BAB 4

2 hari kemudian

Salsa akhirnya tiba di kota, dan sekarang ia pun menggunakan angkot menuju rumah dimana tempat ibu nya bekerja

"pak, ke alamat ini ya" ucap salsa kepada sang sopir

"baik neng"

Lalu sopir angkot itupun melajukan kendaraan nya menuju alamat yang di ucapkan oleh salsa tadi

25 menit perjalanan akhirnya salsa di tiba rumah itu, salsa turun dari angkot dan membayar ongkos angkot itu

alangkah kaget nya salsa melihat rumah di depan mata nya yang sangat besar dan mewah , salsa tidak menyangka ia akan bekerja di rumah sebesar dan mewah ini

"wah rumah ini sangat besar dan mewah sekali, ibu sangat bersyukur bisa bekerja di sini sampai bisa menyekolahkan anak nya sampai lulus SMA" batin salsa

Tak butuh waktu lama langsung saja salsa menekan tombol bel pintu itu, dan bik Santi pun langsung membuka kan pintu gerbang itu, bik Santi sangat senang melihat sang anak tiba, langsung saja salsa memeluk sang ibu dan bik Santi pun membalas pelukan salsa

Setelah berpelukan cukup lama, bik Santi langsung saja mengajak salsa untuk masuk ke dalam rumah

"ayo nak kita masuk, tuan dan nyonya sudah menunggu"

"baik ibu"

Setibanya di dalam rumah , indra dan ines menyambut salsa dengan ramah dan sopan

"selamat datang nak" ucap ines dengan penuh senyum

"terima kasih atas sambutan nya tuan dan nyonya" ucap salsa sambil mencium tangan indra dan ines

"kamu sangat sopan sekali nak" ucap indra

"terima kasih atas pujian nya tuan" jawab salsa

"oh iya perkenalan nama kamu ya nak" tanya ines

"baik tuan dan nyonya, perkenalan nama saya salsa putri , bisa di panggil salsa , saya akan bekerja dengan tekun di rumah ini, walau ini baru pertama x saya bekerja , saya akan bekerja dengan giat, dan akan mempelajari semua tata cara bekerja di rumah ini" ucap salsa dengan pelan

"oke salsa , saya ines dan ini suami saya indra, kita mempunyai 1 anak laki-laki yang seumuran dengan kamu namanya Aska , tugas kamu mengurus semua perlengkapan Aska ya, jika dia mandi siapkan air panas nya, siapkan pakaian nya , dan perlengkapan lain nya, jika semua keperluan Aska sudah kamu selesaikan , kamu boleh membantu pekerjaan ibu mu. Jadi poin utama nya kamu mengurus Aska , setelah itu baru membantu ibu mu" jelas ines kepada salsa

"baik nyonya saya mengerti" ucap salsa

"tunggu sebentar saya panggilkan anak saya"

Lalu ines pun menuju lantai 2 untuk mencari sang anak, sesampainya di depan pintu kamar , ines mengetuk pintu kamar Aska

" nak, ini mama, mama ingin memperkenalkan ke kamu pembantu baru kita yang akan mengurusi semua perlengkapan mu" ucap ines dari luar pintu

"baik mah tunggu sebentar , Aska pakai baju dulu"

Setelah memakai baju Aska langsung saja keluar kamar , dan menuju ruang tamu bersama dengan sang mama

setibanya di ruang tamu, Aska melihat wanita di hadapan nya ini hanya menundukkan kepalanya saja

"salsa perkenalkan ini anak saya namanya Aska, dan Aska perkenalan kita pembantu baru kita namanya salsa anak dari bik Santi" jelas ines

setelah itu salsa pun memberanikan diri menatap Aska , alangkah terkejutnya salsa melihat pria bak seorang pangeran di hadapannya ini

Aska sangat tampan , putih, tinggi , hidung mancung, alis nya yang lumayan tebal dan tubuh nya itu menampilkan otot otot yang terlihat jelas "mungkin karena rajin olahraga" batin salsa

Tak kalah terkejutnya , aska pun terkejut melihat salsa

Baru pertama kali ini Aska melihat wanita yang sangat cantik, tinggi, putih, hidung mancung, ada lesung pipinya dan tubuhnya sangat indah

Aska sangat terpesona melihat kecantikan salsa

"hei kok kalian sama sama diam" ucap ines yang melihat mereka hanya terdiam saling menatap

"maaf nyonya , maaf tuan dan maaf tuan muda , perkenalkan nama saya salsa putri , bisa di panggil salsa saja tuan muda, saya yang akan mengurus semua perlengkapan tuan muda" ucap salsa sambil menundukkan kepala nya

"iya salsa, perkenalkan nama saya Aska, semoga kamu betah kerja di sini ya , jangan sungkan , anggap ini rumah sendiri" jawab Aska dengan sopan

"salsa, kamar kamu ada di sebelah kamar ibu mu, kamu rapikan dulu pakaian yang kamu bawa dan beristirahatlah , besok kamu akan mulai bekerja" ucap ines

"baik nyonya, saya permisi ke belakang dulu"

Setelah salsa menuju kamarnya , indra dan ines pun bergegas menuju kantor mereka dan Aska beristirahat di dalam kamar

"nak, nanti kamu bekerja yang rajin, tekun, sopan dan jujur ya, keluarga ini menomorsatukan itu , jadi kamu taatin ya" ucap bik Santi

"baik ibu , mudah-mudahan aku bisa mentaati aturan dirumah ini"

"yasudah kamu istirahat dulu, besok kamu mulai bekerja, ibu tinggal dulu ya nak"

"baik ibu"

Salsa merapikan semua pakaian serta barang yang ia bawa, setelah semua nya di tata lanjut salsa merebahkan dirinya

Entah kenapa bayang-bayang Aska berada di pikiran nya

"sungguh tampan sekali tuan muda, baru pertama kali ini aku melihat lelaki tampan seperti tuan muda" gumam nya dalam hati

Tak terasa salsa pun langsung tertidur saking lelahnya

•••

pada pagi hari

Salsa bangun pukul 5 pagi, dari dulu salsa sudah terbiasa bangun pagi karena aktivitasnya

Sebelum Aska bangun , salsa terlebih dahulu membantu sang ibu membereskan rumah , menyapu dan mengepel di lantai 1 dan bik Santi di lantai 2

Jam sudah menunjukan pukul 7 pagi, salsa yang ngerasa Aska belum bangun dengan berani nya salsa memberanikan diri untuk ke kamar Aska , membangunkan tuan muda nya itu

Setelah di ketuk pintunya , tidak ada jawaban sama sekali

Indra dan ines yang baru saja keluar kamar melihat salsa yang sedang berada di depan kamar Aska

"pagi salsa, apa yang kamu lakukan di depan kamar Aska" tanya indra

"selamat pagi, maaf tuan dan nyonya, saya sedang membangunkan tuan muda Aska, sampai jam segini tuan muda belum juga bangun" jawab salsa dengan sopan

"karena sudah tidak ada kegiatan apalagi sekolah , Aska biasanya bangun jam 8 atau jam 9 , kamu tunggu saja di bawah, kalau Aska sudah keluar dari kamar nya , kamu langsung saja hampiri dia ya" ucap ines

"baik nyonya, saya permisi ke bawah dulu membantu ibu mempersiapkan makanan"

"iya salsa" ucap ines

Setelah sesampainya di dapur , salsa membantu ibunya menghidangkan makanan di meja makan , setelah semua nya tertata , indra dan ines langsung saja menuju meja makan

"wah keliatan nya enak ini jadi tambah lapar" ucap ines

"ya kalau lapar makan dong mah, jangan di liatin saja"

"iya pah , santai dulu . Oh iya bik Santi dan salsa sudah makan? Kalau belum makan, kalian makan saja dulu, nanti lanjutkan kerjaan kalian" ucap ines

"baik nyonya, saya dan salsa permisi ke belakang dulu tuan dan nyonya"

Ines hanya mengganggu kan kepala nya saja , karena pikirannya sudah ingin melahap makanan yang terhidang di meja makan itu

"ibu, salsa mau tanya sesuatu"

"iya nak, mau tanyak apa"

" Tuan, nyonya dan tuan muda bagaimana sifatnya? Apakah mereka baik?"

"mereka sangat baik nak, mereka memperlakukan pekerja di sini dengan sangat baik, apalagi mereka royal, jadi kita di sini betah bekerja dengan mereka dan tidak berani membuat masalah" ucap bik Santi

"wah enak sekali ya kalau punya majikan baik seperti mereka"

"iya nak, maka dari itu kamu taati ya peraturan kerja di sini, jangan sesekali membantah atau pun melawan, ingat pesan ibu"

"baik ibu"

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!