Ketika Janda & Duda Berjodoh
Setelah Zahra dan suaminya resmi cerai, Zahra tidak mendapat apa apa dari mantan suaminya, rumah, mobil bahkan anak mereka satu satu nya harus berpisah dengannya karena hak asuh jatuh ketangan mantan suaminya.
" Huuhh.. .. Aku harus kemana setelah ini Tuhan"....! ia melangkah keluar dari rumah yang penuh dengan kenangannya bersama anak dan mantan suaminya itu. dia menarik kopernya dan pergi..
Berjalan dengan pikiran kosong dan tak ada tujuan untuk harus kemana. "Apa nasibku seburuk ini orang tua sudah tidak ada, aku mengadu kesiapa, aku harus kemana ini Tuhan,,, hikss,,, hiks,,, coba saja kalau aku tidak menikah dengan lelaki brengsek itu mungkin hidupku tak seburuk ini"
disepanjang perjalanannya dia menangis dan mengomel sendiri.. dia sangat membenci mantan suaminya itu, yang selama ini dia percaya ternyata menghianatinya .Di umurnya yang baru menginjak 27 tahun sudah menjadi janda dan mendapatkan nasib seburuk itu.
dengan tak sadarnya dibelakangnya ada mobil yang hampir saja menabraknya.
"Ohhh tidak" ... !!!!!!
dia berteriak, untung saja mobil itu mengela, lalu berhenti,
"apa kau baik baik baik saja??" seorang perempuan yang tidak jauh lebih tua darinya memakai kacamata dengan rok span diatas lutut dan hels tinggi turun dari mobil itu dan menghampirinya.
"a, a, akuuu enggak apa apa... "
"ohh syukur lah, maaf aku tidak sengaja"..
"iya, lain kali hati hati menyetirnya !"
"baik lah, oh ya kalau boleh tau kau mau kemana, jika tidak keberatan sebagai minta maaf ku, aku mengantarmu ketempat tujuanmu"...
perempuan itu menawarinnya naik ke mobilnya dan ingin mengantarnya kemana dia pergi,.Zahra ragu dan sedikit berpikir untuk menjawabnya.
"Ohh kenalin aku Raya, mba siapa dan ingin kemana? "
Zahra mengulurkan tangannya menyalami perempuan itu.
" Aku Zahra mba,, sebenarnya aku juga bingung ingin kemana "..
zahra tersenyum seperti anak kecil dan menggaruk kepalanya yang nyatanya tak gatal.
"yaampun, baik lah kau ikut saja dulu nanti kita singgah sebentar kerumah makan lagian sudah menjelang makan siang, ditambah mata hari sangat panas..!"
"Baik mba raya bila tidak keberatan "
"tidak masalah, ayolah..... !"
Zara mengekori perempuan itu masuk kedalam mobil dia sedikit kaget ternyata didalam mobil ada seorang laki-laki.
"kenapa sayang, apa dia terluka? "
"Tidak,, sudahlah ayo jalan, nanti kita singgah di restoran dekat sini sebentar ini udah waktu Nya makan siang, perutku keroncongan...!!! "
"Baik lah sayang sabar.. ayo kita pergi.. "
laki laki itu menjalankan mobilnya dengan kecepatan sedang sesekali ia melihat kebelakang ditempat penumpang dengan kaca spionnya dia juga penasaran dengan zahra.
"sayang, apa dia temanmu? atau kalian saling kenal?.. "
"Tidak sayang, kami baru aja kenal. udah deh nanti kita tanyakan dia mau kemana nanti kita antar ...!"
"oke, apa kau ingin makan di restoran ini? "
"Aku fine² aja sayang, ayo kita turun,,,! Zahra ayo turun... "
Mereka sampai direstoran yang lumayan besar yang ada di tengah kota Jakarta, mereka turun dari mobil di ikuti oleh zahra yang sedari tadi hanya diam menyaksikan kedua pasangan itu, yang belum dia tau apa mereka berpacaran atau suami istri.
"Duduk lah Zara dan kau ingin pesan makan apa?... "
Raya menyodorkan sebuah daftar makanan yang di saji direstoran itu, Zahra mengambilnya. dia melihat dan memberitahukan kepelayan yang sedang menunggu yang mereka pesan.
Sambil menunggu pesanan mereka Raya bertanya ke zahra
"Zahra, sebenarnya kau ingin kemana? " ...
"Aku sebenarnya juga gak tau ingin kemana mba, aku bingung,,, Aku gak punya tempat tinggal, tadinya aku ingin nyari kerja yang ada tempat tinggalnya jadi asisten rumah tangga pun gak masalah asal aku bisa tinggal, tapi masih belum ketemu. "
"hem ,, jadi kau sedang nyari kerjaan..?
"Iya mba seperti itu...! "
Zahra juga tidak mau ceritakan masalahnya yang sebenarnya mereka juga baru kenal dia tidak ingin orang lain tau yang sedang dia alami.
"ehm,, sayang, kenapa tidak kau bawa aja dia kerumahmu bukannya kau butuh asisten juga?... "
"Hmmm,,, iya juga yah untung kau ingatkan sayang,, he he.... !
oh iya, zahra kenalin ini Askar temen aku.. !"
Raya mengenali Teman tapi mesra nya ke zahra, dia semakin bingung teman tapi ada sayang sayang nya juga, .
"Hey,,,, Aku Zahra !"
"Hay juga Aku Askar teman Raya...!!! "
mereka saling menyapa dengan senyuman.
"Kalau begitu Zahra kau ikut kerumahku saja nanti aku juga butuh asisten dirumah aku gak sempat ngurus rumah terlalu sibuk dengan kerjaanku. "
"Benarkah????,, Baik terimakasih kasih mba Raya...!!! "
Zahra merasa bersemangat dia terus berterimakasih dan tersenyum. dalam hatinya dia lega tidak berpikir lagi dia harus kemana.
Setelah mereka selesai dengan kegiatan makan siang nya mereka pulang.
Askar dan Raya berpisah di restoran itu, Askar di jemput asistennya, lalu Raya dan Zara berlalu pergi menuju rumahnya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 113 Episodes
Comments
Mawar_Jingga
halo kak salam kenal,
aku mampir nih🤭
mampir kembali dan ikuti"sepotong sayap patah" dan mari saling mendukung🤗
2023-09-09
2