Chapter 3 : Memperoleh Exp! Tingkat Kemahiran ditingkatkan!

[Ding! Menganalisis soal bahasa inggris..Kemampuan Bahasa inggris ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

Sama seperti sebelumnya, kali ini Dian merasa seolah-olah kepalanya dipenuhi dengan kamus bahasa inggris.

Tanpa disadari bibirnya melengkung ke atas, merasa sangat bahagia bahwa dirinya bisa mengerjakan soal yang bahkan sama sekali tidak ia pelajari sebelumnya.

Padahal tadinya, Dian merasa panik karena salah dalam mengingat jadwal. Namun setelah mendengar suara aneh tadi, Dian merasa dirinya benar-benar berubah menjadi orang jenius dalam sekejap.

Hal yang ia perlukan hanyalah melihat soal sejenak, lalu sebuah jawaban dengan otomatis langsung muncul di kepalanya dan dia hanya perlu menyilang jawaban tersebut.

Hanya kurang dari 10 menit setelah ujian bahasa inggris dimulai, Dian pun sudah mengerjakan semua soalnya dengan rapih.

Dia juga tidak merasa gugup seperti sebelumnya. Malahan, Dian merasa kali ini nilainya akan cukup bagus tanpa perlu ia mengoreksi jawabannya sama sekali.

Mengingat hal ini, Dian yakin jika dirinya mencoba ke semua mata pelajarannya. Dia akan memahami semua isi materi dari mata pelajarannya tanpa perlu bersusah payah belajar.

Bahkan mungkin jika dirinya mau, dia bisa mempelajari buku mata pelajaran kuliah dan menjadi lebih pintar lagi.

Setelah membayangkan hal itu dikepalanya, tanpa sadar bel akhir ujian ke dua pun berbunyi. Para murid langsung merapikan alat tulis mereka dan membawa tas mereka keluar dari ruangan.

Dian pun langsung pergi menuju gerbang sekolah tanpa pikir panjang, dikarenakan dirinya sudah tidak sabar mencoba kemampuannya lebih banyak lagi.

Berhubung adiknya juga masih lama keluar dari sekolahnya, Dian punya banyak waktu luang di dalam kamarnya untuk mengeksplor lebih banyak lagi.

Dia juga tidak perlu khawatir akan diminta untuk belanja oleh ibunya, karena barusan saja kemarin ibunya berbelanja.

Dengan berlari dari sekolah ke rumahnya, Dian pun sampai hanya dalam waktu 2 menit, ia langsung naik ke tangga setelah menyapa ibunya yang sedang menjahit, dan mengunci pintunya agar tidak ada yang menganggu.

Ia lalu mengeluarkan semua buku mata pelajarannya satu per satu, dan membukanya untuk membacanya.

[Ding! Menganalisis buku paket bahasa Indonesia..Kemampuan Bahasa Indonesia ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

[Ding! Menganalisis buku paket sejarah..Kemampuan memahami sejarah ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

[Ding! Menganalisis buku paket ekonomi..Kemampuan berekonomi ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

[Ding! Menganalisis buku paket biologi...Pemahaman biologi ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

[Ding! Menganalisis buku paket Sosiologi.. Pemahaman sosiologi ditingkatkan +1, peningkatan saat ini (1/10), level kemampuan : 'Rendah'

Dian membalikkan bukunya satu per satu, dan setiap suara itu muncul di dalam kepalanya, Dian merasa dirinya sudah sepenuhnya memahami satu lembar halaman bacaan tanpa perlu dia benar-benar baca sama sekali.

Semua informasi yang berada di satu halaman secara otomatis muncul di dalam kepalanya, setiap Dian membalikkan halamannya, sebuah notifikasi sistem muncul di depannya.

"Hehehe....dengan ini, harusnya aku tidak perlu bersusah payah belajar lagi kan?" Dilan tersenyum puas sambil terus membalikkan halaman bukunya satu per satu.

Dalam waktu yang singkat, kemampuanya dalam berbagai mata pelajaran telah ditingkatkan ke 'level menengah' dengan mudah.

Dian tidak perlu bersusah payah lagi mempelajari apapun sekarang. Hanya perlu melihat dan dia akan paham dengan sendirinya,

Setelah membaringkan badannya di ranjangnya karena kelelahan, Dian baru sadar bahwa disekitarnya terdapat panel hologram berwarna biru yang bertuliskan teks sesuai dengan yang ia dengar di kepalanya barusan.

Ia tidak terkejut dengan panel hologram itu, semua kejadiaan gila yang ia alami hari ini sudah cukup untuk membuatnya terkejut.

Dian mencoba untuk menyentuh panel itu, namun ia tidak bisa. Lalu setelah ia membiarkannya selama beberapa detik, panel itu secara otomatis menghilang sendiri satu per satu.

Dian pun mengingat sebuah cerita dari komik yang dulu pernah ia baca sewaktu kecil, sebuah cerita tentang manusia yang mendapatkan kemampuan bernama 'sistem' yang membuat dirinya mempunyai kekuatan seperti cheat.

Karena penasaran, Dian pun akhirnya mencari komik itu untuk membacanya ulang. Dian menemukan komik itu dilaci lemari belajar yang sudah lama tidak dia buka.

Dian pun mengambil komik itu, dan tercantup judul : 'Partner System'. Dian langsung membuka komik itu dan membacanya satu per satu.

Anehnya, kali ini tidak ada suara ataupun notifikasi pop up yang muncul lagi, Dian mengabaikan fakta itu dan terus membaca komiknya hingga selesai.

Setelah selesai, akhirnya Dian menyadari jika dirinya sama dengan karakter yang ada di dalam komik itu, yaitu mendapat sebuah kekuatan cheat bernama sistem.

Bedanya, kemampuan cheat yang didapatkan Dian ini sepertinya bukan seperti sistem yang membuat dirinya kaya atau bagaimana, namun sebuah peningkatan kemampuan edukatif atau motoriknya.

Tetap saja, itu saja sudah cukup untuk dibilang cheat karena berada di luar akal sehat manusia, dimana seseorang dapat memahami isi dari satu buku dengan hanya melihat tanpa membaca.

"Jadi begitu, ya. Namun tetap saja, apa yang membuatku mendapat sistem ini? apakah aku memakan sesuatu seperti yang aku baca di komik tadi?" Pikir Dian.

Dian penasaran tentang bagaimana dia bisa mendapatkan sistem, namun sesaat setelah dia mulai memikirkannya, sebuah suara datang dari luar kamarnya.

"Kakak! sini bantu ibu masak!" Panggil ibunya dari bawah.

Mendengar ibunya memanggilnya, Dianlangsung segera melepas seragamnya untuk menggantinya dengan pakaian rumah dan pergi menuju lantai bawah.

"Diandi sini bu, mau diminta bantu apa bu?" Tanya Dion.

Ibu Dianyang melihat anaknya berada di belakangnya, memberi Dianpisau dan menunjuk ke arah sayur di ranjang plastik. "Tolong potong semua sayurnya ya." Pinta Ibu Dion.

Dianpun mengangguk dan menerima pisau dari ibunya, ia lalu mengambil ranjang berisi sayuran itu dan menaruhnya dekat dengan taplak kayu untuk ia potong.

Namun, saat Dianmulai mengiris sayurnya. suara sistem terdengar lagi. [Ding! Kegiatan memotong terdeteksi! kemampuan memotong +1 peningkatan saat ini (1/10) level kemampuan : 'Rendah']

Mendengar suara sistemnya lagi, Dianmerasakan jika potongan ia lakukan menjadi lebih tepat dan akurat. Ia pun reflek tersenyum karena kegirangan.

[Ding! Kemampuan memotong +1]

[Ding! kemampuan memotong +1]

[Ding! Level kemampuan memotong ditingkatkan ke level menengah! peningkatan saat ini (4/50)]

"Tak-tak-tak-tak." Suara potongan yang dilakukan Dianberirama dengan konstan seperti metronom.

Di sisi lain, ibunya yang mendengar suara potongan anaknya sangatlah halus, menengok dan terkejut karena potongan anaknya bisa sangatlah rapih bahkan melebihi dirinya.

"Kapan anak ini belajar memotong?" Pikir Ibunya dalam hati.

Terpopuler

Comments

Syas Ann

Syas Ann

Alur ceritanya simpel tapi terarah

2024-01-02

0

『Ebe亗Haan』

『Ebe亗Haan』

typo biasanya dari detect bahasanya

2023-12-11

0

fai

fai

cerita ini bagus semua buat cerita yang seru.

2023-12-03

0

lihat semua
Episodes
1 Chapter 1 : Keluarga Sederhana
2 Chapter 2 : Mendapat Sistem
3 Chapter 3 : Memperoleh Exp! Tingkat Kemahiran ditingkatkan!
4 Chapter 4 : Rasa Ini?!
5 Chapter 5 : Lomba Berhadiah!
6 Chapter 6 : Lomba Memasak Babak 2
7 Chapter 7 : Babak Final
8 Chapter 8 : Lupa
9 Chapter 9 : Seorang perempuan dan ketiga berandalan
10 Chapter 10 : Aku mengenalnya
11 Chapter 11 : Senyuman Mematikan
12 Chapter 12 : Tamu yang mengejutkan
13 Chapter 13 : Ajakan dan Angka yang Fantastis
14 Chapter 14 : Coba Buatkan
15 Chapter 15 : Bau Yang Menggoda
16 Chapter 16 : Stok Habis! Penghasilan Yang Menakjubkan!
17 Chapter 17 : Rekening Bank
18 Chapter 18 : Membeli Motor
19 Chapter 19 : Motor Siapa Itu?
20 Chapter 20 : Rencana Beasiswa
21 Chapter 21 : Paman Casey
22 Chapter 22 : Tantangan Mengejutkan
23 Chapter 23 : Ding! Ding! Ding!
24 Chapter 24 : Bertani
25 Chapter 25 : Pasar Tirta
26 Chapter 26 : Wanto
27 Chapter 27 : Membeli Peternakan
28 Chapter 28 : Deal Pertama
29 Chapter 29 : +1 Peternakan
30 Chapter 30 : Membeli Transportasi
31 Chapter 31 : Fendy
32 Chapter 32 : Sunbright Supplier
33 Chapter 33 : Kemampuan Berkendara+1
34 Chapter 34 : Rencana Licik
35 Chapter 35 : Segitu Doang? Lemah
36 Chapter 36 : Senyuman Puas Hakiki
37 Chapter 37 : Gangguan lainnya
38 Chapter 38 : Jangan-jangan...
39 Chapter 39 : Permanent Partnership
40 Chapter 40 : Jamuan
41 Chapter 41 : Kenyataan yang tidak terduga
42 Chapter 42 : Senyuman Licik
43 Chapter 43 : Plan Kedepan Dan Telepon
44 Chapter 44 : Perbuatan Yang Keterlaluan
45 Chapter 45 : Perayaan dan Rasa Khawatir
46 Chapter 46 : Masuk ke dalam
47 Chapter 47 : Pembalasan Dian
48 Chapter 48 : Cerita yang sebenarnya
49 Chapter 49 : Ayah dan Anak
50 Chapter 50 : Rencana
51 Chapter 51 : Negosiasi dan Telepon Kepanikan
52 Chapter 52 : Protes dan Mafia?
53 Chapter 53 : Dian dan rencana mengenai Mafia
54 Chapter 54 : Melunasi Hutang, Beatrice Bergabung Dalam Tim
55 Chapter 55 : Membuat Jaringan Mafia, Tanggerang.
56 Chapter 56 : Membentuk Otot
57 Chapter 57 : Transformasi Dian menjadi Pria Sejati
58 Chapter 58 : Persiapan
59 Chapter 59 : Joy
60 Chapter 60 : Ala Karte
61 Chapter 61 : Rencana Dian
62 Chapter 62 : Uang adalah kekuatan
63 Chapter 63 : Informasi Valid
64 Chapter 64 : Pistol yang menempel di Dahi
65 Chapter 65 : Dian dan Ketakutan Roy
66 Chapter 66 : Dian menjadi pemimpin tertinggi White Boys
67 Chapter 67 : Perkembangan dan Berita Mengejutkan
68 Chapter 68 : Penawaran Maria
69 Chapter 69 : Rencana pembuatan Kasino
70 Chapter 70 : Bisnis Casino dan Badai baru
71 Chapter 71 : Kerusuhan di Kasino
72 Chapter 72 : Rose
73 Chapter 73 : Yeremiah dan Pengkhianatan
74 Chapter 74 : Perlawanan
75 Chapter 75 : Deklarasi Perang
Episodes

Updated 75 Episodes

1
Chapter 1 : Keluarga Sederhana
2
Chapter 2 : Mendapat Sistem
3
Chapter 3 : Memperoleh Exp! Tingkat Kemahiran ditingkatkan!
4
Chapter 4 : Rasa Ini?!
5
Chapter 5 : Lomba Berhadiah!
6
Chapter 6 : Lomba Memasak Babak 2
7
Chapter 7 : Babak Final
8
Chapter 8 : Lupa
9
Chapter 9 : Seorang perempuan dan ketiga berandalan
10
Chapter 10 : Aku mengenalnya
11
Chapter 11 : Senyuman Mematikan
12
Chapter 12 : Tamu yang mengejutkan
13
Chapter 13 : Ajakan dan Angka yang Fantastis
14
Chapter 14 : Coba Buatkan
15
Chapter 15 : Bau Yang Menggoda
16
Chapter 16 : Stok Habis! Penghasilan Yang Menakjubkan!
17
Chapter 17 : Rekening Bank
18
Chapter 18 : Membeli Motor
19
Chapter 19 : Motor Siapa Itu?
20
Chapter 20 : Rencana Beasiswa
21
Chapter 21 : Paman Casey
22
Chapter 22 : Tantangan Mengejutkan
23
Chapter 23 : Ding! Ding! Ding!
24
Chapter 24 : Bertani
25
Chapter 25 : Pasar Tirta
26
Chapter 26 : Wanto
27
Chapter 27 : Membeli Peternakan
28
Chapter 28 : Deal Pertama
29
Chapter 29 : +1 Peternakan
30
Chapter 30 : Membeli Transportasi
31
Chapter 31 : Fendy
32
Chapter 32 : Sunbright Supplier
33
Chapter 33 : Kemampuan Berkendara+1
34
Chapter 34 : Rencana Licik
35
Chapter 35 : Segitu Doang? Lemah
36
Chapter 36 : Senyuman Puas Hakiki
37
Chapter 37 : Gangguan lainnya
38
Chapter 38 : Jangan-jangan...
39
Chapter 39 : Permanent Partnership
40
Chapter 40 : Jamuan
41
Chapter 41 : Kenyataan yang tidak terduga
42
Chapter 42 : Senyuman Licik
43
Chapter 43 : Plan Kedepan Dan Telepon
44
Chapter 44 : Perbuatan Yang Keterlaluan
45
Chapter 45 : Perayaan dan Rasa Khawatir
46
Chapter 46 : Masuk ke dalam
47
Chapter 47 : Pembalasan Dian
48
Chapter 48 : Cerita yang sebenarnya
49
Chapter 49 : Ayah dan Anak
50
Chapter 50 : Rencana
51
Chapter 51 : Negosiasi dan Telepon Kepanikan
52
Chapter 52 : Protes dan Mafia?
53
Chapter 53 : Dian dan rencana mengenai Mafia
54
Chapter 54 : Melunasi Hutang, Beatrice Bergabung Dalam Tim
55
Chapter 55 : Membuat Jaringan Mafia, Tanggerang.
56
Chapter 56 : Membentuk Otot
57
Chapter 57 : Transformasi Dian menjadi Pria Sejati
58
Chapter 58 : Persiapan
59
Chapter 59 : Joy
60
Chapter 60 : Ala Karte
61
Chapter 61 : Rencana Dian
62
Chapter 62 : Uang adalah kekuatan
63
Chapter 63 : Informasi Valid
64
Chapter 64 : Pistol yang menempel di Dahi
65
Chapter 65 : Dian dan Ketakutan Roy
66
Chapter 66 : Dian menjadi pemimpin tertinggi White Boys
67
Chapter 67 : Perkembangan dan Berita Mengejutkan
68
Chapter 68 : Penawaran Maria
69
Chapter 69 : Rencana pembuatan Kasino
70
Chapter 70 : Bisnis Casino dan Badai baru
71
Chapter 71 : Kerusuhan di Kasino
72
Chapter 72 : Rose
73
Chapter 73 : Yeremiah dan Pengkhianatan
74
Chapter 74 : Perlawanan
75
Chapter 75 : Deklarasi Perang

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!