My Cantika
Arsenio Davaro Aditama,pria berusia 20 tahun yang baru saja menginjakkan kakinya ditanah air lebih tepat di rumah kediaman adik dari Daddy-nya, Kenzi.
Sudah beberapa bulan belakangan ini Arsenio yang akrab di panggil Arsen itu memohon pada Daddy-nya untuk pindah melanjutkan pendidikannya ditanah air yang merupakan negara asal kedua orangtuanya.
Bukan apa ia ingin melanjutkan pendidikannya ditanah air,ia ingin dekat dengan pujaan hati yang sejak kecil ia klaim menjadi pasangannya dimasa depan.Ia tidak ingin sang pujaan jatuh hati pada pria lain jika ia tetap berdiam diri di negaranya.
Kenzo sempat menolak,tapi berkat bujukan sang Mommy akhirnya Daddy-nya itu mengizinkannya juga asalkan ia mau belajar bisnis diperusahaan Unclenya.
Dan disini lah dia sekarang, dikediaman Unclenya.Pria itu tersenyum tipis baru beberapa saat yang lalu ia mengungkapkan perasaannya pada anak pujaan hati.
Arsen merebahkan tubuhnya di atas ranjang berbantalkan kedua tangannya menatap langit-langit kamar.Wajah malu malu sang pujaan hati menari-nari dalam ingatannya.
"Kamu semakin cantik", gumam Arsen tersenyum tipis.Senyuman yang selama ini jarang ia perlihatkan kecuali pada Mommynya.Anna sang adik saja jarang melihatnya tersenyum.
Ting
Anna
[Abang... sudah sampai?]
Arsen bangkit dari tidurya membalas pesan dari sang adik yang kini berada di negara Inggris.
[Sudah...]
Anna
[Abang di suruh Mommy untuk menghubungi Daddy]
[Ya...]
Anna
[Abang ngeselin, balasnya singkat doang]
[Jaga diri disana, ingat No pacaran]
Anna
[iya...bawel..]
Arsen menggeleng pelan, adiknya itu memang manja.Tapi ia begitu sangat menyayanginya.Ia lebih baik memiliki adik perempuan dari pada adik laki-laki.Ia tidak mau memiliki saingan dalam hal apapun.
Arsen menghubungi Daddy-nya sesuai permintaan sang adik.Pria itu hanya mengangguk patuh saat Daddy-nya memerintahkannya untuk menjaga dan mengawasi Aurel dan juga Arumi kedua adik sepupunya yang merupakan anak dari Kanza dan Daren.
Arsen keluar dari kamarnya berjalan menuju dapur yang merupakan jalan penghubung antara rumah Kenzi dan Kanza.Ia ingin menemui adik sepupunya itu yang sudah lama tidak bertemu dengannya.Terutama si centil Aurel yang kabarnya menjalin hubungan dengan Kakak tingkatnya di kampus.
Arsen mengerutkan keningnya saat melihat rumah Auntynya itu yang tampak sepi.Setidaknya Arumi sudah pulang sekolah tapi entah di mana gadis remaja itu.
"Maaf anda siapa?", seorang pelayan yang bekerja dirumah Kanza menyapa Arsen dengan perasaan was-was.
Arsen tidak menjawab,pria itu memilih diam dan terus masuk kedalam rumah yang cukup besar itu.Wajar jika pelayan tidak mengenalinya, sudah hampir 15 tahun ia tidak pernah kembali ke tanah air semenjak kelahiran Alana dan Alan.Setelah itu ia bertemu adik sepupunya itu jika mereka berkunjung ke Inggris itu juga hanya beberapa kali bertemu karena ia bersekolah dan tinggal di asrama.
Arsen menghentikan langkahnya saat mendengar derap langkah kaki menuruni tangga sembari berteriak memanggil pelayan.Ia yakin itu adalah adik sepupunya, Arumi yang memiliki sifat yang sama dengan Auntynya yaitu bar bar dan juga usil.
"Tunggu...anda siapa?, jangan--
"Abang Arsen....", suara cempreng Arumi yang berlari dari anak tangga terakhir membuat pelayan menghentikan ucapannya.
"Ck...bisa sedikit saja kamu bersikap seperti Alana",ujar Arsen menyentil kening sang adik saat Arumi akan memeluknya.
"Ck...aku bukan Alana,yang sifatnya sama kayak Abang", sungut Arumi mengusap keningnya yang terasa sakit akibat sentilan dari Arsen.
"Hufffhh...jadi cewek itu harus anggun, Arumi",ujar Arsen mendudukkan tubuhnya di sofa.Arumi persis Aunty,itu yang sering ia dengar dari Omanya.Entahlah ia tidak tau seperti apa masa muda Auntynya dulu.
"Abang sudah bertemu Kak Cantika?",tanya Arumi mengalihkan pembicaraan dengan duduk di samping Arsen.
"Hmm...", jawab Arsen berdehem pelan.
"Cantik tidak?",tanya Arumi.
"Hmmm",dehem Arsen lagi.
"Sudah nyatain cinta belum?",tanya Arumi usil menggoda Abangnya itu.
Arsen menoyor kepala sang adik sepupunya itu dengan pelan."Anak kecil belum boleh tau cinta-cintaan.Belajar yang benar",ujar Arsen membuat Arumi mengerucutkan bibirnya kedepan.
Arumi tidak tau saja Arsen malah lebih parah darinya.Usia lima tahun saja Arsen sudah mengklaim Cantika akan menjadi istrinya.Bahkan di usia lima belas tahun ia meminta pada sang Daddy untuk mengatur pertunangannya dengan Cantika dan tentunya di tolak mentah-mentah oleh Kenzi karena ia masih berharap Cantika akan berjodoh dengan pria lain bukan keponakannya sendiri.
Dan hal itu pula membuat pria itu bersikeras untuk tinggal di tanah air karena ingin memperjuangkan Cantika untuk menjadi istrinya.
"Oh ya Bang...Kaira katanya juga suka sama Bang Arsen",ujar Arumi.
"Kaira? siapa?",tanya Arsen mengerutkan keningnya.
"Dia ...anaknya sahabat Aunty Andini sama Uncle Dennis",jawab Arumi.
"Tau darimana kamu,hm?",tanya Arsen yang sebenarnya ia tidak begitu tau dengan keluarga kecil dari sahabat Opanya itu.Selama ini yang ada dalam pikirannya adalah Cantika seorang dan selamanya akan seperti itu.Tak hanya dirinya bahkan seluruh keluarga Aditama sudah mengetahuinya bahkan Mommynya sudah merestuinya.
"Waktu kita kumpul keluarga dirumah Opa dan dia melihat foto Abang dan ia mengatakan akan meminta Daddy-nya untuk menikahkan dia dengan Abang suatu hari nanti",jawab Arumi.
"Lalu?"
"Ya apalagi, semua orang hanya diam saja karena mereka taunya Abang sukanya sama Kak Cantika",jawab Arumi.
Arsen hanya diam saja dan tidak mau ambil pusing.Yang penting hatinya hanya untuk Cantika sekarang dan selamanya.Kecantikan Cantika sejak mereka masih kecil sudah memikat hatinya apalagi saat ia bertemu tadi, Cantika makin terlihat cantik seperti namanya.
Membayangkan wajah cantik Cantika dan senyum malu-malu gadis itu membuat Arsen semakin terpesona dan tadi dengan begitu mudahnya kata cinta lolos dari bibirnya untuk sang pujaan hati.
"Tapi tenang saja Bang.Aku,Alan dan Alana juga Kak Aurel dukung Abang sama Kak Cantika.Eh...tambah lagi Anna dan juga Aunty Andini",ujar Arumi tersenyum lebar.
"Oh ya....Mama sama Papa kamu mana?",tanya Arsen mengalihkan pembicaraan mereka.
"Tadi pagi berangkat ke Singapura, menjenguk anak ketiga Tante Daveeka",jawab Arumi.
"Kamu sendiri dirumah?",tanya Arsen.
Arumi menggeleng."Kan ada Kak Aurel,lagi kuliah",jawab Arumi.
"Oh..."
****
Cantika Putri Ravindra,itulah nama yang di sematkan oleh almarhum kedua orangtuanya dulu.Meski sudah menjadi anak angkat dari Kenzi dan Renata tapi nama belakangnya masih menggunakan nama keluarga besarnya yang katanya sudah tidak ada lagi didunia ini.
Kini ia tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik sesuai dengan namanya.Banyak pria yang ingin menjadi kekasihnya tapi ia menolak dengan halus karena fokus pada pendidikan dan juga pekerjaannya di perusahaan milik keluarga kandungnya yang saat ini dipimpin oleh orang kepercayaannya Kenzi.
Namun pertemuannya dengan pria yang selama ini mengklaim dirinya sebagai miliknya membuatnya perasaannya tidak karuan.
Cantika melangkahkan kakinya menuruni tangga setelah mengurung diri setengah hari dikamar karena malu bertemu dengan Arsen yang terang-terangan mengatakan cinta padanya.
"Hai .."
Deg
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕💕
𝒃𝒖𝒄𝒊𝒏 𝒂𝒌𝒖𝒕 𝑨𝒓𝒔𝒆𝒏
2024-08-08
0
Oki ammar'
mantap,arsen gas terus
2024-03-19
0
Ita rahmawati
ih kok aku lupa ada cerita in,,padahal udh masuk rak buku 🤦♀️ td pas liat² kebawah yernyta nemu ,,jd ketinggalan deh 😔
2024-02-01
1