Happy Ending-05

Jangan lupa like dan koment ya, baca novel skip🙏

_______

Charlie mengikuti Nico dengan hati-hati, bersembunyi di balik semak-semak yang tumbuh liar di sekitar gedung sekolah terbengkalai.

Dari kejauhan, dia bisa melihat banyak orang bertopeng yang berjaga di sekitar gedung itu, mencegah orang yang tidak diinginkan masuk. Beberapa orang berbaris di depan pintu masuk gedung tersebut, menunggu giliran mereka untuk masuk.

Nico, yang tidak menyadari keberadaan Charlie, terlibat dalam percakapan dengan seorang pria yang memakai jubah hitam dan topeng yang menutupi wajahnya. Pria itu tampaknya adalah orang penting dalam kelompok ini, karena orang-orang di sekitarnya memberi hormat padanya.

Charlie mencoba mendengarkan apa yang mereka bicarakan, tapi dia hanya bisa mendengar beberapa potongan percakapan. Dia tahu mereka membahas tentang barang dan paket yang mereka jual di kalangan sekolah dan kantor.

Namun, Charlie tidak bisa menangkap lebih banyak informasi karena jaraknya yang jauh dan suara mereka yang sengaja ditutup-tutupi. Wajah Charlie menjadi tegang, merasa kesal karena tidak bisa mendengar lebih jelas.

Pria bertopeng yang dikenali sebagai Bos mereka memberikan satu paket bungkusan hitam kepada Nico. Pria itu menukarkannya dengan amplop coklat yang dia bawa bersama. Charlie sangat yakin jika isi di dalamnya pasti sejumlah uang.

"Bagus! Kerja yang bagus. Kali ini aku ingin kau lebih berhati-hati. Aku tak ingin kau sampai melibat orang lain seperti yang kau lakukan satu Minggu yang lalu. Untung saja kita bisa mengetahui secepat itu jika tidak akan ku pastikan kau tak bisa menghirup udara lagi,"pria bertopeng itu berkata dengan tegas. Terlihat kecemasan yang terpancar dalam diri Nico.

"Anda tenang saja, Bos. Kali ini aku takkan mengecewakan Anda. Rekan yang bekerja sama dengan kita juga bisa menjaga rahasia, Anda tenang saja."Nico berkata dengan sungguh-sungguh. Lalu, pria itu membungkuk dan melenggang pergi meninggalkan ruangan tersebut. Mengetahui Nico akan keluar, Charlie lebih dulu pergi meninggalkan tempat tersebut. Agar kedatangannya tak ada yang tahu.

Mobil HRV putih milik Nico telah meninggalkan tempat itu. Charlie memilih untuk tak mengikutinya lagi setelah Charlie menerima pesan dari seorang wanita yang dekat dengannya selama ini di luar Negeri.

Charlie pergi menemui seseorang di sebuah restoran yang tak jauh lokasinya dari perusahaan tempat Charlie bekerja. Jadi, oleh sebab itu Charlie harus segera berbalik arah menuju perusahaan Florist Entertainment.

Charlie turun dari mobilnya. Tanpa sengaja dia melihat Rifki di tempat itu. Di tangan Rifki terlihat membawa sebuah kantong plastik dengan isi kotak kue di dalamnya. Charlie terkejut saat melihat kotak kue yang Rifki bawa adalah kue kesukaan Alia.

"Rifki? Sedang apa pria itu di sini? Bukankah, dia terkenal sebagai pria pendiam?"gumam Charlie yang masih menatap Rifki dari jauh.

"Haah!" Charlie terkejut saat seseorang menepuk pundaknya. Saat pria itu menoleh dan melihat ke arah orang itu. Wajah yang semula kaget berubah menjadi senyum merekah dan orang itu langsung memeluk Charlie dengan pelukan rindu.

"Aku merindukanmu,"wanita itu berkata sembari memeluk Charlie. Keduanya adalah rekan kerja dan sudah sangat dekat.

"Clarisa, apa yang kamu lakukan? Kalau ada yang lihat bagaimana?"tanya Charlie sembari menggoda wanita itu.

"Biarin saja. Bukankah kita sering seperti ini saat bekerja?"tanya Clarisa kembali menggoda Charlie. Tetapi, terlihat Charlie tak fokus pada ucapan Clarisa. Seakan Charlie sedang mencari sesuatu di sekitar tempat itu.

"Apa yang kau cari Charlie?"tanya Clarisa kemudian.

"Tidak ada. Apa kamu lapar? Ayo, aku akan mentraktir kamu!"Charlie membawa Clarisa masuk ke dalam restoran tersebut. Charlie tak menemukan Rifki lagi di sekitar tempat itu.

________

Pagi itu, suasana kantor terasa berbeda. Setiap karyawan yang masuk langsung disambut oleh potongan kue yang telah diletakkan di atas meja kerja mereka. Charlie yang baru saja tiba di kantor, melihat wajah-wajah karyawan yang penuh keheranan dan penasaran.

Desas-desus tentang penemuan misterius kue tersebut mulai berhembus di setiap sudut ruangan. Charlie, yang awalnya tak tahu apa yang terjadi, ikut penasaran dengan suasana yang tidak biasa ini. Dia segera melangkah menuju meja kerjanya dan mendapati potongan kue yang sama di atas meja.

Serentak, Charlie terkejut saat melihat kue tersebut. Kue itu terlihat sangat familiar baginya. Tiba-tiba, ingatan Charlie terbawa pada malam sebelumnya saat ia pergi ke restoran untuk makan malam bersama dengan Clarisa. Charlie teringat melihat Rifki, salah satu rekan kerjanya, membawa kantong kue yang tampak berat.

Wajah Rifki saat itu terlihat sangat misterius dan penuh rahasia. Dia seperti orang yang sedang menyimpan sebuah rencana. Charlie yang kini mulai menyadari keterkaitan kue tersebut dengan Rifki, merasa penasaran dan ingin tahu apa tujuan Rifki meletakkan potongan kue di meja kerja semua karyawan.

Apakah ini sebuah tanda peringatan atau hanya sekedar candaan dari Rifki? Charlie berpikir keras mencoba menghubungkan setiap detail yang ada dalam benaknya. Seiring berjalannya waktu, kantor semakin riuh oleh perbincangan karyawan tentang kue misterius tersebut. Semua orang ingin tahu apa maksud dari peristiwa ini, termasuk Charlie yang tak henti-hentinya mencoba menggali informasi sebanyak mungkin.

Charlie mendengar beberapa karyawan berbisik-bisik membahas tentang potongan kue yang terletak di atas meja kerja mereka pagi ini.

"Kalian tahu kan yang biasa membawa cake seperti ini ke kantor, ya anak magang itu. Siapa lagi coba kalau bukan Alia? Tetapi, kok bisa ya sekarang kue itu datang sendiri ke sini? Apa jangan-jangan arwah Alia gentayangan?" salah satu karyawan berkata sembari merasa ngeri dengan mengingat arwah Alia yang benar-benar akan gentayangan. Saat itu juga Charlie lewat di depan mereka dan langsung menegur mereka karena cukup penasaran dengan ucapan mereka barusan.

"Maksud kalian dulu anak magang itu sering membagikan cake ini kepada kalian?"tanya Charlie dengan memegang potongan kue yang diambil di atas meja kerjanya.

"Heem! Kamu benar Charlie. Setiap pagi aku melihat Alia sarapan dengan potongan kue itu. Katanya, jika dia merindukan keluarganya dia akan memakan cake tersebut. Setahu kami dia 'kan yatim piatu,"ungkap mereka. Mendengar hal itu tangan Charlie terkepal ada rasa sembilu yang menusuk hatinya saat itu juga. Tetapi, secepatnya Charlie menepis rasa sedih agar tak menarik perhatian para karyawan wanita tersebut.

"Kalau boleh tahu, Alia meninggal karena apa ya? Aku dengar-dengar dia bunuh diri apa itu benar?"tanya Charlie. Beberapa karyawan wanita itu saling pandang satu sama lain. Mereka tidak berani membahas tentang Alia setelah atasan mereka memberi peringatan kepada mereka.

"Apa yang kalian lakukan? Kenapa berkumpul di sini? Apa perusahaan menggaji kalian untuk bergosip?"marah Nico yang tiba-tiba muncul di antara mereka. Melihat kedatangan Nico perasaan campur aduk Charlie kembali lagi. Ingin sekali Charlie bertanya langsung pada Nico tentang apa yang dia lihat kemarin malam. Tetapi, Charlie mengurungkan niatnya agar rencana pengungkapan kasus kematian sang adik bisa berjalan dengan lancar.

Mereka semua langsung kembali pada meja masing-masing. Lalu, Nico menatap Charlie dengan penuh selidik. Apalagi, saat melihat potongan cake tersebut ada di tangan Charlie membuat Nico mengerutkan keningnya.

"Charlie, sebentar lagi ada rapat. Pak David meminta kamu untuk ikut hadir pada rapat nanti,"ujar Nico. Charlie mengangguk. Nico pun berlalu pergi, tanpa sadar Charlie malah meremas potongan cake itu hingga tak berbentuk lagi.

Terpopuler

Comments

mochamad ribut

mochamad ribut

up

2024-04-10

0

mochamad ribut

mochamad ribut

lanjut

2024-04-10

0

Al Fatih

Al Fatih

sepertinya alia mengetahui sesuatu kecurangan d perusahaan itu,, dan Alia d bunuh agar rahasia tentang kecurangan itu tetap aman

2024-04-10

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!