"Sil, cari profil dari mister jienxi, seberapa besar perusahaannya dan posisi dia saat ini."
" Apa hobinya atau apapun yang dia sukai kamu harus dapatkan informasinya sebelum kita sampai ditempat tujuan."
Ara langsung mendikte sekretarisnya dengan sederetan perintah, setelah ia menutup pintu mobilnya.
"Baik Bu segera saya cari tau".
Setelahnya Sisil sibuk dengan iPad di tangannya.
Sementara Ara menghubungi Tama, mengabarkan bahwa sebentar lagi ia sampai.
" Mister Jienxi adalah seorang pengusaha yang sukses membawa perusahaannya masuk kedalam deretan perusahan besar bukan hanya di hongkong tapi juga di seluruh daratan China, dan sekarang merambah ke pasar Jepang dan Korea. Posisinya saat ini adalah CEO dari perusahaan tersebut Bu"
Setelahnya Sisil terdiam dan terlihat bingung.
"Hmmm,, kenapa kamu diam? lalu informasi lainnya?" sela Arra dengan tatapan yang tak lepas dari jendela.
"Informasi lainnya gelap Bu, tak ada hobby atau pun kesukaan beliau yang terekspos ke publik, apalagi informasi pribadinya Bu."
"Ooh oke, bukan orang yang mudah rupanya, menarik." Selanya seraya menarik nafas panjang.
Didalam ruangan VIP di sebuah restoran mewah dalam sebuah mall, terlihat sosok Tama dan Arwin bersama tiga orang laki-laki warga negara asing, satu diantaranya sangat terlihat menonjol karena ia yang paling gagah diantara mereka.
Dan saat ini Ara tengah berada di tengah tengah para lelaki ini, dengan tanpa segan dan kepercayaan diri yang begitu tinggi, ia berhasil memukau seorang mister Jienxi yang terkenal sulit dan selektif dalam memilih rekanannya.
Caranya berinteraksi dan berbicara sangat elegan dan lugas, terlebih saat memaparkan point point penting yang menjadi tolak ukur kesuksesan dari kerjasama yang ditawarkan.
Tak sia sia ilmu yang ia dapatkan di luar negeri, gemblengan dari mendiang suami dan pengalaman kerja di perusahaan besar bergengsi serta pendidikan yang ditempuhnya, mampu membuatnya bersinar dalam karirnya.
Siapapun takan pernah mengira kalau ia berasal dari desa dan hanyalah seorang anak petani.
Selama pemaparannya, tatapan mister Jienxi tak lepas dari sosok Ara, ada sesuatu yang mengusik hatinya.
"Aromanya, matanya, bibirnya, hidung dan dagunya, aku yakin itu adalah dia. Tapi mengapa tatapannya begitu dingin, seolah olah dia tidak pernah mengenalku."
Sedangkan Ara, yang sejak tadi merasa jantungnya berdegup kencang, berusaha tetap tenang dan mengendalikan dirinya sesantai mungkin.
Ya, laki laki calon rekanan yang tengah ia lobi saat ini adalah seseorang yang pernah ia temui dulu di sebuah bar di Amerika. Saat ia baru saja kehilangan Jade sang belahan jiwanya, saat ia tengah hancur hancurnya, tenggelam dalam kesedihan dan kerinduan.
Saat itu di sebuah bar, Ara meminta bartender untuk memberikannya minuman yang kuat dan bisa membuatnya mabuk.
Karena ia yang telah bertahun tahun tinggal di luar negeri dan terbiasa dengan minuman beralkohol, terlebih ia sering minum disetiap pertemuan dalam menjamu klien kliennya sehingga ia tak mudah mabuk kalau hanya meminum wine atau whiskey.
Saat itulah Jienxi mendekatinya dan menawarkan minuman yang ia pesan.
Disanalah pertemuan antara Ara dan mister Jienxi.
Pertemuan yang tidak pernah terlupakan oleh mister Jienxi karena seorang wanita yang mampu membangkitkan gairahnya segila itu. Wanita yang selama ini membuatnya penasaran dan selalu ia cari jejaknya, dan ternyata disinilah dia berada setelah tiga tahun ia mencarinya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 122 Episodes
Comments