BAB 16

Prince tersenyum smirk, " wanita sepertimu bukanlah tipeku, kamu hanyalah seorang yang terkena kutukan yang hanya akan membuatku sial" . Ruby tersenyum sambil menitikkan air matanya lalu pergi dari ruangan itu dan hendak pergi ke kamarnya. Di lorong istana ruby nampak menahan air matanya agar tidak jatuh ,sampainya di dalam kamar ruby, ruby menumpahkan semua air mata yang ia tahan tadi. Ruby menangis keras, tak disadari oleh ruby ratu berdiri di pintu ia juga menitikkan air matanya "maafkan aku putriku tapi ini semua demimu nak, kami semua tidak rela kamu pergi meninggalkan kami nak, ibu tahu kalau kamu sangat mencintai pangeran prince tapi ibu juga tidak mau kehilanganmu nak, ibu lebih rela jika kamu menangis sakit hati seperti ini daripada kamu pergi meninggalkan kami dan tidak kembali nak " ratu pun menutup pintu kamar ruby dan mengusap air matanya.

Di malam harinya raja dan ratu sedang makan malam, raja mencari keberadaan putrinya " istriku dimana putri kita mengapa aku tidak melihatnya semenjak saat kita kembali dari kerajaan api ratu menjawab " putri kita sedang menangis di kamarnya , biarkan ia sendiri dulu agar ia tenang " , raja menyahut " siapa yang berani membuat putriku menangis"kata raja menahan amarah, ratu menjawab " putri kita menangis karena sakit hati, ia mencintai pangeran prince dan pangeran prince menolaknya berasalan sudah memiliki kekasih."

Raja tidak bergeming " baiklah kita biarkan dulu putri kita agar tenang , jika putri kita sudah tenang kita akan memberikan kejutan yang sudah kita rencanakan putri kita pasti akan senang dan akan dengan cepat melupakan masalahnya " , ratu menyahut "benar suamiku, aku sudah tidak sabar menunggunya"

Keesokan harinya ratu membangunkan putrinya yang masih tertidur, hati ratu sedikit teriris melihat kelopak mata putrinya yang sedikit membengkak karena semalaman menangis."putriku ayo bangun nak, kita sarapan bersama sama, ayahmu sudah menunggumu di meja makan ada yang mau ayahmu bicarakan padamu putriku" , ruby mengeliat lalu membuka matanya melihat ibunya, " baik ibuu aku akan bersiap siap sebentar dan akan menyusul " , ratu mencium kening putrinya tersenyum lalu meninggalkan kamar putrinya. Ruby pun segera membersihkan dirinya dan bersiap siap untuk pergi sarapan bersama raja dan ratu.

Di meja makan ruby mengucapkan salam pada raja dan ratu dan mencium pipi mereka bergantian tanda kasih sayang ruby pada orang tuanya. Setelahnya ruby pun duduk dan makan, hingga sampai makanan mereka habis, saat ruby akan beranjak raja menghentikannya "putriku duduklah sebentar ada hal yang mau ayah bicarakan denganmu " ,ruby pun duduk kembali dan bertanya pada ayahnya " ada apa ayah? " , raja menjawab "ayah. ingin mengadakan pesta yang meriah untukmu ,apa kamu mau? ", ruby nampak berfikir " Baiklah ayah aku terserah pada ayah saja" ,ratu dan raja saling memandang dan tersenyum.

Ruby nampak melamun di taman belakang istana, pikirannya kosong sama seperti hatinya yang begitu hampa. klyten yang melihat ruby duduk termenung sendiri menhampiri ruby " rubyy " ruby hanya tersenyum.Klyten melihat wajah ruby yang nampak muram dan jangan lupakan matanya yang bengkak " ada apa denganmu ruby " tanya klyten sambil menatap dalam mata ruby, ruby melihat klyten dan tersenyum " apa aku begitu sangat buruk, ini semua bukanlah keinginanku sendiri kly, aku terlahir dengan kutukan di tubuhku bukanlah keinginanku" ujar ruby sambil meneteskan matanya, klyten yang melihat ruby menangis membawa ruby ke pelukannya dan menenangkannya sambil mengelus elus pucuk kepala ruby. " jangan menangis ruby, aku tidak suka melihatmu menangis aku benci itu " , ruby menyahut sambil tersenyum " iya aku pantas dibenci semua orang, aku hanyalah seseorang yang tidak berguna, aku hanyalah seorang putri yang terkutuk dan meminta belah kasihan pada semua orang, aku memang payah " , klyten sangat terkejut mendengar perkataan ruby " apa yang kau katakan ruby, jangan pernah berpikiran seperti itu, aku membenci tangisanmu karena aku mencintaimu ruby aku sangat mencintaimu dan aku tulus mencintaimu aku benci saat kamu menangisi seorang lelaki lain di hadapanku, aku benci saat melihatmu dekat dengan lelaki lain selain aku. "

Hening setelah klyten mengungkapkan perasaanya pada ruby, ruby pun hanya terdiam. Dan tak lama ruby melepaskan pelukan klyten dan berdiri hendak meninggalkan klyten, tapi klyten mencengkal tangan ruby " ruby katakanlah padaku sesuatu, katakan kalau kamu juga mencintaiku " , ruby tidak bergeming "aku butuh waktu kly sebelum prince membalas cintaku aku tidak akan pernah membuka hatiku untuk orang lain, maafkan aku kly" ruby mengungkapkan isi hatinya lalu pergi meninggalkan klyten sendiri di taman, klyten sangat teramat marah.

Di dalam istana ruby bertemu dengan prince, prince hanya diam melewati ruby, ruby yang melihat prince berlalu melewatinya tanpa menyapanya hanya menghela nafasnya, sebelum prince pergi jauh ruby berteriak memanggil prince " prince " ,prince yang dipanggil hanya menghentikan langkahnya tanpa memutar badannya ke arah ruby, ruby menghadap punggung prince " aku tidak akan berhenti mencintaimu sebelum kamu membalas cintaku untukmu prince, aku tidak akan berhentii, ini adalah janji dari seorang putri yang terkutuk , menjijikkan , dan pembawa sial untukmu prince, aku tidak akan pernah menyerah " setelah ruby mengatakannya ruby pergi meninggalkan prince yang termenung berdiri.

Ruby pergi ke dapur dan melihat vira di sana, ruby memeluk vira dari belakang " ya ampunn ruby kamu mengagetkanku " , ruby tersenyum lalu bertanya pada vira " kamu sedang membuat apa vira" ,vira menjawab " aku sedang membuat makan siang, apa ada yang kamu inginkan aku akan sekalian membuatkannya untukmu ? " , ruby menjawab " aku ingin membuat cookies bersamamu vira " . Vira tidak menyetujuinya " tidak ruby, apa kata orang jika mereka melihat seorang putri ada di dapur sedang membuat cookies, biar aku buatkan saja " , ruby cemberut tak suka " akuu hanya ingin belajar membuat cookies yang enak" kata ruby sambil cemberut sedih, vira yang melihatnya pun tak tega "baik baiklah kalau begitu tuan putri yang terhormat, aku akan mengajarimu cara membuat cookies" ruby tersenyum bahagia dan memeluk vira dengan erat "terimaaa kasihh temankuu sayangg". vira menyahut " sudah lepaskan aku, aku tidak bisa bernafas rubyy" ,ruby pun melepaskan pelukannya "hehe maafkan aku aku terlalu senang " . Vira pun mengajari ruby cara membuat cookies.

Saat vira dan ruby sedang membuat cookies, ternyata tepung yang digunakan untuk membuat cookies sudah habis, vira berkata pada ruby " ruby aku akan mengambil tepung dulu, ternyata tepung yang kita gunakan untuk membuat cookies sudah habis " ,ruby pun menyela " biarkan aku saja yang mengambilnya di gudang bahan makanan, " , " baiklah kalau begitu " ,ruby pun berjalan ke arah gudang penyimpanan bahan makanan, saat masuk ke dalam gudang ruby mencari tepung saat sudah menemukannya ruby mengambilnya lalu ingin kembali ke dapur, tapi sebelum ruby keluar dari gudang ruby mendengar percakapan antara 2 pelayan yang ada di luar gudang.

Pelayan 1 "aku dengar raja dan ratu victory ingin mengadakan pesta besar untuk putri ruby" , pelayan 2 menyahut " benarkah kapan pesta itu dimulai " , pelayan 1 berkata " itulah yang menjadi masalah, pesta yang diselengarakan oleh raja dan ratu victory bertepatan pada saat bulan purnama datang " ,pelayan 2 terkejut " apaa, apa raja dan ratu ingin menghancurkan kerajaan victory, apa raja dan ratu lupa jika putri mereka punya kutukan setiap bulan purnama datang putri akan menjadi monster yang mengerikan, apalagi putri belum menemukan batu kristal hitam, apa raja dan ratu ingin membunuh semua masyarakat di kerajaan ini " , pelayan 1 menyahut " iyaa kamu memang benar, raja dan ratu seakan lupa apa yang terjadi ketika putri sudah menjadi monster yang menakutkan kerajaan seakan akan seperti akan ia hancurkan, saat kejadian kemarin saja, putri sudah menewaskan pelayan karena raja dan ratu yang teledor saat mengurung putri ". Suara pintu gudang terbuka, dan nampaklah putri dengan wajah sedih dan murungnya, 2 pelayan itu nampak terkejut dengan wajah mereka yang pucat pasi karena kelepasan saat mengatakan rahasia besar yang wajib dirahasiakan pada putri ruby. " pu pu putriiiii " ucap pelayan 1 itu tergugup.