Bab 15. Kisah Yang Telah Lama Tersembunyi

Aurora menyaksikan bagaimana Anastasya menghadapi cobaan dan kesusahan, terutama saat dia menemui Weise dan memutuskan untuk melarikan diri ke hutan. 

Kemudian, saat Anastasya melahirkan Aurora dan menitipkannya di panti asuhan.

Bagaimana saat itu hati Anastasya hancur karena harus meninggalkan putrinya. 

Setelah itu, Aurora juga menyaksikan momen terakhir Anastasya sebelum dia pergi. 

Dengan sisa kekuatannya, Anastasya memasukkan kekuatan terakhirnya ke dalam kalung warisan. 

Kalung yang kemudian ditemukan oleh Tuan Edgard. 

Tuan Edgard yang menyesali perbuatannya pada Anastasya, dan memutuskan untuk memperbaiki kesalahannya. 

Dia membawa kalung itu kembali ke Villa Elara, menyesal akan tindakan ayahnya yang merugikan Anastasya. 

Tuan Edgard akhirnya memberikan hak waris keluarga Elara kepada adiknya, Tuan Edmund, sebagai bentuk penghormatan pada Anastasya. 

Dalam sisa hidupnya,Tuan Edgard mencurahkan perasaannya dalam melukis Anastasya di sebuah lukisan. 

Ia menghabiskan waktunya di perpustakaan keluarga Elara, menciptakan lukisan yang memancarkan rasa cinta dan penyesalan. 

Melalui goresan kuasnya, Tuan Edgard mengungkapkan penyesalannya atas perbuatan-perbuatannya dan kerinduannya pada Anastasya.

Dia merasa begitu menyesal dan berduka atas peristiwa-peristiwa yang telah terjadi, dan merasa begitu bersalah bahwa dia tidak pernah melindungi Anastasya sebagaimana mestinya. 

Namun, saat itu pula Tuan Edgard menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan lukisan itu. 

Tidak seperti lukisan biasanya, lukisan Anastasya ini memiliki daya magis yang menakjubkan. 

Setiap kali Tuan Edgard melihat lukisan itu, ia merasa seolah-olah dia merasakan hadirnya Anastasya di sisinya. 

Hingga pada suatu hari, Tuan Edgard mengalami pengalaman gaib yang luar biasa. 

Suara lembut Anastasya terdengar di telinganya, mengungkapkan perasaannya dan kebenaran tentang kehidupannya. 

Anastasya memberitahukan bahwa dirinya telah memindahkan sisa kekuatannya ke dalam kalung tersebut agar dapat menjaga Aurora.

Dan menjaga harapan agar suatu hari Aurora bisa kembali menjadi penjaga keseimbangan alam seperti Anastasya dan Aurora dapat menemukan kebahagiaannya sendiri. 

Dalam percakapan gaib ini, Tuan Edgard merasakan cinta Anastasya yang tulus dan kemurnian niatnya. 

Ia merasa sangat menyesal bahwa ia baru menyadari hal ini setelah Anastasya pergi. 

Namun, dia juga merasa berterima kasih atas kesempatan yang diberikan Anastasya kepadanya untuk memperbaiki kesalahannya.

Dan berjanji akan menjaga kalung warisan Anastasya. 

Aurora, yang telah menyaksikan kisah hidup ibunya, merasa campur aduk. 

Ada kebahagiaan, kepedihan, penyesalan, dan harapan yang menyatu dalam hatinya. 

Ia merasa semakin dekat dengan ibunya, meskipun hanya dalam bentuk kenangan dan cerita. 

Dalam pelukan senja yang semakin dalam, Aurora menggenggam erat kalung warisan di lehernya. 

Kalung itu telah menjadi simbol kisah cinta tragis yang tak terlupakan antara Anastasya dan Tuan Edgard. 

Sebuah kisah yang telah mempengaruhi hidup mereka berdua, serta Aurora yang kini meneruskan perjuangan kebenaran yang dimulai oleh ibunya.

Setelah Aurora mengetahui bahwa Tuan Edgard Elara adalah ayah kandungnya, pertanyaan muncul di benaknya. 

Apakah Tuan Edmund mengetahui bahwa saudaranya, Tuan Edgard, memiliki seorang putri? 

Apakah itulah alasan mengapa Tuan Edmund memilih Aurora untuk diadopsi dan menjadi pelayan Nona Isabella di masa lalu, di panti asuhan? 

Aurora ingat betul bahwa di panti saat itu, selain dirinya masih ada beberapa anak lain yang seumuran. 

Jika Tuan Edmund mengetahui rahasia ini, mengapa ia tidak pernah memberitahu Aurora tentang hal ini? 

Mengapa ia malah mengangkatnya menjadi pelayan Nona Isabella? 

Pertanyaan-pertanyaan tersebut terus bergelayut dalam benak Aurora tanpa ada jawaban yang pasti. 

"Aurora," gumamnya dalam hati, "semua ini harus diungkapkan." 

Aurora tahu bahwa hanya Tuan Edmund yang memiliki jawaban untuk semua pertanyaan ini. 

Namun, bagaimana ia bisa mendapatkan jawaban dari Tuan Edmund? 

Apakah Aurora harus bertanya langsung kepadanya? 

Tetapi ia juga merasa khawatir bahwa Tuan Edmund akan marah dan menganggapnya lancang karena mencampuri rahasia keluarga Elara. 

Sangat jelas bahwa ada rahasia besar yang disembunyikan oleh keluarga ini, tetapi apa itu dan mengapa? 

Pada suatu malam yang cerah namun terasa mencekam, Aurora mencoba menggapai langit-langit dengan pikirannya yang tak karuan. 

Ia menunggu saat yang tepat untuk bertanya kepada Tuan Edmund tentang kebenaran yang tersembunyi ini. 

Sementara itu, di ruang kerjanya, Tuan Edmund tengah merenung. 

Pandangan matahari terbenam memancarkan cahaya oranye yang memperlihatkan ekspresi campuran di wajahnya - penuh penyesalan dan kebingungan. 

Mendadak, pintu perpustakaan terbuka perlahan dan Aurora melangkah masuk. 

Tuan Edmund mengangkat kepalanya, matanya bertemu dengan mata Aurora yang penuh ketegasan. 

Aurora mengambil napas dalam-dalam, menyiapkan dirinya untuk berbicara. 

"Tuan Edmund," serunya dengan suara lemah, "saya perlu berbicara dengan Anda tentang sesuatu yang sangat penting bagi saya." 

Tuan Edmund, yang sedang sibuk dengan dokumen-dokumen penting, terkejut mendengar suara Aurora dan menoleh padanya dengan tatapan tajam. 

"Apa maksudmu, Aurora? Apa yang ingin kamu bicarakan denganku?" 

Aurora menggigit bibirnya dan mengumpulkan keberanian terakhirnya. 

"Bisakah Tuan memberitahukan kepada saya, siapa itu Tuan Edgard? 

Dan saya ingin tahu mengapa Tuan Edmund memilih saya sebagai pelayan Nona Isabella dan apakah ini ada hubungannya?" 

Tuan Edmund memandang Aurora dengan ekspresi campuran antara kejutan dan amarah. 

Dia diam sejenak sebelum akhirnya berkata dengan suara rendah, "Aurora, pertanyaanmu tidak perlu dijawab, ini adalah rahasia keluarga yang harus terus terjaga." 

Wajah Aurora terlihat kecewa, tetapi ia berkata dengan keras kepala, "Tuan, saya sudah terjebak dalam rahasia ini selama ini. 

Saya ingin tahu siapa saya sebenarnya dan mengapa saya dipisahkan dari keluarga kandung saya." 

Tuan Edmund berjalan mendekati Aurora dan memandanginya dengan tatapan yang penuh kepiluan. "Aurora, aku tahu kamu ingin tahu kebenaran, tapi kebenaran itu berbahaya. 

Itu bisa mengubah hidupmu untuk selamanya." 

Aurora menatapnya dengan tekad. "Saya siap menghadapinya, Tuan. 

Saya tidak ingin lagi tinggal dalam kegelapan ini. 

"Setelah mendengar kata-kata Aurora, Tuan Edmund menghela nafas panjang dan mulai menceritakan kisah yang telah lama tersembunyi di balik dinding-dinding Elara. 

Ia mengungkapkan bahwa di akhir hayatnya kakaknya Edgard memberitahunya bahwa Edgard memiliki seorang putri dari Anastasya. 

Tuan Edmund terlihat menghela nafasnya dengan berat sebelum melanjutkan bercerita. 

Saat itu... 

"Kakak, bagaimana keadaanmu hari ini?" tanya Edmund kepada Edgard kakaknya yang terbaring lemah di ranjang. 

"Aku tidak apa-apa Edmund... Hanya saja aku merasa bahwa ajalku semakin dekat sementara aku belum bisa menunaikan janjiku kepada Anastasya," jawab Edgard dengan lemah. 

"Edmund, aku memiliki permintaan terakhir, bersumpahlah demi persaudaraan kita," lanjut Edgard. 

"Kakak, jangan berbicara seperti itu... kakak pasti akan kembali sehat. Aku akan memanggil tabib yang lebih ahli untuk menyembuhkan penyakitmu kak," balas Edmund. 

"Tidak Edmund, semua itu percuma. Tolong turuti saja permintaan terakhirku, aku mohon kepadamu Adikku," pinta Edgard. 

"Baiklah kak, apa yang kakak ingin aku lakukan. Demi persaudaraan kita aku akan berusaha untuk mewujudkan keinginanmu kak," janji Edmund. 

Terpopuler

Comments

NoName

NoName

Sudah ku duga

2024-02-06

1

Astri

Astri

Kaya nonton film

2024-02-05

1

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Ruang Rahasia
2 Bab 2. Isabella dan Tuan Muda Adelard
3 Bab 3. Kecemburuan Isabella
4 Bab 4. Taktik Isabella
5 Bab 5. Mimpi Aurora
6 Bab 6. Kilas Balik
7 Bab 7. Para Nona Muda
8 Bab 8. Rahasia Masa Lalu
9 Bab 9. Mirella, Roh Penjaga Kebenaran
10 Bab 10. Lukisan Anastasya
11 Bab 11. Bertemu Weise
12 Bab 12. Pertarungan Pertama Aurora
13 Bab 13. Portal Waktu
14 Bab 14. Kisah Cinta Tragis
15 Bab 15. Kisah Yang Telah Lama Tersembunyi
16 Bab 16. Melanjutkan Pelatihan
17 Bab 17. Sosok Misterius
18 Bab 18. Kerajaan Penyihir Dan Troll
19 Bab 19. Bangkitnya Penguasa Kegelapan
20 Bab 20. Keraguan Aurora
21 Bab 21. Pendeta Tua
22 Bab 22. Monster Bayangan
23 Bab 23. Frostbane
24 Bab 24. Ramalan
25 Bab 25. Senyum Terakhir
26 Bab 26. Perjalanan Selanjutnya
27 Bab 27. Satu Kata
28 Bab 28. Kristal Fosfora
29 Bab 29. Zarkon
30 Bab 30. Mendapat Pengakuan
31 Bab 31. Belum Selesai
32 Bab 32. Lumina Renovatio
33 Bab 33. Menjadi Bagian Dari Alam
34 Bab 34. Ancaman Terbesar
35 Bab 35. Empat Bawahan Penguasa Kegelapan
36 Bab 36. Whisperstone
37 Bab 37. Kekuatan Sejati
38 Bab 38. Oceana
39 Bab 39. Aquarite, Azrak Dan Aetheria
40 Bab 40. Keindahan Yang Mematikan
41 Bab 41. Kemenangan Dengan Harga Mahal
42 42. Malachi
43 Bab 43. Jiwa-jiwa Yang Terikat
44 Bab 44. Gharza Dan Peri Zephyra
45 Bab 45. Api Jiwa
46 Bab 46. Kemarahan Penguasa Kegelapan
47 Bab 47. Para Penjaga Keseimbangan Alam
48 Bab 48. Bala Bantuan
49 Bab 49. Mengirim Bantuan
50 Bab 50. Bertemu Lurka
51 Bab 51. Aurora Vs Lurka
52 Bab 52. Menyongsong Aurora
53 Bab 53. Rencana Baru
54 Bab 54. Kemunculan Ankhar
55 Bab 55. Prajurit Penguasa Kegelapan
56 Bab 56. Pilihan Ankhar
57 Bab 57. Solusi Dari Mirella
58 Bab 58. Hewan Kontrak Pertama
59 Bab 59. Berbagi Takdir
60 Bab 60. Perjalanan Pertama Ankhar
61 Bab 61. Berlatih Menjadi Lebih Kuat
62 Bab 62. Penjara Es
63 Bab 63. Jadikan Saja Aku Pasanganmu
64 Bab 64. Tawa Aneh dan Kerinduan Aurora
65 Bab 65. Kecemasan dan Kerinduan Aurora
66 Bab 66. Pertimbangan Mirella
67 Bab 67. Portal Rapuh
68 Bab 68. Membangun Kembali
Episodes

Updated 68 Episodes

1
Bab 1. Ruang Rahasia
2
Bab 2. Isabella dan Tuan Muda Adelard
3
Bab 3. Kecemburuan Isabella
4
Bab 4. Taktik Isabella
5
Bab 5. Mimpi Aurora
6
Bab 6. Kilas Balik
7
Bab 7. Para Nona Muda
8
Bab 8. Rahasia Masa Lalu
9
Bab 9. Mirella, Roh Penjaga Kebenaran
10
Bab 10. Lukisan Anastasya
11
Bab 11. Bertemu Weise
12
Bab 12. Pertarungan Pertama Aurora
13
Bab 13. Portal Waktu
14
Bab 14. Kisah Cinta Tragis
15
Bab 15. Kisah Yang Telah Lama Tersembunyi
16
Bab 16. Melanjutkan Pelatihan
17
Bab 17. Sosok Misterius
18
Bab 18. Kerajaan Penyihir Dan Troll
19
Bab 19. Bangkitnya Penguasa Kegelapan
20
Bab 20. Keraguan Aurora
21
Bab 21. Pendeta Tua
22
Bab 22. Monster Bayangan
23
Bab 23. Frostbane
24
Bab 24. Ramalan
25
Bab 25. Senyum Terakhir
26
Bab 26. Perjalanan Selanjutnya
27
Bab 27. Satu Kata
28
Bab 28. Kristal Fosfora
29
Bab 29. Zarkon
30
Bab 30. Mendapat Pengakuan
31
Bab 31. Belum Selesai
32
Bab 32. Lumina Renovatio
33
Bab 33. Menjadi Bagian Dari Alam
34
Bab 34. Ancaman Terbesar
35
Bab 35. Empat Bawahan Penguasa Kegelapan
36
Bab 36. Whisperstone
37
Bab 37. Kekuatan Sejati
38
Bab 38. Oceana
39
Bab 39. Aquarite, Azrak Dan Aetheria
40
Bab 40. Keindahan Yang Mematikan
41
Bab 41. Kemenangan Dengan Harga Mahal
42
42. Malachi
43
Bab 43. Jiwa-jiwa Yang Terikat
44
Bab 44. Gharza Dan Peri Zephyra
45
Bab 45. Api Jiwa
46
Bab 46. Kemarahan Penguasa Kegelapan
47
Bab 47. Para Penjaga Keseimbangan Alam
48
Bab 48. Bala Bantuan
49
Bab 49. Mengirim Bantuan
50
Bab 50. Bertemu Lurka
51
Bab 51. Aurora Vs Lurka
52
Bab 52. Menyongsong Aurora
53
Bab 53. Rencana Baru
54
Bab 54. Kemunculan Ankhar
55
Bab 55. Prajurit Penguasa Kegelapan
56
Bab 56. Pilihan Ankhar
57
Bab 57. Solusi Dari Mirella
58
Bab 58. Hewan Kontrak Pertama
59
Bab 59. Berbagi Takdir
60
Bab 60. Perjalanan Pertama Ankhar
61
Bab 61. Berlatih Menjadi Lebih Kuat
62
Bab 62. Penjara Es
63
Bab 63. Jadikan Saja Aku Pasanganmu
64
Bab 64. Tawa Aneh dan Kerinduan Aurora
65
Bab 65. Kecemasan dan Kerinduan Aurora
66
Bab 66. Pertimbangan Mirella
67
Bab 67. Portal Rapuh
68
Bab 68. Membangun Kembali

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!