Part 2

"Akan ku cari tahu siapa kau !" Gerutu pria tampan tersebut sambil menggenggam erat kemudi mobil nya.

Sesampai nya Vier di perusahaan nya ,Mata nya menatap wajah sekretaris nya dengan tajam , sungguh sangat mengerikan melihat tatapan tajam Dari seorang Alexavier tersebut.

"Ke ruangan ku."

Sebuah perintah di layangkan Vier pada Asisten nya yang bernama Renhard,Renhard pun datang dengan santai nya ,memasuki ruangan Vier dan menatap sosok tampan tersebut yang sedang memainkan pena nya dengan santai dan datar.

"Ya bos ?" Tanya Renhard pada Vier yang sedang menatap lurus ke depan ,Vier menghembuskan nafas nya ,sungguh bagi nya hari ini di mulai dengan segala hal yang menaikkan emosi nya.

"Seorang gadis ,Tinggal di Apartemen ku,tapi tidak tahu unit nya,berkulit putih ,rambut coklat tua ,muda dan mampu menaikkan emosi ku,cari tahu siapa dia,aku tunggu secepat nya." Ucap Vier menatap datar Renhard.

Renhard yang akrab di panggil Ren pun mengangguk kan kepala nya dan berlalu meninggalkan ruangan Bos nya tersebut,sungguh diri nya pun sebenarnya bingung ,harus mencari tahu bagaimana,memulai nya bagaimana,tidak ada foto atau pun tidak tahu siapa nama gadis tersebut.

Dengan memejam kan mata nya ,Ren menarik nafas nya dan menghentikan jalan nya,lalu menghembuskan nafas nya kasar.

"Lalu , bagaimana aku mencari nya?" Gumam Ren sambil memejam kan mata nya dan membuka nya lalu berjalan menuju keluar perusahaan.

Ren pun memulai dari Apartemen yang dikatakan Vier bos nya , bertanya soal pendatang atau pun tamu yang baru ada di gedung tersebut,Namun saat mau bertanya ,mata Ren langsung tertuju pada sosok cantik ,Rambut coklat ,kulit putih yang saat ini sedang berjalan menuju ke arah Ren.

"Permisi Nona ,aku ingin mengambil kunci unit 207." Ujar gadis cantik tersebut penuh kelembutan pada sosok bagian resepsionis tersebut.

Mata Ren terus mengawasi nya ,lalu mengikuti nya dengan pelan ,karena jika diri nya ketahuan maka semua akan kacau.

Di dalam Lift ,Ren melirik sekilas Gadis tersebut ,mata nya terus melirik hingga akhirnya lantai unit gadis tersebut pun tiba,mereka sama-sama keluar dari Lift ,beda nya Ren memilih ke kanan , sementara Gadis tersebut ke bagian sisi kiri.

Beberapa saat , Ren membalikkan tubuh nya dan kembali mengikuti gadis tersebut yang sudah memasuki unit 207.

Langkah Ren pun membawa nya ke bagian informasi,lalu diri nya mencari tahu tentang siapa gadis tersebut yang tidak lain adalah Serry Elouise.

*

"Serry Elouise Johnson,berusia 21 tahun,datang dari Canada , melanjutkan kuliah di sini ,tinggal bersama kakak sepupu nya ,Di apartemen Marrison ,di unit 207 lantai 16 ,Anak dari Jon Johnson dan Mery Johnson pengusaha dan pebisnis nomor satu di Canada." Ujar Ren yang sudah mendapatkan informasi tentang Serry.

Vier mengerutkan kening nya dan menyeringai,sungguh diri nya sangat penasaran dengan gadis tersebut.

"Dan dia berkuliah di Kampus milik Anda Tuan ." Ujar Ren sekali lagi.

Vier langsung tersenyum lebar ,dan senyuman Vier membuat Ren terdiam melihat nya, sungguh Bos nya baru kali ini tersenyum lebar saat mengetahui siapa sosok yang ingin dia cari tahu tersebut.

"Dasar kau gadis kecil ,kau kira siapa kau bisa sesuka hati mu pada ku ,hum ?" Gumam Vier menggeleng kan kepala nya dan tersenyum tipis .

Sungguh Ren sangat tidak biasa melihat dan memandang seorang Alexavier tersebut tersenyum,apalagi ini soal gadis ,Namun untuk bertanya apa Bos nya suka atau tidak dia tidak memiliki keberanian.

Setelah mengetahui siapa gadis tersebut,Alexavier pun berlalu meninggalkan perusahaan nya dan memasuki mobil nya dengan langkah santai dan datar nya.

Mobil sport tersebut meninggal kan halaman parkir tersebut,entah akan kemana diri nya ,hanya diri nya saja yang tahu.

Setiba nya diri nya di sebuah kampus yang tak lain adalah kampus milik nya sekaligus tempat Serry kuliah ,Vier turun dan membenarkan Jas milik nya yang di pakai nya.

Langkah nya membawa diri nya memasuki area kampus tersebut,Gagah,tampan dan juga sangat berkharisma, memiliki banyak bisnis, CEO dan juga seorang mafia membuat diri nya menjadi seorang pemuda matang kaya raya yang banyak di segani orang.

Vier membawa langkah nya menuju ruangan admistrasi dan meminta staf administrasi tersebut mencari data tentang Serry Elouise tersebut.

Beberapa menit menunggu,Akhirnya Vier pun di berikan berkas tentang Serry ,Bibir nya tersenyum memandangi pas foto yang tercetak di berkas tersebut.

"Akan ku buat kau mencuci mobil ku dengan hanya memakai dalaman mu saja !" ketus Vier menyeringai ,sungguh diri nya merasa sangat senang ,entah kenapa ,tapi satu yang pasti ,Vier seakan-akan senang mendapatkan informasi tentang Serry.

Bagaimana tidak ,Alamat dan semua informasi tentang Serry sudah ada pada diri nya dan dia sudah mengetahui nya.

Langkah nya membawa diri nya keluar dari Ruangan Administrasi,namun mata nya menangkap sosok yang di cari nya.

Vier memakai kacamata nya dan berlalu begitu saja saat melihat Serry yang tengah berbicara dengan para teman nya.

"Menarik." Gumam Vier lalu berlalu meninggalkan Area kampus tersebut.

**

Brughh !!

"Aw ! Gunakan mata mu !" ketus Serry saat diri nya berjalan dan ada seseorang yang menabrak nya.

Ya,siapa lagi jika bukan Alexavier Barrack yang menabrak nya dengan sengaja ,Vier menatap tajam Serry dan berdiri di depan nya,melihat yang menabrak nya adalah Vier ,pria yang sama yang di jumpai nya sedari semalam ,pagi ini, bahkan saat ini juga masih bertemu membuat Serry menghembuskan nafas nya kasar.

"Apa tidak ada yang lain?" Gumam nya lalu hendak pergi begitu saja ,namun Vier menarik lengan nya kuat.

"Sakit !" teriak Serry pada sebuah Lorong Apartemen tersebut.

Melihat kemarahan dan ketidaksukaan Serry pada diri nya ,nyatanya membuat Vier sangat emosi menatap nya,Vier menekan lengan tersebut semakin kuat ,sehingga membuat Serry kesakitan.

"Sakit !" teriak Serry kembali sambil meneteskan air mata nya.

Namun tetesan air mata gadis tersebut nyatanya semakin membuat Vier ingin membuat nya semakin menangis.

Serry semakin kesakitan,lalu tangan nya memegang tangan Vier , "Lepaskan ,sakit Bajingan !" ketus Serry dengan mata merah nya menahan amarah nya .

Dengan cepat Serry ingin menendang tulang kaki Vier ,Namun dengan cepat Vier memutar tangan Serry dan memeluk nya dari belakang.

Serry bergetar ,sungguh pria ini sangat kasar pada diri nya,Serry menelan Saliva nya dan memejamkan mata nya,takut bahkan diri nya sangat takut saat ini .

Tangan nya memegang tangan Vier sambil menangis ,dan memejam kan mata nya ," Maaf." Gumam nya pelan ,Namun bukan Vier nama nya jika melepaskan mangsa nya begitu saja dengan mudah.

Vier membawa Serry menuju unit nya , sesampai nya di Unit Vier ,Serry di dorong begitu saja hingga jatuh .

Serry menangis ,sungguh diri nya sangat takut ,apalagi dia baru di inggris ini, buru-buru diri nya keluar kan Ponsel nya ingin menelpon Kakak sepupu nya,namun dengan cepat Vier mengambil nya .

Serry semakin ketakutan ,tubuh nya bergetar hebat menahan ketakutan nya saat ini ,mata nya mengeluarkan air mata nya .

"Dimana keberanian mu tadi pagi?" Tanya Vier menatap tajam Serry.

***

Mohon Bantuan Like ,Komen dan dukungan nya yaaa kakak semua 🙏

Terpopuler

Comments

Er Ropah

Er Ropah

juduly cwe bar2 ,tpi ko bru dgertk udh nangis sih.....

2024-04-16

0

Angela_Ndruru

Angela_Ndruru

🔥🔥🔥

2024-04-26

0

Yani Cuhayanih

Yani Cuhayanih

lanjuuut...pas up 1 gk ada kolom koment dan like

2024-04-04

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!