Malam pun datang, putri yang sedang bersantai di kamarnya sambil memakan buah kesukaanya terbuyarkan dengan ketukkan pintu kamarnya tok tok tok "hisss lama lama pintu itu aku hancurkan saja rasanya saat aku ingin beristirahat selaluuu saja digangu dengan ketukan pintu"Gumaman ruby. "Tuan putrii", "yaa masuk saja pintunya tidak ku kunci " , pintu terbuka menampakkan seorang pelayan " tuan putri anda dipanggil yang mulia raja untuk makan malam bersama ", " baikk aku akan menyusul sebentar lagi " pelayan itu pun menunduk lalu meninggalkan kamar putri ruby. Ruby pun bersiap siap akan mandi dan mengganti gaunnya sendiri. Yaa dia mengatakan pada ibunya dan pelayannya jika tidak ada acara formal ia tidak mau dibantu dalam mempersiapkan dirinya.
Ruby telah selesai, ia telah cantik dengan gaun berwarna cream yang cerah yang cocok dibadannya dan makeup yang natural terpoles diwajahnya. Ruby berjalan keluar hendak ke meja makan,setelah sampai di meja makan raja bertanya pada ruby "putriku dimana pangeran klyten, mengapa tidak kau ajak kemari" , " aku akan memanggil klyten sebentar ayah" ruby berjalan ke atas lagi untuk memanggil klyten, sampainya di depan kamar klyten ruby mengetuk pintu kamarnya tok tok tok tak lama pintu dibuka oleh klyten, tapi betapa ruby begitu terkejutnya karena melihat klyten telanjang dada, ruby segera mengalihkan pandangannya ke arah lain. klyten juga terkejut "ohh maaf kan aku ruby, aku terbiasa jika tidur tidak mengenakan baju"kata klyten tersipu malu sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal "hmm tidak apa apa kly ,aku kemari karena ingin menjemputmu untuk makan malam bersama","ohh baiklah putri sebentar aku akan memakai bajuku dulu ".Ruby menunggu klyten di depan pintu, tak lama kemudian "ayo ruby kita ke bawah" ruby menganggukan kepalanya sambil mengikuti klyten di sampingnya.
Setelah klyten dan ruby sampai di meja makan ratu dan raja menyambut dengan hangat, ratu berkata "kemarilah klyten duduklah dan mari makan bersama sama " ,klyten menjawab "terimakasih banyak karena mau mengundang saya di jamuan makan malam ini yang mulia raja dan ratu victoria. Raja menyahut "Bukankah kamu adalah tamu kita, hendaklah kita menjamu tamu kita dengan baik itu sudah menjadi kebiasaan turun menurun, jadi kamu tidak usah sungkan ya anggap saja istana sendiri" klyten menganguk anggukan kepalanya sambil tersenyum, ratu menyahut "ayo sekarang duduk duduk kita makan malam bersama".klyten memilih kursi di samping ruby yang kosong sambil tersenyum pada ruby.
Raja memecahkan keheningan di meja makan "putriku kapan kamu akan berlatih bela diri dengan klyten " , ruby menjawab "mungkin mulai besok ayah, klyten kamu tidak keberatan kan jika mulai besok kita akan berlatih? " ,klyten menjawab "tidak ruby, justru aku harus siap kapan pun kamu menginginkan untuk berlatih denganku" Raja dan ratu saling memandang dan tersenyum.Sekian lama kemudian makan malam telah usai ,raja dan ratu berpamitan pada klyten untuk ke kamar terlebih dahulu, klyten menjawab dengan menganguk angukan kepalanya dan tersenyum. Tak lama ruby pun juga berpamitan kepada klyten untuk ke kamar, klyten menyusul ruby ke atas juga akan ke kamar nya sendiri.
Di dalam kamar ruby, ruby sedang duduk di dekat jendela kamarnya sambil menatap langit yang cerah yang bertaburkan bintang indah dan merenungkan nasibnya di kehidupan ini serta kehidupan di masa lalunya, ia sedang memikirkan keadaan orang tuanya di kehidupan masa lalunya "ayah ibuu bagaimana keadaan kalian di sana, aku rinduu" sambil meneteskan air matanya.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 56 Episodes
Comments