Episode 16: Persiapan Perang Informasi

Terjadi ketegangan yang semakin meningkat di Surabaya setelah serangkaian insiden yang melibatkan lenyapnya aliansi mafia dan kerusuhan yang mengganggu ketenangan kota.

Kegiatan kriminal meningkat, dan hal ini tidak lepas dari perhatian pemerintah pusat yang mulai mengirimkan tim penyelidik untuk mengungkap apa yang sebenarnya terjadi.

Komisaris Jenderal Polisi Teguh Santoso dipilih sebagai kepala operasi investigasi.

Seorang pria paruh baya dengan rekam jejak yang impresif dalam menyelesaikan kasus-kasus besar, Komisaris Teguh dikenal akan ketegasan dan kecerdasannya dalam menangani banyak kasus.

Di dalam ruang rapat khusus yang dijaga ketat, Komisaris Teguh mengumpulkan timnya yang terdiri dari para ahli dalam berbagai bidang, mulai dari penyelidikan kriminal, forensik digital, hingga psikologi kriminal.

Teguh: "Kita dihadapkan pada situasi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Di kota ini sekelompok aliansi mafia yang beranggotakan ribuan orang lenyap dalam waktu semalam. Aku merasa bahwa hilangnya aliansi mafia dan serangan pada SM Group bukanlah insiden terpisah, seolah ada benang merah yang menghubungkan semua kejadian ini, dan tugas kita adalah mengungkapnya."

Agen spesialis forensik digital, Rina, mengangkat laptopnya, mempersiapkan presentasi singkat tentang temuannya.

Rina: "Berdasarkan analisis data digital dari berbagai sumber, kita berhasil melacak aktivitas online yang mencurigakan terkait dengan kejadian ini. Ada pola yang mengindikasikan adanya manipulasi informasi dan serangan cyber yang terkoordinasi."

Teguh menatap layar dengan serius.

Teguh: "Analisis yang sangat bagus. Apakah kita bisa melacak siapa dalang di balik ini?"

Rina: "Masih dalam proses Pak. Tapi kita mulai mendapatkan beberapa petunjuk yang menjanjikan kedepannya. Saya dan tim saya, memerlukan lebih banyak waktu untuk menyelidiki lebih dalam."

Selanjutnya, seprang psikolog kriminal, Dr. Hendra menyampaikan analisisnya.

Dr. Hendra: "Dari metode yang digunakan, pelaku kemungkinan memiliki pengetahuan mendalam tentang dunia bawah tanah Surabaya. Dan sepertinya motif di balik ini bukan tentang kekuatan atau wilayah, karena setelah insiden tersebut tidak ditemukan indikasi pencaplokan wilayah diantara mereka."

Teguh: "Ini membuat semuanya semakin rumit. Kita harus bergerak cepat sebelum terjadi lebih banyak insiden menimpa kota ini. Tingkatkan koordinasi dengan agen intelijen dan jaringan informan kita. Kita perlu mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang struktur kekuatan yang ada di Surabaya saat ini."

Investigasi yang dilakukan tim Teguh membawanya kepada beberapa pertemuan rahasia dengan informan-informan kunci yang memberikan wawasan tentang dinamika kekuatan baru yang muncul di Surabaya, termasuk dugaan keterlibatan Haris Hartono selaku CEO SM Group yang mereka anggap memiliki latar belakang misterius.

Dalam sebuah operasi penyadapan komunikasi, tim berhasil menangkap percakapan yang mencurigakan antara Haris dengan seorang individu tak dikenal yang membahas tentang "penyeimbangan kekuasaan" di Surabaya.

Teguh: "Ini menarik. Haris Hartono mungkin lebih dari sekadar CEO perusahaan teknologi. Rina, aku ingin kamu dan timmu menggali lebih dalam tentang pria ini. Aku butuh akses semua data yang mengarah kepadanya."

Seiring waktu berlalu, tekanan untuk memecahkan kasus ini meningkat, tidak hanya dari pemerintah pusat tetapi juga dari masyarakat yang mulai resah dengan peningkatan aktivitas kriminal di kota mereka.

Teguh dan timnya bekerja tanpa henti, menyatukan setiap petunjuk yang mereka kumpulkan, berharap bisa segera membongkar jaringan misterius yang beroperasi di balik layar dan mengembalikan kedamaian di Surabaya.

Namun seiring dengan setiap langkah yang mereka ambil, semakin banyak tantangan dan bahaya yang harus mereka hadapi.

Kisah ini masih jauh dari sekedar perang informasi, dan hanya waktu yang akan menentukan nasib Surabaya serta semua pihak yang terlibat dalam permainan kekuasaan yang berbahaya ini.

...****************...

Sementara itu disisi lain dalam keheningan malam di Surabaya, sebuah pertemuan rahasia diatur antara Haris Hartono dan Samara, "sang pembawa pesan" dari organisasi misterius yang baru-baru ini mengunjungi Angin Timur.

Tempat pertemuan mereka berlokasi di sebuah ruangan terpencil milik kantor pusat SM Group, dimana privasi dan keamanan dapat terjamin.

Samara dengan langkah anggun dan percaya diri berjalan memasuki ruangan.

Matanya yang tajam langsung menemukan Haris yang sedang menunggunya, duduk di balik meja besar dengan wajah yang tenang namun penuh wibawa.

Samara: "Selamat malam Haris Hartono. Sesuai dengan percakapan kita di telepon, Saya kemari karena diutus oleh organisasi untuk menyampaikan pesan penting kepada Anda."

Haris dengan suara yang tenang namun tegas, membalas sapaan tersebut.

Haris (tersenyum kecil): "Baik, Aku mendengarkan.."

Samara mengambil napas dalam-dalam, mempersiapkan diri untuk menyampaikan pesannya dengan sejelas mungkin.

Samara: "Organisasi kami telah mengawasi Anda dan kegiatan SM Group cukup lama. Kami terkesan dengan apa yang telah Anda capai, namun kami juga khawatir dengan potensi konflik yang dapat Anda timbulkan. Karena itu, kami menawarkan kerjasama demi alasan penyeimbangan kekuatan, kami juga akan memberikan perlindungan kepada Anda. Tentu saja, dengan syarat Anda bersedia tunduk pada kami."

Haris tersenyum tipis seolah-olah dia telah mengantisipasi tawaran semacam itu.

Haris: "Perlindungan? Ini cukup menarik.. Tapi kamu harus tahu, Aku bukan tipe orang yang suka tunduk apalagi butuh perlindungan.."

Samara yang tidak terkejut dengan penolakan Haris, melanjutkan dengan lebih hati-hati.

Samara: "Kami dapat menyingkirkan rintangan yang jauh lebih menakutkan daripada apa yang Anda bayangkan. Kami dapat membatasi pergerakan pemerintah dan menghalau organisasi besar lainnya."

Haris: "Aku menghargai perhatianmu, tapi Aku dan SM Group tidak akan dibatasi oleh siapapun atau apapun.. Dan aku tidak butuh perlindungan dari organisasimu.."

Samara: "Menolak tawaran kami bukanlah keputusan yang bijaksana. Kami tidak ingin menggunakan kekuatan, tapi kami akan menggunakannya jika terpaksa."

Haris: "Oh.. Sekarang kau mengancamku?"

Samara menatap Haris dengan pandangan yang lebih tajam, sebuah ancaman terselubung terbaca jelas dari matanya.

Samara: "Saya akan memberikan sedikit nasehat, mungkin hal ini benar-benar diluar imajinasi Anda. Realitanya adalah, organisasi kami dapat membuat hidup Anda menjadi mudah dan dapat membuat hidup Anda menjadi sangat sulit. Pikirkan lagi tentang tawaran kami, sebelum Anda berakhir dengan membuat musuh yang tidak bisa Anda hadapi."

Haris dengan sikap yang tak tergoyahkan berdiri dari kursinya, menunjukkan bahwa pertemuan itu telah berakhir.

Haris: "Jika hanya itu tawaranmu, maka kuanggap pembicaraan ini telah selesai dan akhiri saja sampai disini.. Dan untuk saranmu, katakan pada Joren.. Dia telah mengirim "amplop merah" ke alamat yang tidak seharusnya dia kirim.."

Samara sontak terkejut dengan perkataan Haris, kode "amplop merah" dalam organisasinya dapat di artikan menjadi 2 hal, yang pertama adalah pesan perintah yang harus dilaksanakan apapun konsekuensinya dan arti yang kedua adalah misi penting yang melibatkan tindakan organisasi secara menyeluruh.

Sedangkan "Joren" merupakan nama pimpinan tertinggi dalam organisasi tersebut yang mengatur keseluruhan organisasi.

Samara: "Saya tidak mengerti... bagaimana Anda..." ucapnya sambil tergagap.

Haris (memotong pembicaraan): "Pergi dan katakan pada Joren, silahkan lakukan apapun rencana kalian.."

Samara yang menyadari bahwa tidak akan ada kesepakatan malam itu lekas berdiri dan bersiap untuk pergi.

Sebelum meninggalkan ruangan, dia memberikan satu peringatan terakhir.

Samara: "Saya tidak tahu darimana munculnya kepercayaan diri dan keberanian Anda. Saya berharap Anda bersiap untuk segala macam konsekuensinya."

Setelahnya, Samara pergi meninggalkan ruangan.

Terpopuler

Comments

miyamura kun~

miyamura kun~

hmmm badut yg menari nari di tangan mc

2024-03-31

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!