MELVIN (20)

Myra segera tersadar dan segera menormalkan tatapan matanya. Ia tersenyum, lesung pipi langsung timbul di dua pipi tembamnya.

“ hei, bukankah ini salah ? lihat,di barisan ke 4 .. itu bukan seperti itu kode nya .. “

“ AP .. APA ? BAGAIMANA KAMU TAHU JIKA KODE ITU SALAH .. ?” pekik melvin tanpa sadar. Begitu sadar , ia membekap mulutnya dan meringis ke arah para anggota yang tengah menatapnya keheranan.

“ sorry .. sorry ,“ ucapnya sambil membungkuk.

Gery nampak menahan tawanya. Lihatlah,bahunya bergetar hebat karena melihat tingkah laku seniornya.

Sementara soni,ia juga tercengang sma seperti para anggota lainnya. Tidak pernah sekalipun ia mendapati melvin terpekik keras seperti. Ini .. apakah kode nya memang benar – benar salah ? jika benar,bukankah junior ini kemampuannya bahkan lebih hebat dari dirinya ? oh... soni sangat terpukul, kenapa di sekelilingnya bertebaran di sisinya ?

“ bagaimana kamu tahu jika kode ini salah ?” tanya melvin setengah berbisik ketika semua anggota ekskul mulai kembali pada kegiatan mereka masing – masing.

Ia bahkan sedikit mencondongkan tubuhnya ke arah myra,takut jika myra tidak bisa mendengar suaranya.

“ ehm.. bukankah memang salah ? program itu tidak menampilkan daftar yang ingin kau panggil kan ? “ tanya myra sambil memiringkan kepalanya. Seolah – olah jika itu hal yang biasa.

Tanpa menunggu lagi,melvin segera mengecek lagi kode di baris yang di tunjukkan oleh myra. Benar saja. Hanya salah di satu kata !.

Pantas saja !!

Pantas saja ia tidak bisa menjalankan perintahnya, dan malah ada pesan error!

Mulut melvin menganga lebar jika ia tidak segera menutupnya. Jiwa nya berkobar semangat. Junior ini, junior ini sangat hebat. Ia bahkan bisa menyadari letak kesalahan nya !!

Soni,yang berada tepat di belakang melvin, juga nampak gugup. Pasalnya melvin seringkali misuh – misuh sendiri jika sedang mengerjakan proyeknya. Mendapati melvin yang berseru kegirangan, bukankah artinya formula kode nya kali ini berhasil ?

“ gi .. gimana dra ?” tanya soni gugup. Andra, soni terkadang memanggil melvin dengan nama itu.

“ berhasil,berhasil son ! kode nya benar ! “ sorak melvin tertahan. Ia bahkan berdiri dan memeluk soni.

“ waaahhh .. myra,lo hebat, “ puji soni tulus sambil mengacungkan jempolnya.

Myra hanya berdiri linglung,bukan nya ini hanya kode yang sederhana ?

Oh myra,jika melvin tahu apa yang tengah kau pikirkan,ia tidak akan segan memukulmu !.

Melvin belajar dengan keras bahasa pemrograman ini,dan ia baru menerapkan nya setelah ia memasuki ekskul ROBOTIC karena terkendala oleh fasilitas yang tidak memadai. Laptop ayahnya tentunya tidak kuat untuk bahasa pemrograman dengan level tinggi. Meski ia sudah membaca buku tentang bahasa ini sejak SMP. Itu hanya sekedar pengetahuan tanpa ada nya praktik.

Sementara gery,mau tidak mau ia juga merasa kagum dengan nona muda nya. Meskipun ia sempat menerima pelatihan kode – kode bahasa pemrograman dari almarhum ayah myra,tetapi ia di fokuskan dalam kode retas meretas.

Myra mampu melihat kesalahan penulisan kode itu hanya dengan sekilas membaca ! bahkan ia tahu, perintah apa yang ingin direalisasikan oleh melvin !.

Tidak

Tidak

Ini terlalu tidak adil,nona muda nya terlalu luar biasa !.

Sedari ikut pelatihan dari tuan nya,kenshin. Gery hanya di fokuskan untuk belajar bahasa pemograman phyton,sementara untuk bahasa pemrograman sistem robot, ia hanya sekilas dikenalkan. Sehingga gery tentu saja paham bagaimana level tiap - tiap bahasa pemrograman tersebut.

Melvin melepaskan pelukan teletubbi*snya dari soni dan segera menoleh ke arah myra. Tingkat kekagumannya kepada gadis berpenampilannya ini melonjak drastis. Ia mengidolakan juniornya !.

“ ehm,bagaimana kamu tahu kode itu ?” tanya melvin mengulanginya lagi.

Mereka duduk di sofa depan meja komputer,melvin menatap myra dengan antusias. Keadaan kini berbalik,melvin yang ganti menatap myra penuh minat.

“ ehm,senior,anda menakutkan “ ujar myra dengan tersipu malu. Ia merasa gugup jika dilihat secara intens begini.

Melvin tersentak malu juga,ia segera membenarkan posisi duduk nya menjadi tegak santai.

“ ha ha, maaf – maaf,andra nggak maksud begitu. Ia memang rada gila jika sudah berhadapan dengan ahli pemrograman,“ soni membuka suara untuk melvin. Takut – takut sikap melvin akan menakuti myra.

Melvin hanya bisa melotot ketika ia dikatai ‘gila’ oleh soni. Tapi,apa soni peduli ?

“ saya juga hanya bercanda,“ kekeh myra. Ekspresi nya sangat ramah di balik wajah beriaskan cupu itu.

Tapi entah kenapa,melvin bisa merasakan aura megahnya di balik penampilan sederhana itu. Bagaimanapun,melvin tentu saja tahu bagaimana perasaan ‘menyamar’ bukan ? karena itu yang sedang ia lakukan. Ia hanya merasa merepotkan jika harus tampil mencolok, begitu pula kemungkinan dengan gadis di depan nya.

“ pascal sangat rumit,bukan “ lirih melvin sendu. Ia tentu saja teringat bagaimana ia berjuang keras belajar dasar – dasar nya. Belum lagi bahasa pemrograman lain nya yang mendukung coding sistem robot.

( bahasa pemrograman yang mendukung koding robotik adalah C, C++, BASIC, PASCAL, ASSEMBLER. (sumber : google ))

Myra mengangkat alisnya semakin tertarik dengan pemuda yang hanya berselisih umur 2/3 tahun dengannya ini. Nampaknya ia menemukan kandidat anggota intinya lagi. Mari kita lihat bagaimana penampilannya Selanjutnya.

“ ehmm. Ya, dia memang rumit,“ jawab myra dengan santai. Tanpa ada beban sedikitpun. Seolah hal tersebut adalah makanan nya sehari – hari. Tapi siapa yang tahu ? jika sedari kecil, myra memang sudah berteman dengan semua jenis bahasa pemrograman.

Gery di sampingnya hanya bisa menyeringai.

“ hmmm,baiklah,baiklah. Bagaimanapun hari ini adalah hari pengenalan myra dan gery, mari kita diskusikan hal – hal mengenai kode kode itu besok,“ soni segera menengahi pembahasan mengenai sistem kode yang membuat ia pusing.

Soni,angel,joseph,abraham dan lola. Mereka bertugas untuk membuat kerangka robot. Alat penggerak berupa kaki,tangan,kepala dan tubuh yang bisa bergerak 360 derajat.

Sementara minnie,satria,rohan dan angel, mereka berempat bertugas untuk menyediakan power serta membuat sensor sederhana di bantu dengan melvin yang merangkap membuat sistem robot itu sendiri.

Nanti nya, gery dan myra akan masuk ke dalam tim melvin bagian pembuatan ‘otak’ untuk robot.

Soni kembali mengajak myra dan gery berkeliling. Mengenalkan ruangan tempat tim nya bekerja dan ruangan penyimpanan alat – alat yang menunjang kegiatan ekskul.

“ yaah,seperti inilah keadaan nya,myra,gery. Meskipun ekskul kita terlihat mewah,tapi terkadang kami merasa malu karena belum berkontribusi untuk kegiatan apapun,“ ucap soni merendahkan suaranya. Terdengar nampak sendu.

Myra Dan gery saling berpandangan sejenak sebelum mereka tersenyum lucu.

“ akan ada masa nya ekskul kita akan terkenal, kak “ ucap myra menghibur soni. Mata soni berbinar dan semangatnya kembali lagi.

“ benar, itu pasti. “ jawab soni sambil mengacungkan tangannya ke atas.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!