PDKT

Dengan beredarnya kabar tentang pak Alex dan bu Rika justru itu membuat perasaan Raina semakin tidak karuan, dia mulai kesal lagi pada Alex, Raina menggerutu dalam batinnya.

Kenapa dia suka berbuat baik dan ngasih perhatian ke cewek lain, padahal dia sudah punya tunangan, gimana nanti kalau bu Rika tahu kemarin kita makan bareng, aduh bisa runyam ini masalah.

"Raina ... Tolong bawa buku latihan kelas mu yang ada di meja saya, kemudian berikan pada pemilik nya." Alex yang berpapasan dengan Raina menyuruh untuk membawa buku tugas kelasnya.

"Baik Pak." Raina pun mengambil buku dan membagikannya.

Saat Raina membuka buku untuk melihat nilai tugasnya, dia tersenyum karena nilainya sempurna, namun saat membuka buku tiba-tiba ada kertas yang jatuh dari bukunya, Raina pun mengambil dan membukanya, dia terkejut karena di kertas itu tertulis “I LOVE YOU”,

"Ini kertas punya siapa ya? kenapa ada di dalam buku aku? mungkin anak-anak iseng sama aku." Raina bermonolog sendiri kemudian Raina membuangnya ke tempat sampah.

Setelah pulang sekolah semua siswa  kelas XI disuruh untuk berkumpul di lapangan, karena ada pengumuman dari pihak sekolah bahwa akan diadakan kegiatan study tour ke kota XX, pihak sekolah mengharapkan semua siswa kelas XI bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut karena acara tersebut merupakan agenda rutin yang diselenggarakan oleh pihak sekolah bagi setiap siswa kelas XI, kegiatan tersebut akan dilaksanakan lima minggu lagi.

Raina dan teman-temannya berencana untuk mengikuti kegiatan tersebut, sambil pulang mereka menghayal apa saja yang akan mereka lakukan saat study tour nanti, mereka pun berpisah karena arah jalan rumah mereka berbeda.

Drrttt… drttt… drtttt panggilan masuk dari Alex

Raina : Hallo pak.

Alex : Kamu tunggu di halte depan ya, ada yang mau saya tanyakan.

Tuttt… tuttt.. tuttt sambungan telpon terputus.

Tak lama Alex tiba di halte yang dia katakan tadi.

"Ayo naik!" Alex sambil menyerahkan helm pada Raina.

"Apa yang mau bapak tanyakan? di sini aja Pak." Raina menolak

"Naik dulu, tidak enak kalau ngobrol di halte, nanti motor saya menghalangi kendaraan lain." Alex memaksa Raina untuk ikut.

Karena Raina sadar dengan alasan Alex, akhirnya dia naik ke motor Alex, karena kalau lama-lama di halte takutnya akan menghalangi kendaraan yang lain.

Alex membawa Raina ke sebuah café, sambil minum Alex menanyakan perubahan sikap Raina belakangan ini.

"Rai kamu tuh kenapa? tiap saya kirim pesan tidak pernah di jawab, dan sikap mu tidak seperti biasanya kamu sekarang jadi jutek." Alex berbicara sambil menatap Raina.

"Saya gak kenapa-kenapa pak, mungkin itu Cuma perasaan bapak saja." Raina memalingkan wajahnya karena merasa gugup.

"Kamu jangan bohong Rai, dosa loh." Alex terus menatap Raina.

"Saya gak bohong pak, lagian bapak mau menanyakan apa sama saya sampai-sampai saya harus ikut sama bapak." Raina mulai kesal.

"Kamu terpaksa ikut sama saya?" Alex lebih fokus menatap Raina.

"Bukan begitu pak, saya khawatir aja." Raina memaksakan senyum pada Alex.

"Khawatir kenapa?" Alex penasaran.

"Saya minta maaf pak, saya tidak bermaksud tidak sopan atau tidak menghargai bapak, tapi, saya takut ada orang lain yang akan salah paham dengan kita saya tidak ingin disalahkan oleh orang lain dan saya merasa tidak enak sama bu Rika kalau bapak mengajak saya dan mengirim pesan sama saya." Raina menjelaskan sambil membalas tatapan Alex.

"Memang apa hubungannya dengan bu Rika? Apa mungkin kamu pacar adiknya bu Rika?" Alex tidak mengerti dengan ucapan Raina

Raina kaget dan dengan spontan dia menjawab bahwa dia tidak punya pacar, dan Raina pun menjelaskan pada Alex tentang berita yang dia dengar dari teman-temannya saat latihan voly dan berita tadi pagi saat pak Alex membonceng bu Rika, Alex langsung tertawa.

"Oh ... Jadi alasan kamu tidak pernah membalas pesan saya itu gara-gara gosip murahan." Alex tertawa.

"Kalau bapak memang ada ikatan dengan bu Rika, itu bukan gosip namanya, tapi fakta, makanya saya ambil posisi aman, takut bu Rika marah dan salah paham sama saya, padahal kita  ga ada hubungan apa-apa." Raina tidak menyerah.

Alex mulai senang dengan jawaban dari Raina, karena Alex menganggap kalau Raina sedang cemburu sama dia.

"Kalau saya tidak ada hubungan dengan bu Rika bagaimana?" Alex berbicara serius

"Ya gak apa-apa emang apa pentingnya buat saya?" Raina gugup

"Tidak ada." Alex memasang wajah bingungnya

Alex dan Raina pun melanjutkan obrolan mereka yang pada akhirnya Alex menjelaskan semuanya.

"Antara saya dan bu Rika hanya sebatas teman kerja saja, tidak lebih. Kami tidak punya hubungan apa-apa." Tutur Alex.

"Tadi pagi saya bisa satu motor dengan bu Rika karena saat di perjalanan menuju sekolah, angkot yang di tumpangi oleh bu Rika mogok  kebetulan saya lewat dan melihat ada bu Rika kemudian saya mengajaknya untuk naik motor." Jelas Alex lagi.

Raina yang mendengarkan penjelasan dari Alex tiba-tiba suasana hatinya berubah, dia kembali seperti dulu, entah kenapa suasana hatinya bisa langsung berubah drastis seperti itu, mungkin efek dari minuman yang dipesannya (gak nyambung).

Setelah selesai  minum, Alex mengantarkan Raina pulang.

"Nanti jangan pernah mengabaikan pesan atau telepon dari saya ya." Perintah Alex sebelum Raina masuk kedalam rumah.

"Baik Pak". Raina mengangguk dan masuk kedalam rumahnya.

Malam pun tiba, seperti biasa, Alex mengirim pesan pendek pada Raina dan kebetulan sekarang adalah malam minggu.

Drttt… drttt… drtttt pesan masuk :

Alex : Selamat malam.

Raina : Malam.

Alex : Maaf mengganggu malam minggu kamu.

Raina : Malam minggu atau malam jumat bagi saya sama saja.

Alex : Gak di apelin sama pacar?

Raina : Makanya kalau orang bicara harus diperhatikan, belum juga tiga jam, bapak sudah lupa dengan ucapan saya.

Alex : Hehe ... Oh jadi ga ada yang ngapelin, berarti kalau saya apel ke rumah kamu bisa dong.

Raina : Silahkan saja kalau bapak berani.

Alex : Beneran ?

Raina : Hahaha ....

Alex : Kok malah ketawa?

Raina : Seneng aja ngerjain bapak, ha... ha... ha....

Alex : Kamu ya, kirain saya beneran.

Kemudian Alex pun mengalihkan pembicaraan mereka ke tugas yang sudah dibagikan tadi oleh Raina, dia bertanya bagaimana tanggapannya, namun Raina salah paham dengan maksud Alex, Raina yang menanggapi tentang nilai yang diberikan Alex, sedangkan Alex meminta tanggapan tentang kertas yang ada di buku Raina, karena Raina yang terus-terusan tidak paham dengan yang dibicarakan oleh Alex akhirnya Alex memberanikan diri untuk bertanya langsung dengan melalui pesan.

Alex : Kamu sudah membacanya belum?

Raina : Baca apa?

Alex : Itu di buku kamu.

Raina : Buku yang mana?

Alex : Rai jangan bilang kamu ngerjain saya lagi ya.

Raina : Swear saya tidak mengerti pak.

Alex : Artinya kamu belum membacanya.

Raina : Yang jelas dong pak, baca apa?

Alex : Sekarang coba buka buku latihan bahasa inggris kamu, lihat di sana ada kertas gak?

Raina baru sadar bahwa kertas yang Alex maksud adalah kertas yang dibuangnya ke tempat sampah, dengan polos dia pun menjelaskannya.

Raina : Oh kertas itu pak, saya sudah membacanya tadi waktu di sekolah, tapi maaf saya sudah membuangnya ke tempat sampah, karena saya pikir itu kerjaan anak-anak yang jahil ternyata itu milik bapak, maaf sekali pak.

Alex : Apa? Tempat sampah? Rai itu tulisan saya dan saya bukan mau jahil sama kamu.

Raina : Maaf ya pak, oh ya pak saya tidak bisa membalas chat bapak dulu, kayaknya di luar ada orang tua saya baru pulang.

Kemudian Raina pun bergegas untuk turun ke bawah.

Terpopuler

Comments

Nurfajrin fajrin

Nurfajrin fajrin

Semangat kak, saya sudah mampir dan kasih like juga

2020-11-29

0

IntanhayadiPutri

IntanhayadiPutri

Aku mampir nih kak, udah 5 like dan 5 rate juga.. jangan lupa mampir ya ke ceritaku

TERJEBAK PERNIKAHAN SMA

makasih 🙏🙏

2020-11-11

0

Asti Asyifa

Asti Asyifa

lanjutkan ya

2020-10-23

1

lihat semua
Episodes
1 Kelas baru
2 Nomor Ponsel
3 Perasaan yang tak jelas part 1
4 Perasaan yang tak jelas part 2
5 PDKT
6 Pengakuan Cinta
7 Bertemu CaMer
8 Berbohong
9 Perjalanan study tour
10 Malam hari di kota XX
11 Baper
12 Foto berdua
13 Adu tantangan
14 Pantai
15 First kiss
16 Suasana Romantis
17 Tertidur
18 Takut kehilangan
19 Nervous
20 Hujan
21 Kebetulan
22 Alex marah
23 Belum ada kejelasan
24 Hukuman
25 Ulang tahun
26 Kejutan
27 Jalan-jalan
28 sekamar
29 Khawatir
30 Tidak ada kabar
31 Taman di pekarangan rumah
32 Harus pindah
33 pulang
34 Masakan Alex
35 Bertemu Mantan
36 Kaget
37 Berita baru
38 Alex pacar Raina?
39 Gak fokus
40 Marah yang berujung Romantis
41 PJ
42 Perasaan Bahagia
43 Aksi Rika
44 Rencana Lia
45 Permainan
46 Ungkapan perasaan Raina
47 Masuk Jurang
48 Terbongkarnya sifat Rika
49 Api Unggun
50 Pulang ke rumah
51 Drama Korea
52 BT harus menunggu
53 Bom bom car
54 Rahasia Keluarga
55 Nikah Siri
56 Khayalan
57 Jadi Gunjingan
58 Kecewa
59 CCTV
60 Terungkap
61 Gara-gara Makan Banyak
62 Rawat Inap
63 Belum bisa pulang
64 Makan malam
65 Hiking
66 Perang air
67 Bertemu Bunda
68 Ayah pulang
69 Di luar dugaan
70 Down
71 Silaturahmi jadi Lamaran
72 Cincin
73 Masih mau jalan-jalan
74 Membuang kenangan lama
75 Alot tapi pasti
76 simpan tenaganya buat malam pertama
77 Masih kangen
78 fitting baju pengantin
79 Lamaran
80 Harus dipingit
81 Pingitan yang bikin stress
82 H-1
83 Sah
84 Salah paham
85 Pemanasan
86 Malam Pertama
87 Singa terbangun
88 Singa nya bangun lagi
89 Singa mulai di pegang
90 Ayo kita lanjutkan lagi
91 Kenikmatan yang hakiki dalam pemanasan
92 Akhirnya singa masuk kandang
93 French kiss
94 Pagi yang Panas
95 Atraksi Singa untuk kenikmatan yang Hakiki
96 Seperti terciduk Satpol PP
97 Siang yang makin Panas dengan kenikmatan hakiki
98 Rencana Lia lagi
99 somay
100 Belum siap hamil
101 Marahan
102 Mood wanita hamil
103 Mulai Menerima
104 Keguguran
105 Sepertinya Tuhan Marah
106 Bakso bakar
107 Ujian Nasional
108 Rencana Honeymoon lagi
109 Serasa malam pertama
110 Rencana Shabi
111 Dilamar lagi
112 Cemburunya seperti ABG
113 Sudah Tak Tahan
114 1-1
115 Akhir yang Bahagia
116 Season Dua Bakalan Rilis
117 Rantai Cinta Zeanna Sudah Terbit
118 Visual
119 Promosi Buku Baru
Episodes

Updated 119 Episodes

1
Kelas baru
2
Nomor Ponsel
3
Perasaan yang tak jelas part 1
4
Perasaan yang tak jelas part 2
5
PDKT
6
Pengakuan Cinta
7
Bertemu CaMer
8
Berbohong
9
Perjalanan study tour
10
Malam hari di kota XX
11
Baper
12
Foto berdua
13
Adu tantangan
14
Pantai
15
First kiss
16
Suasana Romantis
17
Tertidur
18
Takut kehilangan
19
Nervous
20
Hujan
21
Kebetulan
22
Alex marah
23
Belum ada kejelasan
24
Hukuman
25
Ulang tahun
26
Kejutan
27
Jalan-jalan
28
sekamar
29
Khawatir
30
Tidak ada kabar
31
Taman di pekarangan rumah
32
Harus pindah
33
pulang
34
Masakan Alex
35
Bertemu Mantan
36
Kaget
37
Berita baru
38
Alex pacar Raina?
39
Gak fokus
40
Marah yang berujung Romantis
41
PJ
42
Perasaan Bahagia
43
Aksi Rika
44
Rencana Lia
45
Permainan
46
Ungkapan perasaan Raina
47
Masuk Jurang
48
Terbongkarnya sifat Rika
49
Api Unggun
50
Pulang ke rumah
51
Drama Korea
52
BT harus menunggu
53
Bom bom car
54
Rahasia Keluarga
55
Nikah Siri
56
Khayalan
57
Jadi Gunjingan
58
Kecewa
59
CCTV
60
Terungkap
61
Gara-gara Makan Banyak
62
Rawat Inap
63
Belum bisa pulang
64
Makan malam
65
Hiking
66
Perang air
67
Bertemu Bunda
68
Ayah pulang
69
Di luar dugaan
70
Down
71
Silaturahmi jadi Lamaran
72
Cincin
73
Masih mau jalan-jalan
74
Membuang kenangan lama
75
Alot tapi pasti
76
simpan tenaganya buat malam pertama
77
Masih kangen
78
fitting baju pengantin
79
Lamaran
80
Harus dipingit
81
Pingitan yang bikin stress
82
H-1
83
Sah
84
Salah paham
85
Pemanasan
86
Malam Pertama
87
Singa terbangun
88
Singa nya bangun lagi
89
Singa mulai di pegang
90
Ayo kita lanjutkan lagi
91
Kenikmatan yang hakiki dalam pemanasan
92
Akhirnya singa masuk kandang
93
French kiss
94
Pagi yang Panas
95
Atraksi Singa untuk kenikmatan yang Hakiki
96
Seperti terciduk Satpol PP
97
Siang yang makin Panas dengan kenikmatan hakiki
98
Rencana Lia lagi
99
somay
100
Belum siap hamil
101
Marahan
102
Mood wanita hamil
103
Mulai Menerima
104
Keguguran
105
Sepertinya Tuhan Marah
106
Bakso bakar
107
Ujian Nasional
108
Rencana Honeymoon lagi
109
Serasa malam pertama
110
Rencana Shabi
111
Dilamar lagi
112
Cemburunya seperti ABG
113
Sudah Tak Tahan
114
1-1
115
Akhir yang Bahagia
116
Season Dua Bakalan Rilis
117
Rantai Cinta Zeanna Sudah Terbit
118
Visual
119
Promosi Buku Baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!