BAB 15 *Kepergian Zahra *

Pagi itu, Zahra bangun dan membuatkan kopi untuk Hengky.

tapi Zahra berhenti melangkah saat ia melihat Lisa sedang berada di dapur.

ia jadi ragu untuk pergi kesana, karena sejak saat lisa yang memasak dan mempersiapkan semua kebutuhan Hengky, Zahra menjadi acuh tak acuh kepada Lisa, ia lebih senang pergi ditaman dan bersih bersih disana dari pada bareng dengan Lisa di dapur.

Ia kembali kekamar mengurungkan niat nya untuk pergi kedapur.

"Lisa aku gak makan dan gak bawa bekal untuk hari ini, aku harus cepat karena ada pertemuan penting di kantor.!! "

"baiklah tuan,,, tapi setidaknya minum kopi nya aja..! "

"iyah.. !"

Hengky meneguk kopi nya, dan segera pergi dari sana.

Zahra yang menyaksikan itu berpikir jika tuannya juga sudah mulai jatuh hati dengan Lisa.

dengan tidak sadarnya air mata Zahra jatuh, ia mengusap pipinya yang telah basah dan memegang dadanya.

Rasanya sesak mungkin itu yang dinamakan sakit hati.

ia meraih kopernya dan membuka lemari ia memungut semua pakaian dan barang barang nya ke dalam koper.

dengan air mata yang terus menetes ia berpakaian seadanya saja, menarik koper keluar dan siap melangkahkan kaki dari rumah tuannya.

"maafkan aku tuan, aku pergi gak bilang ke tuan. tugasku untuk merawat tuan aku serahkan kepada Lisa, semoga tuan betah dengan Lisa"

salam untuk tuan .

dari Zahra.

Ia meninggalkan surat diatas meja di kamarnya lalu ia pergi.

Lisa yang sedeng asyik berdandan tidak menghiraukan Zahra, ia setiap hari memanas manaskan hati Zahra dengan sikap sok perhatian untuk Hengky dan juga dengan segala pakaian yang begitu seksi.

Sore itu Hengky pulang dengan raut wajah yang sangat jelek, ia selama sibuk bekerja tidak pernah lagi memberi waktu luang untuk mengajak Zahra keluar.

Ia teringat dengan Zahra dan berniat membawanya jalan jalan.

"Lisa kenapa akhir akhir ini Zahra tidak kelihatan.? "

"mungkin karena dia selalu kesiangan bangun tuan! "

"hem gak mungkin Zahra seperti itu.! "

"tuan jangan salah,, sejak aku bekerja disini, Zahra sering tidak kerja hanya asyik tidur mulu tuan.! "

"Zahra tidak pemalas seperti itu Lisa, dia sosok yang sangat rajin bersih dan juga baik.!"

"Hem Mungkin aja tuan salah menilainya..!!! "

Lisa membusuk busuki Zahra kepada Hengky supaya jika Hengky percaya dia pasti akan memecat Zahra dan dia lebih leluasa mendapatkan hati Hengky.

"dia kemana sekarang? "

"mungkin aja lagi asyik tidur tuan, hari ini malah gak keluar kamar.! "

Hengky dengan langkah nya yang cepat segera masuk di dalam kamar Zahra.

"Zahra,,, Zahra,,, Zahra..! "

ia mencari disekeliling ruangan dan mencari di kamar mandi sama sekali ia tidak mendapati Zahra.

ia membuka lemari disana semua pakaian Zahra tidak ada satu pun, ia hendak pergi dari kamar itu tiba tiba ia melihat selembar kertas diatas meja. ia meraih dan membaca dengan cepat ia berlari keluar meraih kunci mobil dan menyetir sangat cepat.

Lisa yang melihat nya mengikuti keluar berlari tapi ia tidak sempat, ia kembali kekamar Zahra dan membaca surat itu yang telah Hengky buang di lantai.

ia meremas kertas itu dan membuangnya di lantai, ia sangat benci dengan Zahra, ia tau kalau Hengky lebih menyukai Zahra di banding dia.

1 jam Hengky melewati jalan melirik kiri kanan dan juga Zahra tidak ketemu, ia mencoba menghubungi tetapi nomornya telah di blokir oleh Zahra.

ketika ia melewati stasiun kereta, ia menoleh dan mendapati Zahra tengah masuk kedalam menuju diruang pembelian tiket kereta.

ia berhenti dan memarkir mobilnya, segera ia berlari mengejar Zahra.

"Zahra.... Zahra... tunggu Zahra.!! "

ia meraih lengan Zahra dan menariknya agar Zahra berhenti.

"ada apa tuan mencari ku? "

"kau mau kemana Zahra ?"

"aku ingin pergi tuan..!!! "

"kemana? apa aku udah menyuruh mu pergi? "

"enggak.! udalah tuan lepas ,, biarkan aku pergi.!! "

"enggak Zahra kita pulang sekarang!! "

Zahra menepis tangan Hengky dan bersiap untuk pergi.

dengan cepat Hengky menarik koper nya dan berlari segera ia masukan kedalam bagasi mobil.

"tuan,,, kembalikan koper ku.!! "

"tidak, ayo ikut aku pulang..!!! "

"enggak mau tuan.. !!"

dengan tenaga Hengky mengangkat Zahra dan meletakkannya diatas bahunya.

"turunkan aku tuan. .!!"

"tenang Zahra. .!!"

Zahra terus memberontak sambil memukul punggung Hengky.

Hengky tidak peduli ia segera memasukan Zahra kedalam mobil dan segera menjalankan mobilnya.

begitu banyak orang yang menyaksikan mereka, orang orang disekitar itu geleng geleng kepala dan tertawa melihat kelakuan Zahra yang diperlakukan seperti anak kecil.

"untuk apa tuan memaksaku untuk pulang..!! "

"karena aku tidak suka kau pergi..!! "

"tapi aku gak mau balik lagi..! "

"udah terlambat..! "

"turunkan aku, cepat berhenti.! "

"tidak mau. .!!"

tuan maunya apa sih..!! "

Zahra sangat kesal dan marah ia cemberut dan tidak ingin menatap Hengky.

"apa alasan mu pergi dari rumah ku?? "

"aku hanya ingin memberikan Lisa kesempatan untuk bekerja dirumah tuan.! "

"hm, tapi alasanmu gak tepat, lebih baik kau bilang klo kau tidak menyukai Lisa.! "

"tapi aku gak bilang gitu tuan.!!"

Hengky seakan mengetahui perasaan Zahra, sekarang baru ia mengerti jika Zahra tidak senang dengan Lisa.

"ayo turun Zahra,, jangan coba untuk lari lagi.!"

"gak mau..!! "

"udah gak usah ngambek, atau mau aku gendong sampai didalam.! "

"tidak,,, aku bisa jalan sendiri.! "

"yaudah ayo turun.! "

dengan terpaksa Zahra turun dan kembali kerumah Hengki. dengan kesal ia menarik kopernya dan menyeretnya kembali kedalam kamarnya.

Hengky yang melihatnya hanya mengulum senyum dan mengikuti Zahra masuk.

Episodes
1 BAB 1 "Berpisah"
2 BAB 2 mengetahui status Raya
3 BAB 3 *Selingkuh*
4 BAB 4 *berpisah Adalah Jalan Yang Terbaik *
5 BAB 5 * single Parent *
6 BAB 6 * Kedatangan Orang tua Hengky *
7 BAB 7 * Kehangatan *
8 BAB 8 * Cemburu *
9 BAB 9 * Asmara Cinta *
10 BAB 10 * perhatian *
11 BAB 11 * Rencana Jahat Mawar *
12 BAB 12 * Makin Cinta *
13 BAB 13 * Menghabiskan Waktu Sehari Berdua *
14 BAB 14 * kehadiran orang baru *
15 BAB 15 *Kepergian Zahra *
16 BAB 16 *lisa dipecat *
17 BAB 17 MALAM YANG ROMANTIS
18 BAB 18 keseharian ZAHRA
19 BAB 19 kehebohan mami papi
20 BAB 20 kebersamaan Zahra dan mami Evelyn
21 BAB 21 BAHAGIA
22 BAB 22 Masalalu Zahra
23 BAB 23 pertemuan singkat
24 BAB 24 Pergi untuk kembali
25 BAB 25 Deg Degan
26 BAB 26 Kehadiran Viky dan Nila
27 BAB 27 Menghadapi Masalah
28 BAB 28 Belanja di Pasar
29 BAB 29 Kembali ketangan Papi Velix
30 BAB 30 Bertemu dengan Tristan
31 BAB 31 Cinta di warung Bakso
32 BAB 32 oleh oleh dari London
33 BAB 33 Hengky pulang
34 BAB 34 Kejutan
35 BAB 35 Kejutan part 2
36 BAB 36 Hadiah untuk Zahra
37 BAB 37 Beraktivitas kembali
38 BAB 38 Karyawan baru
39 BAB 39 Aku Minta Maaf
40 BAB 40 Ngambek
41 BAB 41 Baikan
42 BAB 42 Liburan
43 BAB 43 Berangkat
44 BAB 44 Puncak
45 BAB 45 Kegiatan di Puncak
46 BAB 46 Air Terjun
47 BAB 47 Zahra Terhanyut
48 BAB 48 Zahra Diselamatkan
49 BAB 49 Terimakasih
50 BAB 50 kecemasan Nita
51 BAB 51 Malam Tahun Baru
52 BAB 52 Keceriaan Menyambut Tahun Yang baru
53 BAB 53 Bersikap Dingin
54 BAB 54 Dibawah Api Unggun dan Kembang Api
55 BAB 55 Pergantian Tahun
56 BAB 56 Sehari lagi ingin di puncak
57 BAB 57 Nita Kemana?
58 BAB 58 Nita berbuat apa semalam?"
59 BAB 59 Emosi Nila Pecah
60 BAB 60 Menunggu tanggung jawab Juan
61 BAB 61 Mengenal satu sama lain
62 BAB 62 Aku tidak percaya!
63 BAB 63 Sepulang dari Liburan
64 BAB 64 Merencanakan Pernikahan
65 BAB 65 Juan berhadapan dengan Papa David
66 Menempuh Hidup Baru di Tahun Baru
67 Kembali ke TKP
68 Merebut Hak Asuh Ayu
69 Izinkan aku membawa anakku
70 Gemes
71 Mencintai Ibunya serta Anaknya
72 Kita Menikah
73 Hatiku Tenang
74 Ayu mau Om tampan jadi ganti Ayahnya
75 Kesempatan
76 Jangan Sering² Hilaf
77 Persiapan untuk ke London
78 Mendatangi Rumah Juan
79 Surat Undangan
80 Berangkat
81 Di dalam pesawat
82 London is a Very Beautiful Country
83 Malam di London
84 Fitting baju untuk Pernikahan
85 Gaun Indah Nan Anggun
86 Preweeding
87 Hari H Pernikahan
88 Juan dan Nita serta yang lainnya juga hadir
89 Pernikahan Termanis
90 Satu Hari Setelah Menikah
91 Merencanakan Bulan Madu
92 Bulan Madu Untuk Yang Kedua Kali
93 Syurga Dunia
94 Menikmati Liburan
95 Mengelilingi Kota Liverpool
96 Terakhir di Hotel
97 Pulang
98 Indonesia For Waiting
99 3 Bulan kemudian
100 Garis Dua
101 Kado Istimewa
102 Mengintip Calon Bayiku
103 Baby Bump Zahra
104 Takut Minta Jatah
105 Baju Baby Yang Sudah Dipersiapkan
106 Hamil Tua
107 Cek ke Dokter untuk yang terakhir
108 Sibuk!
109 Baby Gemoy
110 Cetakan yang Sempurna
111 Keluarga Bahagia
112 Hari demi Hari
113 Judul Bab
Episodes

Updated 113 Episodes

1
BAB 1 "Berpisah"
2
BAB 2 mengetahui status Raya
3
BAB 3 *Selingkuh*
4
BAB 4 *berpisah Adalah Jalan Yang Terbaik *
5
BAB 5 * single Parent *
6
BAB 6 * Kedatangan Orang tua Hengky *
7
BAB 7 * Kehangatan *
8
BAB 8 * Cemburu *
9
BAB 9 * Asmara Cinta *
10
BAB 10 * perhatian *
11
BAB 11 * Rencana Jahat Mawar *
12
BAB 12 * Makin Cinta *
13
BAB 13 * Menghabiskan Waktu Sehari Berdua *
14
BAB 14 * kehadiran orang baru *
15
BAB 15 *Kepergian Zahra *
16
BAB 16 *lisa dipecat *
17
BAB 17 MALAM YANG ROMANTIS
18
BAB 18 keseharian ZAHRA
19
BAB 19 kehebohan mami papi
20
BAB 20 kebersamaan Zahra dan mami Evelyn
21
BAB 21 BAHAGIA
22
BAB 22 Masalalu Zahra
23
BAB 23 pertemuan singkat
24
BAB 24 Pergi untuk kembali
25
BAB 25 Deg Degan
26
BAB 26 Kehadiran Viky dan Nila
27
BAB 27 Menghadapi Masalah
28
BAB 28 Belanja di Pasar
29
BAB 29 Kembali ketangan Papi Velix
30
BAB 30 Bertemu dengan Tristan
31
BAB 31 Cinta di warung Bakso
32
BAB 32 oleh oleh dari London
33
BAB 33 Hengky pulang
34
BAB 34 Kejutan
35
BAB 35 Kejutan part 2
36
BAB 36 Hadiah untuk Zahra
37
BAB 37 Beraktivitas kembali
38
BAB 38 Karyawan baru
39
BAB 39 Aku Minta Maaf
40
BAB 40 Ngambek
41
BAB 41 Baikan
42
BAB 42 Liburan
43
BAB 43 Berangkat
44
BAB 44 Puncak
45
BAB 45 Kegiatan di Puncak
46
BAB 46 Air Terjun
47
BAB 47 Zahra Terhanyut
48
BAB 48 Zahra Diselamatkan
49
BAB 49 Terimakasih
50
BAB 50 kecemasan Nita
51
BAB 51 Malam Tahun Baru
52
BAB 52 Keceriaan Menyambut Tahun Yang baru
53
BAB 53 Bersikap Dingin
54
BAB 54 Dibawah Api Unggun dan Kembang Api
55
BAB 55 Pergantian Tahun
56
BAB 56 Sehari lagi ingin di puncak
57
BAB 57 Nita Kemana?
58
BAB 58 Nita berbuat apa semalam?"
59
BAB 59 Emosi Nila Pecah
60
BAB 60 Menunggu tanggung jawab Juan
61
BAB 61 Mengenal satu sama lain
62
BAB 62 Aku tidak percaya!
63
BAB 63 Sepulang dari Liburan
64
BAB 64 Merencanakan Pernikahan
65
BAB 65 Juan berhadapan dengan Papa David
66
Menempuh Hidup Baru di Tahun Baru
67
Kembali ke TKP
68
Merebut Hak Asuh Ayu
69
Izinkan aku membawa anakku
70
Gemes
71
Mencintai Ibunya serta Anaknya
72
Kita Menikah
73
Hatiku Tenang
74
Ayu mau Om tampan jadi ganti Ayahnya
75
Kesempatan
76
Jangan Sering² Hilaf
77
Persiapan untuk ke London
78
Mendatangi Rumah Juan
79
Surat Undangan
80
Berangkat
81
Di dalam pesawat
82
London is a Very Beautiful Country
83
Malam di London
84
Fitting baju untuk Pernikahan
85
Gaun Indah Nan Anggun
86
Preweeding
87
Hari H Pernikahan
88
Juan dan Nita serta yang lainnya juga hadir
89
Pernikahan Termanis
90
Satu Hari Setelah Menikah
91
Merencanakan Bulan Madu
92
Bulan Madu Untuk Yang Kedua Kali
93
Syurga Dunia
94
Menikmati Liburan
95
Mengelilingi Kota Liverpool
96
Terakhir di Hotel
97
Pulang
98
Indonesia For Waiting
99
3 Bulan kemudian
100
Garis Dua
101
Kado Istimewa
102
Mengintip Calon Bayiku
103
Baby Bump Zahra
104
Takut Minta Jatah
105
Baju Baby Yang Sudah Dipersiapkan
106
Hamil Tua
107
Cek ke Dokter untuk yang terakhir
108
Sibuk!
109
Baby Gemoy
110
Cetakan yang Sempurna
111
Keluarga Bahagia
112
Hari demi Hari
113
Judul Bab

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!