Pergi Ke Mall

Mobil Aswin sudah sampai di mall. Ketiganya langsung turun dari mobil setelah mobil berhenti di parkiran. Khairan menggandeng tangan Amel dan tangan Aswin. Ketiganya berjalan seperti satu keluarga. Khairan terlihat senang.

"Papah, Khailan mau beli mainan."

"Ayo kita ke toko mainan. Khairan boleh pilih mainan apa saja yang Khairan suka."

"Yee..."

Sampai di toko mainan, Khairan langsung memilih di temani Aswin. Amel menunggu sambil duduk di dalam toko mainan. Amel memainkan hpnya.

Amel melihat ke sekeliling. Lalu matanya melihat ke pintu masuk. Amel melihat satu keluarga yang sangat di kenalnya. Tapi Amel langsung menunduk dan tidak ingin menyapa.

Rupanya yang Amel lihat adalah Leo bersama anak istrinya. mantan bosnya waktu kerja di panti jompo.

Leo dan Istrinya masuk ke dalam toko mengikuti anaknya yang sudah berlari ke tempat rak mainan.

Leo melihat Aswin langsung menyapa.

"Win," Aswin menengok.

'Leo. Kamu ke sini sama siapa?" Aswin bertanya sambil matanya mencari Amel. Aswin rupanya takut Leo melihat Amel.

"Aku sama anak dan istriku."

"Oh. Kamu antar anak beli mainan?" Aswin merasa lega karena Leo bersama anak dan istrinya.

"Di mana anak istrinya?"

"Itu, lagi di tempat robot robot an. kamu sama siapa?"

"Sama anak ku dan calon istriku."

"Kamu sudah punya calon istri!?"

"Iya."

"Mana dia. Kenalkan dong ke aku."

"Dia lagi duduk di depan situ. Nanti aku kenalkan. Sekarang aku mau temani anakku pilih mainan dulu."

"Iya silakan. Aku juga mau temani anakku."

Leo dan Aswin berpisah. Keduanya mendekat ke anak masing masing.

Khairan sudah dapat mainan yang di mau. Aswin lalu mengajaknya ke kasir.

"Khairan mau ini saja, ngga mau yang lainnya?"

"Ngga Pah. Khailan ngga mau yang lain."

Keduanya pergi ke kasir. Khairan melihat Amel lalu mendekat ke Amel.

"Mba, Khailan sudah pilih mainan. Ayo kita ke Papah," sambil Khairan menarik tangan Amel.

"Iya sayang."

Khairan dan Amel mendekat ke Aswin yang ada di kasir. Khairan lalu menunjukan mainan yang di pilihnya. Setelah itu Aswin membayarnya.

Leo tidak sengaja melihat Amel. Leo langsung berjalan cepat untuk mengejar Amel yang sudah mau jalan ke arah pintu toko.

"Mas mau ke mana?" tanya istri Leo yang melihat Leo pergi.

Leo tidak menjawab dan terus pergi. Amel menggandeng Khairan. Sedang Aswin yang membawa mainan Khairan berjalan di belakang keduanya.

"Amel, tunggu," Amel yang dengar namanya di panggil lalu menengok ke belakang.

Amel melihat Leo yang mendekatinya. Aswin juga menengok ke belakang.

"Amel, akhirnya saya menemukan mu," kata Leo. Sedang Amel hanya biasa saja.

"Kamu kenal sama Amel?" tanya Aswin yang membuat Leo langsung diam dan melihat ke arah Amel dan Aswin secara bergantian.

Aswin sudah tau kalau Amel adalah wanita yang di sukai Leo. Tapi Aswin pura pura tidak tau.

"Oh iya aku lupa mau mengenalkan Amel sama kamu. Kenalkan, ini Amel calon istriku," Amel dan Leo sama sama kaget dan menatap Aswin.

"Win jangan main main kamu!" Leo terlihat tidak percaya.

"Aku ngga main main. Memang Amel calon istriku. Iya kan sayang," Aswin sambil merangkul pundak Amel. Amel terus menatap Aswin dengan tatapan yang sulit di artikan. Tapi Amel tidak berkata apa apa, hanya diam saja.

"Kamu kenal sama Amel, Le? Kok aku ngga tau," Leo dari tadi hanya diam dan tidak bisa bicara. Karena Leo benar benar tidak percaya dengan apa yang di lihatnya.

Istri Leo dan Anaknya datang dan berjalan mendekat ke arah mereka.

Aswin yang tidak mau ada keributan langsung mengajak Amel pergi.

"Anak dan istrimu datang. Aku pergi dulu. Aku tidak mau ada keributan di sini."

Aswin masih merangkul pundak Amel dan mengajak Amel keluar dari toko. Khairan masih di gandeng oleh Amel.

Tapi istri Leo yang sudah tau kalau Amel adalah wanita yang di sukai suaminya langsung bicara kencang.

"Dasar wanita murahan. kemarin suamiku yang di godanya. Untungnya suamiku ngga kena rayuan busuknya. sekarang sudah ganti laki laki, amit amit dasar pelakor."

Amel yang dengar perkataan istri Leo langsung berhenti berjalan. Amel tidak terima di Katai sebagai wanita murahan dan juga pelakor. Tapi Aswin langsung bicara.

"Jangan hiraukan perkataanya. Kalau kamu meladeni perkataanya, berarti itu membuktikan kalau kamu benar wanita seperti yang di katakan nya. Kalau kamu tidak merasa, lebih baik abaikan. Ayo kita pergi, jangan buat malu diri sendiri. Ini di tempat umum."

Amel mendengarkan perkataan Aswin. Dan memang benar yang di katakan Aswin. Untuk apa meladeni perkataan istri Leo yang tidak benar dengan adanya.

Amel melihat ke Aswin sambil tersenyum tipis. Setelah itu Amel lanjut jalan bersama Aswin dan Khairan.

Jangan lupa like komentar dan vote terimakasih..

Terpopuler

Comments

Nana Ajhaa

Nana Ajhaa

istrinya Leo mulotnya ember

2024-07-24

1

milah fahri81

milah fahri81

tuh Mel pak Aswin bnr² ngelindungin kamu .

2024-07-24

2

Rina

Rina

Ya ampun istrinya Leo mulutnya jahat amat ya , sadar neng jangan suka nyalahin orang tp coba selidiki siapa sebenarnya yg menggoda 😡😡😡

2024-07-24

2

lihat semua
Episodes
1 Aswin Al Nur
2 Amelia Subkhi
3 Ambar Ikan Nemo
4 Khairan Mau Sama Amel
5 Pangeran Tampan
6 Grogi
7 Ikut Ke Kantor
8 Mantan Suami
9 Membuatkan Minuman
10 Mau Jatuh
11 Ikut Dengar Amel Bercerita
12 Ketahuan Memgintip
13 Khairan Demam
14 Belum Mukhrim
15 Seperti Istri Yang Sedang Ngambek
16 Amel Diam
17 Egois
18 Pergi Ke Mall
19 Aswin Mengajak Amel Berjuang Bersama
20 Makan Es Krim
21 Ikan Bakar
22 Khairan Mau
23 Aswin Mengajak Amel Ke Mall
24 Sudah Dapat Cincin
25 Mengetahui Kebenaran
26 Diam
27 Menjelaskan
28 Ini Mimpi
29 Memasang Dasi
30 Ziarah
31 Ketemu Mantan Mertua
32 Khairan Ngambek
33 Posesif
34 Pulang Malam
35 Sampai Di semarang
36 Minta Izin
37 Bantal Guling
38 Di Bawah Pohon Durian
39 Ikan Lele
40 Sampai Di Jakarta
41 Ikut Ke Kantor
42 Sama Sama Kaget
43 Gaun Pengantin
44 Satpam Komplek
45 300 Perak
46 Sah
47 Sudah Tidak Bisa Menolak
48 Merah Pun Datang
49 Josua vs Leo
50 Ngga Jadi Ambil Cuti
51 Aswin Dan Amel Pergi Ke Raja Ampat
52 Sudah Sampai Di Raja Ampat
53 Udara Yang Sangat Dingin
54 Badan Pada Sakit
55 Sampai Rumah
56 Amel Merasa Semuanya Berputar
57 Dua Titik
58 Amel Tersenyum Lebar
59 Amel Merasa Sedih
60 Merasa Takut Dan Was Was
61 Jadi Ceria
62 Aswin Sampai Menangis Bahagia
63 Aswin Bikin Mamah Marah
64 Azzam Dan Azura
Episodes

Updated 64 Episodes

1
Aswin Al Nur
2
Amelia Subkhi
3
Ambar Ikan Nemo
4
Khairan Mau Sama Amel
5
Pangeran Tampan
6
Grogi
7
Ikut Ke Kantor
8
Mantan Suami
9
Membuatkan Minuman
10
Mau Jatuh
11
Ikut Dengar Amel Bercerita
12
Ketahuan Memgintip
13
Khairan Demam
14
Belum Mukhrim
15
Seperti Istri Yang Sedang Ngambek
16
Amel Diam
17
Egois
18
Pergi Ke Mall
19
Aswin Mengajak Amel Berjuang Bersama
20
Makan Es Krim
21
Ikan Bakar
22
Khairan Mau
23
Aswin Mengajak Amel Ke Mall
24
Sudah Dapat Cincin
25
Mengetahui Kebenaran
26
Diam
27
Menjelaskan
28
Ini Mimpi
29
Memasang Dasi
30
Ziarah
31
Ketemu Mantan Mertua
32
Khairan Ngambek
33
Posesif
34
Pulang Malam
35
Sampai Di semarang
36
Minta Izin
37
Bantal Guling
38
Di Bawah Pohon Durian
39
Ikan Lele
40
Sampai Di Jakarta
41
Ikut Ke Kantor
42
Sama Sama Kaget
43
Gaun Pengantin
44
Satpam Komplek
45
300 Perak
46
Sah
47
Sudah Tidak Bisa Menolak
48
Merah Pun Datang
49
Josua vs Leo
50
Ngga Jadi Ambil Cuti
51
Aswin Dan Amel Pergi Ke Raja Ampat
52
Sudah Sampai Di Raja Ampat
53
Udara Yang Sangat Dingin
54
Badan Pada Sakit
55
Sampai Rumah
56
Amel Merasa Semuanya Berputar
57
Dua Titik
58
Amel Tersenyum Lebar
59
Amel Merasa Sedih
60
Merasa Takut Dan Was Was
61
Jadi Ceria
62
Aswin Sampai Menangis Bahagia
63
Aswin Bikin Mamah Marah
64
Azzam Dan Azura

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!