra
101 Ikut kemanapun
102 Aku tak mengerti
103 Kembali kekampus
104 Aduh ....
105 Mulai cemburu
106 Semakin posesif
107 Bertemu cinta lama
108 Wawww
109 Gara -gara Bi kura
110 Pertempuran hebat wew
111 Tepar..
112 Hukum tabur tuai
113 Akhirnya kena hukuman
114 Pindah rumah
115 Rumah baru
116 Naik motor berdua
117 Hujan
118 Gara -gara hujan
119 Terkejut
120 Nasehat dari pencuri
121 Pulang kerumah
122 Di luar dugaaan
123 Jambu air
124 Merasakan sesuatu
125 Deg..degan
126 Aneh sekali
127 Pertengkaran hebat
128 Perih
129 Siapa dia ?
130 Gara gara tikus
131 Mulai seru
132 Part 132
133 Part 133
134 Part 134
135 Part 135
136 Part 136
137 Part 137
138 Part 138
139 Part 139
140 Part 140
141 Part 141
142 Part 142
143 Part 143
144 Part 144
145 Part 145
146 Part 146
147 Part 147
148 Part 148
149 Part 149
150 Part 150
151 Visual
152 Part 152
153 Part 153
154 Part 154
155 Part 155
156 Part 156
157 Part 157
158 Part 158
159 Part 159
160 Part 160
161 Part 161
162 Part 162
163 Part 163
164 Part 164
165 Part 165
166 Part 166
167 Part 167
168 Part 168
169 Part 169
170 Part 170
171 Part 171
172 Part 172
173 Part 173
174 Part 174
175 Part 175
176 Part 176
177 Part 177
178 Part 178
179 Part 179
180 Part 180
181 Part 181
182 Part 182
183 Part 183
184 Part 184
185 Part 185
186 Part 186
187 Part 187
188 Part 188
189 Part 189
190 Part 190
191 Part 191
192 Part 192
193 Part 193
194 Part 194
195 Part 195
196 Pengumuman
197 Part 196
198 Part 197
199 Part 198
200 Part 199
201 Part 200
202 Part 201
203 Part 202
204 Part 203
205 Part 204
206 Part 205
207 Part 206
208 Part 207
209 Part 208
210 Part 209
211 Part 210
212 Part 211
213 Part 212
214 Part 213
215 Part 214
216 Part 215
217 Part 216
218 Part 217
219 Part 218
220 Part 219
221 Part 220
222 Part 221
223 Part 222
224 Part 223
225 Part 224
226 Part 225
227 Part 226
228 Part 227
229 Part 228
230 Part 229
231 Part 230
232 Part 231
233 Part 232
234 Part 233
235 Part 234
236 Part 235
237 Pengumuman
238 Part 236
239 Part 237
240 Part 238
241 Part 239
242 Part 240
243 Part 241
244 Part 242
245 Part 243
246 Part 244
247 Part 245
248 Part 246
249 Part 247
250 Part 248
251 Part 249
252 Part 250
253 Part 251
254 Part 252
255 Part 253
256 Part 254
257 Part 255
258 Part 256
259 Part 257
260 Part 258
261 Part 259
262 Part 260
263 Part 261
264 Part 262
265 Ekstra part , kisah Jihan ,Bryan dan Ardi Part 1
266 Extra part 2
267 Extra Part 3
268 Extra Part 4
269 Ucapan terimakasih Author
270 Info
271 Bonus Part 1
272 Bonus part 2
273 Bonus part 3
274 Bonus part 4
275 Bonus part 5
276 Bonus part 6
277 Bonus part 7
278 Bonus Part 8
279 Bonus part 9
280 Bonus part 10
281 Bonus part 11
282 Bonus Part 12
283 TAMAT
Episodes

Updated 283 Episodes

1
Flash back
2
Pertemuan sahabat lama
3
Kampus
4
Di traktir Dosen ,lumayan he
5
Reihan Kim galau ?
6
Nona pirang yang manis
7
Kabur dari rumah
8
Pertemuan yang tak di sangka
9
Tasnya ketinggalan !
10
Menginap di hotel
11
Pinjam dulu uang nya ya ?
12
Reihan yang sial
13
Keraguan
14
Kalah telak
15
Kantor polisi
16
Kembali pulang
17
Memberikan laporan penemuan uang
18
Masih di kantor polisi
19
Di putusin cinta
20
Emosi yang tak terbendung
21
Tak seperti yang di harapkan
22
Bermalam di kantor polisi
23
Menangis
24
Mencari cara
25
Kabur sebentar ya ....
26
Bertanggung jawab
27
Bertemu lagi
28
Akhirnya boleh pulang
29
Gadis sialan !
30
Nona Pirang
31
Balas dendam
32
Aku sangat sedih
33
Berharap lebih
34
Dia cantik sekali
35
Pernikahan semakin dekat
36
Vesva tua
37
Tenaga dalam Rambo
38
Apes
39
Hei Nona , bayar hutangmu !
40
Aku sungguh membenci nya
41
Dia menghinaku
42
Semakin dekat saja
43
Aku lelah hari ini
44
Perdana naik vesva kekampus
45
Oh , aku butuh kerjaan
46
Yes , Rezeki
47
Ternyata Dia ?!
48
Menjijikkan
49
Jangan -jangan dia
50
Dia menarik
51
Menyebalkan
52
Pulang ke desa
53
Bertemu calon mertua
54
Bertamu
55
Keluarga nya baik sekali
56
Langsung suka
57
Deg deg-deggan
58
Bertemu di kampus
59
Satu mobil
60
Tolong aku Brow ,
61
Tak pernah terbayangkan
62
Surat dari ayah
63
Semakin dekat saja
64
Pertemuan keluarga
65
Tinggal menghitung hari
66
Ternyata kau !!
67
Aku menolak perjodohan ini ayah !
68
Rencana Reihan
69
Susah sekali merayunya
70
Nasehat yang bijak
71
Ide bagus
72
Ayah !!!
73
Aku setuju menikah dengan mu
74
Cerita di mulai
75
Menghitung hari
76
Prawedd dadakan
77
Cantik
78
Resmi menjadi suami istri
79
Yakin ?
80
Pindah ke apartment
81
Dewasalah ...
82
Siapa dia ?
83
Apa dia mendengar nya
84
Dapat kerja
85
Sungguh menarik sekali Nona
86
Dia sungguh menggoda
87
Dia menarik
88
Ada yang tak bisa tidur
89
Ada rasa
90
Dia aneh sekali
91
Aku mencurigai nya
92
Cari perhatian
93
Bertengkar
94
Panggil aku Mas..
95
Anti orang kaya
96
Celana dalam bolong
97
Boss baik
98
Pembantu baru
99
Bi Kura , namanya
100
Berpura-pura mesra
101
Ikut kemanapun
102
Aku tak mengerti
103
Kembali kekampus
104
Aduh ....
105
Mulai cemburu
106
Semakin posesif
107
Bertemu cinta lama
108
Wawww
109
Gara -gara Bi kura
110
Pertempuran hebat wew
111
Tepar..
112
Hukum tabur tuai
113
Akhirnya kena hukuman
114
Pindah rumah
115
Rumah baru
116
Naik motor berdua
117
Hujan
118
Gara -gara hujan
119
Terkejut
120
Nasehat dari pencuri
121
Pulang kerumah
122
Di luar dugaaan
123
Jambu air
124
Merasakan sesuatu
125
Deg..degan
126
Aneh sekali
127
Pertengkaran hebat
128
Perih
129
Siapa dia ?
130
Gara gara tikus
131
Mulai seru
132
Part 132
133
Part 133
134
Part 134
135
Part 135
136
Part 136
137
Part 137
138
Part 138
139
Part 139
140
Part 140
141
Part 141
142
Part 142
143
Part 143
144
Part 144
145
Part 145
146
Part 146
147
Part 147
148
Part 148
149
Part 149
150
Part 150
151
Visual
152
Part 152
153
Part 153
154
Part 154
155
Part 155
156
Part 156
157
Part 157
158
Part 158
159
Part 159
160
Part 160
161
Part 161
162
Part 162
163
Part 163
164
Part 164
165
Part 165
166
Part 166
167
Part 167
168
Part 168
169
Part 169
170
Part 170
171
Part 171
172
Part 172
173
Part 173
174
Part 174
175
Part 175
176
Part 176
177
Part 177
178
Part 178
179
Part 179
180
Part 180
181
Part 181
182
Part 182
183
Part 183
184
Part 184
185
Part 185
186
Part 186
187
Part 187
188
Part 188
189
Part 189
190
Part 190
191
Part 191
192
Part 192
193
Part 193
194
Part 194
195
Part 195
196
Pengumuman
197
Part 196
198
Part 197
199
Part 198
200
Part 199
201
Part 200
202
Part 201
203
Part 202
204
Part 203
205
Part 204
206
Part 205
207
Part 206
208
Part 207
209
Part 208
210
Part 209
211
Part 210
212
Part 211
213
Part 212
214
Part 213
215
Part 214
216
Part 215
217
Part 216
218
Part 217
219
Part 218
220
Part 219
221
Part 220
222
Part 221
223
Part 222
224
Part 223
225
Part 224
226
Part 225
227
Part 226
228
Part 227
229
Part 228
230
Part 229
231
Part 230
232
Part 231
233
Part 232
234
Part 233
235
Part 234
236
Part 235
237
Pengumuman
238
Part 236
239
Part 237
240
Part 238
241
Part 239
242
Part 240
243
Part 241
244
Part 242
245
Part 243
246
Part 244
247
Part 245
248
Part 246
249
Part 247
250
Part 248
251
Part 249
252
Part 250
253
Part 251
254
Part 252
255
Part 253
256
Part 254
257
Part 255
258
Part 256
259
Part 257
260
Part 258
261
Part 259
262
Part 260
263
Part 261
264
Part 262
265
Ekstra part , kisah Jihan ,Bryan dan Ardi Part 1
266
Extra part 2
267
Extra Part 3
268
Extra Part 4
269
Ucapan terimakasih Author
270
Info
271
Bonus Part 1
272
Bonus part 2
273
Bonus part 3
274
Bonus part 4
275
Bonus part 5
276
Bonus part 6
277
Bonus part 7
278
Bonus Part 8
279
Bonus part 9
280
Bonus part 10
281
Bonus part 11
282
Bonus Part 12
283
TAMAT

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!