Bab 10 : Kerjasama

Aluna terbangun dengan tubuh yang terasa sangat sakit, ia melihat tubuhnya yang polos tanpa sehelai benangpun.

Matanya melirik ke setiap penjuru kamar, Aluna melihat sosok pria yang tengah duduk dengan handuk yang melilit di pinggangnya.

Antonio tersenyum, ia mengusap rambutnya yang basah. Kakinya berjalan mendekat Aluna, tangan kekarnya memegang tangan Aluna.

Aluna terdiam saat Antonio meminta Aluna mengelus rambutnya, "Bagaimana? Apakah budak ini sudah membuat majikan puas?" Tanya Antonio dengan senyuman di wajahnya.

Aluna bisa melihat sorot mata pria di depannya, seorang pria yang memiliki sejuta keistimewaan di dalamnya.

"Iya, kau memang budak yang paling baik." Jawab Aluna, ia terpesona dengan ketampanan dan daya pikat Antonio. Di benaknya seperti tidak ada rasa penyesalan atas apa yang telah ia lakukan semalam bersama Antonio.

Antonio tersenyum, ia tahu bagaimana cara menangani seorang wanita yang kesepian dan tengah sakit hati seperti Aluna.

Kini Aluna berada di depan meja makan dengan makanan yang sudah di siapkan oleh para pelayan, tatapan mata pelayan melirik ke arah pria yang duduk di hadapan Aluna.

Mereka semua tidak tahu siapa pria yang kini berada satu meja dengan majikannya.

"Kalian boleh pergi." Jelas Aluna dengan tangan yang memegang garpu dan pisau.

Para pelayan langsung menundukkan kepalanya dan berjalan pergi, Kepala pelayan hanya tersenyum tipis lalu mengikuti para pelayan yang lain.

"Kau wanita yang kaya raya." Puji Antonio, ia kini tahu siapa sosok wanita di depannya.

"Apa itu sebuah pujian?" Tanya Aluna.

"Anggap saja itu sebuah pujian." Jawab Antonio dengan satu suapan di mulutnya.

Aluna melihat semua gerakan makan Antonio, ia bisa menyimpulkan jika Antonio bukan dari kalangan ke bawah.

"Jadi berapa bayaran yang kau inginkan?" Tanya Aluna, ia tidak suka membiarkan seseorang bekerja untuknya tapi tidak di bayar.

"Aku tidak perlu bayaran, asalkan bisa berada di sisimu dan melayani mu di atas ranjang. Sudah sangat cukup bagi ku." Jawab Antonio, karena ia sendiri memiliki banyak uang dan harta kekayaan yang melimpah.

Aluna menggelengkan kepalanya, tapi ia tidak melanjutkan permasalahan ini.

Setelah selesai makan, Aluna langsung bersiap untuk pergi ke kantor. Ia kini hanya menyetabilkan jalannya yang terasa sakit akibat kegiatan malam tadi.

"Majikan semangat kerjanya, budakmu ini akan senantiasa menunggumu." Ucap Antonio dengan senyuman di wajahnya.

Aluna hanya tersenyum tipis tanpa membalas perkataan Antonio, ia langsung masuk ke dalam mobil dan pergi ke kantor miliknya.

Di dalam mobil, mata Aluna terfokus pada handphone iPhone 14 pro max miliknya. Tapi matanya menatap pesan yang di kirimkan oleh nomor yang tidak ia simpan.

"Diandra." Nama itu keluar dari mulut Aluna yang menyadari jika itu adalah nomor Diandra.

"Sore ini kau datang ke rumah, kami ingin bertemu dengan Kakek. Ku harap kau tidak mengatakan hal yang tidak-tidak dan membuat kesehatan jantung kakek terganggu."

Aluna membaca pesan yang terdengar seperti sebuah ancaman untuknya, ia tahu jika Kakeknya adalah orang yang paling menyayanginya. Begitu juga dengan Nenek Kemala tapi sayang, wanita itu sudah meninggal beberapa tahun yang lalu. Dan Aluna sangat sedih karena tidak bisa menghadiri acara pemakaman Neneknya sendiri.

Aluna menyimpan kembali handphone miliknya, ia enggan membalas pesan dari Diandra. Jikapun ia datang menemui Kakek, ia sama sekali tidak sudi bersama dengan mereka semua yang hanya ingin memintanya bersandiwara agar mereka terlihat baik di mata orang-orang.

"Nona kita sudah sampai." Supir menyadarkan Aluna dari lamunannya.

Aluna tersenyum, ia langsung turun dari mobil. Selama beberapa hari pikirannya sangatlah kacau dan malah membuatnya tidak bisa berkonsentrasi, hingga langkah Aluna berjalan ke ruang rapat karena hari ini akan ada pertemuan dengan perusahaan Kusuma.

"Selamat pagi." Sapa Aluna, ia melihat sosok pria paruh baya dengan wanita yang tidak jauh umurnya dengan pria di sampingnya.

"Selamat pagi." Sapa Zaidan dengan senyuman di wajahnya.

"Maaf membuat anda menunggu." Aluna meminta maaf secara tulus, ia ingat betul jika mereka janjian jam 9 pagi. Tapi rupanya pria itu sudah hadir sebelum jam 9.

"Tidak perlu meminta maaf, tapi kami yang harusnya meminta maaf karena datang terlalu pagi." Jawab Zaidan. "Perkenalkan ini istri ku, Naysilla. Dan saya minta maaf karena membawanya ke sini." Jelas Zaidan.

Aluna yang mendengar hal itu tersenyum, ia tahu maksud dari Zaidan. "Saya sangat senang jika Nyonya Naysilla ikut datang ke sini. Jadi anda tidak perlu meminta maaf," jelas Aluna dengan senyuman.

Aluna lalu memperkenalkan dirinya dengan sopan, karena kedua orang di depannya adalah seorang pengusaha dan orang-orang yang lebih tua dari Aluna.

Naysilla sangat terpesona melihat Aluna yang cerdas dalam menjelaskan semua kerja sama yang akan perusahaan mereka lakukan.

"Mungkin sekian penjelasan dari kerjasama yang akan kita lakukan, apakah Pak Zaidan ada pertanyaan lain? Atau mungkin ada sesuatu yang tidak anda setujui?" Tanya Aluna.

"Tidak, semuanya sangat bagus dan saya sangat setuju dengan kerjasama ini." Jawab Zaidan.

Zaidan dan Aluna pun kini sama-sama menandatangani kontrak kerjasama di antara mereka berdua.

Awalnya Aluna heran karena ia kira yang datang adalah putra kedua dari pasangan tersebut, karena seingat Aluna. Zaidan sudah beberapa tahun ini pensiun dan di gantikan oleh anak keduanya.

Meski Aluna sendiri tidak tahu, siapa nama anak kedua dari pasangan keluarga Kusuma itu dan bagaimana wajahnya. Tapi yang Aluna dengar jika anak kedua dari pasangan keluarga Kusuma itu adalah seorang Casanova.

Terpopuler

Comments

Elmi Varida

Elmi Varida

lah..anaknya pak Zidan lg numpang dirumahmu Luna😃😃

2025-03-10

0

asih

asih

anaknya Ada di rumahmu lun DIA numpang tempat untuk berteduh dan makan

2023-11-12

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!