Pagi harinya Arthur memasuki gerbang sekolah sambil mengamati keadaan sekitar Banyaknya siswa-siswi berseragam SMP yang juga memasuki gerbang yang sama dengannya, membuat Arthur tergerak untuk mencari tahu sesuatu.
Dia tahu bahwa Yayasan Garuda tempatnya bersekolah saat ini menaungi tingkat sekolah mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA Maka tak heran bila siswa-siswi dari berbagai tingkatan sekolah ini masuk melalui gerbang yang sama. Yang membedakan hanya gedung setiap tingkatan yang berjarak beberapa meter dari gedung yang satu ke gedung yang lain Yayasan Garuda benar-benar luas.
Terdorong rasa ingin tahu Arthur mengikuti beberapa siswi berseragam SMP dari belakang. Dia ingin mencari tahu sesuatu di gedung SMP gedung yang Pernah menampung Mika di dalamnya.
Belum seberapa Jauh berbelok menuju gedung yang dituju seseorang menepuk bahu Arthur keras-keras dari belakang membuatnya sedikit terlonjak karena terkejut.
“ Lo mau ke mana?” tanya Arkan yang kini merangkul bahu Arthur
“ Eh ” Arthur terkesiap. “ Mau ke kelas,” jawabnya asal.
“ Gedung SMA masih lurus lagi Lo udah berapa lama, sih, sekolah di sini ? Masih belum hafal juga.”
“ Oh ” Arthur Pura-pura baru sadar Kemudian mengikuti Arthur yang mengarahkannya berbalik arah.
" Kalau yang di sana itu gedung SMP,” Arkan menunjuk gedung yang tadi hendak dihampiri Arthur “ Sekolah ini memang luas banget ya tapi menurut gue sih nggak susah hafalin tiap gedung,” lanjutnya. “ Mungkin karena gue udah sekolah di sini belasan tahun jadi berasa kayak rumah sendiri.” Dia terkekeh Pelan “ Tapi kadang bosen juga Dari TK sampai SMA sekolahnya di sini-sini juga Kadang teman-temannya juga itu-itu lagi Pokoknya bosen deh," Arkan melepas rangkulannya di Pundak Arthur. Dia mendadak Prihatin Pada dirinya sendiri.
Arthur menoleh cepat. Ucapan Arkan barusan menyadarkan Arthur bahwa bisa saja temannya itu tahu banyak tentang isu-isu yang beredar di sekolah ini. Terutama di SMP Garuda yang melibatkan adik kesayangannya.
“ Berarti lo senior banget di sekolah ini, ya?” Pancing Arthur
“ Of course ! Siapa coba, yang nggak kenal gue di sekolah ini,” katanya membanggakan diri. “ Banyak ” jawabnya sendiri.
Arthur terbahak-bahak. “ Gimana sih lo!"
“ Ya, biarpun gue dari TK di sekolah ini, tapi gue bukan termasuk siswa Populer di sini Beda, lah, kalau dibanding lo. Baru tiga bulan di sini aja, udah Punya banyak fans,” jawab Arkan masam.
“ Tapi, lo tahu dong, isu-isu yang beredar di sekolah ini,” tanya Arthur mengganti topik tiba-tiba.
“ isu apa maksud lo "
“ Ya ... yang sempat bikin heboh satu sekolah,” Arthur berusaha bertanya sehati-hati mungkin, jangan sampai Arkan mencurigai sesuatu dari Pertanyaannya.
“ Yang bikin heboh?” Arkan mulai berpikir keras.
" Yang kasusnya sampai dimuat di surat kabar harian,” tambah Arthur
“ Oh " seru Arkan nyaring sambil menepuk tangannya keras-keras.
Arthur mengantisipasi kata-kata Arkan selanjutnya yang mungkin saja merupakan informasi yang dia cari selama ini.
" Maksud lo yang kasus tiga orang Pencinta alam yang hilang waktu mendaki Gunung Gede Pangrango dua tahun lalu, kan ? Lo baca kasus itu juga,”
Arthur membuang napas kasar Bukan kasus itu yang ingin dia dengar.
“ Tapi akhirnya tiga orang itu berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, kok,” lanjut Arkan
“ Nggak ada kasus lain yang lebih heboh daripada itu,” Arthur masih berusaha untuk mengorek informasi.
Arkan menoleh curiga tetapi kemudian kembali berpikir keras.
Beberapa saat kemudian bel tanda masuk berbunyi. Ethan menepuk Pelan bahu Arthur.
" Gue ke kelas duluan, ya Jam Pertama ulangan Biologi, gue belum belajar sama sekali.” Dia berjalan setengah berlari menjauh dari Arthur
Dia sempat berbalik menoleh ke arah Arthur sambil berteriak nyaring.
" Nanti gue ingat-ingat lagi kasus yang lo maksud.” Arthur terdiam beberapa saat.
Bila Arkan yang sudah lama bersekolah di sini saja tidak tahu tentang kasus Mika bagaimana dia bisa mencari tahu ? Atau apakah kasus tentang adiknya itu sengaja ditutupi Pihak sekolah ? Begitu banyak dugaan di kepala Arthur yang belum bisa dia rangkai menjadi satu kesatuan yang utuh Semuanya masih terlalu abu-abu
...••••••...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments
Cinta
lanjut Thor
2024-01-23
0
Anonymous
lanjut Thor
2024-01-22
0
Anonymous
next Thor
2024-01-22
0