Cantika memijit pelipisnya yang terasa berdenyut.Satu persatu masa lalu kedua orangtuanya kembali datang.Kemarin Aston dan sekarang ibunya.Ternyata setelah sekian lama mereka masih mengincar perusahaaan miliknya.
"Mbak Cantika baik baik saja?", tanya Mega sekretaris Cantika melirik sekilas Cantika lalu kembali fokus pada stir mobil.
"Hanya sedikit pusing saja",jawab Cantika.
"Mau saya antar ke rumah sakit?",tanya Mega.
"Tidak usah, sebentar lagi akan ada rapat.Bisa marah Uncle Victor jika saya tidak terlambat",jawab Cantika.
Mega hanya mengangguk pelan lalu fokus kembali pada jalanan.Ia tidak memiliki kewenangan untuk menanyakan hal pribadi Cantika.Walau usianya lebih tua dari Cantika tapi sebagai sekretaris ia tetap menghormati Cantika yang ia tau kelak akan memimpin perusahaan.
Sesampainya di perusahaan Cantika langsung memasuki ruangannya di ikuti Mega dari belakang.Gadis itu langsung menghempaskan bokongnya di kursi nya.
"Kak Mega... semua berkas yang kita butuhkan untuk rapat sudah siapkan?",tanya Cantika.
"Sudah Mbak..",jawab Mega.
"Ya sudah kamu bisa keluar sekarang",ujar Cantika dengan sopan.
Mega langsung melangkah meninggalkan ruangan Cantika menuju ruangannya yang berada di sebelah ruangan Cantika.
***
"Papa... kenapa gak bangunin aku sih?kan aku malu tidur diliatin Pak Saga", sungut Aurel yang duduk dihadapan Darren.
Darren hanya menggeleng pelan, seperti dugaannya putrinya itu pasti menyalahkannya."Papa sudah membangunkan kamu tapi kamunya saja yang tidak mau bangun dan akhirnya Saga melarang Papa untuk membangunkan kamu",jawab Darren.
"Hah?Pak Saga ngomong seperti itu?",tanya Aurel yang cukup kaget dengan jawaban sang Papa.
"Iya...oh ya ada apa kamu datang kesini? numpang tidur lagi?",tanya Darren.
"Lagi malas pulang Pa",jawab Aurel.
"Kamu ada masalah?",tanya Darren.Ia tau Aurel tidak akan datang menemuinya ke kantor jika tidak memiliki permasalahan.
Aurel menggeleng."Gak.Hanya ingin datang ke sini saja.Aku tadinya mau ajak Papa makan siang tapi kata Kakak Sofi,Papa lagi meeting jadinya aku ketiduran",jawab Aurel.
"Mau makan siang dimana?",tanya Darren.
"Beneran Papa mau makan siang sama aku?gak sibuk?", jawab Aurel dengan antusias.
"Beneran.Mau makan dimana?",tanya Darren.
"Restoran depan kantor saja",jawab Aurel langsung berdiri dari duduknya.
"Ayo...!",ujar Darren langsung merangkul pundak sang putri.Ia akui sudah cukup lama ia dan Aurel makan siang bersama karena ia begitu sibuk dengan pekerjaannya.
Aurel memeluk pinggang Darren dengan manja,ia begitu senang bisa makan siang bersama sang Papa.Jika orang yang tidak mengenal mereka mungkin mereka beranggapan mereka sepasang kekasih.Aurel sangat mirip dengan Kanza.Aurel hanya mewarisi bola mata Daren saja.
Sesampainya di restoran mereka langsung memesan makanan.Aurel tampak begitu bersemangat dan senyuman gadis itu tidak luntur sejak tadi.
"Jika Arumi tau aku makan siang bareng Papa dia pasti merajuk",ujar Aurel.
"Maafkan Papa karena kesibukan Papa kita malah sangat jarang makan siang bersama.Bahkan makam malam saja jarang",jawab Darren yang menyadari jika ia tidak lagi memiliki waktu untuk kedua anaknya.
"Kita ngerti kok Pa.Papa itu bekerja juga demi aku,Mama dan juga Arumi.Kami tetap sayang sama Papa",ujar Aurel mengenggam tangan sang Papa dengan erat.
"Putri manja Papa ternyata sudah dewasa", kekeh Darren.
"Ehemmm...makan siang kok gak ngajak Mama sih",Kanza langsung duduk bergabung bersama anak dan suaminya.
"Sayang kamu--
"Iya...Sofi yang bilang kamu makan siang sama Aurel disini",jawab Kanza.
Darren tersenyum tipis,dia memang berpesan pada sekretarisnya itu jika ia makan siang disini bernama sang putri.
"Wah....kurang Arumi saja ini",sorak Aurel
Darren kembali memanggil pelayan untuk memesankan makan untuk sang istri.Pria yang masih terlihat tampan di usia yang menginjak 45 tahun itu mencuri perhatian pengunjung yang ada disana.
"Mama tidak cemburu Papa dari tadi banyak yang melirik loh?", tanya Aurel melirik sekitar kebanyakan pengunjung mencuri pandang pada Darren.
"Selagi Papa kamu tidak menggubrisnya, tidak masalah sayang.Lain ceritanya jika Papa kamu meladeni mereka",jawab Kanza membuat Darren tersenyum.
"Tidak akan sayang.Kamu tidak ingat perjuangan kita dulu hingga aku bisa menikahi kamu?",ujar Darren.
"Iya...", angguk Kanza.
"Loh Om...makan disini?",tanya Saga yang merupakan owner restoran itu.Tadinya pria itu berniat pulang tapi tiba-tiba saja menagernya menghubunginya karena ada beberapa hal yang memerlukan persetujuanya.
"Nak Saga... disini juga?",tanya Darren.
"Iya Om...ada sedikit keperluan tadi", jawab Saga melirik Aurel dengan ekor matanya.
"Ayo gabung Nak Saga",ujar Kanza membuat Aurel melongo dengan ucapan sang Mama.
"Boleh nih Tante?", tanya Saga.
"Tentu...suatu kehormatan bagi kami makan siang di temani ownernya langsung",jawab Darren lagi-lagi membuat Aurel melongo jika ia saat ini berada di restoran milik Dosennya sendiri.
Akhirnya mereka makan bersama meski Aurel lebih banyak diam saja.Sedangkan kedua orangtuanya sibuk berbincang dengan Saga.Aurel tampak tidak lagi bersemangat hingga gadis itu tidak menyadari jika ia hampir saja memakan makanan yang ada bumbu bawang putihnya.
"Rel...itu ada bawang putihnya sayang.Kamu kan alergi bawang putih",ujar Kanza.
"Kamu makan kok bengong begini sih.Hampir saja kamu memakan makanan ini", omel Kanza.
Saga hanya terdiam dan memandangi Aurel yang terlihat meringis pelan karena mendapatkan omelan dari Mamanya.
Usai makan siang Aurel pulang di antar Saga karena mereka satu arah.Sementara Kanza kembali ke perusahaan bersama sang suami.
***
"Pi...tadi aku bertemu Mama Om Aston setelah aku selesai meeting",ujar Cantika mereka selesai makan malam.
"Oh ya... ngomong apa dia sama kamu?", tanya Kenzi.
"Dia minta aku masukin Om Aston bekerja di perusahaan dengan kedudukan yang cukup tinggi", jawab Cantika.
"Huff... wanita itu benar benar tidak tau malu",ujar Kenzi.
"Mas... kamu awasi mereka, jangan sampai mereka kembali berulah", timpal Renata.
"Ya...", angguk Kenzi.
"Aku takut mereka kembali berencana untuk menyingkirkan Cantika", ujar Renata.
"Aku sudah mengawasi gerak-gerik mereka selama ini", jawab Kenzi.
...****************...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
💕𝘛𝘢𝘯𝘵𝘪 𝘒𝘪𝘵𝘢𝘯𝘢💕
𝑺𝒂𝒈𝒂 𝒅𝒂𝒉 𝒅𝒑𝒕 𝒍𝒂𝒎𝒑𝒖 𝒉𝒊𝒋𝒂𝒖 𝒏𝒊𝒉 𝒌𝒍 𝒎𝒂𝒖 𝒅𝒆𝒌𝒆𝒕𝒊𝒏 𝑨𝒖𝒓𝒆𝒍
2024-08-08
0
宣宣
next 🥰🥰
2024-02-05
0
Noey Aprilia
Gercep dong pa saga,lmar aurel sm ortunya....tar d tikung cwok lain loh,nangeeesss.....
kluarga parasit smua y,ga anknya ga emaknya....sma2 ga tau malu....mnta d tndangbk k kndang singa kli....
2024-02-05
1