#Apartemen..
Hanya dinding kamar yang menjadi saksi mimpi mereka berdua.
Malam panjang berganti pagi hari yang cerah secerah wajah Tiara dan Vilia yang bangun dengan wajah ceria.
" Morning Ra..
" Morning calon ipar " Suara Tiara yang lagi berbunga-bunga.
" Tumben tuh muka happy ?? Dan sepertinya kali ini mataharinya terbit dari selatan deh.." Ujar Vilia heran karena biasanya Tiara paling susah bangun pagi saat hari libur kerja, tapi kali ini Tiara bangun pagi plus bonus senyum terindah juga.
" lo tau gak Vil..
" Gak tau !! " potong Vilia santai sesantai dipantai kuta,(upsss😂😂
Plakkk!!
" Sakiat Tiaraaa " teriakan Vili menggema, karena punggungnya ditepuk Tiara keras.
" Mangkanya denger dulu gue ngomong.." Jawab tiara tampa merasa berdosa, beuhh..
" ya neng Tiara, tapi gak perlu main tangan juga kale.. atau elo mau gue pake tang..
" Eeitss.. no!! gue gak mau elo pake tangan, bisa metong percuma gua. Secara tangan lentik lo itu mematikan, Hhiiii.. " gaya tiara kayak zomby😖
" Yeeee, jari gua gak ada masalah eneng..yang bermasalah tuh otak drakor lo itu ngayal mlulu.
" Eehehehee.. emang bener-bener pintar lu Ade ipar. Gue gak nyangka tebakan lo kadang ada benernya juga " ucap Tiara dengan muka bloon karena teringat mimpi semala.
" Eelaeeaaahh?? dia ngelamun cantik lagi. Woiii Ra,
"Tiaraaaa!! "
" Astaga Vili, jangan teriak napa "
" Lah?? Kalo gue gak teriak, elo gak mudeng!
" Ehheheee, maap ade ipar " Tiara malah cengengesan..
" Oiya Vilia Stevani adenya babang gantengku yang baik hati, semalam gue mimpi indah. Gue mimpi ketemu cowok ganteng, tapiiii gue gak tau siapa tuh cowok " Tiara ngoceh dengan muka serius.
" Haa ??..
Vilia mendekatkan wajahnya kemuka Tiara " Elo jatuh cinta dalam mimpi Ra?? " tanya Vilia dengan mengerutkan kedua alisnya, sedangkan Tiara malah keasikan dengan hayalannya...
" Astaganaga Tiaraaa, ditanyain malah ngelamun.. ya uda deh mending gue pergi.." Vilia beranjak dari depan Tiara dan melangkah kearah pintu keluar apartemen.
Vilia sudah siap dengan pakaian jogingnya, keluar dari pintu apartemen, Vilia langsung menuju kepintu lift apartemen yang akan membawanya turun kelobby terus melanjutkan berolahraga ditaman complex.
Ting!!
Pintu terbuka, Vilia masuk kedalam lift sendirian. saat sampai dilantai yang sesuai tujuan Vilia pintu lift terbuka lebar. tapi didepan pintu ada seorang pria yang berdiri bengong sambil memandang Vilia yang akan keluar.
" Hayy.. " Tiba-tiba Vilia menegor sang pria yang berdiri menghalangi jalannya.
" Oh eh hay, morning nona..
" Morning to bule..." jawab Vilia ramah.
" Permisii, ijinkan saya lewat " pamit Vilia dengan sopan.
" Ooh ya sorry, silahkan ! " Sambil bergeser dari tempatnya berdiri, tapi matanya tetap intens menatap kepergian Vilia. Sedangkan yang ditatap dengan cueknya melanjutkan langkah kakinya menuju taman kota.
" Jalankan sesuai rencana, target sedang menuju kesana..
" Siao bos..
Biasanya dihari libur gini banyak warga kota jakarta yang meluangkan waktu untuk berolahraga.
" Pasti rame, mending denger musik sambil lari-lari keliling taman " Vili memasang headset ke kedua telinganya, dengan stelan jaket hoodie memudahkan Vilia menutup kepalanya, Vilia gak suka memamerkan wajah cantiknya.
Vilia menyetel jam dipergelangan tangannya dan mengatur kemode olahraga, dan dimulai bergerak pemanasan, selanjutnya setelah dirasa sudah cukup, dia mulai berlari-lari kecil.
Vilia memang hobby berolahraga, entah dia cuman sendiri ataupun bersama kakak dan teman-temannya. dia selalu meluangkan waktu menggerakan tubuh untuk menjaga staminanya.
Tampa Vilia sadari ada sepasang mata yang mengawasi gerak gerijnya.
Drrtt drtt drtt
" Target sedang menuju ke lokasi ''
" Tetap awasi, jangan sampai gagal "
" Siap bos, umpan sudah dipasang dan sekarang target masih ditempat.
" Jangan terkecoh, jangan sampai ada gerakan mencurigakan.
" Siap bos, sudah dibuat seperti yang bos perintahkan!
" Bagian apartemen, gimana situasi ?
" Apartemen Ok!
" Ok jangan ada kegagalan!!
" Siap bos!! " Sautan dari sebrang telpon.
" Hemmm " ada seringai jahat tersungging dari ujung bibir sang bos. " Apa benar kau pintar seperti kata kedua wanita bodoh itu?? kita liat nanti "
¤Sementara ditaman..
Selesai berlari, Vilia sekarang memilih berjalan untuk menormalkan pernapasan dan denyut nadinya, langkahnya kini menuju kekursi taman tempat duduk untuk warga yang ingin beristirahat dari lelah maupun yang hanya mau bersantai.
Vilia menggerakan tangan dan kaki juga badannya hingga terasa rileks kemali, sembari melemparkan pandangan keseluruh taman yang terlihat orang-orang yang asik berolahraga.
" Huuups capek juga " Vilia melangkahkan kaki kekursi taman untuk duduk sebentar sambil menikmati pandangan, hingga tanpa sengaja matanya tertuju pada kertas plastik besar berisi macam-macam yang dia pikir sampah disamping dia duduk.
" Masih ada aja yang gak sadar kebersihan, mbok ya selesai makan dan minum sampahnya dibuang ketong sampah. Udah disiapin tempat sampah aja masih malas buat buang kerempatnya, gimana kalo gak ada tong sampahnya ? hadeeh kenapa juga gue ngomong sendiri ya? 😊😀😄
Merasa sudah cukup dia menikmati olahraga dan istirahatnya, Vilia memilih kembali ke apartemen tanpa merasa ada yang mencurigakan.
Vilia kemali menyetel musik dan mendengarkan lewat headset, selanjutnya kembali melangkahkan kaki kearah apartemen sambil bersenandung mengikuti lagu yang sedang dia dengarkan sambil menggerakan tangannya...
Na na na la la la...
" Ceria amat neng " tegur pak security yang sedang bertugas.
" Eeh mang, selamat pagi " sapa Vilia sambil menyunggigkan senyum manisnya.
" Pagi juga neng Vili, kemana teman atunya lagi neng..
" Jangan ditanya mang, kalo libur gini kerjanya ngorok tuh mang, hhheehe.." Jawab Vilia sambil ketawa menunjukan giginya yang rapi." Uda mang, Vili permisi ya..
" uluh uluhh, Cantik pisan neng Vili. Udah gitu kaya, ramah baik hati lagi. " Kata mang sekurity setelah Vilia menghilang kedalam Lift apartemen.
Ting!!
Vilia keluar dari dalam lift dan langsung menuju pintu apartemennya, niatnya pas sampe langsung mandi biar seger, maklum uda gerah karena keringatan berolahraga.
Pas tiba pintu..
" Loh? Koq pintunya gak dikunci sih ? Ceroboh amat nih anak! tapi tunggu, jangan-jangan ada sesuatu ama tiara ? " Pikiran Vilia tiba-tiba gak tenang, Vilia melangkah perlahan-lahandan mengambil tongkat bisbol yang sengaja Vili taru dibelakang pintu.
Tapi, langkahnya terhenti, Vilia mendengar suara Tiara sedang ngobrol dengan seseorang. " Dari suaranya, Tiara bukan lagi disekap, berarti dia baik-baik saja, hemmm tiara.. Tiaraaa" gumam Vili pelan.
Vilia menajamkan pendengarannya,
" Suaranya koq seperti gak asing ya?? tapi siapa? " pikir Vilia, mending masuk dan liat, masih dengan memegang tongkat bisbolnya.
" Raa.. pintunya koq lo gak kunci sih, ceroboh tau gak!!" Teriakan Vilia pura-pura baru masuk.
Gleekk!! Vilia terdiam, " itu kan pria tadi yang didepan lift?? ngapain dia disini pagi-pagi ? "
Spontan sang pria berdiri dan mengangkat kedua tangannya " Woo woww tenang nona, saya bukan orang jahat !! " ujarnya hati-hati karena melihat Vilia memegang tongkat bisbol.
Vilia menatap tajam wajah Tiara.
" Eehh Vil, ini asprinya tuan Smith, dia barusan masuk karena nyari lo.. "
" Gue ?? " ucap Vilia sambil nunjuk mukanya.
"bukannya tadi nih orang ketemu dilift gak ngomong apa-apa ya? " batin Vilia bingung.
" Iya, katanya tadi elo ngambil sesuatu milik tuannya dibangku taman "
" Apa ??
" Aah sudahlah, mending kalian ngomong deh.. gue mau mandi " Tiara langsung masuk kamarnya setelah selesai ngomong.
Vilia langsung melangkah mendekati sang pria dan duduk disofa depan sang pria.
" Duduk !! " ucap Vilia dingin.
Sang pria langsung duduk tapi matanya masih awas karena Vilia masih memegang stik bisbol, " Galak juga nona bos " gumamnya.
" Tuan ?? " suara Vilia mempertanyakan lewat raut mukanya.
" Nona masih ingat saya ? saya Andrew asisten tuan Smith " ucap Andrew mencoba berbicara tenang.
" Saya tau anda pintar nona, tapi anda sudah masuk perangkap tanpa anda sadari. Maaf saya harus melakukan ini " kata pAndrew dalam hati.
" Ada keperluan apa mencari saya ? " masih dengan muka datar, Vilia merasa pria didepannya ini mencurigakan.Vilia mengeluarkan ponselnya dan mengecej sesuatu..
" Hemm..ternyata kalian!!
💝
💝
💝
💝
💝
💝
💝
💝
💝
💝
maaf 🙏🙏
kalo banyak kekurangan, saya masih pemula yang masih harus banyak belajar😊.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 160 Episodes
Comments
Indria
katanya apartemen dika trus koq berubah jd apartemen vilia
jd bingung deh
2020-08-20
4
Josh Manoppo Moonik PendongTambayong
mulai menarik☺
2020-08-04
4