Happy Ending-13

Pagi hari yang masih gelap, Juwita merasa gelisah. Dia bangun lebih awal dari biasanya, dan berusaha mencari benda yang diberikan Nico semalam. Obat terlarang itu di buangnya kesembarangan tempat semalam. Agar tak menarik perhatian dan kecurigaan rekan kerjanya, Charlie.

Nico, yang juga merupakan manajer Juwita dan Charlie, ikut merasa cemas jika keberadaan obat itu terbongkar. Dalam keadaan yang masih setengah sadar, Juwita mencari-cari benda tersebut di sekitar villa.

Keringat dingin mengucur deras, menandakan rasa khawatir yang mendera hatinya. Dia takut jika rekan-rekannya mengetahui perihal obat terlarang tersebut, apalagi jika sampai terbawa ke pihak berwajib.

Sementara itu, Charlie yang baru saja bangun tidur, merasa ada yang aneh dengan Juwita. Dia mendapati temannya itu sibuk mencari sesuatu di bawah balkon kamarnya. Dari balkon kamarnya, Charlie mengawasi gerak-gerik Juwita dengan rasa penasaran. Di sisi lain, Juwita berusaha menenangkan dirinya, mengendalikan perasaan cemas yang melanda. Ia mencoba mengingat-ingat ke arah mana dia membuang benda tersebut.

Tangan-tangannya menggali tanah di sekitar villa, berharap menemukan obat terlarang yang sudah disembunyikannya.

Namun, upaya Juwita untuk menjaga kerahasiaan tentang obat terlarang itu seakan sia-sia, karena Charlie sudah mulai curiga. Juwita menyadari bahwa dia harus berpikir cepat, mencari cara untuk mengalihkan perhatian Charlie sebelum temannya yang lain bangun dan mengetahui apa yang ia lakukan.

Charlie sudah kehilangan handphone utamanya. Kini Charlie teringat dia masih memiliki handphone milik Alia yang dia bawa bersama. Lantas, Charlie mengeluarkan handphone tersebut dan mencoba membuka kontak nomor yang tersimpan di handphone milik sang adik. Hanya ada satu grup WhatsApp di dalamnya yang menarik perhatian Charlie. Grup tersebut adalah milik Alia, Charlie memutuskan menyimpan nomor itu setelah itu Charlie menggantikan kartu SIM Alia dengan miliknya yang baru. Charlie memiliki kartu SIM lain yang dia bawa bersama.

"Dengan begini aku bisa dengan mudah menghubungi mereka semua dan mencoba mencari tahu apa yang ingin ku ketahui,"gumam Charlie setelah menggantikan kartu SIM handphone Alia. Sebelum Charlie menekan tombol kembali dia teringat sesuatu dan ingin memeriksa handphone tersebut. Ketika Charlie membuka sebuah draf rahasia Alia dan memiliki sandi dengan tanggal lahir adiknya. Charlie dengan mudah bisa membuka draf tersebut.

Loading....

Tanda itu muncul di layar handphone sang adik. Tetapi, ketukan dari luar membuat Charlie terkejut dan segera menyimpan handphone itu di dalam saku celananya.

Charlie pergi membuka pintu kamar dan terlihat Clarisa berdiri di depan pintu kamarnya.

"Clarisa?"Charlie terkejut wanita itu datang menemuinya.

"Aku perlu bicara, bisakah aku masuk?"Clarisa melirik ke kiri dan ke kanan untuk melihat tak ada yang datang ke tempat itu. Tanpa berpikir panjang Charlie membuka lebar pintu kamar dan memberikan jalan untuk Clarisa masuk ke kamarnya. Setelah Clarisa masuk ke dalam kamar Charlie. Wilson yang baru saja keluar kamar melihat hal itu dan membuat pria itu mengepalkan tangannya.

"Apa yang ingin kamu bicarakan?"Charlie langsung bertanya pada intinya.

"Semalam aku tak sengaja melihat kamu pergi dan itu sudah larut malam. Apa terjadi sesuatu? Jika ada masalah ceritakan padaku,"Clarisa berbicara dengan lembut kepada Charlie. Pria itu tersenyum dan ingin sekali berbagi kisahnya dengan Clarisa. Tetapi, saat ini Charlie tak bisa mempercayakan siapapun kecuali diri sendiri.

"Emm, tidak. Aku hanya pergi ke tempat teman,"Charlie terpaksa berbohong karena tak ingin bercerita sama siapapun mengenai hal itu.

Tok ! Tok!

ketika terdengar suara ketukan pintu Charlie dan Clarisa di buat terkejut.

"Clarisa kamu di dalam?"

"Kak Wilson,"gumam Clarisa yang bergegas untuk membuka pintu kamar. Begitu pintu terbuka, Wilson langsung masuk dan menghajar Charlie satu pukulan.

"Kak!"pekik Clarisa dan menarik lengan Wilson ketika pria itu akan memukul Charlie untuk kedua kalinya. Beberapa orang juga ikut datang ketika melihat keributan dari arah kamar Charlie. Di mana Sherli dan Rifki yang sudah siap-siap untuk melakukan pemotretan terhadap Wilson.

"Apa yang terjadi?"tanya Sherli dengan nada tinggi.

"Tidak apa-apa, Bu. Saya minta maaf, ini hanya kesalah pahaman saja. Bu, kami siap-siap dulu,"Clarisa langsung menarik lengan Wilson dan membawa sang kakak pergi dari sana. Wilson masih menatap Charlie dengan tatapan tajam.

"Kamu nggak apa-apa?"

Charlie hanya mengangguk. Sherli langsung keluar dari kamar itu dan meminta Charlie untuk siap-siap karena mereka akan segera syuting dan pengambilan gambar di halaman villa.

Halaman villa penuh dengan segala kebutuhan untuk proses syuting pembuatan iklan. Tetapi, melihat cuaca yang sedikit terik pagi itu. Sherli meminta Nico untuk melakukan pengambilan gambar lebih dulu. Dari kejauhan Charlie terus menatap Nico lalu bergantian menatap Wilson.

"Agrh!" suara teriakan itu berasal dari arah dalam villa. Semua orang menoleh melihat ke arah pintu utama villa yang tak jauh dari tempat pengambilan gambar yang mereka lakukan.

"Apa yang terjadi? Itu suara Juwita?"Nico bertanya kepada semua orang. Tak menunggu waktu lebih lama lagi mereka semua meninggalkan halaman villa dan bergegas masuk untuk melihat Juwita yang baru saja berteriak.

"Drama apa lagi sih?"gumam Wilson dengan kesal. Karena, pengambilan gambarnya di tunda lagi.

"Kak, nggak boleh begitu. Ayo, kita lihat dulu!"ajak Clarisa tetapi Wilson menolaknya yang membuat Clarisa langsung pergi sendiri.

Wilson berdiri sembari berkacak pinggang dengan kesal dan menatap kepergian semua orang dari tempat itu.

Terpopuler

Comments

mochamad ribut

mochamad ribut

up

2024-04-21

0

mochamad ribut

mochamad ribut

lanjut

2024-04-21

0

Alexandra Juliana

Alexandra Juliana

Juwita sakau?

2024-03-12

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!