Bab 9 Ujian Remedial

"Yap betul. Nilaiku sangat buruk sejak anda mengajar di kelas ini," ucap Marvin seraya ikut menyentuh tangan Elsa tapi tatapannya tepat tertuju pada netra indah Malena dibalik kacamata tebal wanita itu.

"Dan saya ingin nilai saya kembali dan lebih baik daripada sebelumnya Miss," lanjut pria itu dengan tegas.

"Sebulan lagi saya ingin mendaftar jadi seorang dokter pada SNMPTN, tapi nilai-nilai itu sangat tidak memuaskan, apa anda tahu itu Miss Malena Rachman?" geram Marvin dengan emosi tertahan.

Semua siswa langsung menahan nafas. Mereka benar-benar tak menyangka kalau ada dua orang di sekolah ini yang berani melawan Miss Malena terang-terangan seperti ini.

Malena tersenyum miring kemudian membalas perkataan sang siswa, "Tidak masalah. Nilai kamu bisa saja lebih bagus daripada sebelum ini tapi kamu harus membuktikan bahwa kamu memang layak mendapatkannya."

Marvin langsung berdiri dari duduknya dan melangkahkan kakinya ke depan untuk mengikis jarak dengan wanita yang telah dinikahinya itu.

Malena sampai menahan nafas karena tubuh tinggi dan atletis sang siswa kini begitu dekat dengannya. Parfum Marvin membuat hidungnya kembang kempis. Jangan ditanya bagaimana kondisi jantungnya saat ini. Ia berdebar karena tegang dan juga gugup.

"Saya siap ujian kembali Miss. Dan saya akan membuktikan bahwa saya memang layak mendapatkan nilai terbaik dari anda!" ucap Marvin tegas tapi suaranya rendah bagaikan bisikan.

Malena pun melangkahkan kakinya mundur agar jarak mereka berdua menjauh. Siswanya ini benar-benar sangat berbahaya. Marvin sepertinya sedang tidak sadar dengan kondisi dan suasana.

"Baiklah. Miss akan memberikan ujian pengulangan untuk kamu dan siswa yang lain, yang juga ingin memperbaiki nilai," ucap Malena seraya mengalihkan pandangannya ke arah sekeliling ruangan.

"Kalian ada waktu satu pekan untuk mempersiapkan diri. Setelah ini kalian pasti tidak akan menyalahkan guru jika nilai kalian tak seperti yang kalian inginkan."

"Tentu saja Miss. Sepekan itu akan menjadi waktu yang sangat bersejarah buat anda dan saya, begitupun teman-teman yang menginginkan keadilan," sahut Marvin dengan dagu terangkat. Ia pun mendapatkan jempol dari beberapa siswa di dalam kelas itu.

"Baik. Mengenai kisi-kisi, skor, dan bobot setiap soal akan Miss bagikan di grup WhatsApp sebentar malam, kalian tunggu saja. Ujian susulan ini berlaku untuk semua siswa yang ingin memperbaiki nilai bukan hanya Marvin."

Marvin tersenyum miring. Ia sangat senang karena sang guru mau membuka diri dan menerima masukan dari siswanya.

"Tapi asal kalian perlu tahu, penilaian dari seorang guru bukanlah semata-mata dari aspek kognitif dan keterampilan saja, tapi juga dari sikap dan perilaku. Apalah artinya kecerdasan tapi kalau akhlak dan kepribadian tak ada maka semuanya akan non sense!"

Marvin tercekat. Entah kenapa ia sangat tersinggung dengan perkataan sang guru.

"Baiklah, urusan perbaikan nilai sudah selesai. Hari Senin siang pekan depan, setelah jam terakhir selesai, kita akan bertemu lagi di kelas ini untuk melakukan ujian pengulangan atau remedial. Persiapkan diri kalian."

"Baik Miss!" jawab Marvin dan siswa yang lain kompak.

"Dan ya, terus terang, Miss ke kelas ini untuk meminta izin karena ada urusan keluarga yang harus Miss selesaikan. Insyaallah kita akan bertemu pekan depan, assalamualaikum."

"Waalaikumussalam warahmatullahi wabarokatuh."

Malena pun segera keluar dari kelas itu setelah memberikan tugas menulis tentang tema bab 7 agar siswa tidak ada yang berkeliaran.

Marvin duduk kembali ke kursinya dengan perasaan campur aduk. Ada rasa puas akan keputusan wanita itu memberinya ujian pengulangan tapi entah kenapa, di sudut hatinya yang paling dalam, ia jadi ingin tahu apa masalah keluarga yang telah menimpa Miss Malena.

Bukankah wanita itu sekarang adalah istriku?

Oh sial! Sejak kapan aku perduli terhadap wanita tua itu?

Bukankah ia lebih cocok jadi seorang kakak bagiku saja?

"Vin, kamu kenapa?" tanya Elsa penasaran. Gadis itu menatap Marvin yang tiba-tiba saja jadi melamun.

Marvin tak menjawab.

"Vin, kamu kok gitu sih? Aku 'kan jadi gak enak. Aku sudah membalas Miss Malena dan menuntut guru itu untuk memperbaiki nilai kamu lho. Kalau kamu tak senang, artinya perjuangan aku sia-sia dong."

"Ah tidak. Aku gak apa-apa. Aku hanya mikirin tentang ujian susulan itu kok."

"Oh ya? Emangnya kamu takut?" tatap Elsa tersenyum.

"Gak lah. Mana mungkin aku takut. Aku hanya tak ingin malu dan berakhir bunuh diri kalau nilaiku tidak naik-naik juga, hehehe," kekeh Marvin.

"Hahaha gak mungkin lah. Kamu 'kan dasarnya cerdas Vin, jadi aku tak akan ragu. Kamu pasti bisa dan segera menjadi seorang dokter."

Marvin hanya tersenyum tipis. Ia memang sangat yakin kalau ia bisa tapi entah kenapa hatinya jadi merasa tak tenang ya?.

"Aku juga akan mendaftar sesuai jurusan yang kamu ambil Vin, tahu gak kenapa?" tanya Elsa dengan senyum menggoda.

"Gak tahu."

"Karena aku ingin kita selalu bersama sampai kita jadi dokter dan akhirnya menikah."

"Oh ya? Emangnya kamu bisa?"

"Ih, sebel deh. Otak aku 'kan juga encer kayak otak kamu. Jadi kita pasti berjodoh deh Vin. Ganteng dan cantik, kaya dan crazy rich. Cerdas dan sama-sama cerdas. Ya pasti berjodoh lah hahaha."

Marvin hanya tersenyum tipis. Mengenai jodoh, Ia tak tahu harus berkata apa, tapi yang jelasnya ia dan Malena telah ditakdirkan berjodoh.

Hanya saja, ia belum ingin menceritakan hubungannya dengan Miss Malena kepada kedua orangtua dan juga kepada teman-temannya.

🌻

*Like dan ketik komentar agar author semangat updatenya oke?*

Terpopuler

Comments

Neulis Saja

Neulis Saja

ah sdhlah gak usah diperpanjang lagi Marvin siapa juga yg mau dilanjutkan tentang pernikahan yg salah itu

2024-10-15

0

🍒⃞⃟🦅Rivana84

🍒⃞⃟🦅Rivana84

sebentar malam => nanti malam, maksudnya ya thoorrr 🙏🙏

2024-10-08

0

nuraeinieni

nuraeinieni

kepedean km elsa,,,marvin sdh berjodoh dgn miss malena.

2024-05-20

3

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Perawan Tua
2 Bab 2 Keinginan Ibu
3 Bab 3 Sumpah Farel
4 Bab 4 Rencana Marvin
5 Bab 5 Solo Hiking
6 Bab 6 Dagingnya Alot
7 Bab 7 I Love Monday
8 Bab 8 Taktik Elsa
9 Bab 9 Ujian Remedial
10 Bab 10 Ingin Bertemu
11 Bab 11 Ditanggung BPJSkah?
12 Bab 12 Guru Jujur
13 Bab 13 Calon Menantu
14 Bab 14 Dasar Manja!
15 Bab 15 Anak Kecil?
16 Bab 16 Cuma Nanya
17 Bab 17 Tema Pembuahan
18 Bab 18 Ada CCTV
19 Bab 19 Ketakutan Malena
20 Bab 20 Hanya Teman
21 Bab 21 Harus Tanggung Jawab
22 Bab 22 Drama Elsa
23 Bab 23 Butuh Istirahat
24 Bab 24 Perlu Diculik
25 Bab 25 Kalimat Terkutuk
26 Bab 26 Saya Hamil
27 Bab 27 Takut Mati
28 Bab 28 Suami Brondong
29 Bab 29 Pengen Pelukan
30 Bab 30 Siapa Takut?
31 Bab 31 Miss Rachmah
32 Bab 32 Wanita Rahasia
33 Bab 33 Menantu Impian
34 Bab 34 Perang Saudara
35 Bab 35 Terserah!
36 Bab 36 Emosi Jiwa
37 Bab 37 Calon Pebinor
38 Bab 38 Boleh Gabung?
39 Bab 39 Keinginan Marthin
40 Bab 40 Marthin Membeku
41 Bab 41 Siapakah Dia?
42 Bab 42 Gak Percaya!
43 Bab 43 Doa Makan
44 Bab 44 Makanan Kesukaan
45 Bab 45 Malena Undur Diri
46 Bab 46 Kekhwatiran Marvin
47 Bab 47 Anunya Pasti Anu
48 Bab 48 Hanya Sedikit
49 Bab 49 Besok Pasti Bertemu
50 Bab 50 Rindu Malena
51 Bab 51 Merasa Bersalah
52 Bab 52 Tak Ada Waktu
53 Bab 53 Semoga Saja
54 Bab 54 Tidur Disini Saja
55 Bab 55 Gak Bisa Anu
56 Bab 56 Anu Lagi
57 Bab 57 Nanti Cegukan
58 Bab 58 Tak Akan Memaafkan
59 Bab 59 Hati Yang Luka
60 Bab 60 Siapa Takut?
61 Bab 61 Jelaskan Padaku!
62 Bab 62 Pergilah!
63 Bab 63 Praktek Tema Pembuahan
64 Bab 64 Gelombang Rindu
65 Bab 65 Gak Lolos Sensor
66 Bab 66 Stop It!
67 Bab 67 Pengen Mimik
68 Bab 68 Merasa Insecure
69 Bab 69 Milik Siapa?
70 Bab 70 Harus Pergi
71 Bab 71 Ketakutan Malena
72 Bab 72 Akhirnya Sah
73 Bab 73 Demi Nyawa Pasien
74 Bab 74 Cara Kotor
75 Bab 75 Rindu Anu
76 Bab 76 Gaun Pengantin
77 Bab 77 Sport Jantung
78 Bab 78 Dibuka Saja
79 Bab 79 Lezatnya Malena
80 Bab 80 Anu Gak Ya?
81 Bab 81 Sudah Hancur
82 Bab 82 Nyesel?
83 Bab 83 Nikmat Atau Musibah
84 Bab 84 Pagi-pagi Anu
85 Bab 85 Tersinggung
86 Bab 86 Cocok Jadi Istri
87 Bab 87 Tak Sabar
88 Bab 88 Kenapa Diam?
89 Bab 89 Jangan Macam-macam
90 Bab 90 Adegan Anu
91 Bab 91 Hasrat Menggebu
92 Bab 92 Marvin Junior
93 Bab 93 Pria Aneh
94 Bab 94 Semakin Anu
95 Bab 95 Melanie Kesal
96 Bab 96 Terlalu Wah
97 Bab 97 Cut Cut Cut!
98 Bab 98 Pagi Panas
99 Bab 99 Aku Kok Belum Ya?
100 Bab 100 Janji Pebinor
101 Bab 101 Malena Kah?
102 Bab 102 Julia!!!!
103 Bab 103 Aku Kangen
104 Bab 104 Kamu Bau!
105 Bab 105 Benci Kamu
106 Bab 106 Bodyguard Tampan
107 Bab 107 Ingin Pergi
108 Bab 108 Tambah Ngambek
109 Bab 109 Nyari Apa?
110 Bab 110 Gak Capek
111 Bab 111 Lanjut Gak Nihh?
112 Bab 112 Numpang Makan
113 Bab 113 Sehat Lahir Batin
114 Bab 114 Percepat Lahiran
115 Bab 115 Cuma Icip-icip
116 Bab 116 Oeeeeek
117 Bab 117 Siapa Kamu?
118 Bab 118 Padahal Suhu
119 Bab 119 Ya Ampun!
120 Bab 120 Uhuk Uhuk
121 Bab 121 Happy Ending
122 Uhuyyy
Episodes

Updated 122 Episodes

1
Bab 1 Perawan Tua
2
Bab 2 Keinginan Ibu
3
Bab 3 Sumpah Farel
4
Bab 4 Rencana Marvin
5
Bab 5 Solo Hiking
6
Bab 6 Dagingnya Alot
7
Bab 7 I Love Monday
8
Bab 8 Taktik Elsa
9
Bab 9 Ujian Remedial
10
Bab 10 Ingin Bertemu
11
Bab 11 Ditanggung BPJSkah?
12
Bab 12 Guru Jujur
13
Bab 13 Calon Menantu
14
Bab 14 Dasar Manja!
15
Bab 15 Anak Kecil?
16
Bab 16 Cuma Nanya
17
Bab 17 Tema Pembuahan
18
Bab 18 Ada CCTV
19
Bab 19 Ketakutan Malena
20
Bab 20 Hanya Teman
21
Bab 21 Harus Tanggung Jawab
22
Bab 22 Drama Elsa
23
Bab 23 Butuh Istirahat
24
Bab 24 Perlu Diculik
25
Bab 25 Kalimat Terkutuk
26
Bab 26 Saya Hamil
27
Bab 27 Takut Mati
28
Bab 28 Suami Brondong
29
Bab 29 Pengen Pelukan
30
Bab 30 Siapa Takut?
31
Bab 31 Miss Rachmah
32
Bab 32 Wanita Rahasia
33
Bab 33 Menantu Impian
34
Bab 34 Perang Saudara
35
Bab 35 Terserah!
36
Bab 36 Emosi Jiwa
37
Bab 37 Calon Pebinor
38
Bab 38 Boleh Gabung?
39
Bab 39 Keinginan Marthin
40
Bab 40 Marthin Membeku
41
Bab 41 Siapakah Dia?
42
Bab 42 Gak Percaya!
43
Bab 43 Doa Makan
44
Bab 44 Makanan Kesukaan
45
Bab 45 Malena Undur Diri
46
Bab 46 Kekhwatiran Marvin
47
Bab 47 Anunya Pasti Anu
48
Bab 48 Hanya Sedikit
49
Bab 49 Besok Pasti Bertemu
50
Bab 50 Rindu Malena
51
Bab 51 Merasa Bersalah
52
Bab 52 Tak Ada Waktu
53
Bab 53 Semoga Saja
54
Bab 54 Tidur Disini Saja
55
Bab 55 Gak Bisa Anu
56
Bab 56 Anu Lagi
57
Bab 57 Nanti Cegukan
58
Bab 58 Tak Akan Memaafkan
59
Bab 59 Hati Yang Luka
60
Bab 60 Siapa Takut?
61
Bab 61 Jelaskan Padaku!
62
Bab 62 Pergilah!
63
Bab 63 Praktek Tema Pembuahan
64
Bab 64 Gelombang Rindu
65
Bab 65 Gak Lolos Sensor
66
Bab 66 Stop It!
67
Bab 67 Pengen Mimik
68
Bab 68 Merasa Insecure
69
Bab 69 Milik Siapa?
70
Bab 70 Harus Pergi
71
Bab 71 Ketakutan Malena
72
Bab 72 Akhirnya Sah
73
Bab 73 Demi Nyawa Pasien
74
Bab 74 Cara Kotor
75
Bab 75 Rindu Anu
76
Bab 76 Gaun Pengantin
77
Bab 77 Sport Jantung
78
Bab 78 Dibuka Saja
79
Bab 79 Lezatnya Malena
80
Bab 80 Anu Gak Ya?
81
Bab 81 Sudah Hancur
82
Bab 82 Nyesel?
83
Bab 83 Nikmat Atau Musibah
84
Bab 84 Pagi-pagi Anu
85
Bab 85 Tersinggung
86
Bab 86 Cocok Jadi Istri
87
Bab 87 Tak Sabar
88
Bab 88 Kenapa Diam?
89
Bab 89 Jangan Macam-macam
90
Bab 90 Adegan Anu
91
Bab 91 Hasrat Menggebu
92
Bab 92 Marvin Junior
93
Bab 93 Pria Aneh
94
Bab 94 Semakin Anu
95
Bab 95 Melanie Kesal
96
Bab 96 Terlalu Wah
97
Bab 97 Cut Cut Cut!
98
Bab 98 Pagi Panas
99
Bab 99 Aku Kok Belum Ya?
100
Bab 100 Janji Pebinor
101
Bab 101 Malena Kah?
102
Bab 102 Julia!!!!
103
Bab 103 Aku Kangen
104
Bab 104 Kamu Bau!
105
Bab 105 Benci Kamu
106
Bab 106 Bodyguard Tampan
107
Bab 107 Ingin Pergi
108
Bab 108 Tambah Ngambek
109
Bab 109 Nyari Apa?
110
Bab 110 Gak Capek
111
Bab 111 Lanjut Gak Nihh?
112
Bab 112 Numpang Makan
113
Bab 113 Sehat Lahir Batin
114
Bab 114 Percepat Lahiran
115
Bab 115 Cuma Icip-icip
116
Bab 116 Oeeeeek
117
Bab 117 Siapa Kamu?
118
Bab 118 Padahal Suhu
119
Bab 119 Ya Ampun!
120
Bab 120 Uhuk Uhuk
121
Bab 121 Happy Ending
122
Uhuyyy

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!