Saat hari pernikahan Ayura delapan tahu yang lalu, saat itulah Cristian terkahir kali melihatnya. Saat tu Cristian bisa melihat dengan jelas kesedihan di wajah Ayura saat masuk ke dalam mobil bersama Rio. Cristian tahu saat itu Ayura pasti belum bisa menerima pernikahannya, namun Cristian yakin Ayura akan hidup bahagia melihat saat itu Rio memperlakukannya dengan baik.
Setelah itu, Cristian menghilang dari kehidupan Ayura. dia tidak pernah lagi memberi kabar pada Ayura padahal Cristian pernah berjanji akan selalu ada kapanpun Ayura membutuhkannya.
Tapi hal itu tentu tidak bisa Cristian lakukan, dia tentu tidak akan sanggup melihat Ayura dalam pelukan laki-laki lain.
Oleh sebab itu Cristian memilih pergi jauh ke kota asing untuk menghidari pertemuannya dengan Ayura.
Di kota itu, Cristian memulai bisnisnya dengan modal seadanya. Bisnis kopi kemasan yang di rintis Cristian awalnya hanya di minati orang-orang sekitar saja, hingga Cristian mulai memasukkannya ke supermaket. Saat itu Cristian yang awalnya hanya memiliki dua orang karyawan termasuk Andre mulai kewalahan hingga dia menambah karyawan lagi.
Permintaan kopi kemasan Cristian semakin meningkat hingga luar daerah membuat Cristian membuat pabriknya sendiri dan semakin menambah karyawannya. Hingga merk kopi kemasan Cristian semakin terkenal dan semakin tinggi permintaannya membuat Cristian membangun lagi beberapa pabriknya.
Kini Cristian menjadi pengusaha muda yang sukses, namanya sejajar dengan para pengusaha-pengusaha terbaik negeri ini.
Bukan hanya kopi, Cristian juga sudah memproduksi mie instan dan makanan kemasan lainnya dengan merknya sendiri.
Perusahaannya pun menjadi perusahaan papan atas hanya dalam waktu beberapa tahun saja.
Semua keberhasilan Cristian tidak terlepas dari semangatnya yang luar biasa untuk bangkit dari keterpurukannya setelah perpisahannya dengan Ayura. Cristian terus bekerja dengan sangat keras hanya untuk bisa melupakan sakit hatinya.
Sekarang Cristian kembali lagi ke kota ini sebagai seorang pengusaha sukses, kembali ke kota di mana setiap sudutnya di penuhi oleh kenangan yang begitu manis bersama Ayura.
Awalnya Cristian hanya ingin melihat kehidupan Ayura, dia hanya ingin melihat Ayura sebentar saja dan mengobati rasa rindu yang tidak pernah hilang dari hatinya dan memastikan bahwa wanita itu hidup dengan baik.
Namun setelah melihat dengan mata kepalanya bagaimana Ayura di perlakukan, Cristian mengubah keinginannya. Dia bukan lagi hanya sekedar datang di hidup Ayura lagi untuk melihatnya saja, tapi Cristian ingin kembali mengambil cinta sejatinya. Wanita yang selama delapan tahun tidak pernah pergi dari hatinya.
Cristian berjanji akan membawa Ayura bersamanya dan menebus delapan tahun kepedihan yang harus di alamai Ayura. Juga dirinya tentu saja, delapan tahun Cristian sama sekali tidak pernah merasakan kebahagian untuk dirinya. Hantinya menjadi mati rasa dan tidak lagi mengenal cinta.
Cristian sampai di rumahnya yang sangat mewah, rumah masa depan impiannya bersama Ayura dulu. Rumah itu dia bangun dengan hasil jeri payahnya sendiri sebagai pengobat rindunya pada Ayura. rumah yang akan dia berikan pada Ayura suatu saat nanti.
“Ma….” Cristian di sambut hangat oleh Aminah, Ibunya.
“Ada apa, nak?” tanya Aminah yang heran melihat Cristian tiba-tiba memeluknya sangat erat seolah sedang meluapkan perasaannya.
Delapan tahun, Aminah melihat bagaimana jatuh dan terpuruknya Cristian. Pernikahan Ayura menjadi awal perubahan dari Cristian. Dia menjadi sangat dingin dan menjadi penggila kerja, semua di lakukannya hanya untuk melawan hatinya sendiri yang begitu terlukan karena perpisahan. Hingga akhirnya Cristian mampu bangkit dan menjadi laki-laki yang sukses seperti sekarang.
“Cristian melihat Ayura, Ma. Cristian bertemu dengannya,” Cristian masih berada di pelukan hangat Ibunya.
Mendengar nama Ayura Cristian sebut lagi setelah delapan tahun membuat Aminah mengeratkan pelukannya pada anak semata wayangnya itu. Dia tahu bagaimana Cristian harus melewati setiap hari menahan rindunya pada wanita itu.
“Bagaimana keadaannya?” tanya Aminah. Cristian melepaskan pelukannya, Aminah melihat mata Cristian yang basah dan sembab. Cristian lalu membawa Aminah duduk di sofa dan menceritakan apa yang dia lihat tadi, bagaimana seorang suami dengan kasar melempar istrinya ke jalanan dan membiarkannya bersimpuh di depannya.
“Jahat sekali laki-laki seperti itu,” kata Aminah yang juga ikut geram mendengarnya.
“Kasihan sekali Ayura jika suaminya sejahat itu, gadis lembut itu harus mendapatkan suami yang kejam seperti itu, Mama tidak bisa membayangkan bagaimana Ayura menjalani rumah tangganya selama ini,” kata Aminah lagi.
“Jadi apa rencanamu? Apapun itu Mama harap kau tidak menajdi perusak rumah tangga orang, nak”
Cristian diam, dia memang tidak ingin menjadi orang yang merusak rumah tangga Ayura jika saja Ayura bahagia dengan kehidupannya. Tapi jika Ayura menderita seperti apa yang dia lihat tadi, tentu Cristian tidak akan membiarkan Ayura merasakannya lebih lama lagi.
“Cristian masih belum tahu, Ma. Tapi jika Ayura tidak bahagia, Cristian tentu tidak bisa diam saja,” kata Cristian.
“Mama akan mendukung apapun yang akan kau lakukan, selama itu tidak membahayakan dirimu dan Ayura. lakukanlah apapun yang kau inginkan.”
Mendengar apa yang di katakan Ibu nya membuat Cristian sedikit lebih tenang, setidaknya Aminah akan mendukung apapun yang akan dia lakukan untuk Ayura kedepan.
Sementara itu, Ayura masih diam di kamarnya. Wanita itu melayangkan ingatannya pada pertemuannya dengan Cristian tadi siang. Jujur saja, Ayura sudah lama mengubur perasaannya pada laki-laki yang memberikannya kenangan masa remaja yang sangat indah.
Ayura tidak pernah lagi mengingat Cristian sejak dia melahirkan Marsya, fokusnya hanya ada pada anaknya saja. Namun pertemuannya tadi seolah mengembalikan semua memori indahnya tentang Cristian. Perasaan yang sudah dia kubur sangat dalam kembali muncul ke permukaan, cinta itu ternyata masih ada di dalam hatinya. Masih sama dan tidak berkurang sedikitpun. Ayura hanya melupakannya saja sesaat, bukan membunuh cinta di dalam hatinya.
Tapi Ayura cukup sadar diri tidak untuk mengusik kehidupan Cristian yang saat ini pasti sudah bahagia. Cristian mungkin saja hanya kebetulan lewat tadi dan melihatnya, bukan sengaja datang mencarinya.
“Kita sudah selesai lama, Cristian. Kita, aku dan kamu tidak boleh lagi bertemu. Aku tidak mau menjadi pengganggu kebahagianmu,” kata Ayura sambil melihat ponsel yang Cristian berikan tadi.
“Kau juga pasti sudah menikah dan punya keluarga, melihat penampilanmu tadi aku yakin kau hidup dengan baik,” sambung Ayura bermonolog dengan dirinya sendiri.
Ayura membuka laci lalu menyimpan ponsel pemberian Cristian di dalam laci nakas. Biarlah cinta yang kembali muncul ke permukaan Ayura kubur kembali, toh menurutnya belum tentu perasaan Cristian masih sama. Waktu telah lama berlalu, Cristian pasti sudah bertemu banyak orang dalam hidupnya. Tidak mungkin perasaannya sewaktu remaja masih dia pertahankan sampai sekarang.
“Senang bertemu denganmu lagi, Cristian. Aku hanya bisa mendoakan kebahagiaan untukmu,” kata Ayura sambil tersenyum penuh ironi lalu menutup laci nakas.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 43 Episodes
Comments