Tetapi sebelum Alex membawa Arisa pergi dari kediaman Lawrence, ia berhenti sejenak untuk memberikan pelajaran kepada Jhonny Lawrence dan juga kepada semua orang yang menyakiti Arisa.
Alex: "..." (berhenti berjalan)
Alex: "Juan, aku ingin semua saham perusahaan LA dijual. Jika dalam dua jam aku tidak mendapatkan hasil, silakan pergi dan tidak usah pergi bekerja lagi besok!" (berkata tanpa berbalik dan berkata dengan dingin namun mematikan)
Juan: "Ya Tuhan, salahku apa... Tuan... anda begitu kejam hiks... Tetapi inilah akibat dari menyinggung wanita tuan Alex!" (dalam hati Juan takut)
Juan: "Baik, tuan. Akan aku laksanakan sekarang."
Mendengar rencana Alex ingin menjual semua saham perusahaan LA, Jhonny sangat terkejut tentu saja bukan hanya ia yang terkejut tetapi juga seluruh orang yang berada disana. Dan tidak sedikit para tamu yang membicarakan tentang Jhonny yang akan bangkrut.
Jhonny: "A..apa... tidak... tidak... ini tidak bisa terjadi! Ji...jika semua saham LA terjual, maka... maka keluarga Lawrence akan hancur!" (dalam hati Jhonny takut dan gelisah)
Jhonny: "Presdir Alex! Emm... ini... ini hanyalah sebuah kesalahpahaman, aku mohon tolong ampuni keluarga Lawrence kami yang kecil ini, aku mohon padamu tuan..." (sambil memohon-mohon kepada Alex)
Alex: "Inilah yang kau lakukan pada wanitaku dan aku masih perlu mengampunimu? Jika kau merasa bahwa keluarga Lawrence mu ini kecil, baguslah kau sadar diri maka aku juga bisa melenyapkan keluarga kecilmu ini ikut serta." (dingin dan masih menggendong Arisa)
Para tamu: "Astaga, lihatlah bagaimana Jhonny yang sombong ini menjadi tak berdaya dihadapan tuan Alex! Dan perusahaannya juga akan segera bangkrut!"
Para tamu: "Iya kau benar, lagipula siapa yang menyuruhnya untuk sombong dan memperlakukan wanita tuan Alex seperti itu!"
Jhonny terus saja melakukan permohonan dalam hal ini, namun apa yang Alex putuskan ia tidak pernah menarikannya kembali.
Jhonny: "Presdir Alex, aku mohon tolonglah kasihani kami. Aku tidak tahu kalau wanita tak ta... ee maksudku Arisa, ya Arisa ini adalah wanita tuan, jadi ini hanyalah sebuah kesalahpahaman, aku mohon kasihanilah keluarga kami tuan."
Setelah kembali memohon Alex melanjutkan perjalanan menuju ke arah pintu keluar dengan membawa Arisa dipelukannya. Tetapi langkahnya lagi-lagi dihentikan oleh ucapan dari Bryan.
Bryan: "Aku pikir bukankah tuan Alex begitu keras terhadap keluarga Lawrence?" (bertanya dengan nada menyinggung)
Alex: "..." (berhenti lalu berbalik badan)
Alex: "Ho? Ternyata ada tuan muda Bryan disini, maafkan aku tuan karena tidak melihatmu." (membalas dengan nada menyinggung)
Bryan: "Cih! Dasar pria brengsek ini! Dia begitu licik!" (dalam hati Bryan kesal)
Bryan: "Ahaha itu biasa bagi seorang pria seperti tuan Alex mengabaikan tuan muda kecil sepertiku."
Alex: "Ya, kau benar. Tapi tuan muda Bryan, apa yang kau maksud bahwa aku terlalu keras kepada keluarga Lawrence?"
Bryan: "Itu hanyalah sebuah kesalahpahaman, karena tuan Jhonny menganggap Arisa lancang maka dari itulah ia mengajarinya."
Alex: "Hm? Apakah caramu mengajari orang dengan menyakitinya?!" (menatap ke arah Jhonny)
Jhonny: "Ma..maafkan aku... tuan. Itu adalah salahku." (sambil memalingkan mukanya karena tidak berani menatap Alex)
Alex: "Maafkan aku karena mengecewakanmu, tuan muda Bryan. Tetapi ini adalah masalah antara aku dengan keluarga menjijikkan ini. Aku tidak bisa membiarkan siapa saja yang menyakiti wanitaku, bukankah hal yang wajar jika aku memberikan pelajaran kepada orang yang telah menyakiti wanitaku?" (dengan nada serius dan dingin)
Bryan: "..."
Bryan pun tidak bisa melakukan apapun kepada Alex, Bryan hanya bisa membiarkan Alex pergi meninggalkan rumah itu dengan kemenangan bersaing kekuatan dengannya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments