Bab Kelima

Saat pagi nya Dimas meminta izin kepada nya untuk pergi melihat daerah diluar rumah dan dia juga ingin melihat disini apakah ada pasar atau tidak dan izin nya itu dibalas dengan sumringah oleh ayahnya karena dia senang akhirnya Stevan mau bersosialisasi kembali dengan para tetangga dan mau melihat lingkungan nya kembali.

Dimana saat itu Dimas sama sekali tidak mau bersosialisasi dan dia hanya menghabiskan waktu di tempat pesta dan teman temannya.

Setelah siap siap Dimas akhirnya berangkat dengan senyum dia menyapa para tetangga nya yang dia lihat, para tetangga merasa aneh tapi mereka tetap membalas sapaan itu dengan sapaan pula.

Mereka merasa aneh karena biasanya Stevan dari keluarga itu tidak suka menyapa mereka, untuk melihat mereka saja Stevan tidak mau apalagi menyapa. Karena menurut Stevan mereka itu kampungan dan tidak cocok dengannya.

Tapi para tetangga merasa senang akhirnya Stevan kembali ramah sama saat dia saat kecil dulu yang suka menyapa para tetangga nya dari muda maupun tua tanpa memandang status mereka kaya maupun miskin.

Tapi ada juga para tetangga yang tidak menyukai Stevan itu adalah teman teman satu sekolah dengan Stevan yang mengetahui tentang Stevan yang suka melakukan keributan.

Para tetangga yang tidak mempunyai anak yang sedang di sekolah, tidak akan tau tentang sikap Stevan yang sudah keterlaluan.

Stevan dan teman temannya merundung anak lemah dan berdaya, dia sering turun tangan untuk mencaci maki dan bahkan dia tidak senggan untuk melukai mereka sampai berdarah darah, dan itu dia lakukan hanya untuk teman yang dia anggap benar tersebut.

Kembali lagi disisi Stevan dia sangat suka para tetangga nya membalas sapaan nya tapi Stevan sama sekali tau kalau hal yang dia lakukan sekarang akan membuat dia dalam masalah karena para tetangga yang merupakan teman Stevan di sekolah akan memberitahukan tentang Stevan yang sebenarnya itu, dan mereka juga akan membalas yang dilakukan oleh Stevan.

Setelah Stevan berjalan makin berjalan dan menjauh dari permukiman untuk pergi ke pasar, mereka bereaksi dan memberitahukan kepada mereka tabiat stevan, ada yang percaya dan langsung kecewa dengan sifat Stevan dan ada juga yang mengatakan tidak percaya kalau Stevan melakukan itu.

Meskipun sedikit orang yang percaya dengan nya, dan Stevan tau itu dia pasti sangat senang karena masih ada yang percaya dengan nya.

Teman Stevan itu memberikan bukti kalau Stevan memang seperti itu, setelah melihat bukti itu warga yang tidak percaya kalau Stevan tidak melakukan itu langsung percaya kalau Stevan melakukan itu, dan mereka sama sekali tidak akan mengizinkan Stevan untuk masuk ke permukiman mereka lagi .

Disisi Stevan yang sedang berada di pasar untung pasar dan permukiman berjarak jauh jadi gosip yang beredar di permukiman tentang Stevan tidak akan menyebar dan itu Mungkin Stevan merasa tenang untuk sementara karena kebusukan yang dahulu tidak diketahui oleh orang lain.

Tanpa diketahui Stevan satu permukiman itu sedang bergosip dan siap siap membuat hadangan untuk Stevan , mereka tidak akan membiarkan dia berada di permukiman mereka. Karena mereka mengganggap kalau Stevan itu jahat dan menjijikan.

Di pasar stevan melihat lihat pasar tidak lupa dia membeli ikan laut yang bagus untuk kesehatan dan membeli buah beserta sayur yang sangat bagus sekali dengan kesehatan tubuh.

Akhirnya setelah merasa lelah dari berjalan jalan dari tempat tinggalnya dan sekarang dia berjalan ke pasar dan itu membutuhkan jarak dan waktu yang lumayan dan karena itu Stevan merasa kelelahan dan akhirnya memutuskan untuk pulang.

Saat berjalan pulang dan tiba di permukiman Dimas menyapa mereka tapi tidak ada balasan dan cuma keheningan dan itu tidak sama dengan terakhir kali dia memberikan salam kepada tetangganya itu dan dibalas juga dengan sapaan.

Tidak ambil pusing dengan itu akhirnya Stevan memutuskan untuk pergi lagi untuk melanjutkan perjalanan ke rumah nya.

Dan saat itu kejadian di awal tadi saat dia berada di permukiman dimana para tetangga sama sekali tidak menyapa dirinya bahkan mereka tidak mengaggap Stevan tidak ada padahal sekarang Stevan berada di depan mereka dan menyapa mereka.

Sikap mereka tentu membuat was was dia takut terjadi apa-apa dengan dirinya dan benar dugaan Dimas saat berada di halaman rumahnya sudah berkumpul para warga dan disana juga ada keluarga nya yang berbicara dengan serius di halaman itu, tapi Dimas sama sekali tidak mengetahui apa apa.

Dimas merasa ragu karena para tetangga nya datang , dan Dimas masih menganggap itu biasanya dan dia bilang dalam hati kalau mereka cuma bertamu.

Saat berada di dalam halaman ayah Stevan memanggil dan berbicara kepada dirinya .

Stevan yang merasa penasaran akhirnya pergi menemui ayahnya. Saat tiba disana Stevan dikasih pertanyaan oleh ayahnya.

" Stevan apa saat masa sekolah dulu kamu suka melakukan hal hal yang buruk?"

Stevan yang merasa aneh dengan pertanyaan langsung berfikir dan tiba tiba saja ingatan saat dia melakukan keburukan kepada teman temannya itu terlintas di kepalanya. Setelah itu Stevan menjawab.

" maaf ayah aku memang jahat dan membuat rusuh teman teman aku yang gak berdosa, Stevan melakukan itu hanya semata mata mendapatkan pengakuan dari teman teman baru Stevan, tapi sekarang saya tidak sama sekali berteman dengan mereka lagi".

Stevan melanjutkan ucapannya," aku memang salah dan baru aku ingat kalau ada warga disini anaknya bersekolah di sekolah aku . Jadi aku minta maaf atas kelakuan aku saat di sekolah dulu, karena aku banyak melakukan kesalahan-kesalahan".

" meskipun itu akan berat dan aku sama sekali tidak mengharapkan jawaban kalian sekarang, aku tau kalau kalian tidak akan memaafkan aku dengan mudah ".

" jadi berikan lah aku maaf karena aku merasa bersalah dengan kalian semua".

Diantara warga itu membuka suara,dia teman Stevan yang sering kena buli dan dirinya juga yang memberi tahukan kepada tetangga tentang sifat Stevan sebenarnya. Dia berbicara kembali dan mengatakan kepada Stevan dia akan memanfaatkan Stevan dengan satu syarat.

" aku akan memaafkan kamu Stevan tapi dengan dua syarat ".

" apa itu? Aku akan melakukan itu untuk mendapatkan maaf dirimu".

" syarat nya yang pertama kamu harus. Merasakan hal yang aku rasakan,ia benar aku ingin kamu dibully oleh para warga seperti diriku yang kamu bully dengan teman teman kamu di sekolah ".

Stevan berbicara"kalau itu tidak bisa, maaf ".

"aku tau kalau kamu tidak akan bisa melakukan itu jadi aku punya pilihan yang kedua".

"apa itu?" Stevan merasa senang karena dia masih diberikan syarat kedua.

Saat teman yang dibully Stevan berbicara itu langsung membuat Stevan syok dengan kata katanya.

" aku mau kamu untuk pergi dari sini dan meninggalkan permungkinan ini , lagi pula para warga tidak menyukai diri itu".

Stevan merasa aneh kenapa para tetangga tidak menyukai dirinya dan dia berbicara kembali, "memang para warga tidak menyukai aku?, padahal tadi hubungan kita baik baik saja".

salah satu warga berbicara"kami tidak menyukai kamu karena kamu suka membuly teman teman kamu, tadi kami sama sekali tidak tau karena itu kami tetap baik kepada kamu, tapi karena sekarang sudah tau, kami tidak akan memanfaatkan diri sama sekali Stevan dan kami ingin kamu pergi dari sini".

Stevan sangat terkejut mendengar itu dan dia menghadap ke wajah ayahnya untuk menanyakan hal tersebut. Tapi ayahnya memalingkan wajahnya dari Stevan , dan itu membuat dia sedih karena ayah nya sudah kecewa dengan nya. Dan akhirnya Stevan berbicara kembali.

"baiklah saya akan pergi, kalau saya pergi kalian tidak ada dendam kepada saya dan akan memaafkan saya kah?".

"iya tentu saja, aku itu orang yang memegang kata katanya ".

"aku akan pergi besok jadi bolehkan diri aku untuk menyiapkan pakaian dan aku mau saat aku pergi aku mau kalian jangan menggangu keluarga aku karena mereka tidak pernah salah, salah mereka hanya satu yaitu memiliki keluarga seperti aku,si pembuat onar ini".

"baiklah syarat kamu diterima ".

Akhirnya mereka memutuskan untuk pergi, dan sekarang hanya ada ayah dan keluarganya saja yang berada di halaman.

Stevan memutuskan untuk pergi ke lantai atas , dia sama sekali tidak mengajak ayah dan keluarga lain berbicara, dia tau kalau mereka sudah kecewa dengan nya dan sama sekali tidak mau berbicara dengan dirinya.

Dan Stevan merasa kalau dia sama sekali tidak diinginkan dan dirinya itu adalah seseorang yang cuma dianggap sebagai penganggu kehidupan keluarga yang harmonis ini.

Setelah Stevan pergi ayah dan keluarga Stevan sama sekali tidak mau berbicara, tapi ibu Stevan menangis, karena anaknya harus menerima ini semua dengan lapang, lagi pula itu adalah yang dilakukan dirinya.

Disisi lain,sisi Stevan yang sedang membersihkan isi lemari dan memasukan baju nya, sekarang sudah selesai beres beres karena memang stevan sama sekali tidak membawa baju terlalu banyak karena dia merasa baju itu bukan miliknya tapi milik Stevan asli.

Setelah selesai membereskan pakaian di koper, Dimas merasa ngantuk dan memutuskan untuk tidur,tapi dia sama sekali tidak ingin tidur di tempat enak dan itu bukan miliknya, dan akhirnya Dimas memutuskan untuk tidur dilantai dengan dilapisi dengan selimut supaya tidak dingin.

Setelah Dimas tidur tiba tiba saja pintu kamarnya terbuka dan itu ternyata itu adalah ayahnya yang masuk diam diam dan terkejut melihat Stevan yang tidur diatas lantai dan dibawahnya yang ada selimut saja.

ayah nya merasa miris dengan itu, dia merasa sedih dan dia tambah sedih karena menurut dirinya anaknya sekarang pasti membenci dirinya karena saat sebelum nya memalingkan wajahnya terhadap anaknya.

Dia memalingkan wajahnya karena menahan kesedihannya, tapi saat itu dia melihat wajah kecewa anaknya itu, dan ditambah lagi Stevan sama sekali tidak meminta izin kepadanya untuk naik ke tas kamarnya, sebelum nya Stevan masih meminta izin nya. Itu membuat seorang ayah ini kecewa, karena tidak tahan lagi melihat Stevan akhirnya dia memutuskan untuk pergi ke luar kamar anaknya untuk menenangkan diri kembali.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!