BAB 7

Suara pedang saling bersentuhan, ya sekarang ruby sedang berlatih pedang dengan klyten . Klyten berkata "sudah sampai sini saja kita berlatihnya, woww kamu benar benar hebat ruby bagaimana bisa saat percobaan pertama kamu langsung bisa mengayunkan pedang dengan mudah " ruby tersenyum lalu menjawab " karena keinginanku untuk belajar sangat kuat dan aku berjuang keras agar nanti aku bisa mendapatkan batu kristal hitam ", klyten tersenyum " kita istirahat besok kita akan berlatih lagi " , "baiklah" . srett suara anak panah melesat ke arah ruby untung saja ada prince di samping ruby, tapi dengan terpaksa klyten mendorong ruby ke arah air terjun. "aaaaaa" byurrr ruby terjatuh ke air "rubyyyy"teriak klyten,saat klyten akan menyelamatkan ruby tiba tiba datang seseorang berpakaian serba hitam seperti ninja melompat dari atas pohon ke arah klyten dan mengayunkan pedangnya ke arah klyten.

klyten dengan cekatan menghadang pedang itu dengan pedangnya perkelahian pun terjadi, di satu sisi ruby sudah susah bernafas karena ia tidak bisa berenang dan sudah lumayan banyak air yang dihirup oleh ruby ketika pandangan ruby mulai memburam byurrr suara seseorang menyeburkan diri ke dalam air, lalu orang tersebut mengendong ruby di pelukannya untuk dibawa ke pinggir air terjun. "Ruby ruby bangun, tetaplah sadar ruby " .Pria itu berusaha mengeluarkan air yang sudah masuk ke dalam tubuh ruby tetapi tubuh ruby tidak bergerak sama sekali karena terlanjur panik pria itu memberikan nafas buatan pada ruby, setelah lumayan lama ruby terbatuk batuk dan memutahkan air yang ditelannya tadi "uhuk uhuk uhuk"."huhh syukurlah"kata pria itu, pria itu lantas membantu ruby untuk duduk "siapa kamu"kata ruby sambil melihat wajah pria di depannya.

"kenalkan namaku prince, aku adalah gurumu", " guruku" , "yaa aku adalah gurumu lebih tepatnya orang yang akan mengajarkanmu ilmu perobat obatan " , "tunggu namamu prince, apa kamu adalah seekor jelmaan kucing yang dulu memberi tahuku tentang tujuan hidupku " , "wahh kamu parah sekali kita baru bertemu sekali ini bahkan aku sudah menyelamatkanmu tadi dan malah kamu dengan teganya menyebutku jelmaan kucing" , "bukan seperti itu maksudku, maafkan aku jika perkataanku menyakitimumu, dulu ada temanku namanya juga sama sepertimu prince, dan aku kira kamu orang yang sama, maafkan aku" , "teman" , " ya dia sudah aku anggap sebagai temanku setelah ia membantuku kemarin"kata ruby tersenyum manis.

"rubyyy, kamu baik baik saja kan kamu tidak terluka kan" klyten berlari ke arah ruby dengan khawatir sampai sampai prince yang ada disamping ruby didorong oleh klyten, entah sengaja atau tidak."tenang saja klyten aku baik-baik saja lihatlah aku tidak terluka sedikit pun " , "syukurlahh" ucap klyten sambil mengelus dadanya "ini semua karena prince klyten berkat dia aku selamat tadi " ucap ruby sambil menarik tangan prince. klyten melihat gengaman ruby pada klyten , tangan klyten mengengam sampai memutih karena menahan amarah, tapi karena klyten teringat akan masih ada ruby ia berusaha menahan amarahnya. "sudah sebelum ruby kedinginan sebaiknya kita masuk ke dalam istana, aku takut jika orang yang menyelakai ruby datang lagi " kata klyten lalu merebut gengaman ruby pada prince lalu menariknya ke dalam istana. Ruby melihat kebelakang melihat ke arah prince yang berwajah dingin itu ,hingga sampai pada pintu masuk istana ruby masih memandang prince.

Di dalam istana "putrikuuuu"teriak ratu sambil berlari ke arah ruby lalu memeluknya "kamu tidak apa apa kan nak, bagaimana bisa kamu tenggelam nak ibu sangat cemas tadi" ruby menjawab "aku tidak apa apa ibu, aku tidak terluka lihatlah putrimu baik baik saja jika bukan karena prince mungkin aku sudah tiada ibu" ."prince orang yang dipilih ayahmu untuk menjadi guru ilmu pengobatanmu itu? " , ruby menjawab " benar ibu" ,tanpa disadari klyten yang ada di belakang ruby sangat marah hingga wajahnya memerah karena ia mendengar dari telinganya sendiri wanita yang ia cintai yang ia obsesi menyanjung nyanjung nama pria lain di depannya ia tidak terima jika wanita yang ia cintai menyebut pria lain selain dirinya. Ratu berkata "ya sudah sekarang kamu ke kamar ya mandi dulu agar kamu tidak demam, atau perlu ibu memanggil pelayan untuk membantumu " ,"tidak usah ibu aku kan sudah bilang pada ibu jika bukan acara formal aku tidak mau dibantu ibu" , "ya sudah cepat sana ke kamar lalu setelah mandi dan ganti baju langsung istirahat ya biar ibu menyuruh pelayan untuk mengantarkan makan siang ke kamarmu" , " baik ibuu".

klyten yang melihat ruby sudah naik ke atas lantas mendekati sang ratu victory " ratu tolong mohon maafkan kelalaian hamba ratu, hamba tidak pecus menjaga putri ruby hingga sampai terjebur ke dalam air " mohon klyten sambil menundukkan kepalanya. Ratu menyahut "Tidak, itu bukan kesalahanmu klyten kamu bahkan sudah melindungi putriku jika kamu tidak segera menjeburkan putriku ke air maka putriku bisa saja terkena anak panah itu dan entah bagaiama nasibnya nanti, aku sangat berterima kasih padamu klyten " ,klyten menjawab " itu sudah menjadi tanggung jawab saya ratu ".Ratu menjawab " sudah sekarang kamu juga masuk ke kamarmu dan beristirahatlah kamu pasti juga sudah lelah mengajari putriku seharian belajar pedang " , "baik ratu, saya pamit undur diri ".Prince pun pergi dari hadapan ratu lalu pergi menuju kamarnya.

Di ruang pertemuan raja victory, raja berkata "apa kamu yakin kamu bisa mengajarkan putriku ilmu kesehatan dan perobat obatan " , "saya yakin raja, karena saya juga tahu selain pengetahuan saya terhadap ilmu kesehatan pasti raja tidak menemukan guru yang tepat untuk posisi tersebut " , "tapi apakah kamu bisa berjanji padaku " , "janji apa itu " ,raja menjawab "kamu harus berjanji padaku kalau kamu tidak boleh mencintai putriku, kamu tahu kan bagaimana hubungan antara kerajaan langit dan kerajaan victory " , Prince diam sejenak dan bergumam dalam hati "hubungan apa yang dibicarakan oleh raja victory, akan tetapi jika raja victoru bermusuhan dengan ayah mengapa ayah dengan senang hati mengirimku untuk membantu kerajaan ini, tapi jika kupikirkan kembali jika aku menolak persyaratan ini maka aku tidak akan punya kesempatan lagi untuk menjalani misi dari ayah, dan aku akan gagal dan tidak bosa menjadi penerus pimpinan dari kerajaan langit mau jadi apa aku nanti, ya sudah lah aku terima saja lagipula mana bisa aku mencintai gadis bodoh seperti dia bukan tipeku sekali" . raja menyahut "bagaimana kamu menyetujuinya " , "baik aku setuju dengan persyaratan ini" . Raja victory tersenyum pada prince dan prince wajah prince masih pada posisi dingin ,memang itulah sifat prince dingin seperti kulkas 10 pintu.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!