BAB 19

Prince menarik tangan wanita itu keluar dari lorong istana, tanpa melihat keadaan ruby. Ruby sangat tidak kuat kepalanya berdenyut sakit dan matanya berkunang kunang hingga pada akhirnya ruby pingsan.Ruby membuka matanya, ia terkejut karena ia sudah berada di kamar klyten, ruby meraba belakang kepalanya melihat kalau kepalanya sudah diperban, " sakit sekali" ruby melihat ratu berlari dari pintu ke arahnya dan memeluknya "putriku kamu baik baik saja kan nak., ibu sangat khawatir saat mendengar kamu pingsan " , ruby tersenyum lalu menganggukan kepalanya " aku baik baik saja ibu, ibu tidak usah khawatir putrimu ini sangat kuat" , ratu nampak melihat putrinya dengan tatapan kesedihan dan penuh kasih sayang. Ruby berkata " ibuu aku mau pindah ke kamarku sendiri aku tidak mau di kamar klyten " , "kamu harus tetap dikamarku ruby, aku akan selalu mengawasimu dengan ketat sekarang, aku tidak akan kecolongan lagi hingga kamu sakit seperti ini karena ulahnya ".

Ruby menatap wajah klyten yang tegas, ratu menyahut " benar putriku alangkah baiknya jika kamu ada di dekat klyten, klyten akan menjagamu, ibu tidak mau kamu terluka lagi putriku" , ruby menjawab " tapii ibuu... " , "stt tidak ada tapi tapian nak, kamu harus mematuhi. ibu mu ini, oke " , " oke ibu" . tok tok tok nampak vira membawa nampan berdiri di pintu kamar klyten, ratu menyuruh putrinya untuk makan malam dan beristirahat "nah sekarang kamu makan ya nak, kamu harus cepat pulih karna kamu harus punya banyak tenaga untuk pestamu nanti" ,ruby menganggukan kepalanya, ratu pun berpamitan pergi dari kamar klyten, saat ratu sudah keluar vira masih tetap di kamar klyten karena vira sedang menunggu ruby selesai makan dan meminum obatnya. Setelah sekian lama ruby sudah selesai makan dan hendak meminum obat di nampan, setelah ruby meminum obat di nampan klyten nampak memberikan obat juga pada ruby, vira bertanya pada klyten " maaf pangeran ,bukannya saya lancang tetapi obat apa yang. anda berikan kepada tuan putri ?", "kamu tidak usah khawatir aku memberikan obat khusus untuk putri sama seperti di tangannya ia akan sembuh dengan cepat" . Saat ruby meminum obatnya tanpa curiga klyten nampak tersenyum smirk dan tanpa disadari olehnya vira melihat senyum klyten, vira menaruh curiga pada klyten, klyten melihat vira. yang terus menatapnya " apa lagi yang kamu tunggu cepat keluar dari kamarku, putri ruby akan beristirahat" ,vira pun menundukkan kepalanya dan keluar membawa nampan pergi dari kamar klyten.

Di kamar klyten, klyten nampak melihat wajah ruby yang gugup dan tambah pucat pasi lalu setelahnya, ruby pusing dan akhirnya jatuh pingsan, badannya sangat panas. Klyten yang melihat ruby pingsan tertawa senang ,"kamu harus menjadi milikku ruby, hanya milikku " .

Keesokan harinya ruby bangun dari tidurnya ruby merasa badannya sangat sakit, dan tidak bertenaga "kamu sudah bangun ruby " , ruby menganggukan kepalanya, klyten berkata "jangan banyak beraktivitas dulu, badanmu tadi malam demam tinggi", ruby hanya memegang kepalanya dan kembali tidur, tapi ruby tidak bisa tidur. Klyten keluar dari kamarnya untuk pergi ke taman, ia melihat prince dan wanita di sampingnya sedang makan bersama, klyten bersmirk lalu kembali ke kamarnya, di kamarnya ia melihat ruby yang sudah duduk bersandar di ranjangnya. Ruby menoleh pada prince " ada apa klyten ?" tanya ruby pada klyten, klyten menjawab "apa kamu mau ikut aku ke taman, mungkin suasana di taman akan membuatmu lebih baik? " , ruby nampak berpikir "aku mau klyten tapi tubuhku tidak kuat untuk berjalan, aku sangat pusing" kata ruby sambil cemberut sedih, klyten tersenyum "kamu tenang saja selama kly ada di sampingmu kly akan selalu siap membantumu, " klyten pun dengan cepat menggendong ruby ,ruby terpekik kaget "apa kamu tidak bisa untuk membuatku kaget kly" klyten tersenyum jahil lalu pergi dari kamarnya, di tangga klyten berbicara pada ruby " jika kamu tidak ingin sedih, kamu jangan menoleh pada meja makan " .

Ruby nampak bingung, ratu memanggil ruby dan klyten " pangeran klyten ada apa dengan putriku, apa putriku terluka lagi" khawatir sang ratu, klyten menjawab " tidak ratu hamba hanya ingin membawa putri ruby keluar untuk. mencari udara segar , ruby tersenyum menoleh pada ratu dan tak sengaja menatap mata prince yang juga sedang menatapnya , wanita di samping prince nampak tak senang melihat prince dan ruby saling tatap menatap ia pun berusaha memecahkan tatapan prince pada ruby " prince coba makananku ini sangat enak sekali " kata wanita itu dengan suara yang sengaja ia buat keras agar semua menolehnya, wanita itu nampak menyuapi prince, prince pun menerima suapan dari wanita itu, ruby sudah panas dingin melihatnya ia pun berkata " kly ayo kita segera ke taman aku sudah tidak sabar melihat bunga yang bermekaran di taman pasti sangat indah, ibu aku pamit dulu dengan kly ya " , ratu hanya menganggukan kepalanya dan tersenyum.

Prince melihat kepergian klyten dan ruby,"aku sudah kenyang, aku mau mencari tumbuh tumbuhan untuk membuat obat dulu, kamu selesaikan makananmu " , wanita itu menjawab " apa aku boleh ikut bersamamu mencari tumbuhan untuk dijadiakan obat obatan, aku mohonn, aku akan sangat bosan jika menunggumu di kamar, aku tidak tahu harus apa di istana ini " , prince nampak menghela nafasnya " baiklah, kamu boleh ikut denganku " ,wanita itu pun dengan bahagia mengikuti prince dari belakang.. Di taman ruby sedang duduk sambil melihat klyten yang sedang berlatih memanah dengan sasaran bergerak ruby ingin sekali ikut latihan tapi klyten melarangnya karena ruby masih belum pulih klyten menyuruh ruby untuk melihatnya saja. Di saat klyten sudah selesai berlatih klyten menghampiri ruby dan bertanya pada ruby " apa ada yang kamu inginkan aku akan mengambilnya untukmu " , ruby tersenyum dan berkata " aku ingin berjalan jalan kly tapi tidak dengan kau gendong aku ingin berjalan sendiri, aku mohon kly" kata ruby sambil memasang wajah memelas klyten yang tak tega mengizinkannya lalu membantu ruby berdiri, " tapi jangan jauh jauh ok " ruby mengangguk ceria. Prince sedang mencari tanaman air yang ada di air terjun , " prince aku takut, aku takut terjatuh di air prince " kata wanita itu sambil memegangi tangan prince sangat kuat. " kamu tidak usah ikut denganku, aku akan ke sana sebentar".

Sampai di tengah air terjun prince menemukan tumbuhan yang ia cari, "aaaaaaa princeee" , prince menoleh ia melihat wanita yang ia akui sebagai kekasihnya terjatuh ke dalam air, prince lalu terjun ke dalam air untuk menolongnya , sampai di permukaan prince ingin memberikan nafas buatan belum sampai menyentuh bibir wanita itu prince mendengar suara wanita yang sangat ia kenali "prince" dengan suaranya yang terdengar lirih.