MELVIN (6)

“ ka .. kamu kenapa belum pulang ? ada yang kamu pikirkan ?” tanya melvin.

Daisyi menyeringai diam - diam.

‘ GOTCHA, KENA KAU !’

Daisy dalam hai nya tengah bersorak karena melvin begitu mudah memasuki perangkap nya. Ia akan segera melaksanakan skenario sesuai yang telah di rencanakan bersama dengan bryan tadi.

Tidak sia – sia bagi bryan untuk merelakan daisy berdekatan dengan melvin nampak nya !.

Daisy dengan cepat mengubah mimik wajah nya menjadi sendu,tapi ia masih saja memaksakan senyuman lembut yang dapat memikat para kumbang jantan.

“ euh,, aku nggak apa – apa kok,“ jawab daisy menunduk.

Melvin nampak mengerutkan kening nya mendengar jawaban dari gadis itu. Ia kembali menguatkan hati nya untuk bertanya kembali.

“ ehhm, apa ada sesuatu ?” tanya melvin hati – hati.

Daisy mendongakkan kepala nya,membuat raut wajah nya terkejut dengan reaksi melvin yang sepertinya bersikeras untuk membantu nya.

“ ehhm,sebenarnya ini bukan apa – apa,“ lirih daisy sambil melirik melvin takut – takut. Seolah – olah apa yang akan dia katakan nanti adalah beban untuk melvin.

Melvin duduk di seberang maju daisy dan menekan kegugupan nya sendiri.

Sungguh,berdekatan dengan gadis cantik seperti daisy adalah hal yang pertama kali ia lakukan dan sama sekali tidak di ajarkan di dalam buku – buku yang selama ini ia baca. Tentu saja !! Lha wong bacaan mu aja soal robot !.

“ ehhmm,jika kamu tidak keberatan, katakan saja. Mungkin aku bisa bantu,” ucap melvin.

Daisy melirik melvin lagi diam- diam, lalu menghembuskan nafas frustasi.

“ se .. sebenar nya kamu pasti bisa membantu ku sih,“ ucap daisy pelan sambil terus melirik melvin.

Melvin mengangkat sebelah alis nya,menunggu ucapan selanjutnya dari gadis imut di depan nya.

“ sebenarnya aku hanya sedikit khawatir dengan nilai ku,ka ... kamu tahu kan jika aku berada di urutan paling belakang nomor 2 ?” ucap daisy nelangsa. Melvin mengangguk tanpa ingin menyela.

“ .. aku pasti akan di marahin sama orang tua ku,“ ucap daisy meringis sedih.

Melvin berusaha untuk mencerna apa maksud dari daisy dan mencoba menghubungkan dengan diri nya yang kata nya bisa membantu nya.

Jadi,jika ia bisa membantu dalam pembelajaran daisy,bukan kah ia bisa membantu mendongkrak nilai dari gadis imut yang menjadi pujaan nya diam – diam ini ?

Ia tentu saja percaya diri dengan nilai – nilai nya bukan. Jadi jika ia mengajari dan membimbing daisy nanti nya ia juga akan bisa berdekatan  dengan gadis pujaan nya ini bukan ? waah bukan kah ini akan menjadi membunuh dua burung dengan 1 batu ?

Melvin sedikit berdeham dan mencoba mengangkat wajah nya untuk menatap mata gadis nya.  Hati nya sedikit perih ketika mendapati tidak ada nya binaran di mata nya. Like,ada pelangi.. di mata mu .. itu loh ...

“ ba.. bagaimana jika aku membantu mu,“ saran melvin pelan. Ia juga tidak tahu apakah gadis ini akan mau menerima uluran tangan nya?

Daisy nampak menatap melvin dengan sorot mata yang bersemangat. Seakan bintang – bintang menghiasi bola mata nya.

“ benarkah ? kamu mau membantu ku ?“ tanya daisy begitu bersemangat.

Di dalam hati nya sebenar nya ia tengah berjingkrak ria saat rencana nya berjalan amat sangat mulus. Ia tidak perlu repot – repot mengeluarkan energi ekstra untuk merayu melvin.

“ ehm,tentu saja. Aku akan membantu mu untuk membuat naik nilai mu, “ senyum melvin tersungging. mata nya Sangat manis dan tampan saat ia tersenyum. Sayang tertutup oleh kacamata besar nya.

“ yeaaayyy,,,“ sorakan daisy membuat hati melvin berdegup cepat. Ahhh.. ia menjadi semakin terpesona kepada gadis ini.

Daisy menyudahi akting gembira nya dan tiba – tiba ia tersipu malu sambil menyelipkan untaian rambut nya ke belakang telinga nya. Ia melirik melvin dengan rona merah yang menghiasi pipi giok nya.

“ ehe he he,maaf .. maafkan aku,kak.. ehm bolehkah aku memanggil mu kakak? Kek melvin,” tanya daisy dengan menampilkan pandangan mata yang berbinar – binar ke arah melvin. Membuat remaja yang baru merasakan ketertarikan terhadap lawan jenis itu semakin melambung.

“ ten .. tentu saja boleh. Panggil lah sesuka hati Mu.“ ucap melvin sambil tersenyum tipis.

Daisy mengangguk dengan antusias. Ia menampilkan wajah berseri – seri dan bahagia.

Dalam hati nya ia tentu saja bersuka cita. Akhir nya ia menjerat pemuda yang sepertinya tertarik dengan nya ini.

Hah. Jadi siapa yang akan menolak pesona seorang daisy asmaranda ? ia saja bisa begitu mudah mengelabui banyak netizen dengan ke imutan nya. Apalagi hanya seorang melvin. Pria cupu yang bodoh ini. Pikir nya jumawa.

Kedua nya terlibat percakapan ringan membahas mengenai bagaimana program pelajaran yang akan di berikan melvin kepada daisy. Daisy selalu menanggapi ucapan – ucapan singkat melvin dengan penuh antusias. Memperlihatkan betapa imut dan menggemaskan tingkah perilaku nya. Menambah suasana nyaman di hati siapa saja yang berada di dekat nya.

...----------------...

Setelah beberapa hari kesepakatan antara melvin dan daisy dimana melvin akan memberikan beberapa pengetahuan pembelajaran untuk daisy, kedua nya terlihat selalu bersama – sama.

Melvin dengan sungguh – sungguh memberikan pelajaran tambahan untuk daisy. Di hatinya saat itu, ia merasakan kebahagiaan karena ia akhir nya bisa berdekatan dengan sang pujaan hati.

Tidak adanya gangguan dari bryan dan gengnya, membuat melvin merasa lega dan akhir nya melepaskan ketegangan di dalam hati nya. Ia kembali berpikir jika daisy dan bryan tidak memiliki hubungan apa pun.

" kak mel~ .. " melvin merinding kala terdengar suara yang manja dari belakang tubuh nya. Suara manja yang akhir - akhir ini sering kali ia dengar dan sangat ia hafal di luar kepala.

Ya, suara itu adalah daisy. Kini ia tengah berdiri tegap dengan wajah berbinar - binar imut nya. Membuat melvin meleleh hanya dengan melihat nya.

" y .. Ya , ada apa dais," jawab melvin terbata - bata. Meskipun sudah hampir dua bulanan mereka berinteraksi,melvin masih saja belum terbiasa dengan nada manja dari daisy.

Di belakang,daisy sedikit terkikik lucu melihat reaksi melvin. Jauh di lubuk hati nya, ia tengah mencibir kelakuan malu - malu melvin. Definisi cowok cupu yang sebenar nya.

" kak,bagaimana nih,aku dapet hukuman untuk membuat artikel .. Hwaaaaaa~~" curhat daisy sambil berteriak histeris.

Beruntung kali ini mereka berada di ruang kelas yang kosong. Jam pelajaran sudah selesai sedari tadi dan banyak siswa yang sudah kembali pulang.

Melvin pun masih senggang dengan kegiatan ekstrakulikuler robotic nya karena pihak sekolah sedang memesan beberapa alat peraga yang baru.

" artikel apa memang nya ?? " tanya melvin tenang. Ia membenarkan letak kacamata tebal nya. Membuat daisy mengernyit jijik tetapi tetap menahan nya dalam hati.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***