MUNGKINKAH ITU DIA

Sudah tiga hari semenjak pertemuannya dengan Ara, kini hari hari anjar tak lagi sama,

perasaannya begitu gelisah.

Meskipun ia sudah berusaha menyibukan dirinya dengan tugas yang ada, namun wajah itu begitu sangat melekat dan mengganggu pikirannya.

Bagaimana tidak, ketika Ara tersenyum seketika ia merasa bahwa wanita dihadapannya itu adalah seseorang dari masalalunya.

Tapi pada kenyataannya, melihat sosok Ara sungguh begitu jauh berbeda.

"Dan, hari ini kami akan memantau ke lokasi proyek."

Anjar hanya diam saja tak menyahut.

"Dan... Dan, maaf"... sambil melambaikan tangannya, kopral Jae memberi isyarat.

" Eeh iya maaf, kenapa..?"

"Waduuh melamun nih komandan, kenapa sih Dan beberapa hari ini saya perhatikan anda kok seperti tidak fokus."

Jae yang memang salah satu anak buah Anjar yang paling dekat dengannya, hingga dia tidak segan untuk bercanda atau mengobrol santai dengannya.

"Tidak apa apa... kenapa kamu tadi Jae?"

"Saya mah gapapa,, justru Ndan yang kenapa napa... hehehe."

Jae menjawab sembari nyengir.

"Entahlah, pikiran saya agak kacau, mungkin karena masih banyak hal yang harus saya bereskan sebelum masa tugas saya disini berakhir. "

"Santai aja Ndan tak usah jadi pikiran, kinerja komandan selama ini sudah sangat baik bukan hanya menurut saya yah, tapi semua orang di wilayah ini mengakuinya... sudah banyak desa-desa yang tadinya tertinggal sekarang menjadi desa yang produktif dengan menjalankan metode dan program dari anda. "

Diakhir perkataannya Jae mengacungkan kedua ibu jarinya.

”Masih banyak program yang belum saya selesaikan, apakah nanti pengganti saya akan bisa melanjutkan atau bahkan tidak dilanjutkan sama sekali? ”

"Yaaahh mau bagaimana lagi Ndan, setiap kali berganti pimpinan, pasti ada saja yang berubah... tapi gapapa, semua perubahan pastinya menuju kebaikan... semoga.

yang pasti kemanapun dan dimanapun nanti anda bertugas, saya do'a kan anda selalu dalam lindungan Allah SWT... Amiiin"

Sambil mengangkat kedua tangan dan mengusapkannya ke wajahnya, Jae lalu melanjutkan...

"Oh iya, saya tadi mau laporan, nanti siang saya sama kopral Indra dan beberapa rekan babinsa lainnya mau meninjau lokasi proyek yang jembatan itu Ndan, untuk memastikan saja bahwa penduduk lokal juga ikut dilibatkan dalam pembangunan itu, agar mereka ada penghasilan juga."

"Iya bagus Jae, arahkan juga warga disana untuk membenahi area area yang masih banyak semak semak disekitar itu, kemarin saya lihat semaknya sampai setinggi pinggang orang dewasa, ngeri ada ular saya."

"Siap Ndan”

" Bilang juga pada warga yang akan mendirikan warung disekitar lokasi proyek, jangan terlalu dekat dengan objek yang akan dibangun, cukup di pinggir pinggir saja agar tidak mengganggu jalannya kendaraan yang keluar masuk nantinya, saat ini mungkin hanya satu dua tapi nanti akan ada puluhan kendaraan yang lalu lalang setiap harinya. "

"Siap Ndan. "

"Sampaikan juga pada kepala mandor disana, kalau mau mendatangkan alat berat laporannya jangan mepet, minimal tiga hari sebelum kedatangan harus sudah laporan dulu agar kita bisa menyiapkan pengawalan dengan baik nantinya."

"Oke siap laksanakan Dan."

Setelah itu kopral Jae segera keluar dari ruangan, dan sepeninggal Jae, Anjar kembali melamun...

hatinya kembali gelisah dan itu membuatnya sungguh tidak nyaman.

Dilihatnya jam tangan, waktu saat ini menunjukan pukul 11:45... sebentar lagi waktunya istirahat .

*

*

Setelah sholat dzuhur di mushola area kantor, Anjar membawa jeep nya kesuatu tempat untuk makan siang, warung makan tepi laut yang sejak lama sudah menjadi langganannya.

Sesampainya disana, sudah terparkir beberapa kendaraan yang pastinya mereka punya tujuan yang sama yaitu makan siang.

Karena warung ini adalah salah satu tempat makan favorit di daerah itu, selain harganya yang wajar, menu makanannya juga beragam tidak hanya menyajikan makanan berat tapi juga kopi Aceh yang mempunyai rasa serta ciri khas tersendiri dan makanan ringan lainnya, terlebih letaknya yang strategis ditempat yang agak tinggi dan menghadap langsung ke laut, menjadikannya warung yang dikenal oleh masyarakat sekitar situ.

Sambil menunggu makanannya Anjar menikmati segelas kopi dan sebatang r*k*k, matanya tertuju pada hamparan pasir pantai yang putih bersih di depannya.

Tiba tiba seseorang menepuk pundaknya..

*Selamat siang komandan, rupanya anda makan siang disini juga, kebetulan sekali."

Anjar menoleh, ternyata seseorang yang dikenalnya dengan baik.

"Eehh mas Eris, makan siang juga..sama siapa?.. sini duduk disini saja".

Sambil bicara Anjar menggeser kursi disebelahnya.

" Ngopi dulu mas sambil nunggu." lanjut Anjar seraya menyodorkan r*k*k di mejanya.

Ternyata laki-laki yang menyapanya adalah kepala polisi yang satu wilayah dengannya... mereka telah berteman lama karena masa tugas yang hampir sama disana.

"Makasih mas, saya bareng mereka tuh pasangan yang kemarin viral"... hehehe

Anjar mengikuti arah pandang Eris yang menuju pintu masuk.

Deg.. deg... deg

Tiba tiba saja jantungnya berdebar, hatinya terasa tak karuan melihat pasangan yang baru saja melewati pintu masuk dan menuju langsung ke arahnya.

Seorang laki laki yang berwajah tampan dan ramah tersenyum setelah melihatnya, diikuti seorang wanita yang memandangnya datar.

Ternyata Alwin dan Ara yang datang bersama Eris...

" Selamat siang pak, kebetulan sekali kita bertemu disini, tadi saya coba hubungi tidak tersambung".. ucap Alwin sambil mengulurkan tangannya pada Anjar

"Oh maaf, mungkin sinyalnya sedang tidak baik".

" Disini biasa mas, masalah sinyal memang suka nyangkut nyangkut di pohon sawit.. hahaha"..... Eris menimpali

"Selamat siang"... giliran Ara yang mengulurkan tangan dan menyapa

" Selamat siang." Anjar segera menyambutnya.... Hangat,, tangan itu begitu hangat dan lembut.

"Kita gabung disini..?"

Ara menoleh pada Alwin yang langsung menjawab dengan anggukan.

Disela sela makan siang, mereka membahas progres project yang baru saja dimulai, tentu saja yang dibahas adalah seputar penjagaan keamanan lokasi, pengawalan - pengawalan alat alat berat yang akan datang dan resiko kecelakaan kerja yang harus dijaga.

Setelah makan siang selesai, Ara meminum kopinya dan menyalakan sebatang r*k*k.

"Maaf bapak bapak, saya mer*k*k."

"Oh tidak apa apa, silahkan silahkan tak usah sungkan kami tidak fanatik kok Bu, apalagi komandan yang satu ini, beliau sangat pintar beradaptasi di segala suasana"... hahaha

Eris tergelak seraya melirik pada Anjar, yang dilirik cuma bisa nyengir.

Tidak dimana tidak dimana, Eris memang seorang polisi yang asyik dan humoris.

Alwin tersenyum menanggapi, sedangkan Ara hanya menatap dingin sekilas pada Anjar.

" Maaf, mas Alwin dan Bu Ara ini asli berasal dari Jakarta..? "

Eris kembali berbicara, kali ini mode nya sedikit serius.

"Tidak, Saya dari Bandung pak, asli orang Sunda.. kalau Ibuu darimana Bu..? ” Alwin menoleh pada Ara, tak ingin mewakili jawaban untuk Ara.

" Hmmm... Saya dari Cianjur, sama orang Sunda juga."

Deg...

Anjar yang mendengar itu seketika membeku.

Episodes
1 CINTA SEJATI SAMPAI MATI
2 THE QUEEN OFF LOBI
3 CERITA LAMA BERTEMU KEMBALI
4 SEBUAH NAMA
5 PERJALANAN MENUJU TAKDIR
6 SUDAH KELUAR SIM (Surat Ijin Menikah) lagi
7 PERTEMUAN PERTAMA SALING MENDUGA
8 MUNGKINKAH ITU DIA
9 TAK KENAL MAKA TAK MANTAN
10 KATA KUNCINYA CIANJUR
11 BER "GEMA" DI 17 AGUSTUS_AN
12 MOTOR TRAIL MEMBAWA CERITA
13 TIDAK USAH MINUM JAMU MAS
14 KAMBING PEMBAWA CERITA
15 JANDA SEMAKIN DI DEPAN
16 SIAP SIAP BERBURU CINTA
17 GEMA DI NOMOR 9
18 JANJI YANG TERPATRI
19 SIAP SIAP BERSAING
20 LIKA LIKU DI PERJALANAN
21 RAHASIA YANG TERUNGKAP
22 PERAYAAN TIPIS TIPIS
23 CEMBURU TANDA....??
24 HUJAN PEMBAWA BERKAH
25 PERKARA NAMA PANGGILAN
26 BUKAN CIUMAN PERTAMA
27 TAK SEMUDAH ITU
28 TAKDIR BERTEMU KEMBALI
29 ASMARA
30 PUNGGUK MERINDUKAN BULAN
31 KEKESALAN ADITYA
32 TERJEBAK MASALALU
33 PANAS SETELAH BADAI
34 IKATAN TAK KASAT MATA
35 MAY ANJAR
36 CERITA DARI MASALALU
37 TERNYATA TA'ARUF
38 RESIKO TUGAS
39 DILEMA UNTUK ANJAR
40 BUKTI YANG TERSIMPAN
41 SESI CURHAT
42 KEKESALAN ARA
43 SEJAUH INI, INI YANG PALING JAUH
44 ULAH ADITYA
45 SILSILAH NAMA
46 KOMPOR FIA
47 WAJAH ASLI WIDIA
48 MENJEMPUT TAKDIR
49 MENYELAMI HATI BERSAMA JIENXI
50 PERTEMUAN TAK TERDUGA
51 KOKO JI SUB
52 PERTANYAAN ARASYA
53 MENGOREK ISI HATI ANJAR
54 SAMA SAMA SIBUK
55 TIBA TIBA MENYATAKAN CINTA
56 KIPAS KIPAS TIPIS SEBELUM BERANGKAT
57 ANTARA HARAL DAN HARAM
58 DIA LAGI DIA LAGI
59 ANCAMAN WIDIA
60 MUNGKINKAH MAMPU BERSAING
61 ANTARA ARA DAN WIDIA
62 BERTEMU SAHABAT LAMA
63 APAKAH ITU CINTA
64 CUAN TAPI MERESAHKAN
65 HIDUP MEMANG SAWANG SINAWANG
66 RINDU TAPI GENGSI
67 TERNYATA SAKIT
68 BUBUR, ROKOK & JIENXI
69 TAK INGIN PULANG
70 GODAAN ARA
71 PERKARA MIMPI
72 PELAMPIASAN ARA
73 GHIBAH ADIT
74 NGOBROL SANTAI BARENG 3A
75 ALASAN ARA
76 SELAMI HATI
77 MENUNGGU TENDANGAN ARA
78 RESTU
79 WIDIA MENGGERTAK, RIO BERTINDAK
80 RESAH
81 MASKAWIN NYA APA
82 SURPRISE
83 MENUJU SAH
84 PINANG AKU DENGAN BISMILLAH
85 AKAD
86 BERSAMA TRIO RUSUH
87 SEDIKIT PEMANASAN
88 BELAH DUREN
89 MULAI CEMBURU
90 WELCOME TO BALI
91 PANAS
92 PESONA J
93 MASIH SEPUTAR J
94 SINGA TAPI MENGEONG
95 JURUS MAUT
96 TANDA CINTA
97 KERINDUAN
98 CURHAT
99 HANAN ARASYI ALAYDRUS
100 KAKAK SEPUPU ??
101 MAAF UNTUK MASALALU
102 DEALOVA
103 SEPENGGAL KISAH
104 MENUJU VILLA
105 KIMONO
106 GODAAN ANJAR
107 HAREUDANG
108 NAFKAH LAHIR BATHIN
109 EEHH ADA DADANG
110 DETEKTIF CONAN
111 LATIHAN JARAK JAUH
Episodes

Updated 111 Episodes

1
CINTA SEJATI SAMPAI MATI
2
THE QUEEN OFF LOBI
3
CERITA LAMA BERTEMU KEMBALI
4
SEBUAH NAMA
5
PERJALANAN MENUJU TAKDIR
6
SUDAH KELUAR SIM (Surat Ijin Menikah) lagi
7
PERTEMUAN PERTAMA SALING MENDUGA
8
MUNGKINKAH ITU DIA
9
TAK KENAL MAKA TAK MANTAN
10
KATA KUNCINYA CIANJUR
11
BER "GEMA" DI 17 AGUSTUS_AN
12
MOTOR TRAIL MEMBAWA CERITA
13
TIDAK USAH MINUM JAMU MAS
14
KAMBING PEMBAWA CERITA
15
JANDA SEMAKIN DI DEPAN
16
SIAP SIAP BERBURU CINTA
17
GEMA DI NOMOR 9
18
JANJI YANG TERPATRI
19
SIAP SIAP BERSAING
20
LIKA LIKU DI PERJALANAN
21
RAHASIA YANG TERUNGKAP
22
PERAYAAN TIPIS TIPIS
23
CEMBURU TANDA....??
24
HUJAN PEMBAWA BERKAH
25
PERKARA NAMA PANGGILAN
26
BUKAN CIUMAN PERTAMA
27
TAK SEMUDAH ITU
28
TAKDIR BERTEMU KEMBALI
29
ASMARA
30
PUNGGUK MERINDUKAN BULAN
31
KEKESALAN ADITYA
32
TERJEBAK MASALALU
33
PANAS SETELAH BADAI
34
IKATAN TAK KASAT MATA
35
MAY ANJAR
36
CERITA DARI MASALALU
37
TERNYATA TA'ARUF
38
RESIKO TUGAS
39
DILEMA UNTUK ANJAR
40
BUKTI YANG TERSIMPAN
41
SESI CURHAT
42
KEKESALAN ARA
43
SEJAUH INI, INI YANG PALING JAUH
44
ULAH ADITYA
45
SILSILAH NAMA
46
KOMPOR FIA
47
WAJAH ASLI WIDIA
48
MENJEMPUT TAKDIR
49
MENYELAMI HATI BERSAMA JIENXI
50
PERTEMUAN TAK TERDUGA
51
KOKO JI SUB
52
PERTANYAAN ARASYA
53
MENGOREK ISI HATI ANJAR
54
SAMA SAMA SIBUK
55
TIBA TIBA MENYATAKAN CINTA
56
KIPAS KIPAS TIPIS SEBELUM BERANGKAT
57
ANTARA HARAL DAN HARAM
58
DIA LAGI DIA LAGI
59
ANCAMAN WIDIA
60
MUNGKINKAH MAMPU BERSAING
61
ANTARA ARA DAN WIDIA
62
BERTEMU SAHABAT LAMA
63
APAKAH ITU CINTA
64
CUAN TAPI MERESAHKAN
65
HIDUP MEMANG SAWANG SINAWANG
66
RINDU TAPI GENGSI
67
TERNYATA SAKIT
68
BUBUR, ROKOK & JIENXI
69
TAK INGIN PULANG
70
GODAAN ARA
71
PERKARA MIMPI
72
PELAMPIASAN ARA
73
GHIBAH ADIT
74
NGOBROL SANTAI BARENG 3A
75
ALASAN ARA
76
SELAMI HATI
77
MENUNGGU TENDANGAN ARA
78
RESTU
79
WIDIA MENGGERTAK, RIO BERTINDAK
80
RESAH
81
MASKAWIN NYA APA
82
SURPRISE
83
MENUJU SAH
84
PINANG AKU DENGAN BISMILLAH
85
AKAD
86
BERSAMA TRIO RUSUH
87
SEDIKIT PEMANASAN
88
BELAH DUREN
89
MULAI CEMBURU
90
WELCOME TO BALI
91
PANAS
92
PESONA J
93
MASIH SEPUTAR J
94
SINGA TAPI MENGEONG
95
JURUS MAUT
96
TANDA CINTA
97
KERINDUAN
98
CURHAT
99
HANAN ARASYI ALAYDRUS
100
KAKAK SEPUPU ??
101
MAAF UNTUK MASALALU
102
DEALOVA
103
SEPENGGAL KISAH
104
MENUJU VILLA
105
KIMONO
106
GODAAN ANJAR
107
HAREUDANG
108
NAFKAH LAHIR BATHIN
109
EEHH ADA DADANG
110
DETEKTIF CONAN
111
LATIHAN JARAK JAUH

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!