bab 4 (pulang kerumah&pengumuman)

Setelah kejadian itu semua warga sudah kembali ke aktivitas mereka masing-masing sampai waktu pasar nya habis semua warga yg ada di pasar pada kembali kerumah nya masing-masing, demikian juga dengan dua orang yg berbeda usia itu kembali pulang tapi sebelum itu mereka juga mampir dulu di kedai makanan hanya untuk membeli makanan untuk orang rumah.

Seusai mereka membeli makanan barulah dia dan ibunya berlalu dari sana, sedang kan orang yg melihat kejadian di pasar tadi mulai tersadar dari lamunannya, lalu dia melihat kesana kemari sudah tidak ada lagi orang yg dia ikuti, setelah beberapa saat dia berpikir kemana pergi nya gadis itu.

Dan dia pun berlalu dari sana untuk mencari gadis itu, ketika dia pergi ke kedai makanan dia melihat orang yg dia cari. orang itu ingin menghampiri gadis itu tapi dia urungkan dan dia memilih berdiam diri di pinggir jalan yg dekat rumah makan tersebut.

Semenit kemudian mereka berdua sudah keluar dari rumah makan itu dan kembali pulang saat dia berjalan dia merasa ada yg mengikuti dia dan ibunya. gadis itu pun menoleh kebelakang untuk mencari orang yg mengikuti mereka berdua tapi saat dia menoleh tak ada satu pun orang yg mengikuti nya.

sedangkan orang yg mengikuti gadis tersebut sedang bersembunyi di balik pohon ketika gadis yg dia ikuti meliat dirinya dan buru buru bersembunyi agar tidak ketahuan. fahni yg merasa tidak ada yg mengikuti nya kembali berjalan menuju dimana motor nya berada, setelah sampai dia dan ibunya menaiki motor matic itu dan berlalu dari sana menuju ke jalanan yg lagi ramai orang berkendara.

Orang yg mengikuti gadis itu pun berlalu dari sana dan akan kembali pulang, karna dia ada urusan mendesak tapi ketika dia mau menuju ke motor nya dan akan menaiki nya tiba tiba benda pipi yg ada di saku celananya berdering pertanda ada yg menelpon, buru buru orang itu mengangkat telpon tanpa melihat siapa yg menelpon.

"Hallo assalamualaikum"ucap orang itu setelah dia mengangkat telpon nya "kamu di mana nak ibu sama ayah mu udah pulang tapi kamu tidak ada dirumah, kata bibi kamu keluar, cepat lah pulang nak ada yg ingin ibu bicarakan dengan kamu " kata seorang ibu paru baya di sebrang sana

"Iyah Bu, Bahar baru aja mau pulang kok, ini baru di jalan" balas orang yg ternyata Bahar itu yg berbicara dengan ibunya ditelpon "ya udah ibu tunggu di rumah ya nak, hati hati di jalan" balas lagi ibunya "Iyah bu assalamualaikum" ucap Bahar sebelum mematikan sambungan telpon nya setelah dia dapat balasan dari ibunya, kemudian Bahar melanjutkan perjalanan nya

drum drum drum

suara deru motor memasuki pekarangan rumah yang memiliki halaman yang luas bak seperti istana, rumah ini sangat besar dan hanya di huni oleh 4 orang saja belum lagi pembantu, sekuriti dan tukang kebun lain nya.

sesampainya Bahar di depan rumahnya dia pun membunyikan bel pintu.

kring kring

tak lama kemudian pintu pun di buka dan muncul lah wanita parubaya sekitar 40an dan mempersilahkan sang tuan mudahnya memasuki rumah.

"selamat siang den, silahkan masuk nyonya dan tuan besar sudah menunggu di dalam".kata wanita itu sopan

"baik bi terimakasih".jawab Bahar sambil tersenyum dan dia pun melangkah menuju ruang tamu dan menemukan orang tua nya sudah duduk manis di sofa

tanpa menjawab salam Bahar langsung saja duduk manis di depan kedua orang tua nya, sedangkan orang tua nya yang tidak mengetahui anak mereka datang pun terkejut dan menoleh ke arah anak laknat nya ini. hehe canda(author)

"astaghfirullah nak, bikin kaget aja kamu ni, datang ngak bilang-bilang dulu. liat anak mu pa, kebiasaan nya ngak bisa berubah".kata wanita paruh baya yang masih awet mudah di usia 30an kepada suami nya yang hanya diam menyimak Omelan istri nya

"mami ngak tau aja kelakuan anak mu yang satu ini udah tau kelakuan nya kayak jelangkung datang tak di undang pulang tak di antar".canda laki-laki paruh baya yang di yakini papi nya Bahar yang juga awet mudah

"lah kok gitu si pi masa anak seganteng dan berkarisma seperti ini di samain sama jelangkung, kan ngak lucu pi".ucap Bahar dengan pura-pura kesal kepada kedua orang tua nya

"lagian kan kamu datang ngak ngucapin salam dulu kek apa gitu langsung duduk aja".balas mami nya dengan nada jutek nya

"sudah-sudah kan Bahar udah pulang ni jadi mau ngomong apa sama Bahar".tanya Bahar kepada mereka berdua

___________*********

Hay Hay semua selamat malam dan selamat hari raya idul adha mohon maaf lahir dan batin. kalau ada salah mohon di maafin🙏❤️🙂 para reader ku sekalian mohon maaf sebelumnya ni karna udah setahun author ngak update ini cerita karna akun author sering hilang dan baru kemarin author nemu akun ini.

dan mungkin aja author akan pikirin lagi gimana cara nya lanjutin ini cerita semoga author bisa nemu ide baru untk lanjutin 😇 mungkin kalian ada yg masi setia nungguin author up ya klo ada author akan tetap lanjutin cerita author. 🤗. sekali lagi mohon maaf sebesar-besarnya, author akan up kalau ada waktu luang 😊

salam dari author yang perlu didikan dari author lain untuk belajar lagi buat novel. novel ini novel pertama author jadi perlu bnyk belajar lagi. makasih ya semua karna udah mau setia nungguin author update ☺️.

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!