Zein mengompres wajahnya yang babak belur karena Xander menghajarnya dengan kuat hanya karena dirinya membuat tangis si bayi mungil.
"Apa begini caramu menyambut ku?" tanya Zein dengan kesal.
Xander menatap sinis. "Tidak peduli. Siapa suruh kau membangunkannya!" ucapnya.
Zein mendengus, ia pun menatap Kelly yang sibuk dengan mainan di tangannya. "Jadi apa dia anakmu?" tanya nya tiba tiba.
Xander yang sedang meminum kopinya langsung tersedak. "Uhuk! uhuk!" Xander menepuk dadanya, ia menatap melotot kearah Zein.
"Apa yang kau katakan sialan?!" umpat Xander.
Zein meringis. "Aku hanya bertanya juga. responmu terlalu berlebihan," ucapnya.
Xander melempar botol minum kearah Zein membuat pria itu mengaduh kesakitan karena mengenai wajahnya yang terluka.
"Astaga! Wajahku!" teriak Zein kesakitan.
Xander mendengus kesal. "Rasakan itu!'
Zein berdecih, ia kembali menatap Kelly yang tengah menatapnya dengan penasaran. "Jadi siapa bayi ini?"
"Aku juga tidak tau," balas Xander seadanya.
Zein menatap tidak percaya. "Hah?"
...∆∆∆...
Zein yang mendengar penjelasan lebih rinci dari Cleo hanya mengangguk paham. Ia kurang lebih paham apa yang terjadi pada Xander.
"Jadi bisa di bilang kalau bayi ini adalah anak angkat Xander?" tanya Zein penasaran.
Cleo mengangguk kan kepalanya. "Siapa yang anak angkat ku? Aku tidak mengangkat bayi ini menjadi anak angkatku!" protes Xander.
Cleo mendelik, tidak menjadi anak angkat? Lalu siapa yang sensitif sekali jika ada yang mengganggu Kelly disini? bukan kah itu dia.
Zein memutar bola matanya malas. Gengsi Xander terlalu tinggi untuk mengakui jika dia peduli pada bayi ini. Ck! Gengsi setinggi langit.
"Oh kalau begitu berikan saja padaku," ucap Zein tiba tiba. "Kalian tidak tau orang tuanya, biarkan aku yang merawatnya. Aku juga bisa merawatnya dengan baik," sambungnya.
Cleo menatap sinis. "Merawatnya dengan baik lalu jika dewasa di jadikan pelacur begitu maksudmu?" tanyanya.
Zein mengangkat bahunya. "Kalau kau mau, lagipula anak yang tidak punya orang tua lebih mudah aku merawatnya karena tidak memiliki ikatan dengan siapapun," ucapnya.
Xander menarik kerah baju Zein. "Jangan macam macam!" ucapnya.
Zein menatap remeh. "Heh, siapa yang bilang tidak punya anak angkat? Xander kau itu mulai mengakui Kelly sebagai anakmu sendiri,"
...∆∆∆...
Kelly tertidur di gendongan Xander. Selain tidur dan makan tidak ada yang bisa di lakukan bayi ini, pikir Xander.
"Jadi Nathaniel memiliki perusahaan baru yang hampir sama denganku?" tanya Xander.
Zein menganggukkan kepalanya. "Nathaniel berusaha mengambil kolega penting yang biasanya bersamamu untuk meminimalisir kekuatan yang kau punya," ucapnya.
Xander menyeringai. "Huh? Coba saja! Para tua bangka itu tidak akan menerima nya," ucapnya dengan santai.
Cleo menatap Xander. "Jadi tidak ada masalah?" tanyanya.
Xander menggelengkan kepalanya. "Tidak masalah bagiku. Biarkan itu berjalan sesuai yang dia mau. Aku mau lihat sampai mana dia akan sombong dengan yang dia lakukan," ucapnya lalu berjalan keluar. "Aku tidak yakin itu akan bertahan lama,"
Cleo menatap kesal. "Kau mau bawa Kelly kemana lagi astaga?! Apa kau tidak bisa diam di tempat?" tanyanya heran.
Xander menoleh. "Kau urusi saja tugas kampusmu bocah," ucapnya lalu pergi meninggalkan ruangan tersebut
Cleo menunjukkan jari tengahnya kearah Xander. "Dasar pembual! Gengsi mu setinggi langit, siapa dulu yang bilang tidak akan peduli dengan Kelly? Lihat sekarang!" ucapnya sambil menunjuk kearah Xander yang berjalan menjauh.
Zein tertawa kecil. "Kau tau. Xander yang sekarang adalah orang yang ingin aku lihat dari dulu. Semenjak ia bercerai kau tau wajah dan hidupnya menjadi begitu suram," ucapnya. "Kau lihat sekarang, walaupun Xander masih pria yang kasar tapi hari ini ia terlihat seperti seorang ayah," sambungnya.
Cleo menganggukkan kepalanya. "Kau benar. Xander orang yang memiliki gengsi tinggi. Jadi dia belum bisa menunjukkan hal yang bukan ada di dirinya sendiri selama ini," ucapnya.
Zein mengangguk singkat. "Jadi bisa di katakan bayi kecil itu yang membuat Xander sedikit demi sedikit berubah tidak seperti iblis yang kita kenal," ucapnya.
Cleo menghela nafasnya. "Semoga dengan adanya Kelly bisa merubah kehidupan Xander menjadi lebih baik kedepannya,"
"Yah, aku harap juga begitu,"
...∆∆∆...
......TBC......
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 75 Episodes
Comments
Bzaa
semoga Xander jdi lebih baik lgi
2024-03-12
1
Dwi Winarni Wina
xander sudah mau menerima kehadiran kelly...
2024-02-15
2