Chapter 04 : Penjelasan

Karina ambruk tampak putus asa sembari memegangi kepalanya.

"Gawat, kepalaku pasti akan terbakar dan dihancurkan, bagaimana ini?"

"Ini bukan Sao, mari dengarkan kembali apa yang Dewi itu inginkan."

Aku berhasil menenangkan situasi Karina hingga ia kembali menatap layar bersamaku, sang dewi jika aku bilang tampak menikmati penderita kami dengan senyuman menjengkelkan. Yah mungkin dia dewi jahat atau sebagainya.

"Dari kalian pasti bertanya-tanya, kenapa aku melakukan ini semua? Tentu aku akan mengatakan semuanya jika dari kalian bisa menyelesaikan game ini dan mencapai lantai 100 menara Kristalia, entah kalian ingin bertarung solo ataupun berkelompok semuanya diizinkan, kalian juga bisa memerankan peran jahat atau baik, semua terserah kalian.. ini game, kalian bebas melakukannya sesuka kalian."

Jangan bercanda, dia jelas meminta kami untuk saling membunuh.

"Semua yang kalian lakukan tidak akan mempengaruhi tubuh asli kalian hanya saja jika kalian mati maka kalian tahu konsekuensinya bukan, kau akan mati entah di dunia ini atau dunia nyata haha."

Aku dan Karina menunjukkan wajah pucat, tidak berlebih bahwa semua orang juga menunjuk ekpresi yang sama saat ini, dari mereka ada yang ingin kembali untuk melihat keluarganya? Ada yang ingin bersekolah dan sebagainya namun hal itu tidak bisa dilakukan sebelum permainan ini diselesaikan.

Dewi di depan kami tertawa dari yang sebelumnya, dia menyeka air mata di pinggir pipinya lalu menepatkan tangannya untuk menopang kepalanya dengan senyuman mempesona sekaligus menyeramkan.

Dilihat mungkin dia sedang duduk di sebuah tahta layaknya seorang ratu.

"Aku cuma bercanda, ini bukan game kematian jadi jangan khawatirkan hal itu, jika kau mati levelmu akan dikembalikan ke nol jadi berhati-hatilah bisa dibilang itu hanya akan membuat kalian terjebak lebih lama di tempat ini.. jangan khawatir soal tubuh kalian, aku telah memindahkannya ke tempat aman bahkan jika tidak ada merawatnya kalian masih hidup, kenapa aku bisa melakukannya? Karena aku dewi jadi ingatlah itu."

Dia mengambil waktu sejenak lalu berdiri sembari meregangkan tangannya, mungkin dia berada di lantai terakhir mengawasi kami.

"Tiga ribu pemain aku menyambut kalian di duniaku yang indah ini, semoga beruntung. Aku menunggu kalian di sini.. satu hal yang ingin kukatakan adalah kalahkan aku."

Layar menghilang seutuhnya meninggal suasana sepi setelahnya, bahkan untukku yang baru memainkan Another World aku seolah baru saja kehilangan jiwaku sendiri, namun. Jika ini memang bukan sebuah game kematian kami jelas memiliki kesempatan.

"Sebuah game yang menunjukkan bahwa kematian bukanlah akhir," gumamku pelan.

Memang benar level kami diturunkan ke level 0 namun itu lebih baik daripada mati.

Karina berfikir seperti apa yang aku pikirkan, ekpresi putus asanya telah digantikan mata penuh tekad untuk menyelesaikan game ini, jika mengasumsikan yang terjadi jelas sosok wanita sebelumnya tidak bermain-main, dia seorang dewi sekaligus orang yang menciptakan dunia ini.

Aku tidak tahu harus senang atau sedih karena ini, rasa senang muncul karena aku bisa memainkan game ini seperti di dalam kenyataan dan sedihnya kami meninggalkan dunia asli kami.

Dia mengatakan bahwa tubuh kami telah dipindahkan karenanya itu jelas akan membuat keributan di sana.

Aku bisa membayangkan bahwa keluargaku kini panik karena tidak bisa menemukanku dimana-mana. Membayangkannya membuat perutku sakit.

Karina menatapku dengan mata gelisah.

"Bagaimana ini Yuto, aku tadinya ingin beli majalah dewasa dan nonton film dewasa setelah bermain game, sekarang aku tidak bisa melakukannya."

Orang ini masih tidak ada kapok-kapoknya walau sudah aku marahi.

"Untuk sekarang mari kembali ke kota untuk melihat situasi yang lainnya juga."

Karina mengangguk mengiyakan.

Terpopuler

Comments

Frando Kanan

Frando Kanan

anjirr..jika mati lvl langsung kembali ke nol...bknny ini sama aja bkin mental hancur tuh 🤦🤦

2024-01-12

0

Frando Kanan

Frando Kanan

lbh tptny seperti SAO

2024-01-12

0

tuh cewek malah mikirin bok*p hadeuh

2023-11-01

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 01 : Another World
2 Chapter 02 : Mulai Bermain
3 Chapter 03 : Terjebak Di Dalam Game
4 Chapter 04 : Penjelasan
5 Chapter 05 : Bertemu Pendeta Ceroboh
6 Chapter 06 : Gua Goblin
7 Chapter 07 : Naik Level
8 Chapter 08 : Misi Gadis Merah
9 Chapter 09 : Selesai
10 Chapter 10 : Lantai 5 (Undead Line)
11 Chapter 11 : Sebuah Event
12 Chapter 12 : Aturan
13 Chapter 13 : Orang-orang Misterius
14 Chapter 14 : Malam Kedua Event
15 Chapter 15 : Dark Dragon Level 400
16 Chapter 16 : Akhir Event
17 Chapter 17 : Rekan Baru
18 Chapter 18 : Teman Sejak Lama
19 Chapter 19 : Level Max
20 Chapter 20 : Rumah Kayu Di Lantai 30
21 Chapter 21 : Undangan Dari Alice
22 Chapter 22 : Quest Sampingan
23 Chapter 23 : Kunjungan Ke Rumah Fraksi Kesatria
24 Chapter 24 : Undangan Berbeda
25 Chapter 25 : Makan Malam Bersama
26 Chapter 26 : Lantai 40
27 Chapter 27 : Penembak Jitu
28 Chapter 28 : Hati Kesatria
29 Chapter 29 : Peran Antagonis Terkuat
30 Chapter 30 : Melawan Naga
31 Chapter 31 : Akhir Pertarungan
32 Chapter 32 : Pulau Kecil Di Atas Langit Lantai 75
33 Chapter 33 : Acara Bersama
34 Chapter 34 : Misteri Lantai 80
35 Chapter 35 : Mantan Petualang
36 Chapter 36 : Yang Dihadapi
37 Chapter 37 : Skill Ultimate Slash
38 Chapter 38 : Progres Penaklukan
39 Chapter 39 : Waktu Sebelum Badai
40 Chapter 40 : Lantai Terakhir
41 Chapter 41 : Pertarungan Habis-habisan
42 Chapter 42 : Dunia Baru
43 Chapter 43 : Kota Teasure
44 Chapter 44 : Menjadi Terkenal
45 Chapter 45 : Melawan jenderal Iblis
46 Chapter 46 : Kembali (End)
Episodes

Updated 46 Episodes

1
Chapter 01 : Another World
2
Chapter 02 : Mulai Bermain
3
Chapter 03 : Terjebak Di Dalam Game
4
Chapter 04 : Penjelasan
5
Chapter 05 : Bertemu Pendeta Ceroboh
6
Chapter 06 : Gua Goblin
7
Chapter 07 : Naik Level
8
Chapter 08 : Misi Gadis Merah
9
Chapter 09 : Selesai
10
Chapter 10 : Lantai 5 (Undead Line)
11
Chapter 11 : Sebuah Event
12
Chapter 12 : Aturan
13
Chapter 13 : Orang-orang Misterius
14
Chapter 14 : Malam Kedua Event
15
Chapter 15 : Dark Dragon Level 400
16
Chapter 16 : Akhir Event
17
Chapter 17 : Rekan Baru
18
Chapter 18 : Teman Sejak Lama
19
Chapter 19 : Level Max
20
Chapter 20 : Rumah Kayu Di Lantai 30
21
Chapter 21 : Undangan Dari Alice
22
Chapter 22 : Quest Sampingan
23
Chapter 23 : Kunjungan Ke Rumah Fraksi Kesatria
24
Chapter 24 : Undangan Berbeda
25
Chapter 25 : Makan Malam Bersama
26
Chapter 26 : Lantai 40
27
Chapter 27 : Penembak Jitu
28
Chapter 28 : Hati Kesatria
29
Chapter 29 : Peran Antagonis Terkuat
30
Chapter 30 : Melawan Naga
31
Chapter 31 : Akhir Pertarungan
32
Chapter 32 : Pulau Kecil Di Atas Langit Lantai 75
33
Chapter 33 : Acara Bersama
34
Chapter 34 : Misteri Lantai 80
35
Chapter 35 : Mantan Petualang
36
Chapter 36 : Yang Dihadapi
37
Chapter 37 : Skill Ultimate Slash
38
Chapter 38 : Progres Penaklukan
39
Chapter 39 : Waktu Sebelum Badai
40
Chapter 40 : Lantai Terakhir
41
Chapter 41 : Pertarungan Habis-habisan
42
Chapter 42 : Dunia Baru
43
Chapter 43 : Kota Teasure
44
Chapter 44 : Menjadi Terkenal
45
Chapter 45 : Melawan jenderal Iblis
46
Chapter 46 : Kembali (End)

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!