Chapter 15 : Dark Dragon Level 400

Hal pertama yang membangunkan kami adalah sebuah ledakan besar yang bisa terdengar begitu jelas.

"Yuto?"

"Tidak, itu bukan aku... aku yakin jebakanku tidak akan berdampak semengerikan barusan."

Singkatnya 10 kali lipat atau bahkan lebih kuat. Kami buru-buru bersiap-siap untuk keluar dan menemukan bahwa tempat dimana ledakan muncul telah menjadi kawah raksasa yang cukup dalam.

Orang-orang mati hingga berserakan begitu saja, di saat yang sama aku memastikan ada sebuah pesan yang masuk ke dalam menuku.

Karina dan Mofu mengkonfirmasi hal sama.

(Kalian pasti sudah bekerja keras dalam event ini, akan tetapi sayang sekali... mengalahkan zombie hanya sebuah event bohongan, yang sesungguhnya adalah saat ini, siapapun yang bisa mengalahkan Dark Dragon akan menjadi pemenangnya, ah selain itu poin exp-nya tinggi monster ini juga memberikan item berupa skill langka hanya untuk satu orang pemimpin party jadi jangan sampai kalian melewatkannya, beberapa mungkin sudah tahu tentang ini, mereka pasti berusaha mengurangi jumlah pemain sebanyak yang mereka bisa haha bukannya menarik, tanda tangan dewi)

Dia terlalu bermain-main dengan kami, jadi alasannya itu kenapa para player sangat ngotot untuk mengurung kami.

Tiba-tiba kami merasakan pandangan tajam dari langit, dan melihat bahwa seekor naga hitam telah menjadikan kami sebagai target.

"Lari."

Bersamaan perkataanku kami semua bergerak untuk meloloskan diri, Dark Dragon tidak melewatkan dirinya menembak bola api dari mulutnya.

"Kenapa dia mengincar kita, aku yakin masih banyak orang yang masih hidup bukan," protes Karina namun jelas tidak menghentikan naga untuk terus menyerang.

Mofu kehilangan nafas jadi aku menggendongnya di depan layaknya tuan putri.

"Ini memalukan."

"Sudahlah jangan meronta-ronta."

"Yuto dia datang kembali."

Dark Dragon menukik tajam dan mendarat tepat di depan kami, tanah pijakannya terangkat ke atas bersama teriakannya yang memekakkan telinga.

"Roaaaaaar!!!!!"

"Kita akan mati, Yuto lakukan sesuatu."

"Lakukan apa? Kita tidak mungkin mengalahkan makhluk sebesar ini."

Ketika aku memikirkan hal apa yang bisa kami lakukan, dari atas langit mulai bermunculan orang-orang yang merupakan kesatria dan petualang, mereka telah mengepung naga tersebut dan sebagian melemparkan tali untuk menjatuhkannya. Tentu saja naga melakukan perlawanan yang mana membuat orang-orang yang menahan tali diterbangkan ke segala arah.

Orang-orang yang sebelumnya mengurung pemain juga bermunculan. Jika harus dikatakan mereka ada sekitar 50 orang.

"Bagus, bagus, kita akan memenangkan ini."

Jika mengasumsikan peraturan game ini maka seorang yang mendapatkan hadiah skill itu adalah orang yang memberikan serangan terakhir di akhir.

Aku memperhatikan status Dark Dragon yang memiliki level 400 dengan bar HP tebal. Mofu berdeham.

"Ngomong-ngomong kapan kamu bisa menurunkan aku?"

"Salahku."

Aku melakukan hal yang diinginkan Mofu, sebelum beralih ke arah Karina, jujur saja dia juga terlihat kagum bagaimana naga itu membunuh seluruh player.

"Biarkan saja mereka bertarung lebih dulu untuk sedikit menurunkan statistiknya."

"Meski kau mengatakan itu, Dark Dragon memiliki skill Heal bahkan Mpnya juga bertambah lagi."

"Apa-apaan itu? Bukannya kemampuannya ngecheat."

Para pemain lainnya mulai berdatangan untuk sekedar membantu atau mengambil kesempatan untuk menyerang terakhir, sayangnya itu tidak berarti. Di antara semua orang ada seorang wanita dengan rambut pirang sebahu yang masih dengan gigih memberikan perintah dan bertarung, jika diperhatikan dia mengenakan armor perak serta pedang yang sama dengan jubah yang melilit di lehernya.

Aku rasa dia berasal dari fraksi kesatria.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***