Episode 5

Arisa: "Baiklah tuan, aku sudah memutuskan, bahwa aku akan menandatangani surat ini tetapi kau harus berjanji padaku agar memberikanku $50.000 setiap bulannya."

Alex: "Aku tak pernah mengingkari janjiku."

Arisa: "Tetapi sebelum menandatangani surat perjanjian ini aku memiliki tiga aturanku sendiri."

Alex: "Hm?"

Arisa: "Pertama, kau tidak boleh menyentuhku tanpa seizinku. Kedua, karna kau adalah suamiku kau tidak boleh berselingkuh dariku karna aku tak ingin menjadi yang kedua. Dan yang ketiga, aku tidak ingin dipaksa melakukan apa yang tidak aku inginkan."

Alex: "Baiklah, tidak masalah."

Srkk... Srkk... Srkk...

Akhirnya Arisa menandatangani surat perjanjian pernikahan itu, dan itu ia lakukan demi pengobatan neneknya.

Arisa: "Surat perjanjian ini sudah kutandatangani, kau bisa langsung mengirimkan uangmu melalui nomer rekening milikku." (sambil beranjak dan berjalan pergi)

Baru saja Arisa ingin pergi, tapi tiba-tiba Alex menghadangnya dipintu.

Brakk!!

Suara Alex memblok pintu yang ada didepan Arisa, sontak tingkah laku Alex tersebut membuat Arisa terkejut dan berhenti.

Arisa: "Ada apa tuan? Mengapa kau menghalangi jalanku?!" (Arisa bertanya dengan perasaan kesal)

Alex: "Apakah kau mau melarikan diri begitu saja setelah kita menikah, kucing kecil?" (dengan senyum nakal Alex berbicara)

Arisa: "Ini... ini terlalu dekat!" (bicara Arisa dalam hati, karna jarak mereka sangat dekat dan itu menjadikan pipi Arisa agak memerah)

Arisa: "Em... Err... ituu... kau... kau terlalu dekat..." (Arisa berbicara dengan perasaan gugup dan tak berani menatap mata Alex)

Alex: "Apakah jarak ini terlalu dekat?" (berbicara dan makin mendekat kearah Arisa)

Karena Arisa merasa bahwa Alex sudah terlalu dekat dengannya, maka Arisa segera mendorong Alex.

Arisa: "Emm... tuan, kau sebaiknya jangan terlalu dekat denganku."

Alex: "Ho? Kenapa? Bukankah kita sudah menjadi sepasang suami istri sekarang?"

Arisa: "Kau benar. Tetapi itu hanya selama satu tahun. Dan kau juga harus mengingat syarat dariku, salah satunya adalah kau tidak boleh menyentuhku tanpa izin dariku." (bicara Arisa tegas)

Tampaknya kata-kata Arisa tadi tidak membuat seorang Alex Levana terpengaruh. Karna Alex merasa memiliki kesempatan pada istrinya, akhirnya Alex menggendong Arisa dan membawanya keranjang, ya tentu saja untuk melakukan apa yang dilakukan sepasang suami istri.

Alex: "..." (gendong)

Arisa: "...! Woah! Hei tuan! Apa yang kau lakukan?! Mengapa kau menggendongku?! Aku ingin pergi! Tolong lepaskan aku!!"

Brukk!!

Alex menghempas Arisa keatas ranjang, dan Alex perlahan mulai mendekati Arisa.

Arisa: "Hei hei tuan, apa yang kau lakukan!? Mengapa kau membawaku keatas ranjang dan.. dan mengapa kau mendekat!?" (karena melihat Alex mendekatinya, Arisa merasa gugup dan malu)

Alex: "Apa yang aku lakukan? Heh kucing kecil, kau ini benar-benar polos atau hanya berpura-pura polos dihadapanku?" (suara Alex terdengar santai namun memikat dengan senyum nakal nya)

Tiba-tiba dan tanpa aba-aba, Alex mencium Arisa dan tentu saja membuat Arisa terkejut. Karena terkejut, Arisa pun mendorong Alex.

Arisa: "Tuan, apa yang aku lakukan?!"

Alex: "Kucing kecil, kau harus menunjukkan aksi yang memuaskanku. Karena aku ingin tahu apakah kau layak mendapatkan $50.000 setiap bulan dariku? Bukankah kau juga sudah membaca perjanjiannya, kucing kecil? Dan ingatlah posisimu."

Arisa: "Hmph! Dasar lelaki brengsek! Dia sangat licik! Baiklah Arisa, ini hanya satu tahun dan setelah itu nenek akan sembuh dan semua ini juga akan berakhir. Ini semua kulakukan demi nenek, maka aku harus kuat dan bertahan!" (dalam hati Arisa membara dan bertekad melakukan apapun demi kesembuhan neneknya)

Karna mendengar apa yang dikatakan Alex tadi, setelah ini Arisa tidak akan menolak lagi apapun yang dilakukan Alex kepadanya. Karena Arisa sangat memerlukan uang untuk pengobatan neneknya, dan tentu saja semua ini ia lakukan juga demi neneknya.

Alex: "Ingatlah, malam ini adalah milik kita, sayang..." (sambil melonggarkan dasi dan melepaskan kemejanya)

Arisa: "..."

Apapun yang dilakukan Alex padanya, Arisa tidak lagi menolaknya karna apa yang ia lakukan semata-mata hanya demi dan untuk neneknya. Tidak lebih...

Karena tidak ada penolakan dari Arisa meskipun ia terpaksa, Alex pun melakukan apa yang sepasang suami istri lakukan. Dan pada malam itu, di hotel Club Lauress mereka lalui penuh dengan cinta...

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***