Bab 15

"Alexavier Barrack." Panggil Serry saat melihat Vier yang baru keluar dari kamar nya dan berjalan ke arah Lift Mansion nya.

Vier berbalik dan menatap Serry."Sangat indah masuk ke telinga ku."Ujar nya sambil berjalan mendekati sang istri.

Serry memanyunkan bibir nya dan membuang nafas nya panjang,"Aku ingin ke rumah orang tua ku." Ucap Serry dengan lembut.

Tentu saja, kelembutan Serry seketika meluluh hati suami datar nya tersebut,Vier lalu mengangguk." Kapan,aku akan ikut." Ucap Vier penuh dengan semangat.

Serry mengerutkan kening nya dan menatap tidak percaya dengan apa yang dikatakan oleh Vier barusan,seorang Vier mau menemani diri nya,"Apa tidak merepotkan?" tanya Serry yang masih tidak percaya.

Vier menggeleng," Tentu tidak,cium." ucap Vier yang mulai mendekat ke arah Serry.

Serry langsung menggeleng kan kepala nya dan menepuk bibir Vier dengan pelan,setelah nya diri nya berlalu meninggalkan Vier yang tengah menatap punggung nya.

"Berani sekali istri ku." Gumam nya pelan mengikuti Serry dari belakang.

Sesampai nya mereka di meja makan,mereka pun menikmati hidangan yang sudah tersedia." Kau bisa memasak?" tanya Vier dengan datar sambil menatap wajah Serry.

Serry menatap Vier,lalu kepala nya mulai mengangguk." Hmm,namun aku tidak akan mau memasak untuk mu!" ketus Serry dengan cepat.

Vier mengangguk." Tidak ada yang menyuruh mu." Ujar Vier lalu kembali menikmati makanan nya.

Selesai makan,Vier dan juga Serry berlalu meninggalkan Mansion mereka,Vier dengan rutinas nya dan Serry juga sama hal nya dengan rutinitas nya yaitu belajar.

"Kapan kau selesai kuliah?" tanya Vier tiba-tiba pada Serry.

Serry mengalihkan pandangan nya melihat sosok tampan di sebelah nya." Mungkin 6 bulan lagi." Jawab nya penuh dengan keyakinan karena memang kuliah nya hanya tinggal melanjutkan dan akan dengan cepat selesai.

Vier mengangguk lalu kembali menatap iPad nya dan mulai bekerja kembali,sampai di kampus Serry, Serry menatap Vier yang masih fokus dengan iPad nya.

"Bekerja saja sampai kau bisa menguasai dunia!" ketus Serry lalu keluar dan membanting pintu mobil dengan kuat nya.

Vier tersenyum lalu menyusul istri nya keluar dan menarik lengan Serry lalu memeluk gadis tersebut dengan erat.

"Kau sangat senang marah-marah." Gumam Vier sambil terus memeluk dan menghirup aroma shampo yang Serry gunakan.

Serry diam dan hanya bisa terdiam,setelah nya diri nya menatap Vier." tatapan mu,tatapan minta dicium hum?" Ucap Vier jahil pada sang istri.

Tentu saja ucapan Vier malah membuat Serry menggeleng kan kepala nya dan membuang nafas nya kasar,lalu melepaskan diri nya dari Vier dan berlalu meninggalkan Tempat tersebut.

Vier menatap datar ke arah Serry yang menjauh lalu diri nya terkekeh,Ren yang berada di mobil melebarkan mata nya dan menggeleng,tidak percaya dengan apa yang dilihat nya,seorang Alexavier Barrack mengejar seorang perempuan hanya karena membanting pintu mobil,dan aneh nya bukan nya marah,Vier malah memeluk nya.

"Apa ini cinta?" Gumam Ren sambil tak percaya dengan apa yang disaksikan nya langsung.

Vier memasuki mobil,kali ini pria tersebut duduk di bangku depan,Ren yang berada di sebelah nya terdiam lagi dan lagi,pasal nya saat ini Vier tengah tersenyum sambil memejam kan mata nya.

"Jalan Ren,waktu adalah uang!" ketus Vier tanpa membuka mata nya dan menyadari jika apa yang dilakukan nya barusan adalah hal yang tak wajar.

Ren menjalan kan mobil nya,melaju dengan kecepatan tinggi,membelah jalanan dan tidak berapa lama,mereka tiba disebuah perusahaan.

"Ren atur jadwal ku,aku akan mengunjungi mertua ku." ujar Vier lalu berlalu meninggalkan Ren begitu saja.

Ren lagi dan lagi terdiam,mertua,yang benar saja batin nya,sejak kapan seorang Vier berubah seperti saat ini.

"Seperti bukan diri nya." Gumam Ren sambil mengerutkan keningnya.

Tingkah Vier memang sangat tidak biasa,biasa nya dia sangat pemarah,tidak bisa di bantah,tidak suka keributan dan sangat anti dengan yang nama nya bercanda, namun semenjak menikah,Vier berlaku tidak biasa,dan sering bertingkah laku seperti tidak biasa nya.

"Apa itu dia?sangat tidak benar ini." Gumam Ren lalu berlalu meninggalkan tempat tersebut.

Sementara Serry yang tengah berada di kampus sedang di heboh kan oleh berita diri nya adalah simpanan pria kaya raya dan seorang mafia,siapa lagi jika bukan Suami nya sendiri Vier.

Serry hanya diam, beberapa orang yang melihat nya di peluk Vier hanya bisa mengambil gambar nya dan menjadikan foto nya berpelukan dengan Vier sebagai bahan omongan.

"Seorang Alexavier Barrack mana mungkin menyukai gadis seperti mu,walau kau sangat cantik,selera nya adalah model papan atas dan juga selebriti,bukan seorang mahasiswi!" ketus Salah satu mahasiswa kampus nya.

Serry hanya memejam kan mata nya." Andai kau tahu,jika aku adalah istri nya." Batin Serry dalam hati.

Serry hanya diam dan berlalu meninggalkan kerumunan tersebut,lalu setelah nya diri nya berjalan dengan cepat,namun langkah nya terjatuh akibat kaki seseorang yang menghadang nya.

Semua orang tertawa melihat nya,di tambah bagian lutut nya yang terluka,karena diri nya memakai rok saat ini.

Serry meringis, di tahan nya tangisan nya agar tak keluar,di hembus kan nya nafas nya panjang lalu diri nya berdiri dengan tegak dan menghubungi seseorang.

"Tolong ke kampus ku sekarang." Ujar nya Dengan cepat lalu mematikan sambungan telepon nya dengan cepat.

Serry tidak menatap luka nya,tangan nya terkepal saat ini,dia adalah putri Tunggal Ayah nya,orang kaya raya juga ,bukan hanya seorang mahasiswi biasa,namun perlakuan orang-orang di kampus ini sungguh membuat nya ingin marah dan membuka jati diri nya saat ini juga.

"Simpanan Mafia seperti mu pasti nya bertahan hidup dengan cara haram!" ketus salah satu orang sambil memandangi wajah Sery dan menyeringai.

"Seluruh pakaian mewah dan bermerek mu juga hasil tidur dengan mafia!" ketus salah satu orang lagi yang juga ikut menghakimi diri nya.

Begitu banyak hinaan dan cacian yang Serry terima saat ini,namun diri nya hanya bisa diam dan menegakkan pandangan nya,mendengar semua yang di katakan mahasiswa dan mahasiswi tersebut pada nya .

Semua bersorak mengejek serta memandang rendah ke arah Serry ,namun Serry hanya bisa diam dan mengeraskan rahang nya,apa yang di dapat nya hari ini sungguh membuat diri nya ingin menghabisi semua orang-orang tersebut,namun diri nya hanya sendirian di tengah kerumunan banyak nya manusia.

"Berapa kau dibayar oleh mafia itu semalam?" Tanya seseorang mahasiswa pria dengan keras nya.

"Bersiap lah,karena ini hari terakhir mu menatap dunia."

Deg !!!

***

Terpopuler

Comments

Latifah Latu Rahmania

Latifah Latu Rahmania

double kak.. astgaaa seru banget/Angry//Angry/

2024-03-05

0

Katuel Verrucozha

Katuel Verrucozha

double kK

2024-03-05

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!